Anda di halaman 1dari 16

Konstruksi-A3

Kamus Sistem Pengelolaan Air Limbah


(Daftar Istilah dan Definisi SPAL-T)

Modul A:
Dasar-dasar Pelaksanaan Konstruksi

Pelatihan Pelaksanaan Konstruksi / Pembangunan


Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)

Agustus, 2015

Sanitasi.Net
Dasar-dasar Pelaksanaan Konstruksi Sistem Pengelolaan Air Limbah

SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH


(SPAL-T)

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Unit Pelayanan
– Prasarana dan sarana untuk mengumpulkan air limbahdari rumah.
• Pipa tinja
– Pipa untuk mengalirkan air limbah yang mengandung fekal (feses)
manusia umumnya berasal dari kloset
• Pipa non Tinja
– Pipa untuk mengalirkan air limbah yang berasal dari non kloset seperti
kamar mandi, dapur dan tempat cuci piring/pakaian
• Sambungan Rumah
– Prasarana dan sarana pembuangan air limbah di persil yang terdiri dari
pipa tinja, pipa non tinja, pipa persil, penangkap pasir/lemak, bak
kontrol pekarangan dan bak kontrol akhir.

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Unit Pengumpulan
– Prasarana dan sarana untuk mengumpulkan air limbah dari unit
pelayanan, melalui jaringan perpipaan ke unit pengolahan terpusat
• Unit Pengolahan
– Prasarana dan sarana untuk mengolah air limbah dan lumpur secara
terpusat
• Unit Pembuangan Akhir
– Sarana pembuanganefluen hasil pengolahan ke badan air atau saluran
drainase dan lumpur hasil pengolahan ke tempat pembuangan akhir.

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Bak Kontrol
– Tempat untuk melakukan pengecekan/pemeliharaan dimana orang
tidak bisa masuk
• Bak Kontrol Pekarangan (Private Box/PB)
– Bak kontrol yang dipasang setelah sistem plambing hingga HI
• Pipa Persil
– Pipa di dalam pekarangan rumah yang langsung menerima air limbah
dari bangunan (sistem plambing) hingga ke house inlet (HI). Pipa persil
disebut juga Sambungan Rumah (SR) atau House Connection (HC)

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Pipa Retikulasi
– Saluran pengumpul air limbah terdiri dari pipa lateral dan pipa servis
untuk disalurkan ke pipa induk
• Pipa Lateral
– Saluran pengumpul air limbah dari sambungan rumah ke pipa induk
• Pipa Servis
– Saluran pengumpul air limbah dari pipa lateral ke pipa induk dan
dipasang apabila kondisi lapangan tidak memungkinkan secara teknis
untuk menyambung pipa lateral secara langsung ke pipa induk
• Pipa Induk
– Saluran yang menyalurkan air limbah dari pipa servis melalui manhole
(MH) menuju instalasi pengolahan air limbah

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Manhole
– Bak kontrol berupa sumuran dimana orang bisa masuk yang berfungsi
sebagai tempat memelihara dan memperbaiki pipa air limbah secara
periodik, terutama bila ada penyumbatan. Manhole dipasang dengan
jarak tertentu mulai dari pipa service hingga pipa induk
• Lubang Inspeksi (Inspection Chamber/IC)
– Manhole yang menerima satu atau beberapa sambungan rumah dan
menyalurkannya ke pipa service. Lubang Inspeksi merupakan boks awal
sewerage sistem
• Drop Manhole
– Manhole yang elevasi pipa masuk (inlet) dan pipa keluarnya (outlet)
mempunyai beda tinggi lebih dari 60 centimeter sehingga harus
dipasang pipa samping (side pipe)

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Rumah Pompa
– Bangunan yang berfungsi untuk menempatkan pompa, sumur pompa
dan motor penggeraknya
• Wet Pit
– adalah bak penampung air limbah untuk dipompa
• Bangunan Perlintasan
– Bangunan yang diperuntukkan melintasi sungai/kali, jalan dan atau jalan
kereta api, antara lain berupa siphon, jembatan pipa atau perlintasan
bawah tanah

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Microtunneling/Jacking
– Metode pemasangan pipa dengan cara membuat terowongan dibawah
tanah dan memasukkan pipa dengan tekanan mesin hidrolik
• Lubang Keberangkatan (Shaft Departure)
– Ruangan bawah tanah yang merupakan bangunan sementara sebagai
tempat peralatan jacking dan tempat memasukkan pipa untuk didorong
menuju lubang kedatangan (shaft arrival)
• Lubang Kedatangan (Shaft Arrival)
– Ruangan bawah tanah yang merupakan bangunan sementara sebagai
tempat keluarnya mesin bor jacking
• Sheet Pile
– Turap yang terbuat dari baja dan berfungsi sebagai dinding penahan
tanah pada lubang galian

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Liner Plate
– Dinding penahan tanah yang berupa elemen-elemen yang terbuat dari
pelat baja dan disusun membentuk lingkaran atau elips.
• Invert elevation
– Elevasi dasar pada bagian dalam pipa untuk mengarahkan aliran air
• Bedding
– Lapisan material di atas pondasi sebagai tempat duduknya pipa sewer.
– Material yang dipakai disesuaikan dengan jenis pipa (pipa lentur/
fleksibel atau pipa kaku/rigid), umumnya mengunakan pasir supaya
memudahkan dalam pemadatan.
– Material pasir yang dipakai harus tidak mengandung lempung lebih dari
10% berat, dan tidak mengandung batu berukuran lebih dari 25
milimeter

Sanitasi.Net
Sistem Pengelolaan Air Limbah

• Faktor Daya / Cos Phi


– Besaran yang menunjukkan efisiensi jaringan listrik dalam menyalurkan
daya yang bisa dimanfaatkan.
• BM/Bench Mark
– Titik yang telah mempunyai koordinat tetap, dan dibuat dalam bentuk
monumen/patok di lapangan

Sanitasi.Net
Dasar-dasar Pelaksanaan Konstruksi Sistem Pengelolaan Air Limbah

PARA PIHAK TERKAIT

Sanitasi.Net
Para Pihak

• Pengguna Barang/Jasa
– Pejabat pemegang kewenangan penggunaan Barang dan/atau Jasa milik
Negara/daerah di Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi lainnya.
• Penyedia Barang/Jasa
– Badan usaha atau orang perseorangan yang menyediakan
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Konsultasi/Jasa lainnya.
• Direksi Teknis
– Tim pendukung yang ditunjuk/ditetapkan oleh PPK untuk mengawasi
pelaksanaan pekerjaan
• Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
– Pejabat yang bertanggungjawab atas pelaksanaan pengadaan pekerjaan
konstruksi.

Sanitasi.Net
Referensi

Direktorat Pengembangan Penyehatan


Lingkungan Permukiman (PPLP)
Direktorat Jenderal Cipta Karya
Kementrian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat

Sanitasi.Net
Daftar Modul
Pelaksanaan Konstruksi SPAL Terpusat

Modul Sub-Modul
A. Dasar-dasar Pelaksa- A1 Pengantar Pelaksanaan
naan Konstruksi Konstruksi
B. Pra Konstruksi A2 Daftar Acuan Normatif (SNI,
C. Konstruksi ISO, dll)
D. Penyelenggaraan Pelaksanaan A3 Daftar Istilah dan Definisi
Konstruksi (Kamus SPAL-T)

Sanitasi.Net
Terimakasih
Joy Irmanputhra

AFSI
FasilitatorSanitasi.Org

Sanitasi.Net

Anda mungkin juga menyukai