DR.Dr.Sutoto,M.Kes
KARS
STAF RS
1. STAF KLINIS:
A. STAF MEDIS
B. STAF KEPERAWATAN (PPA DAN VOKASI)
C. PPA DAN STAF KLINIS LAINNYA
Penilaian • Dokter
kinerja Representasi • Perawat
pemilik • PPA lainnya
Direktur RS • Staf klinis
Penilaian
lainnya
kinerja Staf Klinis
individu/IKI
Staf non Klinis/ Sistem Kinerja
Pegawai
KKS & pegawai RS
TKRS
6 feb 2019 3
PENILAIAN KINERJA
INDIVIDU
hasil kerja yg
PENILAIAN KINERJA PROFESIONAL
BERKELANJUTAN
telah ditetapkan
PPA dan Staf klinis Lainnya
Sesuai dengan uraian tugas
& hasil kerja yg telah
ditetapkan
4
TUJUAN PENILAIAN KINERJA KLINIS
DARI STAF KLINIS:
• PEREKRUTAN STAF
KLINIS (KREDENSIAL)
MENJAMIN KOMPETENSI • PENILAIAN KINERJA
STAF KLINIS STAF KLINIS
(PKPB/PKPF) >
REKREDENSIAL
Staf klinis
KARS.Sutoto 16
Maksud danTujuan KKS 15
Peran klinis yang penting staf keperawatan
mengharuskan staf tersebut berpartisipasi
secara proaktif dalam program PMKP RS.
Rumah sakit melakukan evaluasi kinerja
individu staf perawat bila ada temuan dalam
aktivitas peningkatan mutu.
Hasil kajian, tindakan yang diambil dan
setiap dampak atas tanggung jawab pekerjaan
didokumentasikan dalam file kredensial
perawat tersebut atau file lainnya.
KARS.Sutoto 17
Elemen penilaian KKS 15 Telusur Skor
1. Ada dokumentasi penilaian mutu D Bukti pelaksanaan keterlibatan 10 TL
perawat dalam upaya peningkatan 5 TS
staf keperawatan berpatisipasi di mutu meliputi antara lain GKM, PSBH, 0 TT
dalam program peningkatan mutu PSQH, PDSA, kaizen dll
W Direktur
Tim Mutu
Staf Keperawatan
KOMPETENSI,
URAIAN TUGAS,
, PROSES REKRUTMEN
RIWAYAT PEKERJAAN,.
HASIL EVALUASI, DAN PENILAIAN KINERJA INDIVIDUAL TAHUNAN.
SELALU UPDATED
KARS.Sutoto 20
KEBIJAKAN
1. Undang-Undang No. 3 tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Undang-Undang no 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang no 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.49 Tahun 2013 tentang Komite
Keperawatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/148/1/2010
tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Tahun 2013
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2013 tentang Registrasi
Tenaga Kesehatan
7. Permenpan no 25 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Perawat dan
Angka Kreditnya
8. Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan
Pasien KARS
KEBIJAKAN
1. Permenpan no 25 Tahun 2014 tentang Jabatan
Fungsional Perawat dan Angka Kreditnya
2. Peraturan Presiden no 77 Tahun 2015 tentang
Pedoman Organisasi RS
3. Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien
4. Peraturan Menteri Kesehatan No 34 Tahun 2017
tentang Akreditasi RS
5. Peraturan Menteri Kesehatan No 40 Tahun 2017
tentang Jenjang Karir Keperawatan
6. Buku Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1
Tahun 2018
KARS
PENILAIAN MONITORING DAN EVALUASI
BERKELANJUTAN STAF KLINIS MELIPUTI 3 (TIGA) AREA
1. PERILAKU,
2. PENGEMBANGAN PROFESIONAL
3. KINERJA KLINIS.
PENILAIAN KINERJA PERAWAT
1. PENILAIAN PERILAKU
KETERLIBATAN DALAM MENUMBUHKAN BUDAYA AMAN
(SAFETY CULTURE)
2. PENGEMBANGAN PROFESIONAL
3. KINERJA KLINIS
BERDASARKAN PROSES DAN HASIL KINERJA DARI
KEWENANGAN KLINIS YANG TELAH DIBERIKAN
1. PENILAIAN PERILAKU
Staf KLINIS TERLIBAT DALAM menumbuhkan budaya aman (safety
culture)
Budaya aman:
KARS.Sutoto 26
EVALUASI PERILAKU
a) Evaluasi apakah seorang staf KLINIS mengerti dan mendukung
kode etik dan disiplin profesi dan rumah sakit serta dilakukan
identifikasi perilaku yang dapat atau tidak dapat diterima
maupun perilaku yang mengganggu.
