Anda di halaman 1dari 50

PEDOMAN

PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PENGUATAN KEMAMPUAN
KEPALA SEKOLAH

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
PUSAT PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN
2012
Pusbang Tendik
Komplek Kemdikbud Gedung D Lantai 17
Jl. Jenderal Sudirman Pintu 1 Senayan Jakarta Pusat, 10270
Telp./Fax. (021) 57946110
Kampus Pusbang Tendik
Jln. Raya Cinangka Km. 19 Bojongsari, Depok, 16517
Telp. (021) 7490411, Faks. (021) 7491174
Website: http://www.tendik.kemdiknas.go.id
email : diklattendik@gmail.com
KATA PENGANTAR

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun


2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah, menegaskan
bahwa terdapat lima dimensi kompetensi yang harus dimiliki
oleh kepala sekolah/madrasah, yaitu dimensi kompetensi
kepribadian, manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan sosial.
Dalam rangka menumbuhkembangkan kompetensi kepala
sekolah tersebut perlu dilakukan penguatan kemampuan
kepala sekolah melalui program diklat bagi kepala sekolah.
Penyelenggaraan diklat dalam rangka penguatan
kemampuan kepala sekolah dilaksanakan oleh Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PPPPTK). Dalam rangka penjaminan kualitasnya
diperlukan adanya pedoman yang dapat dijadikan acuan bagi
setiap lembaga penyelenggara sehingga proses
penyelenggaaraannya memiliki standar yang sama. Untuk
maksud tersebut, pedoman penyelenggaraan pendidikan dan
pelatihan dalam rangka penguatan kemampuan kepala sekolah
ini disusun.
Dalam kesempatan ini perkenankanlah kami
mengucapkan terima kasih atas peran aktif semua pihak dalam
menyusun pedoman penyelenggaraan pendidikan dan
pelatihan ini.
Jakarta, Maret 2012
Kepala Badan PSDMP dan PMP

Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd


NIP.196202031987031002

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan i


Kemampuan Kepala Sekolah
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR .................................................... i
DAFTAR ISI ……………………………………………… ii
DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………. iii
A. Pendahuluan ....................................................... 1
B. Landasan Hukum ................................................ 2
C. Tujuan ................................................................. 3
D. Hasil yang Diharapkan ........................................ 4
E. Sasaran Peserta ................................................. 4
F. Strategi Pelaksanaan .......................................... 5
G. Struktur Program dan Materi ............................... 7
H. Bahan Ajar........................................................... 10
I. Ruang Belajar ..................................................... 11
J. Nara Sumber/Fasilitator ...................................... 11
K. Penyelenggara dan Tempat Penyelenggaraan .. 11
L. Metode Diklat 13
......................................................
M. Kegiatan Belajar .................................................. 14
N. Evaluasi .............................................................. 15
O. Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan
(STTPP)............................................................... 18
.
P. Pelaporan ............................................................ 18
Q. Anggaran Biaya ................................................... 18

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan ii


Kemampuan Kepala Sekolah
LAMPIRAN

Lampiran 1 : Silabus Diklat Penguatan Kemampuan Kepala


Sekolah
Lampiran 2 : Evaluasi Nara Sumber/Fasilitator
Lampiran 3 : Evaluasi Penyelenggaraan Penguatan
Kemampuan Kepala Sekolah
Lampiran 4 : Format Surat Tanda Tamat Pendidikan dan
Pelatihan (STTPP)
Lampiran 5 : Sistematika Laporan Penyelenggaraan Diklat
Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah
Lampiran 6 : Tata Tertib Peserta Diklat Penguatan
Kemampuan Kepala Sekolah
Lampiran 7 : Jadwal Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah In Service Learning 1
Lampiran 8 : Jadwal Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah In Service Learning 2
Lampiran 9 : Biodata Peserta Diklat Penguatan
Kemampuan Kepala Sekolah
Lampiran 10 : Biodata Nara Sumber/Fasilitator Diklat
Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah
Lampiran 11 : Jenis Tagihan Diklat Penguatan Kemampuan
Kepala Sekolah Tahun 2012
Lampiran 12 : Alur Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah
Lampiran 13 : Sasaran Peserta Diklat Penguatan
Kemampuan Kepala Sekolah

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan iii


Kemampuan Kepala Sekolah
A. Pendahuluan
Program peningkatan kompetensi kepala sekolah
melalui program pendidikan dan pelatihan penguatan
kemampuan kepala sekolah dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya sebagaimana menjadi kebijakan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan merupakan program
yang tidak dapat dihindari. Adanya tuntutan Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007
tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah, yang
mengandung amanat bahwa Kepala sekolah merupakan
pimpinan tertinggi di sekolah dituntut memiliki lima dimensi
kompetensi, yaitu dimensi kompetensi kepribadian,
manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial, sehingga
secara bertahap dan berkesinambungan kompetensi
kepala sekolah harus ditingkatkan.
Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
menyatakan bahwa ke depan pengembangan
pembelajaran difokuskan pada pengembangan
pembelajaran yang diharapkan mampu menghasilkan
lulusan yang kreatif, inovatif, terampil memecahkan
masalah, mampu berpikir kritis, dan bernaluri
kewirausahaan.
Mengingat pentingnya program penguatan
kemampuan kepala sekolah melalui pelatihan, Pusat
Pengembangan Tenaga Kependidikan, Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan
Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan bermaksud mengembangkan pedoman
penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan dalam rangka
penguatan kemampuan kepala sekolah, dengan harapan
dapat digunakan oleh semua Pusat Pengembangan dan
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan iv
Kemampuan Kepala Sekolah
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
(PPPPTK), Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan
Kepala Sekolah (LPPKS) dan pihak yang
menyelenggarakan program pelatihan kepala sekolah
dalam rangka penguatan kemampuan kepala sekolah
berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah.

B. Landasan Hukum

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-


pokok Kepegawaian;
2. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
3. Undang-undang RI Nomor 17 Tahun 2007 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
Tahun 2005-2025;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1992 tentang
Tenaga Kependidikan sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2000;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 1999 tentang
Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi
sebagai Daerah Otonom;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang
Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil
7. Inpres No. 1 tahun 2010 tentang Percepatan
Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional 2010;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar
Kepala Sekolah/Madrasah;
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan v
Kemampuan Kepala Sekolah
10. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 28
tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala
Sekolah;
11. Perkalan No.18 Tahun 2010, tentang Pedoman
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan.

