Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM

“INSTALASI PENERANGAN”

DISUSUN OLEH :

Nama : Muharman Maulana Yusuf Gaos

NIM : 061730310874

Kelas : 2LD

Dosen Pengampu : M.Noer, S.S.T,M.T

Jurusan Teknik Elektro


Program Studi Teknik Listrik
Tahun Akademik 2017/2018
Kata pengantar

Puji dan syukur kami haturkan kehadiran Allah SWT, yaitu atas karunia-Nya lah penulis yang tiada
lain adalah saya sendiri pada laporan Rancangan Instalasi Penerangan kali ini dapat menyusun laporan mata
kuliah Rancangan Instalami Penerangan yang berujudul “RANCANGAN INSTALASI PENERANGAN”,
sholawat beriring salam kita panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta sahabat beliau yang telah
membawa umatnya dari masa jahiliyah ke masa yang terang benderang seperti saat ini.

Ucapan terimakasih juga tidak lupa saya sampaikan kepada bapak M.Noer,S.ST,M.T selaku dosen
pengampu dalam mata kuliah Praktikum Rancangan Instalasi Penerangan, serta secara tidak langsung
membimbing saya dalam membuat laporan kali ini.

Saya menyadari bahwa laporan ini masih banyak terdapat kekurangan, karena itu kritik dan
saran dari semua pihak sangat saya harapkan untuk perbaikan penyusunan laporan ini. Semoga susunan
laporan ini bermanfaat bagi semua pihak.

Palembang, Juni 2018

I
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan

1.Mahasiswa/i dapat mengenal peralatan instalasi listrik dan melaksanakan sesuai fungsinya.

2. Mahasiswa/i dapat melaksanakan hubungan pada listrik terminal yang diinginkan.

3.Mahasiswa dapat menginstalasi penerangan sesuai dengan peralatan dan komponen yang
dibutuhkan.

4. Mahasiswa/i dapat mengaplikasi informasi instalasi listrik

5. Mahasiawa/i dapat membuat diagram daya.

1.2 LandasanTeori

Instalasi penerangan adalah rangkaian listrik yang betujuan untuk memenuhi kebutuhan
cahaya pada tempat yang diinginkan dan untuk menghidupkan satu lammpu darri tempat yang
berbeda-beda. Peralatan-peralatan yang dibutuhkan antara lain 2 saklar tukar, lampu pijar, stop
kontak, fitting, kabel dan peralatan pengaman Circuit Breaker (CB) serta peralatan yang digunakan
tersebut harus sesuai dengan standar (SNI,LMK).

A.Saklar
Saklar adalah alat yang digunakan untuk memutuskan dan menyalurkan aliran arus listrik
kebeban berupa lampu (instalasi penerangan).Saklar terdiri dari berbagai jenis seperti saklar tunggal,
saklar seri, saklar silang / tukar, saklar magnet (kontaktor) dll. Untuk saklar silang dan saklar magnet
kebanyakan dipakai untuk perusahaan-perusahaan. Saklar harus terhubung dengan fasa listrik, dan
jangan sekali-kali menghubungkan fasa langsung dengan netral atau ground. Penyambungan itu akan
menimbulkan hubung singkat. Khusus untuk praktek kali ini kita akan menggunakan saklar tukar
yang berfungsi untuk menghidupkan lampu dari dua arah

1
B.Stop kontak
Stop kontak atau kotak kontak adalah alat untuk menyediakan daya cadangan untuk berbagai
keperluan. Stop kontak yang digunakan untuk keperluan daya kecil seperti pendingin ruangan (AC),
lemari es, blender, televisi, radio, pompa air dan sebagainya.

C.MCB / CB
Miniatur Circuit Breaker (MCB) / Circuit Breaker (CB) adalah peralatan yang digunakan
sebagai pengaman untuk menghindari terjadinya lonjakan arus akibat hubungan singkat.
D.Kabel
Kabel yang umum dipakai pada instalasi listrik biasanya menggunakan kabel dengan jenis
NYM dan NYA dengan ukuran yang disesuaikan dengan keadaan beban yang terpasang.Biasanya
untuk instalasi penerangan digunakan kabel dengan ukuran 1.5 mm, untuk instalasi stop kontak
digunakan kabel dengan ukuran 2.5 mm dan untuk pemasangan dari KWH menuju MCB digunakan
kabel dengan ukuran 4 mm.

