Anda di halaman 1dari 7

Oleh:

Qonitah/ 16303244005
Pendidikan Kimia I 2016

LEMBAR KERJA
PESERTA DIDIK
LARUTAN PENYANGGA

Kelompok/ Kelas :
Nama Anggota :
1. ____________________________________________________
2. ____________________________________________________
3. ____________________________________________________
4. ____________________________________________________
5. ____________________________________________________

PENDIDIKAN KIMIA UNY


email : qonitah.2016@student.uny.ac.id
website : learningfunchemistry.wordpress.com
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan percobaan dan analisis data, siswa
diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi komponen pembentuk larutan penyangga.
2. Menjelaskan peran larutan penyangga dalam kehidupan sehari- hari
3. Menghitung pH larutan penyangga asam dan basa.
4. Melakukan percobaan tentang larutan penyangga dengan indikator alami

PENDAHULUAN

Suatu sistem reaksi kimia kadang- kadang hanya dapat berlangsung pada

kondisi lingkungan yang mempunyai pH tertentu. Sebagai contoh, reaksi pemecahan

protein di dalam lambung oleh enzim peptidase dapat berjalan jika cairan lambung

mempunyai pH = 3. Oksigen dapat terikat dengan baik oleh butir- butir darah merah

jika pH darah sekitar 6,1 – 7. Untuk menjaga agar pH larutan tersebut berada pada

kisaran angka tertentu (tetap), maka diperlukan suatu sistem yang dapat

mempertahankan nilai pH.

Dari contoh tersebut kalian dapat membayangkan bahwa banyak sekali reaksi

kimia yang berjalan dengan pH tertentu. Mengapa demikian? Mengapa hal tersebut

bisa terjadi? Untuk menjawabnya, maka ikutilah pembelajaran berikut ini dengan

baik!
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

Simaklah video dibawah ini STIMULATION

bit.ly/VideoLarutanBuffer

Salah satu contoh reaksi buffer yang sering kalian temui dalam kehidupan sehari-

hari adalah reaksi saat mengonsumsi obat dan dicerna oleh lambung atau sistem

penyangga phospat dalam sel tubuh kita, juga reaksi buffer atau sistem penyangga

karbonat dalam darah kita. Selengkapnya bisa kita saksikan bersama divideo

tersebut ya! Silakan kalian akses lewat smartphone kalian masing- masing.

PROBLEM STATEMENT

Berdasarkan video yang telah kalian tonton,

Buatlah pertanyaan yang berkaitan dengan peran larutan penyangga dalam

kehidupan sehari- hari!

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------

------------------------------------------------------------------------------------------
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

DATA COLLECTION &


DATA PROCESSING

Lakukanlah prosedur kegiatan percobaan dan analisis data berikut ini!

Tujuan percobaan : Menyelidiki larutan yang pH-nya relatif tetap jika ditambahkan

sedikit asam atau basa.

Larutan Penyangga

Jika ke dalam air ditambahkan asam kuat atau basa kuat, maka nilai pH-nya akan

berubah secara drastis. Sebagai contoh, jika ke dalam 100 mL HCl 0,1 M; maka pH

air akan berubah dari 7 menjadi sekitar 2. Jika kedalam larutan tersebut

kemudian ditambahkan larutan NaOH 0,1 M sebanyak 11 mL, maka pH larutan

tersebut akan melonjak menjadi sekitar 11. Apakah sistem atau larutan pH-nya

tidak berubah secara drastis ketika ditambah sedikit asam, basa atau diencerkan?

Percobaan berikut akan menyelidiki sistem yang pH-nya relatif tetap jika

ditambah sedikit asam atau basa.

1. Alat dan Bahan

Alat Jumlah Bahan


3
Labu erlenmeyer 100 cm 2 buah Larutan HCl 0,1 M
Pipet tetes 2 buah Larutan NaOH 0,1 M
Silinder ukur 50 cm3 2 buah Larutan CH3COOH 0,1 M
Tabung reaksi 6 buah Larutan CH3COONa 0,1 M
Rak tabung reaksi 1 buah Larutan NH4Cl 0,1 M
Larutan NH3 0,1 M
Indikator alami (Bunga Telang)
Akuades
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

2. Cara Kerja

a. Siapkan 6 tabung reaksi dan tandai dengan nomor. Isilah tabung reaksi 1

dan 2 masing- masing dengan 2 mL akuades, kemudian tetesi dengan 2 tetes

indikator alami

b. Pada tabung pertama, tambahkan larutan HCl 0,1 M tetes demi tetes hingga

terjadi perubahan warna. Catat jumlah tetes yang digunakan pada tabel

pengamatan

c. Pada tabung kedua, tambahkan larutan NaOH 0,1 M tetes demi tetes hingga

terjadi perubahan warna. Catat jumlah tetes yang digunakan pada tabel

pengamatan

d. Isilah tabung reaksi 3 dan 4 masing- masing dengan campuran 1 mL larutan

CH3COOH 0,1 M dan 1 mL larutan CH3COONa 0,1 M. Tetesi masing- masing

campuran dengan 2 tetes indikator alami

e. Pada tabung ketiga, tambahkan larutan HCl 0,1 M tetes demi tetes hingga

terjadi perubahan warna yang sama dengan tabung nomor 1. Catat jumlah

tetes yang diperlukan pada tabel pengamatan.

f. Pada tabung keempat, tambahkan larutan NaOH 0,1 M tetes demi tetes

hingga terjadi perubahan warna yang sama dengan tabung nomor 2. Catat

jumlah tetes yang diperlukan pada tabel pengamatan.

g. Isilah tabung nomor 5 dan 6 masing- masing dengan campuran NH3 0,1 M

dan NH4Cl 0,1 M. Tetesi masing- masing dengan 2 tetes larutan indikator

alami.
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

3. Tabel Pengamatan

No. Isi tabung Ion yang terdapat Larutan yang Volume yang diperlukan
Tabung dalam tabung ditambahkan sampai warna berubah
1.
2.
3.
4.
5.
6.

4. Analisis Hasil Percobaan

a. Sistem yang dapat menjaga agar nilai pH suatu larutan relatif tetap disebut

dengan sistem larutan penyangga atau buffer. Definisikan arti larutan

penyangga menurutmu!

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

b. Dari percobaan tersebut, campuran manakah yang berperan sebagai sistem

penyangga?.....................................................................................................................

..........................................................................................................................................

c. Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, larutan pada tabung nomor

berapakah yang nilai pH-nya sukar berubah?..........................................................

..........................................................................................................................................
L K P D L A R U T A N
P E N Y A N G G A

d. Ion- ion manakah dalam larutan yang berfungsi sebagai penyangga?

Jelaskan!.........................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai