Anda di halaman 1dari 4

PENGAMATAN PERITIWA OSMOSIS

I. Tujuan:
Mengetahuiperistiwaosmosis yang terjadi pada
kentang dan selaput telur.

II. Alat dan Bahan


1. Alat dan bahan pada kentang :
 Pisau
 Toples bening
 Air tawar
 Air gula.
2. Alat dan bahan pada selaput telur :
 Telur
 Pipet besar
 Karet gelang
 Air tawar
 Air gula.
III. Langkah Kerja
a. Percobaan pada kentang :
 Potong kentang dengan bentuk kubes atau balok
 Lobangi kentang sehingga membentuk sumur pada salah
satu sisinya
 Masukkan air gula kedalam air gula kedalam lubang
yang dibentuk pada kentang
 Masukkan kentang yang berisi larutan gula kedalam air
yang dangkal
 Amati perubahan yang terjadi pada setiap 5 menitnya
selama 30 menit
 Buatlah kesimpulan.
b. Percobaan pada selaput telur :
 Ambil selaput telur yang berwarnah putih
 Tutup salah satu lubang pipet menggunakan selaput telur
tersebut
 Agar tidak mudah lepas, ikat dengan menggunakan karet
gelang
 Isi pipet tersebut pada lubang lainnya dengan larutan
gula
 Masukkan pipet kedalam toples yang berisi air tawar
 Amati perubahan larutan gula yang berada didalam pipet
 Buat kesimpulan.
IV. Pengamatan
Percobaan dengan kentang
NO Waktu Ketinggian Ket.
1. Mula-mula 20,3 mm
2. 5 menit pertama 20,4 mm
3. 5 menit kedua 20,5 mm
4. 5 menit ketiga 20,6 mm
5. 5 menit keempat 20,7 mm
6. 5 menit kelima 20,8 mm
7. 5 menit keenam 20,9 mm

Percobaan dengan selaput telur


NO Waktu Ketinggian Ket.
1. Mula-mula 60,8 mm
2. 5 menit pertama 70 mm
3. 5 menit kedua 70,2 mm
4. 5 menit ketiga 70,4 mm
5. 5 menit keempat 70,6 mm
6. 5 menit kelima 70,8 mm
7. 5 menit keenam 80 mm

V. Pembahasan hasil pengamatan


a. Pengamatan dengan kentang
Hasil pengamatan dengan kentang, pada waktu mula-mula
ketinggian 20 mm.
Pada setiap menit selanjutnya ketinggian laturan bertambah 1
mm, dan pada lima menit keenam larutan mencapai 20,9 mm.
b. Pengamatan dengan selaput telur
Hasil pengamatan dengan selaput telur, pada waktu mula-mula
60,8 mm.
Pada setiap lima menit selanjutnya ketinggian larutan bertambah
2 mm, dan pada lima menit keenam ketinggian larutan mencapai
80 mm.
VI. Kesimpulan
Dalam pengamatan ini, kami menyimpulkan bahwa larutan
gula pada kentang dan selaput telur mengalami pertambahan air
disetiap 5 menit selanjutnya. Ini berarti konsentrasi larutan gula
lebih tinggi dibanding air tawar.
Dari penelitian ini dapat kamo simpulkan bahwa pengamatan
pada kentang dan selaput telur mengalami osmosis, karena dari
konsentrasi yang rendah ke konsentrasi yang tinggi melalui
perantara selaput semi permiabel.

Oleh :
Kelompok 4
Isabella
Nur purnama olga
Sri astuti novianti
Nur wahyu nilla
Ulfa fitria ningsi

T.P. 2014 /2015

Anda mungkin juga menyukai