2
BAB II
2.1 Alat dan Bahan
a.) Kabel Phasa Secukupnya
b.) Kabel Netral Secukupnya
c.) Kabel Grounding Secukupnya
e.) Kontak Kontak 1 buah
f.) Lampu 1 buah
g.) Saklar Staircase 2 buah
h. ) Tombol Tekan 1 buah

2.2 Diagram Rangkaian


a. Diagram Lokasi
Penyambungan 3 kawat

Penyambungan 4 kawat

3
b. Diagram Pengawatan
Penyabungan 3 kawat

Penyambungan 4 kawat

2.3 Cara Kerja Rangkaian

 Apabila sakelar dalam posisi yang sama, maka tegangan listrik akan terputus pada sakelar
sehingga menyebabkan lampu padam.
 Apabila sakelar dalam posisi yang berbeda, maka lampu dialiri arus sehingga lampu menyala.
 Saklar berada di tempat yang berbeda ,sehingga kita dapat mengoprasikan lampu dari 2
tempat yang berbeda atau lebih untuk 1 lampu

2.4 Langkah Kerja Praktikum

1. Memasang saklar, kontak kontak, kotak penghubung,dan lampu di tempat yang telah di buat pada
perencanaan diagram pengawatan.

4
2. Memasang kabel instalasi baik berupa kabel tegangan, kabel netral, dan kabel netral pada saklar
seri, kontak-kontak dan kotak penghubung, dan lampu.

3. Apabila sudah selesai, melaporkan hasil untuk diperiksa dosen pengampu.

4. Mencoba hasil instalasi oleh dosen pengampu bersama mahasiswa jika di izinkan dan di awasi oleh
dosen pengampuh.

2.5 Hasil Pemasangan Rangkaian

Penyambungan 3 Kawat

Penyambungan 4 Kawat

5
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

1. Dari praktikum dapat disimpulkan bahwa pemasangan instalasi harus sesuai dengan diagram
pengawatan yang telah disediakan, sehingga instalasi dapat bekerja dengan baik dan menggunakan
prinsip serta menggunakan cara yang telah di anjurkan dan mengikuti peraturan yang ada

2. Pemasangan kabel instalasi harus dilakukan sebelum di hidupkan yaitu untuk menghindari
tegangan sentuh. Dan memerhatikan keselamatan diri maupun keselamatan tempat kerja dan peralatan
kerja

3. Saklar staicase berfungsi, kabel aman dan tidak rusak, lampu menyala sesuai dengan waktu
yang telah disetting, apabila kita menggunakan penyambungan 3 kawat dan kita setting waktunya 30
detik, maka tombol tekan tidak akan bisa mematikan lampu dalam jangka waktu tersebut, namun
apabila kita menggunakan penyambungan 4 kawat dan kita setting waktunya 30 detik, apabila tombol
tekan di tekan dalam waktu 10 detik, maka saklar staircase akan pada waktu 40 detik

3.2 Saran
Semoga laporan ini dapat menjadi referensi bagi semua pihak untuk dapat lebih mengerti
tentang mata kuliah Praktikum Rancangan Instalasi Penerangan dan menjadi pedoman serta petunjuk
yang dapat di ikuti dengan baik tanpa melakukan kecerobohan dan tetap hati-hati dalam pemasangannya
.

6
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................................. I

Daftar Isi ........................................................................................................ II

BAB I .............................................................................................................. 1
Pendahuluan .................................................................................................. 1
1.1 Tujuan ...................................................................................................... 1
1.2 Landasan Teori ........................................................................................ 1

BAB II ............................................................................................................. 3
2.1 Alat dan Bahan ........................................................................................ 3
2.2 Diagram Rangkaian ................................................................................ 3
2.3 Cara Kerja Rangkaian ........................................................................... 4
2.4 Langkah Kerja Praktikum .................................................................... 4
2.5 Hasil Pemasangan Rangkaian ............................................................... 5

BAB III ........................................................................................................... 6


Penutup .......................................................................................................... 6
3.1 Kesimpulan .............................................................................................. 6
3.2 Saran ........................................................................................................ 6

II

Anda mungkin juga menyukai