b) Tidak adanya laporan oleh anggota staf KLINIS tentang perilaku
yang dianggap tidak dapat diterima atau mengganggu.
c) Mengumpulkan, analisis, menggunakan data dan informasi
berasal dari survei staf dan survei lainnya tentang budaya
aman di rumah sakit
KARS.Sutoto 38
HUBUNGAN KREDENSIAL DENGAN
PENILAIAN KINERJA
Keterkaitan CPD, Kompetensi, Kewenangan dan Penilaian Kinerja
URAIAN PENILAIAN
KREDENSIAL TUGAS
PENDIDIKAN, KOMPETENSI
KINERJA KLINIS
PENILAIAN
SESUAI
DIKLAT,
PENETAPAN PK KOMPETENSI BERBASIS
KINERJA
PENGALAMAN, DI UNIT KERJA. SESUAI TUGAS
URAIAN
FELLOW SHIP KEWENANGAN DELINITION OF URAIAN KERJA
KLINIS SPK CLINICAL TANGGUNG
DAN RKK PREVILEDGE JAWAB DAN
WEWENANG
PENILAIAN KINERJA
KEWENANGAN KLINIK
PERSEPTORSHIP CPD
URAIAN TUGAS , TG JAWAB DAN
WEWENANG
PENILAIAN
KARS KINERJA
KARS
SKP PP 46 th 2011
PK = Penilaian Kinerja
SKP = Standar Kerja Pegawai
PKP = Perilaku Kerja Pegawai
b. Aspek kualitas
KARS
APA YANG MENJADI INDIKATOR KINERJA KLINIS?
ASUHAN KEPERAWATAN
Mandiri
Kolaborasi:
Delegasi &
Mandat
Pengkajian
Diagnosis
Tujuan Intervensi
Keperawatan
Keperawatan Keperawatan
Evaluasi
Implementasi
Terintegrasi
LOGBOOK on PROGRESS EVALUATION
SUPERVISI DAN
PERCEPTORSHIP
. HIGH ASESMEN MANDIRI
.LOW
KARS
Contoh Logbook Perawat
LOG BOOK PERAWAT
RUMAH SAKIT ………
Petunjuk pengerjaan:
1. Lakukanlah praktek keperawatan sesuai dengan standar praktek dan standar prosedur operasional berdasarkan
unit-unit kompetensi yang akan diases dan laksanakan evaluasi diri minimal 3 kali sebelum meminta penilaian
peer (bisa lebih dari 3 kali apabila belum sesuai dengan SPO)
2. Lakukan evaluasi dengan peer/rekan kerja minimal 3 kali dan dari 3 kali evaluasi tersebut sudah sesuai dengan
SPO (bisa lebih dari 3 kali apabila belum sesuai dengan SPO)
3. Laksanakan evaluasi praktek keperawatan dari Kepala ruangan/CI/Ketua Tim /PJ Shift/Preseptor untuk
mensupervisi, minimal 3 kali asesmen dan sudah sesuai dengan SPO (bisa lebih dari 3 kali apabila belum sesuai
dengan SPO)
4. Isi tanggal kapan evaluasi dilaksanakan, Isi keterangan/ket dengan K: Kompeten apabila sesuai SPO, BK: Belum
Kompeten apabila belum sesuai SPO. Dokumen yang diperlukan adalah SPO dari semua tidakan keperawatn
5. Pemenuhan pencapaian kompetensi ini menjadi persyaratan untuk dilakukan asesmen kompetensi pada tahap
validasi level jenjang karir
6. Buku catatan pencapaian kompetensi ini berlaku jika ditandatangani oleh supervisor yang ditunjuk oleh kepala
bidang keperawatan
4 dst
Ket: K: Kompeten adalah sesuai SPO BK: Belum Kompeten apabila belum sesuai SPO
Catatan:
............................................................................................................................. .............................................
............................................................................................................................. .............................................