C. Tujuan
Tujuan umum Diklat adalah untuk memperkuat
kemampuan kepala sekolah yang difokuskan pada:
Pengembangan Pendidikan Karakter Bangsa, Penilaian
Kinerja dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
untuk KS dan Guru, Program Induksi Guru Pemula,
Penelitian Tindakan Sekolah (PTS), Supervisi Akademik,
Kepemimpinan Pembelajaran, Manajemen Berbasis
Sekolah (MBS), dan Kewirausahaan.
Tujuan khusus Diklat Penguatan Kemampuan
Kepala Sekolah adalah untuk:
1. melakukan perubahan pola pikir, pola sikap, dan pola
tindak;
2. penyegaran konsep: Pengembangan Pendidikan
Karakter Bangsa, Penilaian Kinerja dan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk KS
dan Guru, Program Induksi Guru Pemula, Penelitian
Tindakan Sekolah (PTS), Supervisi Akademik,
Kepemimpinan Pembelajaran, MBS, Kewirausahaan;
dan
3. meningkatkan kemampuan menyusun dan
mengimplementasikan rencana tindak.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan vi


Kemampuan Kepala Sekolah
D. Hasil yang Diharapkan

Pada akhir Diklat, peserta diharapkan memiliki


kompetensi kepala sekolah menurut Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang
Standar Kepala Sekolah/Madrasah, terutama kompetensi-
kompetensi kepala sekolah meliputi kompetensi
Kepribadian, Manajerial, Kewirausahaan, Supervisi, dan
Sosial.
Indikator keberhasilan diklat ini adalah:
1. Menilai dan membuat laporan Penilaian Kinerja Guru
(minimal 2 orang guru dengan tugas tambahan di
sekolahnya kecuali untuk kepala sekolah SD dapat
menilai 2 orang guru kelas );
2. Menyusun rencana implementasi Program Induksi Guru
Pemula di sekolah;
3. Melaksanakan dan menyusun laporan PTS;
4. Melaksanakan dan menyusun laporan hasil
pelaksanaan Supervisi Akademik;
5. Melaksanakan dan menyusun laporan hasil
implementasi Kepemimpinan Pembelajaran;
6. Menyusun RKS dan RKAS dengan pendekatan pola
MBS;
7. Menyusun program dan/atau laporan hasil
implementasi kegiatan Kewirausahaan di sekolah;
8. Membuat laporan Pengembangan Pelaksanaan
Pendidikan Karakter Bangsa.

E. Sasaran Peserta

Peserta Diklat ini diperuntukkan bagi kepala


SD/SDLB, SMP/SMPLB, SMA/SMALB, SMK/SMKLB, dan
pengawas sekolah yang belum mengikuti Diklat
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan vii
Kemampuan Kepala Sekolah
Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah yang
diselenggarakan oleh Badan PSDMP dan PMP dengan
jumlah peserta seperti pada Lampiran 13.

F. Strategi Pelaksanaan

Strategi pelaksanaan dilakukan dengan tiga tahap


yaitu in service learning 1 (in 1), on the job learning (on),
dan in service learning 2 (in 2).
Pedoman ini merupakan acuan dalam menyusun panduan
Diklat oleh masing-masing institusi penyelenggara dalam
melaksanakan Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah pada wilayah Kota/Kabupaten yang menjadi
tanggung jawabnya. Secara umum strategi pelaksanaan
in1-on-in 2 adalah sebagai berikut:

1. Tahap pertama ( in service learning 1)


Sebelum dilakukan proses pembelajaran, dilakukan
placement test dan pre test. Hal ini dimaksudkan untuk
mengetahui kondisi awal kemampuan peserta,
selanjutnya dijadikan dasar/acuan untuk menentukan
pengelolaan kelas.
Ada tiga tahapan pelaksanaan Diklat tahap pertama (in
service learning 1), yaitu:
a. strategi melakukan perubahan pola pikir, pola sikap,
dan pola tindak;
b. penyegaran tentang konsep: Pengembangan
Pendidikan Karakter Bangsa, Penilaian Kinerja dan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk KS
dan Guru, Program Induksi Guru Pemula, Penelitian
Tindakan Sekolah (PTS), Supervisi Akademik,
kepemimpinan pembelajaran, MBS, Kewirausahaan;
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan viii
Kemampuan Kepala Sekolah
c. penyusunan Rencana Tindak untuk pelaksanaan On
The Job learning.
Diklat tahap pertama diselenggarakan di tempat
pelatihan, dalam waktu 74 jam @ 45 menit.

2. Tahap kedua (on the job learning)


Diklat tahap ke dua diselenggarakan di sekolah
masing-masing dalam waktu 3 (tiga) bulan (264 jam @
45 menit). Selama pelaksanaan di sekolah, akan
dilakukan pendampingan oleh Nara Sumber/Fasilitator
sebanyak 1 (satu) kali selama 5 (lima) hari.
Dalam Diklat tahap kedua tersebut, setiap peserta
pelatihan ditugaskan:
a. Menilai dan membuat laporan Penilaian Kinerja
Guru (minimal 2 orang guru dengan tugas tambahan
di sekolahnya kecuali untuk kepala sekolah SD
dapat menilai 2 orang guru kelas);
b. Menyusun rencana implementasi Program Induksi
Guru Pemula di sekolah;
c. Menyempurnakan proposal, dan/atau melaksanakan
penyusunan laporan PTS;
d. Melaksanakan dan menyusun laporan hasil
pelaksanaan Supervisi Akademik;
e. Melaksanakan dan menyusun laporan hasil
implementasi Kepemimpinan Pembelajaran;
f. Menyusun RKS dan RKAS dengan pendekatan pola
MBS;
g. Menyusun program dan/atau hasil implementasi
kegiatan Kewirausahaan di sekolah;
h. Membuat laporan Pengembangan Pelaksanaan
Pendidikan Karakter Bangsa.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan ix


Kemampuan Kepala Sekolah
3. Tahap ketiga (in service Learning 2)
Pada tahap ketiga (in service learning 2)
diselenggarakan di tempat Diklat dengan waktu 20 jam
@ 45 menit. Dalam Diklat tahap ketiga ini, setiap
peserta pelatihan menyerahkan dan
mempresentasikan:
a. Hasil review tagihan/portofolio sesuai rencana
tindakan pada on the job learning;
b. Program tindak lanjut hasil on the job learning
(perbaikan dan/pengembangan hasil-hasil on the job
learning);

Tahapan Pelaksanaan

G. Struktur Program dan Materi

Materi Diklat Penguatan Kompetensi Kepala


Sekolah adalah sebagai berikut:
1. Program Diklat tahap pertama (in service learning 1).
Materi program Diklat tahap pertama tersebut terdiri
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan x
Kemampuan Kepala Sekolah
dari: Pengembangan Pendidikan Karakter Bangsa,
Penilaian Kinerja dan Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan untuk KS dan Guru, Program Induksi
Guru Pemula, Penelitian Tindakan Sekolah (PTS),
Supervisi Akademik, Kepemimpinan Pembelajaran,
MBS, Kewirausahaan.
2. Program Diklat tahap kedua (on the job learning). Pada
program Diklat tahap kedua tersebut semua peserta
ditugaskan berlatih: Menilai dan membuat laporan
Penilaian Kinerja Guru (minimal 2 orang guru dengan
tugas tambahan di sekolahnya kecuali untuk kepala
sekolah SD dapat menilai 2 orang guru kelas),
menyusun rencana implementasi Program Induksi
Guru Pemula di sekolah, menyempurnakan proposal
dan/atau melaksanakan dan menyusun laporan PTS,
melaksanakan dan menyusun laporan hasil
pelaksanaan Supervisi Akademik, melaksanakan dan
menyusun laporan hasil implementasi Kepemimpinan
Pembelajaran, menyusun RKS dan RKAS dengan
pendekatan pola MBS, menyusun program dan/atau
hasil implementasi kegiatan Kewirausahaan di sekolah,
membuat laporan Pengembangan Pelaksanaan
Pendidikan Karakter Bangsa.
3. Program Diklat tahap ketiga (in service learning 2).
Pada program pelatihan ini dipresentasikan dan
didiskusikan: Hasil review tagihan/portofolio sesuai
rencana tindakan pada on the job learning dan program
tindak lanjut hasil on the job learning (perbaikan
dan/pengembangan hasil-hasil on the job learning).

