SOAL UKNI KEPERAWATAN KOMUNITAS 2019

1. Salah Salah satu bentuk pelaksanaan praktik keperawatan komunitas adalah dengan
mengoptimalkan pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Terlihat disalah satu
sekolah, perawat komunitas bekerjasama dengan pihak puskesmas melakukan
pemeriksaan gigi dan mulut setiap satu bulan sekali.
Apa salah satu program pokok UKS yang dilaksanakan perawat komunitas dan pihak
sekolah ?
a. Pembinaan disekolah
b. Pencegahan penyakit disekolah
c. Pelayanan kesehatan di sekolah
d. Pendidikan kesehatan disekolah
e. Pembinaan lingkungan sekolah
2. Seorang perawat komunitas bekerjasama dengan bidan desa melakukan penyuluhan
kesehatan tentang nutrisi pada ibu hamil dan mengajarkan senam hamil pada ibu-ibu
hamil di pendopo desa. Selain itu juga perawat datang ke beberapa rumah warga yang
terdapat ibu yang dalam masa nifas untuk mengajarkan senam nifas
Apakah sasaran keperawatan komunitas pada kasus?
a. Individu
b. Keluarga
c. Kelompok khusus
d. Individu dan keluarga
e. Kelompok minoritas diasyarakat
3. Seorang perawat komunitas memberikan informasi tentang perilaku hidup bersih sehat
(PHBS) kepada warga di Rt.01/Rw.02, perawat juga memberikan beberapa contoh
tindakan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan diri sendiri. Setelah memberikan
informasi perawat memberikan beberapa pertanyaan kepada warga dan meminta warga
untuk mendemonstrasikan beberapa tindakan yang telah perawat ajarkan.
Apakah strategi intervensi keperawatan komunitas yang dilakukan oleh perawat ?
a. Proses grup
b. Pelayanan kesehatan
c. Pendidikan kesehatan
d. Kerja sama (patner ship)
e. Pembinaan lingkungan masyarakat
4. Perawat komunitas mendatangi beberapa rumah warga yang sama sekali tidak pernah
mengikuti kegiatan posyandu yang dilakukan oleh pihak puskesmas. Hal ini dilakukan
perawat, walaupun harus menyebrangi sungai dan berjalan kaki beberapa kilo meter
Apa sasaran pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat di puskesmas pada kasus ?
a. Keluarga dengan resiko tinggi
b. Keluarga dengan tindak lanjut keperawatan
c. Keluarga yang belum terjangkou pelayanan kesehatan
d. Pembinaan kelompok khusus (sesuai prioritas daerah)
e. Pembinaan desa atou masyarakat bermasalah (sesuai dengan prioritas daerah)
5. Didalam puskesmas terlihat seorang perawat memberikan pendidikan kesehatan kepada
pasangan suami istri yang memiliki seorang anak usia enam bulan tentang perkembangan
anak dan cara menstimulasi nya. Selain itu perawat juga memberikan imunisasi.
Apakah jenis kegiatan yang dilakukan perawat pada puskesmas ?
a. Upaya pengobatan
b. Upaya perbaikan gizi
c. Upaya keluarga berencana
d. Upaya kesehatan ibu dan anak
e. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit
6. Perawat komunitas mendatangi rumah kepala suku di suatu daerah untuk meminta ijin
melakukan kegiatan selama beberapa minggu, kegiatan yang dilakukan berupa
mengumpulkan dan menganalisis data penyakit yang sering terjadi didaerah tersebut
Apakah jenis kegiatan yang dilakukan perawat di puskesmas?
a. Upaya pengobatan
b. Upaya perbaikan gizi
c. Upaya keluarga berencana
d. Upaya kesehatan ibu dan anak
e. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit
7. Data hasil pengkajian menunjukkan bahwa 3,74 % warga membuang sampah tidak pada
tempatnya, 16,9 % tidak mempunyai tempat pembuangan sampah sementara, 41,9 %
keadaan penampungan sampah terbuka, penyakit yang sering diderita adalah tifus 1,47
%, DBD 1,25 %. Hasil wawancara : warga mengatakan tidak pernah mendapatkan
sosialisasi dan penyuluhan kesehatan tentang lingkungan yang bersih dan sehat.
