DI SUSUN OLEH
KELOMPOK VI
ROSNAWATI, S.Kep
ASMA S. SULE, S.Kep
INDRIANI H. A KATILI, S.Kep
KIKI FATMAWATY HUSAIN, S.Kep
LIYANOVITASARI A. AMALI, S.Kep
MARYAM ABDUL, S.Kep
NELCINDI NUSI, S.Kep
RATNA T. ZESS, S.Kep
RIVALDI KASIM, S.Kep
SEPTIVIANA INDRIANI SANABI, S.Kep
Keterangan :
= Leader = Fasilitator
= Co Leader = Klien
= Observer
10. Program antisipasi kegiatan pendidikan kesehatan : antisipasi waktu, tempat dan
pasien terapis, media/alat
Waktu : Sabtu, 15 Juni 2019
Tempat : Ruang Ketapang RSKD Dadi Prof Sulawesi Selatan
Pasien Terapi : Halusinasi
Media/Alat : Speaker, Laptop/HP
11. Langkah kegiatan pendidikan kesehatan
Tahap Kegiatan
Persiapan a. Membuat kontrak dengan klien yang sesuai dengan
indikasi: menarik diri, harga diri rendah, dan tidak mau
bicara
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
Orientasi a. Salam terapeutik
Salam dari terapis kepada klien
b. Evaluasi/validasi
Menanyakan perasaan klien saat ini
c. Kontrak
1. Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu
mendengarkan musik.
a) Klien mampu mengenali musik yang didengar
b) Klien mampu memberi respon terhadap musik
c) Klien mampu menbceritakanb perasaannya
setelah mendengarkan musik
2. Waktu
3. Terapis membacakan tata tertib TAK
4. Doa
Tahap Kerja a. Terapis mengajak klien untuk saling memperkenalkan
diri (nama dan nama panggilan) dimulai dari terapis
secara berurutan searah jarum jam.
b. Setiap kali seorang klien selesai memperkenalkan diri,
terapis mengajak semua klien untuk bertepuk tangan.
c. Terapis dan klien memakai papan nama.
d. Terapis menjelaskan bahwa akan diputar lagu, klien
boleh tepuk tangan atau berjoget sesuai dengan irama
lagu. Setelah lagu selesai klien akan diminta
menceritakan isi dari lagu tersebut dan perasaan klien
setelah mendengar lagu.
e. Terapis memutar lagu, klien mendengar (kira-kira 15
menit). Musik yang diputar boleh diulang beberapa kali.
Terapis mengobservasi respons klien terhadap musik.
f. Secara bergiliran, klien diminta menceritakan isi lagu
dan perasaannya. Sampai semua klien mendapat giliran.
g. Terapis memberikan pujian, setiap klien selesai
menceritakan perasaannya, dan mengajak klien lain
bertepuk tangan.
Terminasi a. Evaluasi
1. Terapis menanyakan perasaan klien setelah
mengikuti TAK
2. Terapis memberikan pujian atas keberhasilan
kelompok.
b. Tindak Lanjut
Terapis menganjurkan klien untuk mendengarkan
musik yang disukai dan bermakna dalam kehidupannya.
c. Kontrak yang akan datang
1. Menyepakati TAK yang akan datang
2. Menyepakati waktu dan tempat
12. Evaluasi
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung khususnya pada tahap
kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemapuan klien sesuai dengan tujuan TAK.
Untuk TAK stimulus sensori mendengar musik, meberi pendapat tentang musik
yang didengar, dan perasaan saat mendengar musik. Hal-hal yang perlu
dievaluasi, antara lain:
a. Evaluasi Proses
1) Minimal 75% dapat mengikuti permainan dan dapat mengkuti kegiatan
dari awal sampai selesai.
2) Minimal 75% klien aktif mengikuti kegiatan.
b. Evaluasi Hasil
1) Minimal 75% mampu memahami musik yang didengar.
2) Minimal 75% mampu memberi respon terhadap musik yang didengar.
3) Minimal 75% mampu memberi pendapat tentang musik yang didengar.
4) Minimal 75% mampu menceritakan perasaannya setelah mendengar
musik.
5) Minimal 75% mampu mengikuti peraturan kegiatan.
6) Minimal 75% mampu menyebutkan manfaat dari TAK.