Struktur program, materi dan alokasi waktu Diklat dapat


dilihat pada tabel berikut.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xi


Kemampuan Kepala Sekolah
Tabel 1. Struktur Program In service learning 1, On The
Job Learning, In Service Learning 2
In Service Learning 1
JUMLAH
No. MATA DIKLAT
(JP)
A UMUM
1
Kebijakan Kementerian Pendidikan dan 2
Kebudayaan
2 Pengembangan Pendidikan Karakter Bangsa 4
B POKOK
1 Penilaian Kinerja Kepala Sekolah dan Strategi 10
Pembimbingan Materi PKB untuk Guru
2 Program Induksi Guru Pemula (PIGP) 4
3 Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) 14
4 Supervisi Akademik 10
5 Kepemimpinan Pembelajaran 8
6 Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) 8
7 Kewirausahaan 8
C PENUNJANG
1 Evaluasi (Placement Test, Pre Test, dan Post 4
Test)
2 Penyusunan Rencana Tindakan (mencakup 2
semua materi diklat)
Jumlah 74
On The Job Learning
JUMLAH
No. KEGIATAN OJL
(JP)
1 Menilai dan membuat laporan Penilaian Kinerja 40
Guru (minimal 2 orang guru dengan tugas
tambahan di sekolahnya kecuali untuk kepala
sekolah SD dapat menilai 2 orang guru kelas)
2 Menyusun rencana implementasi Program 20
Induksi Guru Pemula di sekolah
3 Menyempurnakan proposal dan/atau 54
melaksanakan dan menyusun laporan PTS
4 Melaksanakan dan menyusun laporan hasil 40
pelaksanaan Supervisi Akademik
5 Melaksanakan dan menyusun laporan hasil 30
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xii
Kemampuan Kepala Sekolah
implementasi Kepemimpinan Pembelajaran
6 Menyusun RKS dan RKAS dengan pendekatan 30
pola MBS;
7 Menyusun Program dan/atau hasil implementasi 30
kegiatan Kewirausahaan di sekolah
8 Membuat laporan Pengembangan Pelaksanaan 20
Pendidikan Karakter Bangsa
Jumlah 264
In Service Learning 2
JUMLAH
No. KEGIATAN IN 2
(JP)
1 Tes Komprehensif 3
2 Hasil review tagihan/portofolio sesuai rencana 12
tindakan pada on the job learning
2 Program tindak lanjut hasil on the job learning 5
(perbaikan dan/pengembangan hasil-hasil on the
job learning)
Jumlah 20
Jumlah Jam Diklat 358
JP = Jam Pelatihan @ 45’
Silabus bahan ajar lihat pada Lampiran 1

H. Bahan Ajar

Bahan ajar dalam Diklat ini berjumlah 8 (delapan)


dengan topik seperti yang tertuang dalam struktur program
di atas (A2, B1 sampai dengan B7).
Bahan ajar tersebut dapat diperkaya lebih lanjut
oleh peserta Diklat dan nara sumber/fasilitator dari
berbagai sumber belajar misalnya: dari literatur yang
relevan, dan mengakses dari internet. Hal ini penting
diperhatikan agar cakrawala peserta menjadi luas dengan
dikenalkannya sumber-sumber belajar yang kaya dengan
informasi ilmu pengetahuan.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xiii


Kemampuan Kepala Sekolah
I. Ruang Belajar

Fasilitas ruang belajar dalam pelaksanaan in service


learning pertama dan kedua adalah:
1. Ruang belajar yang dapat menampung 40 orang
peserta dan tempat duduk yang representatif dan meja
yang dapat digunakan untuk aktivitas belajar
menggunakan laptop.
2. Dalam ruang belajar setidaknya tersedia media
pembelajaran: LCD projector, laptop, sound system,
white board, flipchart, dan sumber listrik sesuai
kebutuhan peserta.

J. Nara Sumber/Fasilitator

Nara Sumber/Fasilitator adalah: Widyaiswara


PPPPTK, LPMP, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah dan
LPPKS, dengan kriteria sebagai berikut:
1. Hasil TOT Master Trainer yang dinyatakan lulus dan
mendapatkan sertifikat dari Pusbang Tendik tahun
2011/2012, atau;
2. Hasil TOT internal masing-masing lembaga dan
dinyatakan memenuhi kriteria berdasarkan hasil
penilaian kompetensi yang ditetapkan Pusbang Tendik
(Badan PSDMP dan PMP).

K. Penyelenggara dan Tempat Penyelengaraan

1. Penyelenggara Diklat Penguatan Kemampuan Kepala


Sekolah adalah: PPPPTK.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xiv


Kemampuan Kepala Sekolah
2. Tempat Penyelenggaraan dilaksanakan di PPPPTK,
LPMP, dan atau tempat lain yang ditentukan oleh
penyelenggara.

3. Kegiatan dan penanggung jawab untuk berkoordinasi


sesuai fungsi dan kewenangan seperti dalam tabel
berikut.

Tabel 2. Kegiatan dan Penanggung Jawab

Penangung Jawab
No Kegiatan PUSBANG
LPMP/LPPKS P4TK
TENDIK

1. Membuat regulasi dan



standarisasi

2. Mengajukan calon
nama peserta
 
berkoordinasi dengan
dinas pendidikan

3. Membuat data base


dan menentukan  
fasilitator pelatihan

4. Memanggil peserta

Diklat

5. Menyediakan tempat
 
dan akomodasi

6. Mengadministrasikan

Diklat

7. Mengajukan calon
 
fasilitator

8. Menetapkan fasilitator 

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xv


Kemampuan Kepala Sekolah
Penangung Jawab
No Kegiatan PUSBANG
LPMP/LPPKS P4TK
TENDIK

9. Melaksanakan Diklat
a. In service learning 
1

b. On the job learning 

c. In service learning 
2

10. Melakukan
pendampingan On- 
The Job Learning

11. Melakukan evaluasi



pelatihan

12. Melaporkan 

13. Melakukan
pemantauan dalam
  
rangka penjaminan
mutu

L. Metode Diklat

Metode Diklat menggunakan pendekatan andragogi.


Peserta harus mampu melakukan sesuatu (the ability to do
something). Kurikulum, penyelenggaraan, evaluasi, dan
sertifikasi penguatan mengacu pada kompetensi yang
harus dimiliki dan yang diperlukan oleh peserta Diklat
diharapkan agar mereka mampu menjalankan tugas pokok
dan fungsinya. Oleh karena itu proses pembelajaran yang
digunakan adalah experiential learning dengan
keragamannya, misalnya:
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xvi
Kemampuan Kepala Sekolah
1. curah pendapat dan dialog interaktif dengan peserta
diklat;
2. diskusi kelompok/kelas;
3. praktik, menyelesaikan studi kasus/Problem Solving;
4. penugasan individual dan kelompok;
5. demonstrasi/simulasi;
6. bermain peran, dan berbagai metode pembelajaran lain
yang relevan; dan
7. refleksi diri.

