Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT UMUM PERMATA BLORA

Jl. Reksodiputro No. 57, Blora,Telp.(0296) 531624, Fax. (0296) 532261


www.rsupermatablora.com/ rs.permata@yahoo.co.id

PERATURAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM PERMATA BLORA
NOMOR : .........................................
TENTANG
PEDOMAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) NON LIMBAH
PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM PERMATA BLORA

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya mendukung terlaksananya Kesehatan Lingkungan


secara efektif dan efisien di Rumah Sakit Umum Permata Blora maka
diperlukan adanya Pedoman Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) non
limbah;
b. Bahwa agar terlaksananya Kesehatan Lingkungan di Rumah Sakit Umum
Permata Blora dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya Pedoman
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) non limbah sebagai landasan dalam
melaksanakan Kesehatan Lingkungan di Rumah Sakit Umum Permata
Blora;
c. Bahwa sehubungan dengan Pernyataan pada butir a dan b tersebut diatas,
maka perlu ditetapkan Peraturan Direktur tentang Pedoman Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) Non Limbah;

Mengingat : 1. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang


Rumah Sakit;
2. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 Tentang
Kesehatan;
3. Undang – Undang Nomor 32 tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2010 Tentang
Tata cara Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun;
5. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Kesehatan
Lingkungan Rumah Sakit
6. Peraturan Menteri Kesehatan Lingkungan Hidup Republik Indonesia No.14
Tahun 2013 tentang simbol dan label limbah B3
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 27 tahun 2017
tentang pedoman Pencegahan Dan pengendalian Infeksi Di Rumah Sakit
dan Fasilitas Kesehatan Lainnya;
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P. 56 tahun
2015 tentang Tata Cara dan persyaratan teknis pengelolaan limbah bahan
berbahaya dan beracun dari fasilitan pelayanan kesehatan;
9. Surat Keputusan Direktur PT. Permata Medi Husada no
19/PT.PMH/BLA/VII/2008 tentang Pengangkatan Direktur Rumah Sakit
Umum Permata Blora

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM PERMATA BLORA


TENTANG PEDOMAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) NON
LIMBAH

Pasal 1

Dalam Peraturan Direktur ini yang dimaksud dengan :


1. Rumah Sakit adalah RSU Permata Blora yang merupakan institusi pelayanan
Kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara
paripurna.
2. Direktur adalah Direktur RSU Permata Blora yang diangkat dan diberhentikan oleh
Direktur PT.

Pasal 2

Pengaturan pedoman bahan berbahaya dan beracun B3 non limbah :


1. Rumah Sakit Umum Permata Blora sebagai instansi kesehatan wajib turut serta
dalam menjaga kesehatan lingkungan dengan memahami tentang bahan berbahaya
dan beracun yang di simpan di Rumah sakit dengan standar yang telah ditetapkan
yang berlaku secara nasional yang di tuangkan dalam Pedoman bahan berbahaya
dan beracun (B3) non limbah.

Pasal 3

Unit Kerja dan Petugas Penanggung Jawab bahan berbahaya dan beracun B3
1. Bagian Sarana Prasarana & Umum RSU Permata Blora, bertanggung jawab atas
proses yang wajib dilaksanakan dalam rangka terlaksananya pedoman B3 non
limbah di rumah sakit, antara lain pengawasan penyimpanan B3, penggunaan B3
pengurusan Perizinan, Edukasi dan Sosialisasi penggunaan B3 yang di awasi sesuai
standar, pengawasan dan pembinaan karyawan, sarana dan prasarana, pelaksanaan
proses administrasi dan dokumentasi penggunaan B3 non limbah di Rumah sakit.
2. RSU Permata Blora wajib memiliki minimal satu orang tenaga ahli madya kesehatan
lingkungan yang berfungsi sebagai penanggung jawab sanitasi rumah sakit untuk
menyusun dan menjalankan Program Sanitasi Rumah Sakit serta menyusun
Pedoman bahan berbahaya dan beracun nob limbah.
3. Penanggung jawab sanitasi rumah sakit bertanggung jawab terhadap pencatatan,
pelaporan dan dokumentasi bahan berbahaya dan beracun (B3)
4. Kewajiban seluruh karyawan RSU Permata Blora wajib memahami mengenai jenis
dan simbol B3 dan bagaimana perlakuan yang tepat terhadap bahan tersebut
5. Manajemen RSU Permata Blora mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan
dalam rangka melaksanakan pengelolaan limbah B3 yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
6. Pembinaan dan pengawasan pelaksanaan penggunaan B3 secara umum
dilaksanakan oleh Direktur Rumah Sakit Umum Permata Blora.

Pasal 4

1. Peraturan Direktur ini di buat untuk dilaksanakan dalam upaya untuk pencegahan
dan pengendalian infeksi di RSU Permata Blora
2. Peraturan Direktur ini berlaku mulai tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Blora
Pada tanggal : 21 April 2019
DIREKTUR RSU PERMATA
BLORA,

dr. S. ADI WINARNO, MMR


NIK. 19761026.20080731.01.01

Anda mungkin juga menyukai