DAFTAR ISI

Kata pengantar.........................................................................................i

Daftar isi ...................................................................................................ii

BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................

1. Latar Belakang………………………………………………….

2. Rumusan Masalah .........................................................................

3. Tujuan Penelitian ..........................................................................

4. Manfaat Penelitian ........................................................................

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................

1. Kajian Teori…………………………………………………….

2. Kajian dan Hasil penelitisn .........................................................

3. Rumusan Hipotesis …………………………………………….

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN .............................................

1. Populasi dan Sampel .....................................................................

2. Variabel dan Definisi Operasional Variabel .................................

3. Alat dan Bahan ..............................................................................

4. Instrument Data..........................................................................

BAB IV. DATA PEMBAHASAN ...........................................................

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................

1. Kesimpulan……………………………………………………..

2. Saran-saran…………………………………………….……….

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

Kacang tanah merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang ,karena kacang tanah
mempunyai harga yang cukup baik, usaha peningkatan produksi terus di tingkatkan
dengan sebaik – baikya, baik jumlah maupun mutunya yakni dilaksanakanya pabca
usaha tani seperti pengolahan tanah yang baik,penggunaan bibit yang
unggul,pengairan,pemupukan dan pemberantasan hama.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan

Faktor Suhu / Temperatur Lingkungan

 Tinggi rendah suhu menjadi salah satu faktor yang menentukan tumbuh kembang,
reproduksi dan juga kelangsungan hidup dari tanaman. Suhu yang baik bagi tumbuhan
adalah antara 22 derajat celcius sampai dengan 37 derajad selsius. Temperatur yang
lebih atau kurang dari batas normal tersebut dapat mengakibatkan pertumbuhan yang
lambat atau berhenti

Faktor Kelembaban / Kelembapan Udara

Kadar air dalam udara dapat mempengaruhi pertumbuhan serta perkembangan
tumbuhan. Tempat yang lembab menguntungkan bagi tumbuhan di mana tumbuhan
dapat mendapatkan air lebih mudah serta berkurangnya penguapan yang akan
berdampak pada pembentukan sel yang lebih cepat.

Faktor Cahaya Matahari

Sinar matahari sangat dibutuhkan oleh tanaman untuk dapat melakukan fotosintesis
(khususnya tumbuhan hijau). Jika suatu tanaman kekurangan cahaya matahari, maka
tanaman itu bisa tampak pucat dan warna tanaman itu kekuning-kuningan (etiolasi).
Pada kecambah, justru sinar mentari dapat menghambat proses pertumbuhan.

Faktor Hormon
Hormon pada tumbuhan juga memegang peranan penting dalam proses perkembangan
dan pertumbuhan seperti hormon auksin untuk membantu perpanjangan sel, hormon
giberelin untuk pemanjangan dan pembelahan sel, hormon sitokinin untuk menggiatkan
pembelahan sel dan hormon etilen untuk mempercepat buah menjadi matang.

B. Rumusan Masalah :

a. Apa pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang tanah?

b. Apa pengaruh pertumbuhan kacang tanah yang tidak terkena sinar matahari

C. Tujuan

a) Untuk mengamati proses perkembangan dan pertumbuhan

b) Membandingkan teori dengan hasil praktek yang telah dilakukan.
c) Menguji pengaruh hormon auksin terhadap pertumbuhan dan perkembangan pada
tempat gelap dan terang.
d) Menerangkan tentang beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan dan.
pertumbuhan pada tumbuhan.

D. Manfaat penelitian:

a). Khusus: bisa mengetahui cara menanam kacang tanah yang baik dan bisa mengetahui
manfaat dari kacang tanah, dan mengetahui manfaat cahaya matahari pada proses
pertumbuhan tanaman, khususnya kacang tanah.
b).Umum: bisa menghasilkan biji baru yang bisa ditanam kembali.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

1. Kajian Teori

Kacang tanah merupakan Spesies Arachis Hypogeae L. dan merupakan tanaman polong-
polongan atau legum dari family Fabacae dan merupakan tanaman tropika. Kacang
tanah mengandung lemak, protein yang tinggi, zat besi, vitamin K, lesitin, kolin. Kacang
tanah yang juga bisa di manfaaatkan untuk makanan ternak, sedang bijinya di
manfaatkan sebagai sumber protein nabati, minyak ,dll.

