Kisi-Kisi Penulisan Soal

Jenjang : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kurikulum : 2013 (revisi 2017)
Kelas : XI (SEBELAS)
Jumlah Soal : 10

Level No Bentuk
No KD Bahan Kelas Materi Indikator Soal
Kognitif Soal Soal
1 3.1 Menjelaskan metode XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa barisan L1 1 Pilihan
pembuktian pernyataan Matematika siswa dapat menentukan langkah Ganda
matematika berupa dasar dalam pembuktian dengan
barisan, induksi matematika
ketidaksamaan, XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa keterbagian L1 2 Pilihan
keterbagian dengan Matematika siswa dapat menentukan langkah Ganda
induksi matematika. dasar dalam pembuktian dengan
induksi matematika
XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa L1 3 Pilihan
Matematika pertidaksamaan siswa dapat Ganda
menentukan langkah dasar dalam
pembuktian dengan induksi
matematika
XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa barisan L2 4 Pilihan
Matematika siswa dapat menentukan bentuk yang Ganda
ekuivalen dengan n  k  1 dalam
pembuktian dengan induksi
matematika
 XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa keterbagian L2 5 Pilihan
Matematika siswa dapat menentukan bentuk yang Ganda
ekuivalen dengan n  k  1 dalam
pembuktian dengan induksi
matematika
XI Pembuktian Induksi Diberikan bentuk berupa L2 6 Pilihan
Matematika pertidaksamaan siswa dapat Ganda
menentukan bentuk yang ekuivalen
dengan n  k  1 dalam pembuktian
dengan induksi matematika
XI Pembuktian Induksi Siswa dapat menganalisis barisan L3 7 Pilihan
Matematika P(n) hingga hingga menentukan nilai Ganda
P(n) untuk n  k  1
2 4.1 Menggunakan metode XI Pembuktian Induksi L3 8 ESSAY
pembuktian induksi Matematika
matematika untuk XI Pembuktian Induksi L3 9 ESSAY
menguji pernyataan Matematika
matematika berupa XI Pembuktian Induksi L3 10 ESSAY
barisan, ketidaksamaan, Matematika
keterbagian.
 1 1 1 1 n
1. Jika akan membuktikan bahwa    ...  
11  1 22  1 33  1 nn  1 n  1
menggunakan induksi matematika, maka untuk n  1 , bentuk yang benar yaitu….
1 1
a. 
11  1 1  1
1 1 1 n
b.   
1  2 2  2 2  4 n 1
1 1 1 1
c.   
1 2 2  3 2  4 2
1 n
d. 
nn  1 n  1
1 1 1 1 n
e.   
1 2 2  3 2  4 nn  1 n  1
2. Jika akan membuktikan bahwa “12  1 habis dibagi 11 untuk semua bilangan bulat n  2 ”
n

menggunakan induksi matematika, maka untuk n  1, bentuk yang benar yaitu….

a. 12  1  11 habis dibagi 11
1

b. 1  1  0 habis dibagi 11
12

c. 12  11 habis dibagi 11
11

d. 1  1 habis dibagi 11
121

e. 12  1  22 habis dibagi 11
1

3. Jika akan membuktikan bahwa “ n  1  2n untuk semua bilangan positif n  3 ”

2 2

menggunakan induksi matematika, maka untuk n  3 , bentuk yang benar yaitu….

a. 1  1  2  1
3 2

b. 1  1  2 1
2 2

c. 1  1  1 2
2

d. 2  1  2  2
3 2

e. 1  1  2  2
3 2

n5n  3
4. Jika akan membuktikan bahwa “ 4  9  14  19  ...  5n  1  “ menggunakan
2
induksi matematika, maka untuk n  k  1 , bentuk yang harus dibutuhkan adalah….

a. 4  9  14  19  ... 
k  15k  3
2
b. 4  9  14  19  ...5k  1 
k  15k  3
2
k 5k  3
c. 4  9  14  19  ...  5k  4 
2
d. 4  9  14  19  ...  5k  4 
k  15k  8
2
e. 4  9  14  19  ... 
k  15k  8
2
5. Jika akan membuktikan bahwa “ n  n habis dibagi 6 untuk n  2 “ menggunakan induksi
3

matematika, maka untuk n  k  1 , bentuk yang harus dibutuhkan adalah….

 a. k  1  k  1 habis dibagi 6
3

b. k 1  k  1 habis dibagi 6

3

c. k  1  k  1 habis dibagi 6
2

d. k  1  k  1 habis dibagi 6
3

e. k  1  k  1 habis dibagi 6
3

6. Jika akan membuktikan bahwa “ n  2 untuk semua bilangan asli“ menggunakan induksi
n

matematika, maka untuk n  k  1 , bentuk yang harus dibutuhkan adalah….

a. k  1  2 k
1
b. k  1  2 k

c. k  2k
d. k  1  2
k 1

e. k  1  2  2
k

7. Hasil dari 1.2  2.3  3.4   n.(n  1) dapat dinyatakan sebagai P ( n ) . Diketahui P ( n ) benar
untuk n  1 . Jika P ( k ) benar, maka harus ditunjukkan P (k  1) benar untuk setiap k bilangan
asli. Untuk n  k 1 , pernyataan P ( n ) dapat dinyatakan sebagai ….
k (k  1)(k  2)
a. 1.2  2.3  3.4   (k  1)(k  2) 
3
(k  1)(k  2)(k  3)
b. 1.2  2.3  3.4   (k  1)(k  2) 
3
(k  2)(k  3)(k  4)
c. 1.2  2.3  3.4   (k  1)(k  2) 
3
2k (2k  1)(2k  2)
d. 1.2  2.3  3.4   (k  1)(k  2) 
3
(2k  1)(2k  2)(2k  3)
e. 1.2  2.3  3.4   (k  1)(k  2) 
3
8.