Apakah Diagnosa yang tepat pada kasus diatas !
a. Resiko terjadinya peningkatan penyakit tifus dan DBD akibat lingkungan yang
kurang bersih berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang
lingkungan sehat
b. Resiko terjadinya peningkatan penyakit tifus dan DBD akibat lingkungan yang
kurang bersih berhubungan dengan tingginya pengetahuan masyarakat tentang
lingkungan sehat
c. Potensial peningkatan motivasi warga dalam pemeliharaan lingkungan berhubungan
dengan tingginya pengetahuan masyarakat tentang lingkungan sehat
d. Potensial peningkatan motivasi warga dalam pemeliharaan lingkungan berhubungan
dengan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang lingkungan sehat
e. Potensial peningkatan kesehatan lansia berhubungan dengan tingginya kesadaran
warga terhadap kesehatan lansia
8. Data hasil pengkajian menunjukkan bahwa jumlah lansia yang terdapat dalam keluarga
23,74 %. Sebanyak 4,87 % lansia menderita asma, 2,58 % menderita TB paru, 10 %
menderita hipertensi, keterangan dari pihak puskesmas bahwa terdapat posyandu lansia
yang pelaksanaannya setiap satu bulan sekali. Hasil wawancara : lansia mengatakan
selalu mengikuti kegiatan posyandu lansia dan merasakan manfaat yang lebih dengan
adanya posyandu lansia
Apakah diagnosa keperawatan yang tepat pada kasus diatas?
a. Resiko terjadinya peningkatan penyakit hipertensi berhubungan dengan kurangnya
pengetahuan lansia tentang penyakit hipertensi
b. Risiko terjadinya peningkatan penyakit hipertensi berhubungan dengan tingginya
pengetahuan lansia tentang penyakit hipertensi
c. Potensial peningkatan motivasi lansia dalam pemeliharaan lingkungan berhubungan
dengan tingginya pengetahuan masyarakat tentang lingkungan sehat
d. Potensial peningkatan motivasi lansia dalam pemeliharaan lingkungan berhubungan
dengan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang lingkungan sehat
e. Potensial peningkatan kesehatan lansia berhubungan dengan tingginya kesadaran
lansia terhadap kesehatan lansia
9. Seorang perawat komunitas terlihat sedang melakukan rapat koordinasi dan berdiskusi
dengan ahli gizi, bidan desa, dokter dan laboran untuk merancang program pelayanan
kesehatan yang bertujuan untuk menurunkan angka kejadian gizi buruk pada anak usia
sekolah.
Apakah peran yang dijalankan oleh perawat komunitas ?
a. Advokat
b. Educator
c. Konsultan
d. Kolaborator
e. Pemberi asuhan keperawatan
10. Seorang perawat komunitas terlihat sedang membantu klien dan keluarga dalam
menginterpretasikan berbagai informasi dari pemberi pelayanan atau informasi lain,
khususnya dalam pengambilan persetujuan atas tindakan keperawatan yang diberikan
kepada klien serta melindungi hak-hak klien.
Apakah peran yang dijalankan oleh perawat komunitas ?
a. Advokat
b. Educator
c. Konsultan
d. Kolaborator
e. Pemberi asuhan keperawatan
11. Saudara ditugaskan di desa mekar mukti untuk melakukan kegiatan asuhan keperawatan
komunitas data hasil pengkajian : 80 % desa tersebut membuang sampah sembarangan
sehingga sering terjadi banjir, pendidikan masyarakat 80 % lulusan sekolah dasar , di
desa tersebut tidak ada penampungan sampah
Manakah intervensi yang menjadi prioritas untuk segera di atasi !
a. Menegur masyarakat
b. Musyawarah mufakat pelaksanaan kerja bakti
c. Meminta dana ke desa
d. Menghubungi dinas kebersihan
e. Meningkatkan program sekolah warga
12. Hasil pendataan desa cempaka sebanyak 80 % warga masyarakat tidak memiliki WC
dalam kehidupan keseharian warga buang air besar sembarangan akibatnya sungai
tercemar akibat perilaku tidak sehat dari masyarakat
Apakah intervensi yang tepat untuk desa tersebut!
a. Menekan kepala desa untuk memberi dana
b. Mencari sponsor
c. Merubah perilaku warga
d. Menghubungi pihak puskesmas
e. Mengadakan arisan hasil dari arisan untuk membuat WC rumah tangga
13. Dalam menjalankan tugasnya dikomunitas seorang perawat bekerjasama dengan para
tokoh masyarakat untuk mengimplementasikan intervensi yang di rencanakan
Manakah tokoh masyarakat yang tepat !