M. Kegiatan belajar

Kegiatan pembelajaran selama Diklat berlangsung


diselenggarakan dengan pentahapan sebagai berikut
1. Pendahuluan
Kegiatan pokok pendahuluan berisi pengkondisian
peserta dengan berbagai strategi, pemberian motivasi
dan tujuan Diklat yang akan dilaksanakan pada
masing-masing mata Diklat.
2. Kegiatan Inti ( Proses Pembelajaran)
Pada kegiatan inti, dikembangkan kegiatan-kegiatan
eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi, berorientasi
PAIKEM dengan pendekatan andragogi.
a. Eksplorasi, fasilitator dapat mengetengahkan
permasalahan-permasalahan yang dijadikan
pemicu sehingga peserta diklat mengeksplorasikan
apa yang telah dipahami dan dikuasinya.
b. Elaborasi dapat dilakukan antara lain melalui
diskusi, demonstrasi, simulasi, penyelesaian
masalah, games, dan metode pembelajaran
lainnya.
c. Konfirmasi dilakukan untuk memberikan penguatan
terhadap penguasaan materi yang telah dibahas.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xvii


Kemampuan Kepala Sekolah
3. Kegiatan Penutup.
Kegiatan penutup terdiri atas kegiatan rangkumam,
refleksi diri, penilaian, serta informasi tindak lanjut on
the job learning.

N. Evaluasi

1. Evaluasi Peserta
Banyak ragam metode evaluasi yang dapat digunakan
untuk mengevaluasi penguasaan kompetensi tetapi
esensinya bahwa semua metode evaluasi yang digunakan
haruslah authentic assessment yaitu metode evaluasi
yang digunakan dapat menjamin kepastian penguasaan
kompetensi, misalnya metode uji unjuk kerja (performance
test) dan portofolio.
Sebagai persyaratan peserta diwajibkan mengikuti
tatap muka minimal 95 % dari total jam tatap muka pada In
Service Learning 1. Berkenaan dengan hal tersebut, maka
komponen penilaian peserta diklat meliputi:
a. Penilaian In Service Learning 1
 Post Test akan dilakukan pada setiap akhir mata
diklat. Bagi peserta yang belum memenuhi
persyaratan kelulusan (70.00) akan diberikan
kesempatan remediasi satu kali.
 Nilai Partisipasi dilakukan melalui penilaian hasil
refleksi setiap peserta per mata diklat.
 Nilai akhir setiap mata diklat = 70 % post Test + 30
% Partisipasi.
 Peserta dinyatakan lulus pada In Service Learning 1
apabila setiap mata diklat mencapai nilai minimal
70.00 dan berhak untuk mengikuti tahap On The Job
Learning.
Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xviii
Kemampuan Kepala Sekolah
Nilai In1 adalah nilai rata-rata dari keseluruhan nilai
akhir setiap mata diklat tersebut (skala 0 – 100).

b. Penilaian Kemajuan On The Job Learning


Komponen yang dinilai kemajuannya adalah:
 laporan Penilaian Kinerja Guru (minimal 2 orang
guru dengan tugas tambahan di sekolahnya kecuali
untuk kepala sekolah SD dapat menilai 2 orang guru
kelas);
 Rencana implementasi Program Induksi Guru
Pemula di sekolah;
 laporan PTS;
 laporan hasil pelaksanaan Supervisi Akademik;
 laporan hasil implementasi Kepemimpinan
Pembelajaran;
 RKS dan RKAS dengan pendekatan pola MBS;
 program dan/atau hasil implementasi nilai-nilai
Kewirausahaan di sekolah;
 laporan Pengembangan Pelaksanaan Pendidikan
Karakter Bangsa.
Evaluasi pencapaian pogram On The Job Learning
dilakukan berdasarkan ketercapaian rencana tindak.
Hasil evaluasi kemajuan akan dijadikan dasar untuk
pendampingan oleh fasilitator.
Nilai On diperoleh dari prosentase pencapaian dari
masing-masing tagihan dari tagihan 1 sampai tagihan 8
(skala 0 – 100)

c. Penilaian In Service Learning 2


 Kelengkapan Portofolio setiap mata diklat sesuai
dengan indikator yang ditetapkan

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xix


Kemampuan Kepala Sekolah
 Presentasi Resume Portofolio sesuai dengan
indikator yang ditetapkan.
 Test Komprehensif.
 Nilai In2 = 50 % Portofolio + 20 % Presentasi
Resume + 30 % Test Komprehensif (skala 0 – 100).
 Peserta dinyatakan lulus pada In Service Learning 2
apabila setiap mata diklat mencapai nilai minimal
70.00 dan berhak untuk memperoleh STTPP Diklat
Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah.
 Bagi peserta yang belum memenuhi kualifikasi
kelulusan akan dikelompokkan menjadi dua
katagori. Katagori 1 adalah reassessment dan
katagori 2 adalah retraining.

Kualifikasi nilai kelulusan peserta Diklat Penguatan


Kemampuan Kepala Sekolah adalah :

NILAI PENCAPAIAN PREDIKAT


92.50 -100 Sangat Memuaskan
85.00-92.49 Memuaskan
Kompeten
77.50-84.99 Baik Sekali
70.00-77.49 Baik
< 70.00 Belum
Tidak Lulus
Kompeten
Sumber: Perkalan No. 18 Tahun 2010

Komposisi Nilai Akhir dirumuskan sebagai berikut:

Nilai
Nilai Akhir
Akhir == 30%
30% Nilai
Nilai In1
In1 ++ 30%
30% Nilai
Nilai On
On ++ 40%
40% Nilai
Nilai In2
In2
Masing-masing PPPPTK/Institusi penyelenggara
diharuskan menentukan 10 (sepuluh) peserta dengan nilai
terbaik setiap Provinsi untuk selanjutnya dilaporkan ke
Badan PSDMP dan PMP.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xx


Kemampuan Kepala Sekolah
Alur evaluasi Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah seperti pada lampiran.

2. Evaluasi Nara Sumber/Fasiltator

Evaluasi nara sumber/fasiltator adalah sebagai


umpan balik bagi nara sumber/fasilitator dalam
meningkatkan pelayanannya kepada peserta. Evaluasi
dilakukan oleh peserta. Lembar evaluasi nara
sumber/fasilitator lihat Lampiran 2.

3. Evaluasi Penyelenggaraan

Evaluasi penyelenggaraan Diklat dilakukan untuk


mengetahui tingkat kepuasan peserta terhadap
penyelenggaraan Diklat. Lembar evaluasi
penyelenggaraan lihat Lampiran 3.

O. Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan

Format Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan


(STTPP) dikeluarkan oleh Badan PSDMP dan PMP
dengan bentuk seperti Lampiran 4.

P. Pelaporan

Pada akhir pelaksanaan kegiatan Diklat,


penyelenggara Diklat diwajibkan membuat laporan tertulis
dan menyampaikannya kepada Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu
Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan .
Sistematika Laporan lihat Lampiran 5.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xxi


Kemampuan Kepala Sekolah
Q. Anggaran Biaya

Anggaran biaya untuk kegiatan Diklat dalam rangka


penguatan kemampuan kepala sekolah bersumber dari
DIPA APBN tahun 2012 pada PPPPTK sesuai TOR/KAK.
Penggunaan anggaran Diklat Kepala Sekolah ini
dilaporkan penyelenggara kepada Badan Pengembangan
SDMP dan PMP.

