1. Setelah dilakukan tindakan Kontrol nyeri ( 1603) : Manajemen nyeri ( 1400 ) : 1. Lakukan pengkajian nyeri yang komperhensif keperawatan 3 x 24 diharapkan Indikator IR ER 2. Dorong pasien untuk memonitor nyeri dan nyeri dapat berkurang Mengenali kapan 3 5 nyeri terjadi menangani nyeri dengan baik Menggambarkan 3 5 3. Ajarkan pasien distraksi relaksasi faktor penyebab 4. Biarkan individu untuk penurunan nyeri dengan Monitor gejala dari 3 5 peresepan analgesik waktu ke waktu Menggunakan 3 5 analgesik yang direkomendasikan Keterangan : 1 = tidak pernah menunjukkan 2 = jarang menunjukkan 3 = kadang – kadang menunjukkan 4 = sering menunjukkan 5 = secara konsisten menunjukkan
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No Tujuan Kriteria Hasil Intervensi 2. Setelah dilakukan tindakan Pengajaran proses penyakit (5602) : Manajemen nyeri ( 1400 ) : 1. Kaji tingkat pengetahuan pasien terkait keperawatan 3 x 24 diharapkan Indikator IR ER Tekanan darah 3 5 proses penyakit yang spsifik pusing berkurang sistolik 2. Kenali pengetahuan dan kondisinya Tekanan darah 3 5 3. Identivikasi kemungkinan penyebab sesuai diastolik kebutuhan Muka pucat 3 5 4. Diskusikan perubahan gaya hidup yang Kelemahan otot 3 5 mungkin diperlukan untuk mencegah Keterangan : 1 = tidak pernah menunjukkan komplikasi dimasa yang akan datang 2 = jarang menunjukkan 5. Jelaskan alasan dibalik manajemen / terapi 3 = kadang – kadang menunjukkan yang / penangamam yang direkomendasikan 4 = sering menunjukkan 5 = secara konsisten menunjukkan
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No Tujuan Kriteria Hasil Intervensi 3. Setelah dilakukan tindakan Manajemen nutrisi (1100) : Manajemen nyeri ( 1400 ) : 1. Tentukan status gizi pasien dan kemampuan keperawatan 4 x 24 diharapkan Indikator IR ER Asupan gizi 3 5 pasien utuk memenuhi kebutuhan gizi nutrisi terpenuhi Asupan makanan 3 5 2. Instruksikan pasien mengenai kebutuhan Asupan cairan 3 5 Energi 3 5 nutrisi Keterangan : 3. Tentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi 1 = sangat menyimpang dari rentang 4. Anjurkan pasien terkait dengan kebutuhan normal diet untuk kondisi sakit 2 = banyak menyimpang dari rentang 5. Monitor kalori dan asuppan makanan normal 3 = cukup menyimpang dari rentang normal 4 = sedikit menyimpang dari rentang normal 5 = menyimpang dari rentang normal Tidak menyimpang
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
4. Setelah dilakukan tindakan Toleransi terhadap aaktivitaas (0065) Manajemen nyeri ( 1400 ) : 1. Pertimbangkan kemampuan klien dalam keperawatan 4 x 24 diharapkan : Indikator IR ER berpartisipasi melalui aktivitas spesifik pasien dapat beraktivitas seperti Saturasi o2 ketika 3 5 2. Berkolaborasi dengan terapis fisik, dalam biasanya beraktivitas perencanaan aktivitasnya Kekuatan tubuh 3 5 3. Bantu dengan aktivitas fisik secara teratur bagian atas 4. Ciptakan lingkungan yang aman untuk dapat Kekuatan tubuh 3 5 bagian bawah melakukan aktivitas Keterangan : 1 = sangat terganggu 2 = banyak terganggu 3 = cukup terganggu 4 = sedikit terganggu 5 = tidak terganggu asukianakrantau.blogspot.com/2012/06/fokus-keperawatan-lansia.htm
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
1. Setelah dilakukan tindakan Manajemen nutrisi (1100) : Manajemen nyeri ( 1400 ) : 1. Tentukan status gizi pasien dan kemampuan keperawatan 3 x 24 diharapkan Indikator IR ER Asupan gizi 3 5 pasien utuk memenuhi kebutuhan gizi nutrisi terpenuhi Asupan makanan 3 5 2. Instruksikan pasien mengenai kebutuhan Asupan cairan 3 5 Energi 3 5 nutrisi Keterangan : 3. Tentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi 1 = sangat menyimpang dari rentang 4. Anjurkan pasien terkait dengan kebutuhan normal diet untuk kondisi sakit 2 = banyak menyimpang dari rentang 5. Monitor kalori dan asuppan makanan normal 3 = cukup menyimpang dari rentang normal 4 = sedikit menyimpang dari rentang normal
5 = menyimpang dari rentang normal
Tidak menyimpang DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, L,J. (2009). Konsep Dan Penulisan penerapan Ilmu Keperawatan
keluarga, Edisi-2. Jakarta: Salemba Medika.
Corwin, M. (2010). Mengenal, Mencegah, Mengatasi Silent killer Hipertensi.
Jakarta: Pustaka Widyamara.
Mansjoer.(2010). Analisi Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakat. Penerbit
Granmedia Pustaka Utama : Jakarta.
Smeltzer, Worsley. (2010). Diet and Hyppertension Ed-3. Monica Ester, editor: