Anda di halaman 1dari 9

Wahyu (08.342.657.8-047.

000)
Penghitungan PPh Pasal 21 (Juli-Desember)

Gaji (6 bulan) Rp15.000.000 x 6


Tunjangan Transport 5% x Rp 15.000.000
Premi Asuransi Kesehatan 2% x Rp 15.000.000
Tunjangan Uang Makan Rp700.000 x 6
Tunjangan Jabatan Rp1.000.000 x 6
Penghasilan Bruto
Pengurang:
Biaya Jabatan 5% x Rp106.500.000 Rp5,325,000
Iuran Pensiun 5% x Rp90.000.000
Penghasilan neto 6 bulan
PTKP (K/1)
Penghasilan Kena Pajak
PPh Pasal 21 terutang ( Jul-Des)
5% x Rp36.000.000
PPh Pasal 21 Sebulan Rp1.800.000 : 6
Rp90,000,000
Rp4,500,000
Rp1,800,000
Rp4,200,000
Rp6,000,000
Rp106,500,000

Rp3,000,000
Rp4,500,000
Rp99,000,000
Rp63,000,000
Rp36,000,000

Rp1,800,000
Rp300,000
Ade (06.985.692.7-021.000)
Penghitungan PPh Pasal 21 (Sep-Des)

Gaji (4 bulan) Rp15.000.000 x 4


Tunjangan Transport 5% x Rp 15.000.000
Premi Asuransi Kesehatan 2% x Rp 15.000.000
Tunjangan Uang Makan Rp700.000 x 4
Tunjangan Jabatan Rp1.000.000 x 4
Penghasilan Bruto
Pengurang:
Biaya Jabatan 5% x Rp71.000.000 Rp3,550,000
Iuran Pensiun 5% x Rp15.000.000
Penghasilan neto sebulan
PTKP (K/0)
Penghasilan Kena Pajak
PPh Pasal 21 Setahun
5% x Rp7.500.000
PPh Pasal 21 Sebulan Rp375.000 : 4
Rp60,000,000
Rp3,000,000
Rp1,200,000
Rp2,800,000
Rp4,000,000
Rp71,000,000

Rp2,000,000
Rp3,000,000
Rp66,000,000
Rp58,500,000
Rp7,500,000

Rp375,000
Rp93,750
JONO (tidak ber-NPWP)
Penghitungan PPh Pasal 21 atas Gaji
PPh pasal 21 (Upah mingguan)
Upah Sehari Rp1.300.000 : 5
Upah masih dibawah batas upah harian (450.000)

Samapai dengan Minggu ke-3, hari ke-2, jumlah kumulatif upah yang diterima mencapai 4.420.000 (belum melebihi
4.500.000) maka tidak ada PPh pasal 21 yang dipotong.

Pada minggu ke-3, hari ke-4 (hari ke 18) jumlah kumulatif upah yang diterima melebihi Rp4.500.000 maka PPh Pasal 21
terutang dihitung berdasarkan upah setelah dikurangi PTKP yang sebenarnya.

Upah s.d hari ke-18 Rp260.000 x 18


PTKP sebenarnya 18 X (Rp 54.000.000 : 360)
Penghasilan kena pajak s.d hari ke-18
PPh pasal 21 terutang s.d hari ke-18
5% x Rp1.530.000
PPh Pasal 21 yang telah dipotong s.d hari ke-17
PPh Pasal 21 yang harus dipotong s.d hari ke-18

Pada hari kerja ke-19, jumlah PPh Pasal 21 yang dipotong adalah:
Upah sehari
PTKP (K/1) sehari
Penghasilan kena pajak
PPh Pasal 21 yang harus dipotong s.d hari ke-19

Upah sehari
PTKP (K/1) sehari
Penghasilan Kena Pajak
PPh Pasal 21 yang harus dipotong s.d hari ke-20

Total PPh 21 terutang sebulan


Total PPh 21 terutang sebulan tidak berNPWP
Rp260,000

ai 4.420.000 (belum melebihi

Rp4.500.000 maka PPh Pasal 21

Rp4,680,000
Rp3,150,000
Rp1,530,000

Rp76,500
Rp0
Rp76,500

Rp260,000
175,000
Rp85,000
Rp4,250

Rp260,000
Rp175,000
Rp85,000
Rp4,250

Rp85,000
Rp102,000
Toni (tidak ber-NPWP)
Penghitungan PPh Pasal 21 atas Gaji
PPh pasal 21 (Jan-Nov)
Upah Sehari
Upah bulanan (Jan-Nov) 25 x Rp300.000
Penghasilan neto (Jan-Nov) 12 x Rp7.500.000

Total
PTKP (TK/0)
Penghasilan kena pajak
PPh pasal 21 terutang
5% x Rp28.500.000
PPh pasal 21 sebulan (Jan-Nov) Rp 1.425.000 : 12
PPh pasal 21 sebulan (Tidak ber NPWP) 120% x Rp118.750

PPh pasal 21 (Desember)


Upah bulanan (Desember) 20 x Rp300.000
Penghasilan neto setahun 12 x Rp6.000.000
PTKP (TK/0)
Penghasilan kena pajak
PPh pasal 21 terutang setahun
5% x 18.000.000
PPh pasal 21 sebulan Rp900.000 : 12
PPh pasal 21 sebulan (Tidak ber NPWP) 120% x Rp75.000
Rp300,000
Rp7,500,000
Rp90,000,000

Rp90,000,000
Rp54,000,000
Rp36,000,000

Rp1,800,000
Rp150,000
Rp180,000

Rp6,000,000
Rp72,000,000
Rp54,000,000
Rp18,000,000

Rp900,000
Rp75,000
Rp90,000
Temon (06.432.223.4-032.000)
Penghitungan PPh Pasal 21
Bukan pegawai yang menerima penghasilan yang bersifat tidak berkesinambungan

Penghasilan atas jasa (Desember 2018) Rp65,000,000


Rp85,000,000 Rp150,000,000
Penghasilan kena pajak 50% x Rp150.000.000 Rp75,000,000
PPh pasal 21 terutang 5% x Rp50.000.000 Rp2,500,000
15%x Rp25.000.000 Rp3,750,000
PPh pasal 21 terutang Rp6,250,000

Penghasilan atas jasa (Januari 2019) Rp50,000,000


Penghasilan kena pajak 50% x Rp50.000.000 Rp25,000,000
PPh pasal 21 terutang 5% x Rp25.000.000 Rp1,250,000

Anda mungkin juga menyukai