Pedoman Penyelenggaraan Diklat Penguatan xxii


Kemampuan Kepala Sekolah
LAMPIRAN-LAMPIRAN
LAMPIRAN 1

SILABUS DIKLAT DALAM RANGKA PENGUATAN


KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH
Alokasi Sumber yang
No Kompetensi Materi Indikator pencapaian Waktu disarankan
1. Peserta pelatihan memiliki Manajemen a. Konsep MBS 8 jam Bahan ajar:
pemahaman tentang MBS, Berbasis b. Pelaksanaan @ 45 Manajermen
dan terampil mengelola Sekolah MBS menit Berbasis Sekolah
sekolah dengan prinsip- c. Tata kelola yang
prinsip otonomi sekolah, baik
partipatif, dan transparansi d. Monitoring dan
evaluasi MBS Bahan ajar EDS,
Peserta Diklat memiliki EDS RKS RKAS, dan
pemahaman tentang EDS Istrumen
dan melakukan analisis a. Pemahaman EDS
pengembangan sekolah b. Analisis Pengembangan
bersarkan SPM dan SNP pencapaian SPM dan
SNP
c. Menyusun RKS dan
RKAS berdasar hasil EDS
2 Peserta pelatihan terampil: Kepemimpinan a. Menyebutkan 8 jam Bahan ajar:
a. Menetapkan nilai- Pembelajaran definisi kepemimpinan @ 45 kepemimpinan
nilai dan tujuan pembelajaran menit pembelajaran
b. Mengelola b. menyebutkan
program kurikulum dan peran pemimpin
pembelajaran pembelajaran di sekolah
pembelajaran yang c. menyebutkan
kreatif, inovatif, berpikir bagaimana peran
kritis, problem solving, pemimpin pembelajaran
dan jiwa mengelola program
kewiarausahaan pembelajaran dan
c. Membangun kurikulum
sekolah sebagai d. menyebutkan
masyarakat belajar yang bagaimana pemimpin
profesional (MBP) pembelajaran
mengembangkan sekolah
sebagai Masyarakat
Belajar Profesional
e. Melaksanakan
peran kepemimpinan
pembelajaran dan
supervisi pembelajaran
Alokasi Sumber yang
No Kompetensi Materi Indikator pencapaian Waktu disarankan
3 Peserta pelatihan dapat: Supervisi a. Merencanakan program 10 jam Bahan ajar:
a. Merencanakan Akademik supervisi akademik dalam @ 45 Supervisi
program supervisi rangka penyusunan menit Aademik
akademik dalam dokumen perencanaan
rangka peningkatan pemantauan serangkaian
profesionalisme guru. kegiatan membantu guru
b. Melaksanakan mengembangkan
supervisi akademik kemampuannya
terhadap guru mengelola proses
dengan pendekatan pembelajaran untuk
dan teknik supervisi mencapai tujuan
yang tepat. pembelajaran.
c. Menindaklanjuti b. melaksanakan supervisi
hasil supervisi akademik terhadap guru
akademik terhadap dengan pendekatan dan
guru dalam rangka teknik supervisi yang
peningkatan tepat, dan
profesionalisme guru.
c. Menindaklanjuti hasil
supervisi akademik
terhadap guru dengan
melakukan pembinaan
dan pemantapan
instrumen dalam rangka
peningkatan
profesionalisme guru.
4 Peserta pelatihan: Kewirausahaan a. 8 jam Bahan ajar:
a. Memiliki jiwa dalam Merintis program inovasi @ 45 Kewirausahaan
keirausahaan, yaitu peningkatan yang berguna bagi menit dalam konteks
menciptakan inovasi Kualitas pengembangan sekolah pengembangan
yang berguna bagi pembelajaran b. Menu pembelajaran
pengembangan njukan kerja keras untuk yang kreatif,
sekolah; bekerja keras mencapai keberhasilan inovatif, berpikir
untuk mencapai Sekolahsebagai kritis, problem
keberhasilan sekolah organisasi pembelajaran solving, dan
sebagai organisasi yang efektif, naluri
peirausahaanmbelajar c. Menu kewiarausahaan
yang efektif; memiliki njukan motivasi yang kuat
motivasi yang kuat atas tercapainya
untuk sukses; pantang kesuksesan dalam
menyerah dan selalu melaksanakan tugas
mencari solusi terbaik; pokok dan fungsi sebagai
memiliki naluri pemimpin sekolah
kewirausahaan dalam d. Menu
mengelola kegiatan njukan sikap pantang
produksi/jasa sekolah menyerah dan selalu
sebagai sumber belajar mencari solusi terbaik
siswa. dalam menghadapi
Alokasi Sumber yang
No Kompetensi Materi Indikator pencapaian Waktu disarankan
b. Mampu kendala di sekolah
menumbuhkahkemban a. Mem
gkan jiwa anfaatkan naluri
kewirausahaan guru kewirausahaan dalam
yang dipimpinnya, mengelola produksi/
terutama dalam jasa sekolah sebagai
pengembangan sumber belajar siswa.
pembelajaran yang b. Mam
kreatif, inovatif, berpikir pu menjadi teladan
kritis, problem solving, bagi para guru
dan naluri khususnya mengenai
kewiarausahaan pengembangan naluri
dan sikap/perilaku
kewirausahaan.
5 a. Menjelaskan Penelitian a. Menyebutkan 14 jam Bahan Ajar:
konsep PTS Tindakan definisi PTS @ 45 Penelitian
b. mampu Sekolah dalam b. Menyebutkan ciri- menit Tindakan Sekolah
menyusun proposal untuk ciri PTS
PTS peningkatan c. Menyebutkan
c. Mampu mutu langkah-langkah PTS
melaksanakan PTS pembelajaran d. Memilih masalah
d. Mampu e. Membuat judul
membuat laporan PTS f. Membuat kajian
teori
g. Membuat
kerangka konsep PTS
h. Menyebutkan 4
langkah siklus PTS
i. mempraktikan 4
langkah siklus PTS
j. Menyebutkan
sistimatika PTS.
k. Menerapkan
sistimatika PTS dalam
membuat laporan PTS
6 Mampu merencanakan Program a. Memahami konsep dan 4 Jam Modul Program
program induksi guru pemula Induksi guru pelaksanaan program Induksi guru
guru pemula pemula Guru Induksi guru pemula guru pemula Guru
Pemula pemula Pemula bagi
b. Menyusun perencanaan Pembimbing
program bimbingan dalam
rangka meningkatkan
profesionalisme guru
pemula
7 Mampu melakukan penilaian Penilaian a. Menilai kinerja guru 10 Jam Pedoman dan
kinerja guru dengan tugas Kinerja dan b. Merencakan PKB bagi Instrumen
tambahan dan PKB untuk KS guru Penilaian Kinerja
merencanakan PKB dan Guru Guru dengan
Alokasi Sumber yang
No Kompetensi Materi Indikator pencapaian Waktu disarankan
dengan tugas Tugas Tambahan
tambahan Modul PKB Level
1 dan Level 2
sesuai
Kompetensi
8 Mampu Pengembangan a. Merencanakan 4 Jam Bahan Ajar
mengimplementasikan dan Pendidikan Pedoman dan
imlementasi Pendidikan
mengukur perubahaan Karakter Panduan
Karakter Bangsa
Pengembangan Pendidikan Bangsa Pendidikan
Karakter Bangsa melalui b. Menyusun laporan Karakter Bangsa
laporan best/good practice best/good practice
LAMPIRAN 2

EVALUASI NARA SUMBER/FASILITATOR

Nama Nara Sumber/Fasilitator : …………….................


