1. LATAR BELAKANG Rumah (tempat tinggal) adalah salah satu aspek dari kesejahteraan
masyarakat yang harus dipenuhi. Karena rumah merupakan kebutuhan
hidup manusia yang utama selain sandang dan pangan dimana tempat
manusia dapat berlindung, mempertahankan dan juga meningkatkan
kualitas hidupnya. Rumah memiliki fungsi yang sangat besar bagi individu
dan keluarga tidak saja mencakup aspek fisik, tetapi juga mental dan sosial.
Untuk menunjang fungsi rumah sebagai tempat tinggal yang baik, maka
harus dipenuhi syarat fisik yaitu aman sebagai tempat berlindung, secara
mental memenuhi rasa kenyamanan, dan secara sosial dapat menjaga
privasi setiap anggota keluarga, menjadi media bagi pelaksanaan bimbingan
serta pendidikan keluarga. Dengan terpenuhinya salah satu kebutuhan
dasar berupa rumah yang sehat dan layak huni, diharapkan dapat
tercapainya ketahanan dan kesejahteraan keluarga.
Sebagai cerminan kepedulian dan tanggung jawab pemerintah terhadap
pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah
satunya diwujudkan melalui program pengembangan perumahan yang
berupa pengembangan perumahan sehat sederhana untuk masyarakat
berpenghasilan rendah dan kurang mampu. Dalam pelaksanaannya perlu
dilakukan suatu kegiatan pengawasan kualitas dan kuantitas pembangunan
rumah yang kuat agar dapat berlangsung dengan baik sesuai dengan
perencanaan pekerjaan sehingga fungsional serta memenuhi standar dan
persyaratan teknis yang ditetapkan. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini akan
dapat membantu mengarahkan pencapaian dari tahap-tahap pekerjaan
konsultan dalam melaksanakan kegiatan tersebut seperti diuraikan pada
bagian-bagian di bawah ini.
3. TARGET / SASARAN Target/sasaran yang ingin dicapai dalam pengadaan jasa konsultansi :
a. Terlaksananya pekerjaan pembangunan rumah layak huni bagi
masyarakat setempat, yang tepat waktu serta memenuhi persyaratan
dari spesifikasi teknis yang telah ditentukan.
b. Kualitas pekerjaan pembangunan rumah layak huni telah sesuai
dengan persyaratan yang ditentukan, sehingga umur konstruksi dapat
lebih optimal.
c. Tersedianya rumah layak huni bagi masyarakat yang dapat berfungsi
dengan baik, sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan.
5. SUMBER DANA DAN a. Sumber dana yang diperlukan untuk membiayai pengadaan jasa
PERKIRAAN BIAYA konsultansi berasal dari dana DANA OTSUS yang dialokasikan melalui
DPA-SKPA Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh
Tahun Anggaran 2019.
7. PRODUK YANG Produk yang akan dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan/pengadaan jasa
DIHASILKAN konsultansi adalah rumah layak huni yang dikerjakan kontraktor sesuai
dengan spesifikasi dokumen kontrak dan berbagai masalah dari
penyelesaian yang dinyatakan dalam bentuk laporan hasil pengawasan dan
semua tugas yang dibebankan oleh PPTK Kegiatan Pengembangan
Rumah Sehat Sederhana.
8. WAKTU PELAKSANAAN Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan diperkirakan selama 5,0 (lima koma
YANG DIPERLUKAN nol) bulan.
9. PERSONIL YANG Personil yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah
DIBUTUHKAN sebagai berikut :
2. Operator Komputer/CAD
Operator CAD disyaratkan minimum Sarjana Muda Komputer (D3) /
Sarjana Muda Teknik Arsitek (D3) / Sarjana Muda Teknik Sipil (D3),
Lulusan Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta atau yang
disamakan. Mempunyai pengalaman dalam bidang penggambaran
teknik sipil dengan program Auto CAD, Microsoft Office atau
sejenisnya serta menguasai bahasa program. Dapat bekerja cepat
dengan ketelitian tinggi dan memiliki kemampuan memperbaiki
komputer dengan baik.
b. Laporan Akhir
Pada akhir pelaksanaan pekerjaan, konsultan supervisi harus
membuat dan menyerahkan Laporan Akhir yang berisi laporan
bulanan, foto pelaksanaan kegiatan dari tahap awal pelaksanaan
sampai dengan tahap penyelesaian pekerjaan 0-100%, gambar-
gambar sesuai dengan pelaksanaan pekerjaan (as built drawing) yang
dibuat oleh kontraktor. Laporan ini harus dibahas kepada PPTK
Kegiatan Pengembangan Rumah Sehat Sederhana sebelum
difinalkan. Laporan ini disampaikan pada bulan terakhir setelah
kontrak ditandatangani/terbitnya Surat Mobilisasi. Jumlah laporan yang
diserahkan kepada PPTK Kegiatan Pengembangan Rumah Sehat
Sederhana sebanyak 3 (tiga) eks dengan menyertakan soft copy.