MENGETAHUI KEPALA RUANG TTD PERAWAT
( ) KARS ( )
Penilaian Kinerja Berbasis Kompetensi
CONTOH: Chek List pelaksanaan memandikan ditempat tidur sesuai SPO
Nama : Level PK :
Unit Kerja : Asesor :
UNIT CAPAIAN
NO K.U.K. POINT PENGAMATAN
KOMPETENSI K BK
Kebutuhan pemenuhan Pengkajian kebersihan diri
kebutuhan kebersihan diri menggunakan format pengkajian
Persiapan alat Kelengkapan alat
Menyampaikan tujuan dan
Tujuan dan prosedur tindakan
prosedur kepada pasien dan atau
disampaikan
keluarga
Memandikan di Memandikan pasien di tempat
1
tempat tidur Implementasi tidur
Menjaga privaci
Mengkaji respon pasien &
Evaluasi keluarga
Merapikan alat
Mendokumentasikan tindakan
Dokumentasi kegiatan
dan respon pasien
KARS
KARS
SIAPA YANG BERKONTRIBUSI MENILAI
KOLABORASI ANTAR
• MANAJER
• KEPALA UNIT LAYANAN
• MENTOR/PRECEPTOR
• PEER GROUP
KARS
Bentuk Formulir SKP?
NO 1. PEJABAT YANG MENILAI NO 2. PNS YANG DINILAI
1 Nama 1 Nama
2 NIP 2 NIP
4 Jabatan 4 Jabatan
TARGET
3. KEGIATAN TUGAS
NO KUANTITAS KUALITAS
JABATAN WAKTU BIAYA
(OUTPUT) (MUTU)
Aplikasi dan dokumentasi Kinerja
Target Perawat
KARS
Bentuk Formulir SKP?
NO 1. PEJABAT YANG MENILAI NO 2. PNS YANG DINILAI
1 Nama 1 Nama
2 NIP 2 NIP
4 Jabatan 4 Jabatan
TARGET
3. KEGIATAN TUGAS
NO KUANTITAS KUALITAS
JABATAN WAKTU BIAYA
(OUTPUT) (MUTU)
Aplikasi dan dokumentasi Kinerja
Capaian Kinerja Perawat
KARS
Aplikasi dan dokumentasi Kinerja
Prilaku Kerja Perawat
KARS
Penilaian Kinerja: 60%SKP + 40% Prilaku Kerja
KARS
PENILAIAN KINERJA PPA DAN STAF
KLINIS LAINNYA
Standar KKS 18
lainnya berpatisipasi di W
sakit. (D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH
63
SAKIT edisi 1
Elemen penilaian KKS 18 Telusur Skor
2. Kinerja individual D Bukti penghargaan terhadap 10 TL
profesional pemberi asuhan PPA lainnya dan staf klinis 5 TS
(PPA) lainnya dan staf klinis lainnya yang memiliki 0 TT
lainnya dikaji bila ada prestasi dalam upaya
temuan dalam aktivitas peningkatan mutu misal:
peningkatan mutu. (D,W) sertifikat penghargaan,
tambahan poin pada
W remunerasi, dll
Direktur
Tim Mutu
Staf terkait
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH
64
SAKIT edisi 1
Elemen penilaian KKS 18 Telusur Skor
didokumentasikan dalam W
KARS
FRAME WORK
ASUHAN KEPERAWATAN
ASESMEN AWAL: Menetapkan Diagnosis Keperawatan
– Riwayat kesehatan dan Tujuan Keperawatan
– Pengkajian Fisik
– Alergi
– Asesmen Nyeri
– Asemen Risiko Jatuh
– Skrining Nutrisi Intervensi Keperawatan
– Agama, Nilai,
Spiritual dan Budaya
– Sosial Ekonomi
– Status Fungsional
– Kebutuhan Edukasi
Implementasi Keperawatan &
– Kebutuhan
Perencanaan Pulang
Evaluasi
CPPT
78
DATA BASE DALAM SIRSAK:
• DIAGNOSIS KEPERAWATAN:
KARS – 149 SDKI dan Tambahan (Total 256 Diagnosis
SIRSAK Keperawatan)
• INTERVENSI KEPERAWATAN:
– 444 intervensi mandiri keperawatan
– 115 intervensi kolaborasi
KARS
Masuk Rumah sakit
Perawat
Setiap pasien dilakukan skrining ≤ 24 jam
Skrining Gizi menggunakan perangkat/tool yang telah di validasi.
Hasil screening dokumentasi di EHR
Perawat :
• Memulai Asupan/ Oral Nutrition Suplement (ONS)
dalam 24 jam
• Mengelola situasi kondisi untuk memaksimalkan
asupan makan