Materi Diklat : …………………………………
Tanggal : ……................... 2012
Tempat : ..................................................

Berilah skor 56 sampai 100 pada unsur evaluasi di bawah ini


pada kolom yang sudah disediakan.

56 – 65 = cukup
66 - 80 = baik
81 – 100 = sangat baik

NO UNSUR YANG DIEVALUASI SKOR


1 Pencapaian tujuan pelatihan
2 Sistematika penyajian
3 Penguasaan materi pelatihan
4. Penyajian materi
4 Ketepatan waktu
5 Penggunaan metode pelatihan
6 Penggunaan media pelatihan
7 Sikap dalam penyajian
8 Cara menjawab pertanyaan peserta
9 Penggunaan bahasa jelas dan mudah
dimengerti
10 Pemberian motivasi kepada peserta
11 Kerapian berpakaian
Rata-rata

Saran-saran:
……………………………………………………………………
……………………......................................................
LAMPIRAN 3

EVALUASI PENYELENGGARAAN PENGUATAN


KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH

Diklat : ..............................................................

Periode Diklat : …...................… 2012

Tempat : ..............................................

Berilah skor 56 sampai 100 pada unsur evaluasi di bawah ini


pada kolom yang sudah disediakan.

56 – 65 = cukup
66 – 80 = baik
81 – 100 = sangat baik

NO UNSUR YANG DIEVALUASI SKOR


1. Keberhasilan penyelenggaraan
2. Kesiapan ruang pelatihan
3. Kesesuaian pelaksanaan dengan jadwal
pelatihan
4. Kelengkapan alat tulis kantor
5. Kelengkapan modul
6. Kebersihan kelas
7. Ketersediaan tempat ibadah dan kebersihannya
8. Kebersihan tempat tidur
9. Ketersediaan fasilitas olah raga, kesenian, dan
ibadah
10. Pelayanan panitia terhadap peserta dan fasilitator
11. Menu makanan
12. Administrasi pelatihan
Rata-rata

Saran-saran: ………………………………………………………..
LAMPIRAN 4
Halaman depan STTPP
FORMAT SURAT TANDA TAMAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Nomer Register dari Pusbang
Tendik

No. Reg. : 11-023-J7-01-001-Level 2-Penguatan KS-2-4-1-0001

SURAT TANDA TAMAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


Nomor : .... /..../..../2012 Nomer STTPP dari
PPPPTK

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menerangkan bahwa :
Nama :
NIP :
Tempat/Tanggal Lahir :
Pangkat/Golongan :
Jabatan :
Instansi :
telah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah (Program Inpres
Nomor 1 Tahun 2010) yang diselenggarakan dari tanggal ........................... sampai dengan
tanggal ........................... di Provinsi ........................................yang meliputi 358 Jam Pelatihan,
dinyatakan KOMPETEN dengan Predikat SANGAT MEMUASKAN/MEMUASKAN/BAIK SEKALI/BAIK*)

…..…….……..........., ......................... 2012


a.n. Kepala Badan PSDMP dan PMP
Kepala Pusat Pengembangan dan
Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan
…………………………………………..,

............................................
NIP.
*) Coret yang tidak perlu
Halaman belakang STTPP
STRUKTUR PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH
In Service Learning 1
JUMLAH
No. MATA DIKLAT
(JP)
A UMUM
1 Kebijakan Kementerian Pendidikan dan 2
Kebudayaan
2 Pengembangan Pendidikan Karakter Bangsa 4
B POKOK
1 Penilaian Kinerja dan Pengembangan 10
Keprofesian Berkelanjutan untuk KS dan Guru
2 Program Induksi Guru Pemula (PIGP) 4
3 Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) 14
4 Supervisi Akademik 10
5 Kepemimpinan Pembelajaran 8
6 MBS 8
7 Kewirausahaan 8
C PENUNJANG
1 Evaluasi (Placement Test, Pre Test, dan Post 4
Test)
2 Penyusunan Rencana Tindakan (mencakup 2
semua materi diklat)
Jumlah 74
On The Job Learning
JUMLAH
No. KEGIATAN OJL
(JP)
1 Menilai dan membuat laporan Penilaian Kinerja 40
Guru (minimal 2 orang guru dengan tugas
tambahan di sekolahnya kecuali untuk kepala
sekolah SD dapat menilai 2 orang guru kelas)
2 Menyusun rencana implementasi Program 20
Induksi Guru Pemula di sekolah
3 Menyempurnakan proposal dan/atau 54
melaksanakan dan menyusun laporan PTS
4 Melaksanakan dan menyusun laporan hasil 40
pelaksanaan Supervisi Akademik
5 Melaksanakan dan menyusun laporan hasil 30
implementasi Kepemimpinan Pembelajaran
6 Menyusun RKS dan RKAS dengan pendekatan 30
pola MBS;
7 Menyusun Program dan/atau hasil implementasi 30
kegiatan Kewirausahaan di sekolah
8 Membuat laporan Pengembangan Pelaksanaan 20
Pendidikan Karakter Bangsa
Jumlah 264
In Service Learning 2
JUMLAH
No. KEGIATAN IN 2
(JP)
1 Test Komprehensif 3
2 Hasil review tagihan/portofolio sesuai rencana 12
tindakan pada on the job learning
2 Program tindak lanjut hasil on the job learning 5
(perbaikan dan/pengembangan hasil-hasil on the
job learning)
Jumlah 20
Jumlah Jam Diklat 358

......................... ....2012
Kepala Bidang Fasilitasi
Peningkatan Kompetensi

...................................
NIP

Transkrip Nilai
EVALUASI PENCAPAIAN KOMPETENSI
PENGUATAN KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH

Nama Peserta : ……………………..


NIP : ……………………..
Tempat/Tanggal Lahir : ……………………..
Pangkat/Golongan : …………………….
Jabatan : ……………………..
Instansi : ……………………..
DIMENSI
NO
KOMPETENSI MATA DIKLAT NILAI PENCAPAIAN *)

1 Kepribadian & 1. Pengembangan Pendidikan Kompeten/


sosial Karakter Bangsa Belum Kompeten
2 Manajerial 2.Manajemen Berbasis Kompeten/
Sekolah Belum Kompeten
3.Kepemimpinan Kompeten/
Pembelajaran Belum Kompeten

4. Penelitian Tindakan Kompeten/


Sekolah (PTS) Belum Kompeten
3 Kewirausahaan 5. Kewirausahaan
Kompeten/
Belum Kompeten
4 Supervisi 6.Supervisi Akademik Kompeten/
Belum Kompeten
7. Penilaian Kinerja
dan Pengembangan Kompeten/
Keprofesian Berkelanjutan Belum Kompeten
untuk KS dan Guru
8.Program Induksi Guru Kompeten/
Pemula Belum Kompeten
RERATA **)
*) Coret yang tidak perlu
**) Rerata diisi apabila seluruh kompetensi telah sama atau melebihi nilai 70.

