PERAWATAN ANAK ANAk DEMAM PERLU CARA MEMBERI

DENGAN DEMAM KOMPRES?? KOMPRES

Terapi kompres adalah salah satu

metode fisik turunkan suhu tubuh Persiapan
bila anak demam.  Waskom kecil berisi air
hangat
Kompres Air Hangat.  Waslap 2 buah
 Untuk mengeluarkan panas
dalam tubuh. CARA KERJA
Area yang baik untuk kompres:
1. Kulit yang berada di leher.
Buka semua pakaian anak,
2. Ketiak (axila). lalu usap seluruh tubuh
3. Selangkangan. dengan waslap/handuk kecil
yang telah dibasahi dengan
Jangan di dahi karena tidak air hangat
banyak manfaatnya.

Mandikan anak dengan air

RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT hangatmengompres dan
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN membersihkan tubuh anak dari
kuman di kulitnya.
 OBAT PENURUN PANAS Dampak obat penurun panas
Ambil beberapa buah waslap 1. Pada anak dengan infeksi akan
Tidak semua panas badan memperpanjang masa
yang telah dibasahi air
(demam) harus di obati dengan penyakitnya.
hangat dan diperas lalu antipiretik (obat panas). 2. Dapat menjadi salah satu
letakkan pada kedua lipatan
penyebab terjadinya autism
ketiak dan lipatan paha Kapan diberikan obat penurun dan kerusakan perkembangan
panas? saraf.
Ganti waslap tiap 3 menit 1. Pada anak dengan riwayat 3. Menghambat pertumbuhan
kejeng demam sebelumnya.
atau waslap sudah mulai tubuh karena aktivitas
2. Pada demam yang jelas pembelahan sel seperti sel
kering
disebabkan oleh penyakit tulang dan otot akan
Hentikan kompres bila anak seperti malaria, tifoid, terhambat.
tidak panas lagi saat diraba tuberkulosis, pielitis, 4. Menghambat perkembangan
atau bila suhu telah mencapai tonsilitis lakunaris, dsb. mekanisme pertahanan tubuh
keadaan normal Namun pengobatan dengan anti yang optimal.
panas secara berlebihan/rutin 5. Perkembangan kekebalan
dapat menimbulkan ‘masking spesifik tidak optimal karena
effect’ ( gejala palsu). aktivitas sel efektor spesifik
membentuk antibodi dan sel
Anak dengan demam karena memori terhambat.
nfeksi virus tidak selalu harus 6. Melemahkan sistem kekebalan
diberi anti panas, terutama bila tubuh.
tidak terdapat keluhan terlalu
banyak.