1. LATAR BELAKANG : Pelayanan Kefarmasian merupakan bagian integral dari system
pelaksanaan Kesehatan termasuk didalamnya adalah pelayanan kefarmasian di Puskesmas yang merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian disebutkan bahwa pelayanan kefarmasian adalah pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Pengendalian ketersediaan dan keterjangkauan merupakan aspek penting dalam menunjang keberhasilan pelayanan Kesehatan secara keseluruhan. Untuk mencapai ketersediaan, pemerataan Kementrian Kesehatan menyusun Formularium Nasional (FORNAS), sedangkan untuk mencapai keterjangkauan harga obat, Kementrian Kesehatan menetapkan harga pemerintah untuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui eKatalog Obat. Kedua alat tersebut merupakan alat yang digunakan sebagai kendali mutu dan kendali biaya oleh Pemerintah Pusat. Upaya peningkatan aksesibilatas dan jaminan mutu obat mutlak diperlukan system pelayanan dan manajemen logistic yang kuat melalui tahapan perencanaan kebutuhan obat yang baik, pengelolaan sesuai standar dan penggunaan obat secara rasional. Pemenuhan sarana penyimpanan merupakan salah satu cara untuk mencapai pengelolaan obat sesuai standar. 2. MAKSUD DAN : a. Maksud TUJUAN Maksud pekerjaan belanja modal cold room vaccine yaitu untuk menyediakan sarana penyimpanan vaccine sesuai standar. b. Tujuan Tujuan pekerjaan belanja modal cold room vaccine yaitu: - Meningkatnya volume penyimpanan vaksin. - Terlaksananya Pemantuan suhu secara real time online. - Adanya peringatan dini apabila suhu kritis. 3. TARGET / SASARAN : Target / sasaran yang ingin dicapai dalam pekerjaan ini adalah tersedianya sarana penyimpanan vaksin sesuai standar dalam rangka menjamin mutu vaksin untuk pelayanan Kesehatan. 4. NAMA : Nama organisasi yang melaksanakan/menyelenggarakan pengadaan ORAGANISASI barang: Seksi : Kefarmasian PENGADAAN Bidang : Sumber Daya Kesehatan BARANG OPD : Dinas Kesehatan Kab. Gunungkidul 5. SUMBER DANA : Sumber dana: DAN PERKIRAAN DAK (Dana Alokasi Khusus) Bidang Kesehatan Sub Bid Pelayanan BIAYA Kefarmasian TA 2019.
Total perkiraan biaya yang diperlukan:
Rp 399.850.000,00 (tiga ratus Sembilan puluh Sembilan juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah), dengan rincian terlampir dalam RAB. 6. JANGKA WAKTU : 45 (empat puluh lima) hari kalender. PELAKSANAAN Pemanfaatan barang direncanakan pada bulan Juni 2019. PEKERJAAN 7. TENAGA AHLI / : Tidak diperlukan TERAMPIL 8. SPESIFIKASI TEKNIS : Spesifikasi teknis dan gambar (brosur) terlampir 9. PERSYARATAN : a. Pengiriman: LAINNYA franko Dinas Kesehatan Kab. Gunungkidul b. Pengepakan: (tidak dipersyaratkan) c. Instalasi / pemasangan: Dengan system knock down di lokasi yang sudah ditentukan (Gudang Farmasi) d. Layanan tambahan: Memberikan pelatihan penggunaan kepada petugas yang ditunjuk. e. Uji fungsi: Melaksanakan uji fungsi setelah barang dikirim dan di pasang / instal.