......................... ....2012
Kepala Bidang Fasilitasi
Peningkatan Kompetensi PPPPTK
.................,

...................................
NIP
LAMPIRAN 5
SISTEMATIKA LAPORAN PENYELENGGARAAN DIKLAT
PENGUATAN KEMAMPUAN
KEPALA SEKOLAH

Halaman Judul
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar isi

Bab I Pendahuluan
A. Rasional
B. Tujuan
C. Sasaran
D. Hasil yang diharapkan

Bab II: Diklat Penguatan Kemampuan KS ( In-On-In )

A. Persiapan
B. Pelaksanaan
C. Hasil
D. Kendala

Bab III Simpulan dan Rekomendasi


A. Simpulan
B. Rekomendasi

LAMPIRAN- LAMPIRAN:
1. Nama Peserta Diklat
2. Jadwal kegiatan Diklat
3. Biodata Nara Sumber/Fasilitator
4. Hasil dari Tugas-tugas yang dibuat Peserta Diklat
5. Rekaman Dokumen Lainnya sesuai standar ISO
KETENTUAN LAIN
a. Ukuran kertas HVS A4
b. Jenis huruf Arial 11 dengan spasi 1,5
c. Laporan dibuat 3 rangkap dijilid dengan warna sampul biru
laut.
d. Laporan diserahkan ke Pusbang Tendik, Badan PSDMP dan
PMP.

LAMPIRAN 6
TATA TERTIB PESERTA DIKLAT
PENGUATAN KEMAMPUAN
KEPALA SEKOLAH

1. Kewajiban Peserta
a) Pada waktu datang di tempat harus segera mendaftarkan
diri (check in ) kepada petugas pendaftaran (panitia);
b) Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan
panitia;
c) Menyerahkan surat tugas dari instansi asal kepada
panitia;
d) Menyerahkan pas foto berwarna ukuran 3 x 4 cm
sebanyak 3 lembar
e) Menyerahkan SPPD yang telah ditandatangani oleh
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota masing-
masing;
f) Menempati kamar yang telah disediakan oleh panitia;
g) Mematuhi segala tata tertib serta ikut memelihara
ketertiban dan keamanan selama kegiatan berlangsung.
h) Selama mengikuti kegiatan belajar dalam kegiatan
pelatihan, peserta diwajibkan :
- Mengikuti semua kegiatan sesuai dengan arahan
pelatih/nara sumber
- Hadir di ruang sidang sepuluh menit sebelum acara
kegiatan dimulai;
- Mengisi daftar hadir (pagi, siang, dan malam hari)
sebelum kegiatan dimulai;
- Tidak meninggalkan kegiatan belajar, kecuali dalam
hal yang mendesak/sangat penting, setelah mendapat
ijin/persetujuan dari panitia/pelatih;
- Memakai tanda pengenal yang telah dibagikan oleh
panitia.
- Selama mengikuti kegiatan belajar semua handphone
digetarkan
2. Hak Peserta Diklat
a) Semua peserta berhak memperoleh pelayanan yang
sama dari panitia;
b) Mendapatkan pelayanan akomodasi dan konsumsi yang
telah disediakan oleh panitia;
c) Memperoleh penggantian biaya perjalanan pulang pergi
sesuai dengan peraturan yang berlaku;
d) Memperoleh bahan-bahan yang telah disediakan panitia;
e) Memperoleh pelayanan medis yang disediakan panitia
sesuai dengan biaya yang tersedia bagi peserta yang
sakit;
f) Bagi yang memenuhi syarat berhak menerima Surat
Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan dari
penyelenggara.
LAMPIRAN 7

JADWAL DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA


SEKOLAH *)
(In Service Learning 1)

Hari Ke
No Waktu
1 2 3 4 5 6 7 8
Placemen B1 B3 B4 B5 B6 PU
t
1 07.30-08.15 Test
2 08.15-09.00 sda B1 B3 B4 B5 B7 PU
3 09.00-09.45 Pre-Test B1 B3 B4 B5 B7
09.45-10.00 Istirahat
4 10.00-10.45 A2 B1 B3 B4 B5 B7
5 10.45-11.30 A2 B1 B3 B4 B5 B7
6 11.30-12.15 A2 B2 B3 B4 B6 B7
12.15-13.30 C & Reg ISTIRAHAT
7 13.30-14.15 C & Reg A2 B2 B3 B4 B6 B7
8 14.15-15.00 C & Reg B1 B2 B3 B4 B6 B7
15.00-15.30 Istirahat
9 15.30-16.15 PA B1 B2 B3 B4 B6 B7
10 16.15-17.00 PA B1 B3 B3 B5 B6 C2
17.00-19.00 Istirahat
11 19.00-19.45 A1 B1 B3 B3 B5 B6 C2
12 19.45-20.30 A1 B1 B3 B4 B5 B6 Post-tes

Keterangan :

A1 : Kebijakan Kemdikbud
A2 : Pengembangan Pendidikan Karakter Bangsa
Pengembangan Keprofesian
B1 : Penilaian Kinerja dan
Berkelanjutan untuk KS dan Guru
B2 : Program Induksi Guru Pemula
B3 : Penelitian Tindakan Sekolah
B4: Supervisi Akademik
B5 : Kepemimpinan Pembelajaran
B6 : MBS
B7 : Kewirausahaan
C1 : Evaluasi (Placement Test, Pre test, dan Post Test)
C2 : Penyusunan Rencana Tindakan (mencakup semua materi diklat)
PA: Pembukaan, PU: Penutupan, C & Reg : Check in dan Registrasi
*)
Pengaturan jadwal disesuaikan dengan kondisi setempat
LAMPIRAN 8

JADWAL DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA


SEKOLAH
(In Service Learning 2)

NO WAKTU HARI KE 1 HARI KE 2 HARI KE 3


1 07.30 – 08.15 C & Reg A B
2 08.15 – 09.00 C & Reg A PU
3 09.00 – 09.45 C & Reg A
09.45 – 10.00 Istirahat
4 10.00 – 10.45 C & Reg A
5 10.45 – 11.30 C & Reg A
6 11.30 – 12.15 C & Reg A
12.15 – 13.30 Istirahat
7 13.30 – 14.15 PA A
8 14.15 – 15.00 TK A
15.00 – 15.30 Istirahat
9 15.30 – 16.15 TK A
10 16.15 – 17.00 TK B
17.00 – 19.00 Istirahat
11 19.00 – 19.45 A B
12 19.45 – 20.30 A B
13 20.30 – 21.15 A B

KETERANGAN:
C & Reg = Check in dan Registrasi
PA = Pembukaan
TK = Test Komprehensif
A = Presentasi hasil review tagihan/portofolio sesuai rencana
tindakan pada on the job learning.
B = Program tindak lanjut hasil on the job learning (perbaikan
dan/pengembangan hasil-hasil on the job learning).
PU = Penutupan
LAMPIRAN 9
BIODATA PESERTA
DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH
TAHUN 2012

Nama :...........................................................
NIP :...........................................................
Pangkat/Golongan :...........................................................
Jabatan :...........................................................
Jenjang Kepala Sekolah : TK/SD/SMP/SMA/SMK/PLB *)

Tempat & Tgl Lahir :...........................................................