a. Ulama
b. Misionaris
c. Ibu PKK
d. Guru
e. Kader kesehatan
14. Perawat komunitas menemukan kasus di masyarakat seseorang yang di pasung selama
bertahun-tahun secara tidak manusiawi layaknya hewan yang hanya di beri makan sehari
Apakah langkah yang tepat yang harus dilakukan oleh seorang perawat komunitas!
a. Membuka pasung
b. Menghubungi pihak puskesmas untuk melakukan kunjungan dan merujuk ke rumah
sakit jiwa
c. Memberi sumbangan dana
d. Menyalahkan keluarga yang memasung
e. Melaporkan segera ke pihak kepolisian
15. Hasil pendataan masyarakat mengalami kekurangan dalam memenuhi kebutuhan lauk
pauk dan hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap asupan zat gizi masyarakat
secara umum wilayah desa tersebut berada di pedesaan masyarakat kurang memanfaatkan
anugerah alam berupa ikan yang hidup di perairan
Dari masalah yang ada dikomunitas apakah intervensi yang harus dilakukan!
a. Menganjurkan masyarakat untuk memancing untuk memenuhi kebutuhan lauk pauk
b. Memaksakan diri membeli lauk pauk dan mengabaikan sayuran
c. Menyalahkan desa
d. Makan seadanya
e. Meminta bantuan pemerintah daerah
16. Perawat komunitas di tuntut oleh warga untuk menyediakan sarana prasarana WC
sedangkan perawat tersebut hanyalah seorang petugas yang menjalankan tugas dari
instansi untuk merubah perilaku masyarakat di wilayah binaannya
Apakah intervensi yang tepat Sebagai seorang perawat komunitas!
a. Mengundurkan diri dari tugas kantor
b. Memaksakan diri memenuhi keinginan warga dengan biaya sendiri
c. Gotong royong swadaya masyarakat membuat WC untuk kepentingan masyarakat
d. Memberikan dana taktis langsung
e. Mencari pihak sponsor untuk mendanai pembuatan WC
17. Perawat komunitas melakukan pendataan kepada sebuah pabrik penggilingan padi dan di
temukan karyawan tidak ada satu pun menggunakan Alat Pelindung diri (APD), setelah
perawat tersebut menemui pemilik pabrik beliou akan memfasilitasi APD
Dari uraian diatas merupakan tugas perawat dalam bidang ?
a. Tugas perawat di poskesdes
b. Tugas perawat diklinik perusahaan
c. Tugas perawat di puskesmas
d. Tugas perawat kesehatan kerja
e. Tugas perawat dibalai pengobatan
18. Dinas kesehatan meminta bantuan kepada perguruan tinggi yang memiliki visi dan misi
yang mengarah ke keperawatan komunitas untuk membina masyarakat khususnya bidang
kesehatan agar kesehatan warganya semakin meningkat
Apakah langkah yang harus dilakukan perguruan tinggi !
a. Menggandeng pihak swasta
b. Melaksanakan program tridharma perguruan tinggi bidang pengabdian pada
masyarakat
c. Menyerahkan sepenuhnya ke pihak puskesmas
d. Melakukan research
e. Melatih para tokoh masyarakat
19. Pelaksanaan implementasi keperawatan komunitas desa mawar terkendala dengan
rutinitas warga yang jarang ada di tempat dikarenakan kesibukan pekerjaan khususnya
bertani
Apakah langkah yang tepat yang harus dilakukan !
a. Memberikan penjelasan Door to door sampai masyarakat mengerti
b. Menekan warga agar hadir ditempat ketika implementasi akan dijalankan
c. Membatasi rutinitas warga
d. Melaporkan kedinas kesehatan tentang perilaku warga
e. Mendatangi warga di lahan pertanian
20. Pengkajian pada desa anggrek di temukan sebagian masyarakat banyak yang mengalami
depresi sebanyak 80 % karena para warga sudah lama tidak bekerja akibat pemutusan
hubungan kerja yang dilakukan oleh perusahaan 1 tahun silam
Dari uraian diatas langkah yang harus dilakukan apabila perawat komunitas bekerja sama
dengan rumah sakit jiwa ?
