Hubungan Antara Pemerintah Pusat Dengan PDF
Hubungan Antara Pemerintah Pusat Dengan PDF
HUBUNGAN ANTARA
PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH
DAERAH
AHMADNI
i
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan
Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini
dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca
dalam administrasi pendidikan dalam profesi keguruan, serta pelaksanaan urusan
pemerintahan. Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi
makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
“Tak ada gading yang tak retak”, begitupun makalah ini, saya menyadari bahwa
masih banyak kekurangan dalam penyusunannya, makalah ini saya akui masih jauh dari
sempurna, karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang dan terbatas. Oleh kerena itu
saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat
konstruktif untuk kesempurnaan makalah ini dengan harapan untuk perbaikan kualitas
makalah ini ke depannya.
AHMADNI
Page 1
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG ........................................................................................... 3
1.2. RUMUSAN MASALAH ....................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN
2.1. HUBUNGAN PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH ................................... 5
2.1.1 Urusan Kewenangan ................................................................................................. 7
2.1.2 Keuangan Daerah ...................................................................................................... 9
2.1.3 Pelayanan Umum .................................................................................................... 12
2.1.4 Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Lainnya ................................. 12
2.2. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PENYELENGGARAAN DAERAH .13
Page 2
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
BAB I
PENDAHULUAN
Page 3
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Tujuan dari penulisan makalah yang berjudul Kewenangan Pemerintah Pusat dan daerah
Pemerintah Pusat dan daerah serta dampaknya yang lansung dan tidak langsung dirasakan
oleh masyarakat.
Tujuan khusus dari penulisan makalah ini adalah memberikan masukan dan
informasi kepada pembaca tentang bagaimana kewenangan dan dampak dari kewenangan
Page 4
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
BAB II
PEMBAHASAN
Hubungan antara pemerintah pusat dan daerah selalu menjadi sorotan menarik
untuk ditelaah. Setelah berdirinya Republik Indonesia dan dibentuknya pemerintahan
pusat dan daerah, tak selalu hubungan yang terjalin penuh keharmonisan. Ada kalanya
terjadi beberapa “perselisihan”. Baik sejak zaman orde lama, orde baru, bahkan pada era
reformasi ini. Pada dasarnya, guna mencapai tujuan Negara yaitu kemakmuran rakyat,
perlu adanya hubungan harmonis dari berbagai pihak. Termasuk pemerintah pusat dan
daerah. Dengan adanya hubungan yang harmonis, diharapkan terjalin kinerja yang
sinergis sehingga pelayanan negara terhadap rakyat dapat diwujudkan. Perbincangan
tentang hubungan pemerintahan antara pusat dan daerah senantiasa selalu menjadi
perdebatan panjang dinegara manapun di dunia ini, baik pada negara-negara yang telah
maju seperti Amerika Serikat dan Inggris apalagi bagi negara yang baru berkembang
Page 5
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
dan sedang berusaha mencari bentuk dan bereksprimen tentang bentuk hubungan yang
serasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat seperti Republik Indonesia ini.
Hubungan Pusat-Daerah dapat diartikan sebagai hubungan kekuasaan pemerintah pusat
dan daerah sebagai konsekuensi dianutnya asas desentralisasi dalam pemerintahan
negara. Dengan adanya kekuasaan yang terdesentralisasi, diharapkan semua stakeholder
yang terlibat dapat bersinergi dan mendapatkan hak dan kewajiban sebagaimana
seharusnya. Secara umum hubungan antara pusat dan daerah dalam penyelenggaraan
pemerintahan adalah sebagai berikut:
1. Pemerintah Pusat yang mengatur hubungan antara Pusat dan Daerah yang
dituangkan dalam peraturan perundangan yang bersifat mengikat kedua belah
pihak. Namun dalam pengaturan hubungan tersebut haruslah memperhatikan
aspirasi daerah sehingga tercipta sinerji antara kepentingan pusat dan daerah.
2. Tanggung jawab akhir dari penyelenggaraan urusan-urusan pemerintahan yang
diserahkan kepada daerah adalah menjadi tanggung jawab pemerintah pusat karena
dampak akhir dari penyelenggaraan urusan tersebut akan menjadi tanggung jawab
negara
3. Peran pusat dalam kerangka otonomi daerah akan banyak bersifat menentukan
kebijakan makro, melakukan supervisi, monitoring, evaluasi, kontrol dan
pemberdayaan sehingga daerah dapat menjalankan otonominya secara optimal.
Sedangkan peran daerah akan lebih banyak bersifat pelaksanaan otonomi tersebut.
Dalam melaksanakan otonominya, daerah berwenang membuat kebijakan daerah.