2. Rumusan hipotesis
 Berdasarkan pengalaman kami atau sepengatahuan kami ada beberapa tumbuhan sangat
memerlukan cahaya matahari, jadi kami dapat menyimpulkan rumusan hipotesis sesuai
pengamatan kami. cahaya dapat membantu proses pertumbuhan tanaman salah satunya
yaitu tanaman kacang panjang.

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian:

Penelitian dilakukan dengan cara melihat dan mengamati pertumbuhan kacang tanah
menggunakan alat indra sehingga metode penelitian adalah kualitatif deskripitif

A. Variabel dan Definisi Operasional Variabel:

a. Variabel terikat : Kacang tanah

b. Variabel bebas : Tanah humus dan tanah tandus

 Kacang tanah : kacang tanah merupakan tanaman tropika yang tumbuh secara
perdu setinggi 30-50 cm dan mengeluarkan daun-daun kecil.
 Tanah humus : tanah yang mengandung banyak humus dan baik untuk pertanian.
 Tanah tandus : tanah yang tidak baik untuk pertanian karena tidak banyak
mengandung humus.
 Pertumbuhan :bertambahnya ukuran suatu tanaman yang bersifat irrevisible (
tidak dapat kembali)

B. Rancangan peneitian

A. Penelitian

Rancangan penelitian yaitu gambaran hubungan variabel manipulasi dan variabel kontrol akan diteliti.
Rancangan penelitian ini meliputi:
Rancangan
1. Bagian I : Pelakuan dengan pemberian tanah biasa.

2. Bagian II : Perlakuan dengan pemberian tanah dan pupuk Urea.

3. Bagian III : Pelakuan dengan pemberian tanah dan pupuk kandang.

B. Sasaran Penelitian (Populasi dan Sampel)

Populasi adalah seluruh kelompok objek penelitian atau kelompok subjek dimana kesimpulan
akan digeneralisasikan. Sedangkan sampel adalah bagian dari anggota populasi tersebut. Dalam
penelitian kali ini, populasi yang menjadi target adalah setiap wadah berisikan 10 biji kecambah
kacang tanah Sedangkan sampel yang akan diteliti adalan 10 biji kecambah kacang tanah dalam
populasi di atas.
 D. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan yaitu :

 6 gelas air mineral
 Mistar
 Benang
Bahan yang digunakan yaitu :
 Biji kacang tanah
 Air
 Tanah

E. Prosedur Kerja

a) Siapkan semua Alat dan Bahan

b) Rendam biji kacang tanah selama ± 60menit
c) Pasang label pada tiap tempat pengamtan tersebut, pisahkan 2 untuk tempat gelap
dan 2 untuk tempat terang.
d) Masukkan tanah pada tiap-tiap tempat pengamatan tersebut.
e) Kemudian,masukkan pula biji kacang pada tiap – tiap tempat pengamatan tersebut.
f) Siram, lalu amati selama beberapa hari hingga muncul kecambah (yang berarti mulai
hari ke-0)
g) Amati hingga hari ke-14, lalu catat hasilnya pada kolom pengamatan

F. Rancangan analisa data

Tabel menggunakan tempat terang.

Waktu
Perkembangan Ukuran
Pengamatan
Biji (tinggi)
Hari Jam Cuaca
1
2
3
 4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

Tabel menggunakan tempat gelap.

Waktu
Perkembangan Ukuran
Pengamatan
biji (tinggi)
Hari Jam Cuaca
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

G. Jadwal penelitian