Jenis Kelamin :...........................................................
Agama :...........................................................
Nama Unit Kerja/
Instansi/Sekolah :...........................................................
Alamat Instansi :...........................................................
Alamat Rumah :...........................................................
Telepon Rumah & HP :...........................................................
E-mail :...........................................................
NUPTK :...........................................................
Nama Ibu Kandung :...........................................................

*) Lingkari yang sesuai

………………………………….

NB: Bagi yang belum memiliki NUPTK dapat mengisi form pendataan PTK

LAMPIRAN 10
BIODATA NARA SUMBER/FASILITATOR
DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH
TAHUN 2012

Nama :...........................................................
NIP :...........................................................
Pangkat/Golongan :...........................................................
Jabatan :...........................................................
Tempat & Tgl Lahir :...........................................................
Jenis Kelamin :...........................................................
Agama :...........................................................
Unit Kerja :...........................................................
Alamat
Instansi/Lembaga :...........................................................
Materi Diklat :............................................................
:...........................................................
Alamat Rumah :...........................................................
...........................................................
Telepon Rumah & HP :...........................................................
E-mail :...........................................................

……………………………………

LAMPIRAN 11
JENIS TAGIHAN DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KS
TAHUN 2012
N KEGIATAN JENIS TAGIHAN KETERANGAN
O
A In Service 1. Tugas- tugas Latihan di kelas
Learning-1 Pengembangan Pendidikan
Karakter Bangsa
2. Tugas- tugas Penilaian Latihan di kelas
Kinerja dan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan
untuk KS dan Guru
3. Tugas-tugas Program Latihan di kelas
Induksi guru pemula
4. Tugas-tugas Penelitian Latihan di kelas
Tindakan Sekolah
5. Tugas-tugas Supervisi Latihan di kelas
Akademik
6. Tugas – tugas Latihan di kelas
Kepemimpinan
Pembelajaran
7. Tugas – tugas Latihan di kelas
Kewirausahaan
8. Proposal PTS Dikerjakan secara
individu dan
dikumpulkan sebelum IN
1 berakhir.
9. Rencana Tindak Dikerjakan secara
individu dan
dikumpulkan sebelum IN
1 berakhir.
Penjelasan :Penyelesaian Tugas mulai no 1 sampai dengan nomor 7,
semua lembar tugas terdapat pada modul yang telah di cetak. Dikerjakan
pada saat pembelajaran masing-masing kompetensi dalam bahan ajar.
Lembar refleksi setiap tugas no 1 sampai dengan no 7 dikumpul dan
dijadikan lampiran pada laporan penyelenggaraan Diklat.
B. On the Job
JENIS TAGIHAN KETERANGAN
Learning (OJL)
Diselenggarakan di sekolah Disusun dalam
masing-masing dalam waktu bentuk Portofolio
3 (tiga) bulan (264 @ 45 berdasarkan
menit). Dalam pelatihan sistematika laporan
tahap kedua tersebut, setiap singkat potofolio.
peserta pelatihan ditugaskan
menyelesaikan Portofolio
sesusi rencana tindak, yaitu:
a. Laporan Penilaian Kinerja
Guru (minimal 2 orang
guru dengan tugas
tambahan di sekolahnya
kecuali untuk kepala
sekolah SD dapat menilai
2 orang guru kelas );
b. Rencana implementasi
program induksi guru
pemula di sekolah;
c. Laporan PTS;
d. Laporan hasil
pelaksanaan supervisi
akademik;
e. Laporan hasil
implementasi
kepemimpinan
pembelajaran;
f. Menyusun RKS dan RKAS
dengan pendekatan pola
MBS;
g. Program dan/atau
laporan hasil
implementasi kegiatan
kewirausahaan di
sekolah;
h. Laporan Pengembangan
Pelaksanaan Pendidikan
Karakter Bangsa
Pendampingan Jenis tagihan yang harus Lihat panduan
1. Selama dibawa oleh fasilitator: Pendampingan dan
pelaksanaan 1. Instrumen OJL format
OJL akan ada 2. Tingkat capaian peserta pendampingan
kegiatan Diklat
pendampingan 3. Format Evaluasi Diri
satu kali Peserta
kunjungan. 4. Rubrik atau Format
2. Setiap Evaluasi OJL
Kunjungan
selama 5 hari
kerja.
3. Satu fasilitator
mendampingi
satu kluster.
4. Satu kluster
terdiri dari
minimal 20
orang peserta.

C. In Service Learning- 1. Fortofolio Lengkap  Lembar check


2 dengan lampirannya Portofolio
(tagihan yang dikerjakan
pada OJL) dan dicetak
masing-masing 1 (satu)
eksemplar serta soft copy
(CD/DVD)/kelas/tagihan
2. Hasil Resume Laporan OJL  Berdasarkan
Format
Fasilitator harus menilai dan memilih hasil tugas/Portofolio terbaik
/kelas/tagihan untuk dibawa ke lembaga masing-masing dan selebihnya
diserahkan kembali kepada peserta.

LAMPIRAN 12
ALUR DIKLAT
PENGUATAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH

LAMPIRAN 13
SASARAN PESERTA DIKLAT PENGUATAN KEMAMPUAN KS
KODE NAMA SATKER PESERTA
SATKER (P4TK KEJURUAN) (KEPALA SEKOLAH)

414902 PPPPTK BIDANG MESIN & TEKNIK 1.160


INDUSTRI BANDUNG
1 JABAR 400
2 KALBAR 200
3 KALTENG 160
4 KALSEL 200
5 KALTIM 200
414942 PPPPTK BISNIS DAN PARIWISATA 1.360
JAKARTA
1 DKI JAKARTA 400
2 JAMBI 120
3 SUMSEL 240
4 LAMPUNG 200
5 BENGKULU 120
6 BANTEN 280
532860 PPPPTK PERTANIAN CIANJUR 1.200
1 SULUT 120
3 SULSEL 440
4 SULTRA 320
5 SULBAR 120
6 NTB 200
532938 PPPPTK SENI DAN BUDAYA YOGYAKARTA 760

1 JATENG 760

549612 PPPPTK BIDANG OTOMOTIF & 920


ELEKTRONIKA MALANG
1 JATIM 800
5 PAPUA 120
549629 PPPPTK BIDANG BANGUNAN DAN 760
LISTRIK MEDAN
1 NAD 240
2 SUMUT 320
4 RIAU 200

JUMLAH 6.160

Keterangan lampiran 13:


1. Pada tahun 2012, Diklat Penguatan Kemampuan Kepala
Sekolah untuk PPPPTK Lingkup Kejuruan, sejumlah 6.160
orang, masing-masing PPPPTK sesuai dengan kuota
sasaran tabel lampiran 13;
2. Pada tahun 2012 juga, terdapat Diklat Pengelolaan
Laboratorium, Tata Usaha dan Perpustakaan yang
dilaksanakan terpisah dari Diklat Penguatan Kemampuan
Kepala Sekolah sesuai kuota pada tabel lampiran 13.

Anda mungkin juga menyukai