Kemiskinan dan Perempuan

Kemiskinan adalah sesuatu yang buruk bahkan biasanya mengandung dalam dirinya suatu kejahatan,
paling tidak akibat kejahatan. Khususnya jika ini mengena diri kaum prempuan, kaum yang oleh tuhan
dikehendaki sebagai Rahim setiap dam semua manusia yang lahir dunia ini.

Kemiskinan akan tampak jauh lebih jahat daripada dikenakan kepada kaum adam. Perempuan
mestinya tidak miskin, karena tugasnya berlipat berat bila dbandingkan dengan para lelaki. Kita tahu,
bahwa mengandung dan melahirkan, kemuadian menyusui dan menjaga makhluk manusia mungil
bukanlah sesuatu yang ringan.

Kaum perempuan justru adalah kaum yang bekerja keras, bahkan sering berfungsi tidak hanya sebagai
orang ‘’dapur-sumur-kasur’’ membuatnya miskin, khusunya miskin cakrawala secara ruang-waktu
maupun mental, walaupun mungkin ia dilimpahi kekayaan duniawi yang berlebihan. Bila secara
ekonomi pun pihak perempuan tidak punya kata – penentu,dicatu disuruh menerima apa saja yang
diberikan oleh lelakinya, masih dimaki maki lagi atau teramat sering dalam budaya kita, dipukuli suami.
Terlalu kerap juga terjadi dalam budaya miskin rakyat bawah:akibat tekanan ekonomi masih dipaksa
oleh suami