Kebijakan yang diambil daerah adalah dalam batas-batas otonomi yang diserahkan
kepadanya dan tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih
tinggi
Page 6
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Page 7
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Page 8
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Page 9
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Pajak Daerah, adalah urusan wajib yang dilakukan oleh orang pribadi atau
Badan Kepala Daerah tanpa imbalan langsung yang seimbang yang dapat
dipaksanakan berdasarkan peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Retribusi daerah adalah pengaturan daerah sebagai pembayaran atas jasa
atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/ atau diberikan oleh
pemerintah daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah, adalah pendapatan asli
daerah yang tidak termasuk pada kelompok diatas pajak daerah, retribusi daerah
dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan.
Hasil Pengelolaan Keuangan Daerah Yang Dipisahkan, adalah hasil
penyertaan pemerintah daerah kepada Badan Usaha Milik Negara/ Daerah/
Swasta dan Kelompok Usaha Masyarakat.
Page 10
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Page 11
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
pelayanan dasar masyarakat yang belum memcapai standar tertentu atau untuk
mendorong percepatan pembangunan daerah.
Lain-lain Pendapatan selain Hibah adalah dana darurat kepada daerah
karena bencana social nasional dan/ atau peristiwa luar biasa yang tidak dapat
ditanggulangi dengan dana APBD. Selain itu pemerintah dapat memberikan
dana darurat pada daerah yang mengalami krisis Solvabilitas, yaitu daerah
yang mengalami krisis keuangan yang berkepanjangan. Hal ini bentuk
menghindari penurunan pelayanan kepada masyarakat setempat, sehingga
pemerintah dapat memberikan dana darurat kepada daerah setelah terlebih
dahulu terkonsultasi dengan DPD.
Page 12
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
c. Bidang energi dan sumber daya mineral yang berkaitan dengan pengelolaan
minyak dan gas bumi menjadi kewenangan Pemerintah Pusat, sedangkan
pemanfaatan langsung panas bumi dalam Daerah Kabupaten / Kota menjadi
kewenangan Daerah Kabupaten/ Kota;
d. Kewenangan Daerah Provinsi untuk mengelola Sumber daya alam dilaut
meliputi:
Eksplorasi, eksploitasi, konservasi, dan pengelolaan kekayaan laut diluar
minyak dan gas bumi;
Pengaturan administrative;
Pengaturan tata ruang;
Ikut serta dalam memelihara keamanan dilaut;
Ikut serta dalam mempertahankan kedaulatan Negara.
e. Kewenangan Daerah Provinsi untuk mengelola Sumber daya alam dilaut
paling jauh 12 mil laut diukur dari garis pantai kearah laut lepas dan / atau
kearah perairan kepulauan;
f. Apabila wilayah laut antar dua Daerah Provinsi kurang dari 24 mil, maka
kewenangan untuk mengelola Sumber daya alam dilaut dibagi sama jarak
atau diukur sesuai dengan prinsip garis tengah dari wilayah antar dua Daerah
Provinsi tersebut. Ketentuan pembagian pengelolaan laut berdasarkan jarak
tersebut tidak berlaku terhadap penangkapan ikan oleh nelayan kecil;
g. Daerah Provinsi berciri kepulauan mendapat penegasan dari Pemerintah Pusat
untuk melaksanakan kewenangan Pemerintah Pusat dibidang kelautan
berdasarkan asas tugas pembantuan dimana Pemerintah Pusat menyusun
perencanaan pembangunan dan menetapkan kebijakan DAU dan DAK.
Dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di Daerah Provinsi yang
berciri Kepulauan Pemerintah Pusat dapat mengalokasikan dana percepatan
diluar DAU dan DAK.
Page 13
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Page 14
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Raperda Kabupaten/ Kota. Mekanisme ini dilakukan agar pengaturan tentang hal-
hal tersebut dapat mencapai daya guna dan hasil guna yang optimal.
Page 15
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
Pembinaan dan Pengawasan diatur dalam Pasal 373 sampai Pasal 380 Undang
Undang Nomor 23 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintahan Nomor 79 Tahun 2005
Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
yang secara operasional diatur dalam Pereaturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23
Tahun 2007 Tentang Pedoman Tata Cara Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah.
Page 16
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
A. Terciptanya hubungan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, maka
Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian berkewajiban membuat
Norma Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) untuk dijadikan pedoman bagi
Daerah dalam menyelenggarakan urusan Pemerintahan yang diserahkan ke
Daerah dan menjadi pedoman bagi Kementerian/Lembaga Pemerintah Non
Kementerian untuk melakukan pembinaan dan pengawasan.
Page 17
Hubungan Antara
Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
DAFTAR PUSTAKA
Page 18