PROSEDUR TETAP PERBAIKAN

NEBULIZER
Pengertian
Nebulizer adalah alat yang digunakan untuk memberikan terapi pengobatan bagi pasien
yang terserang gangguan saluran pernapasan dengan memanfaat cairan uap yang sudah
tercampur dengan obat.
A. Prasyarat
1. SDM terlatih *)
2. Peralatan kerja lengkap
3. Dokumen teknis tersedia
4. Bahan pemeliharaan, material bantu dan suku cadang, tersedia
5. Mekanisme kerja jelas

B. PERSIAPAN

1. Siapkan Surat Perintah Kerja (SPK)

2. Siapkan formulir laporan kerja
3. Siapkan dokumen teknis penyerta :
a. Service Manual
b. Wiring Diagram
4. Siapkan alat kerja dan alat ukur :
a. Tool Set Mekanik
b. Tool Set Elektrik
c. Multimeter
d. Leakage current meter
e. Pressure Gauge
f. Oil gun
5. Siapkan Bahan pemeliharaan dan material bantu :
a. Contact cleaner
b. Filter
c. Kain lap/kertas tissue
d. Sikat arang
e. Amplas
f. O – ring karet
g. Oli
h. Kuas
i. Grease
j. Suku cadang (sesuai hasil analisa kerusakan)
6. Pemberitahuan kepada pengguna alat.

*) Kualifikasi STM terlatih.

C. Pelaksanaan
1. Lakukan analisa kerusakan
 Tanyakan informasi kepada pengguna alat, mengenai gejala kerusakan.
 No Keluhan AnalisaKerusakan Tindakan

1. Alat tidak - Tidak ada daya listrik - Periksa tegangan lisrtik

menimbulkan pada jala-jala
reaksi kerika
terhubung dengan
stop kontak lamp
tidak menyala
- Kabel daya putus
- Perbaiki
- On/off switch rusak - Perbaiki switch/saklar
- Ganti switch/saklar
- Sekring putus - Periksa penyebab dan
perbaiki
- Ganti sekring dengan nilai
sama

2. Udara yang di - filter tersumbat -Periksa piston (membran )

hasilkan
-ganti piston / membran

- tentukan masalah alat

2. Lakukan perbaikan dengan atau tanpa penggantian suku cadang.

3. Setelah perbaikan selesai, lakukan uji fungsi
4. Serahkan alat yang telah selesai diperbaiki kepada pengguna alat.

D. Pencatatan
1. Catat setiap tindakan dan hasil perbaikan , pada lembar laporan
2. Pengguna alat menandatangani lembar laporan perbaikan .
E. Pengemasan
Kemas alat kerja, alat ukur dan lembar laporan

F. Laporan
Laporkan hasil perbaikan kepada pemberi tugas

G. Apabila dalam perbaikan alat dilakukan penggantian suku cadang yang vital dan
penyetelan/adjusment, lakukan kalibrasi (oleh Institusi Penguji/BPFK).

Direktur BLUD RS Benyamin Guluh

Kabupaten Kolaka

dr. H.Muhammad Rafi

Pembina Gol.IV/a
NIP. 19670201 200112 1 001