KESEMPATAN DAN KEGAGALAN

Kesempatan rejeki hanya dua:

Mencari pekerjaan, menjadi pekerja

Menjadi wirausaha, menjadi pengusaha

Sekolah dimulai tk sudah belajar tentang kanak kanak

terus berlanjut SD dasar manusia diajarkan tentang

sekolah berbagai ilmu pendidikan pengetahuan dan

agama sampai smk/smu hingga perguruan tinggi s1/s2

Sampai bertitle prof insiyur dan apaun titlenya.

Tetapi manusia tidak diajarkan passion hasrat seutuhnya

sebenarnya keahlian yang dimiliki setiap orang berbeda

dengan dia dan saya tidak sama anda suka dengan salon
saya suka perbengkelan montir atau anda suka cita cita

anda insiyur saya teknisi anda suka dengan pekerjaan

kantor saya suka dengan pekerjaan lapangan sales atau

colletion macam pekerjaan yang diggeluti manusia.

Manusia semua lulus perguruan tinggi dan sekolah tinggi

cita cita angan angannya hanya kerja kerja kerja karena

patokan orangtua pada dahulunya adalah bekerjalah

sehingga menjamur keanaknya anaknya lulus dari sekolah

atau perguruan tinggi, berkata saya akan bekerja

dimana?? Gimana saya dapat penghasilan jika saya tidak

bekerja?? Mindsetnya sudah tertanam dalam diri anak

anaknya makanya sekarang ribuan pengganguran hingga

berjuta juta bertambah tiap tahun karena perusahaan

yang dipunyai orang hanya beberapa orang tetapi

kesempatan pekerjaan hanya sebagian itu itu aja.

Sehingga adanya ketimpangan antara kesempatan orang

yang bisa bekerja dan kegagalan orang yang bisa bekerja.

Perusahaan hanya beberapa saja menerima pegawai

sedangkan yang melamar pekerjaan ribuan hingga jutaan

orang yang melamar pegawai negri dan pegawai swasta

semua ingin bekesempatan ingin bekerja tetapi tidak

punya kesempatan untuk bisa untuk bekerja sehingga ia

gagal banyak manusia yang gagal akan terjadinya

ketimpangan kesempatan bekerja dan kemampuan orang

yang bekerja.

Perusahaan memiliki sistem tidak mungkin merekrut

orang yang tidak memiliki hasil untuk perusahaanya

memiliki bukti untuk perusahaan yang dia ilmu yang dia

kuasai dan keahlian skill apa anda punya skill apa???

Banyak orang melamar kesempatan bekerja tetapi ia

belum mempersiapkan sungguh sungguh apa ia layak dan

mampu memiliki kualitas yang diharapkan perusahaan

Sehingga kegagalan manusia harapan manusia banyak

yang gagal tidak lulus diterima di perusahaan karena

ilmunya masih kurang belum cukup untuk masuk serta

tekad dan jamterbang yang kurang pengalaman yang

kurang sehingga dia masih belajar belum cukup dewasa

menduduki posisi tersebut.

Anak muda diindonesia banyak sekali yang kerjanya

campur aduk karena apa? Karena tidak ada kesempatan

dengan keahlian yang dimiliki? Akhirnya untuk

menyambung hidup ia rela bekerja jadi montir, supir,

gojek grab semuanya demi kebutuhan hidup, sebanarnya

passion sebenarnya tidak ditempat tersebut posisi

tersebut ia paksakan dengan berkata apa boleh buat

untuk hidup.

Kegagalan anakmuda ini tidak mendalami konsep apa

yang diinginkan perusahaan dengan apa yang dimau

perusahaan dengan keinginan dirinya sendiri.

Jika mau bekerja diperusahaan harus mengikuti aturan

perusahaan SOP dengan standar equity perusahaan mana

yang dijalankan misalkan anda memiliki skill administrasi

jadi harus bisa dan ahli betul betul didalam tes dan
pendalaman administrasi. Betul betul sungguh sungguh

ahli dalam bidang yang ditekuni. Bukan asal asalan.

Hanya melamar pekerjaan saja.

Semua ridho dan atas yang maha kuasa memberikan

penjelasan ini. Terima kasih

Penulis

Fandi akbar psi. Co corporate,.of sales.

Corporate sales cor area tangerang

RSP mangerial sales pt bintang toejoh tbk.