a. Memberi support
b. Menghubungi dinas sosial
c. Melakukan terapi semampunya
d. Menganjurkan rumah sakit jiwa untuk melatih petugas puskesmas terkait dengan
penanganan gangguan jiwa di masyarakat
e. Menghubungi satpol pamong praja untuk menangkap orang yang mengalami
gangguan jiwa
21. Masyarakat wilayah desa mekarsari letaknya sangat terpencil jauh dari perkotaan
masyarakat lebih memilih melakukan persalinan di paraji karena letak untuk ke bidan
sangat jauh dan tidak ada di desa tersebut
Apakah Intervensi yang tepat yang harus segera dilakukan oleh seorang perawat
komunitas
a. Menghubungi dinas kesehatan untuk memberikan pelatihan pada paraji terkait
pertolongan persalinan
b. Menganggap apa yang dilakukan paraji adalah tindakan mal praktik
c. Membujuk warga agar ke bidan waloupun jaraknya jauh
d. Melaporkan ke pihak kepolisian apa yang telah dilakukan paraji melanggar aturan
e. Menyalahkan petugas kesehatan yang tidak ada ditempat
22. Berdasarkan pengkajian komunitas pada kelompok balita, didapatkan data; 47% balita
pernah menderita diare, 60% balita tidak mendapat vitamin A, hanya 40% balita yang
mendapat vaksin lengkap, 70 % balita tidak pernah dilakukan deteksi dini tumbuh
kembang, 80% ibu tidak mengetahui nutrisi yang baik untuk balita, belum ada kegiatan
Posyandu di dusun tersebut. Perawat komunitas melakukan inisisasi pembentukan
Posyandu di dusun tersebut.
Apakah tindakan yang harus dilakukan oleh perawat komunitas?
a. Melakukan musyawarah masyarakat desa
b. Memantou pelaksanaan posyandu sehingga kegiatan berjalan dan berkembang
c. Mempersiapkan tokoh masyarakat sehingga bersedia mendukung penyelenggaraan
d. Mempersiapkan petugas kader sehingga bersedia membina posyandu
e. Melakukan survey mawas diri agar masyarakat mempunyai rasa memiliki melalui
penemuan sendiri masalah yang dihadapi dan potensi yang dimiliki
23. Berdasarkan pengkajian komunitas di Desa Sumber, dari 27 keluarga yang memiliki bayi
dan balita, didapatkan bahwa 26 kepala keluarga (95%) melakukan kunjungan rutin ke
posyandu, status gizi 27 bayi dan balita (100%) gizi baik, sebanyak 21 bayi (77,7%)
mendapatkan ASI Eksklusif, dan sebanyak 27 bayi (100%) mendapatkan imunisasi
lengkap.
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus diatas
a. Ketidakefektifan perlindungan
b. Defisiensi kesehatan komunitas
c. Perilaku kesehatan cenderung beresiko
d. Ketidakefektifan manajemen kesehatan
e. Kesiapan untuk meningkatkan manajemen kesehatan
24. Seorang perawat komunitas saat ini berada disebuah lingkungan yang jauh dari pusat
pelayanan kesehatan dan informasi kesehatan, perawat melakukan berbagai upaya untuk
pencegahan dan peningkatan kesehatan masyarakat didaerah tersebut.
Apakah upaya yang dilakukan perawat komunitas untuk mencapai tujuan keperawatan
komunitas ?
a. Menetapkan masalah kesehatan
b. Mengidentifikasi masalah kesehatan yang dialami
c. Merumuskan serta memecah masalah kesehatan
d. Mengevaluasi sejauh mana pemecahan masalah yang dihadapi
e. Pelayanan keperawatan secara langsung (direct care) kepada individu, keluarga
25. Tim perawat komunitas selama dua minggu melakukan pengkajian disebuah desa
terpencil. Untuk menindaklanjuti hasil pengkajian Perawat komunitas mengundang
seluruh warga desa, tokoh masyarakat dan perwakilan dari puskesmas setempat
berkumpul di pendopo desa untuk berdiskusi mengenai masalah kesehatan yang
ditemukan dan menyusun rencana kerja
Apa kegiatan yang harus dilakukan perawat komunitas!
a. Pengolahan data
b. Survey mawas diri
c. Mengumpulkan data sekunder
d. Mengumpulkan data primer
e. Musyawarah masyarakat desa