Rancangan Peledakan Jenjang PDF
Rancangan Peledakan Jenjang PDF
6. RANCANGAN
PELEDAKAN JENJANG
Departemen Teknik Pertambangan ITB
Dr. Suseno Kramadibrata
1
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
2
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
CT
Ket :
L = tinggi lereng
S = spasi
S
B = burden
L α = IRA (Intern Ramp Angel)
β β = final slope
α
T T = stemming
CB AD = air decking
AD B CB = catch berm
H PC = kolom isian bahan peledak
PC
CT = jarak crest-toe
x = toe offset
x B
H = Kedalaman lubang tembak
3
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
4
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Richard L. Ash
Pendekatan Teoritik
5
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
R.L. Ash
1 1
⎡ Energi potensial bahan peledak yang dipakai ⎤ ⎡ ρBP x [VODBP ]2 ⎤
3 3
AF1 = ⎢ ⎥ =⎢ 2 ⎥
⎣ Energi potensial bahan peledak standar ⎦ ⎣ 1.2 x [12000] ⎦
1 1
⎡ Bobot Isi batuan standar ⎤ ⎡160 pcf ⎤
3 3
AF2 = ⎢ ⎥ = ⎢ ⎥
⎣ Bobot Isi batuan yg diledakkan ⎦ ρ
⎣ Batuan ⎦
6
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Penentuan Kb Empirik
12B
KB =
De
7
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Burden (B)
Burden adalah jarak tegak lurus antara lubang tembak dengan bidang bebas
yang panjangnya tergantung pada karakteristik batuan dan massa batuan,
diameter lubang, dan jenis bahan peledak.
Bobot Isi BP 0,8 – 1,6 gr/cc & Bobot Isi batuan yg diledakkan 2,2 - 3,2 gr/cc
B = Burden (ft)
De = Diameter lubang tembak (inci)
B = Burden (m)
De =Diameter lubang tembak pada (mm)
ρe = Bobot isi bahan peledak
ρr = Bobot isi batuan
8
Matriks Parameter Penentu Burden
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Langefors
Andersen
L.Jimeno
Olofsson
Fraenkel
Allsman
Hansen
Foldesi
Pearse
Praillet
Konya
Konya
Berta
Ucar
Hino
Carr
Ash
Parameter
Bench height X X X X
Length of blasthole X X
Stemming X
Subdrilling
Length of charge X X X
Inclination of blasthole X X X
Rock density X X X X X X
Detonation velocity X X X X X X
Detonation pressure X X X
Binomial rock-explosive constant X
Burden/spacing ratio X
Strength of explosive X X
Loading equipment X 9
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Lingkungan
Pengaruh Variasi Burden Terhadap
10
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
11
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Orientation
12
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
13
Orientation
Struktur vertikal - lubang tembak vertikal
Dinding bersih - muka kerja vertikal
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Fragmentasi lakukan kontrak pola untuk
lantai masalah
fragmentasi bolder
fragmentasi lantai buruk
- kurangi sub-dril atau
powder factor
Pengaruh
Struktur - desain khusu baris
Orientasi Kekar
horizontal
Dinding
berpotensi
rusak
belakang
- gunakan delay untuk
menaikan lemparan
Terhadap
Lantai bersih
Peledakan
Struktur - baris belakang membatasi
berlawanan dip tak stabil kerusakan
Dinding - lakukan kontrak pola bila Struktur - bila dip curam, lubang
berpotensi fragmentasi lantai buruk searah dip potensi longsor tembak dan muka lereng
rusak - kurangi sub-dril atau Potensi back diparalelkan dengan dip
Fragmentasi powder factor bila ada break dinding
lantai masalah kerusakan rusak
Fragmentasi
lantai masalah
Batuan Keras
Masif
- BP gelombang kejut tinggi
Dinding
- BP powder factor tinggi
berpotensi
Potensi bolder - kurangi waktu delay
stabil
antar lubang Batuan Lunak
Lantai baik
- BP gelombang kejut rendah
- BP powder factor rendah
- perbanyak waktu delay
- pastikan ukuran burden
14
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
15
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
16
Faktor Koreksi Kd & Ksg
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Kd
Koreksi Deposisi Batuan
B’ = Kd x Ksg x B
17
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
1. Back break Lebih banyak Lebih sedikit Tidak menentu Lebih banyak
Pergerakan
3. batuan dari Lebih besar Lebih kecil Lebih kecil Lebih besar
face
Penggunaan
4. energi Lebih Baik Lebih kecil Kurang Kurang
peledakan
Kondisi Kurang
Menguntung Tidak mengun- Tidak mengun-
5. permukaan Mengun-
Kan tungkan tungkan
kerja tungkan
18
Daerah Pengaruh Energi Lubang
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Tembak
S = 1,15 B S = 1,5 B
S=B S=B
Square pattern
Burden = spasinya. Posisi lubang tembak pada baris berikutnya berada tepat sejajar di belakang lubang tembak pada
baris di depannya.
Rectangular pattern
Spasi > burden. Dalam penerapannya di lapangan, pola ini memiliki jarak spasi maksimal sebesar dua kali jarak burden.
Staggered Pattern
Posisi lubang tembak pada baris berikutnya berada di tengah spasi baris di depannya. Keuntungan menghasilkan
distribusi energi peledakan lebih baik & cenderung memberikan keseragaman fragmentasi. Mampu memberikan ukuran
fragmentasi yg optimal pada spasi = 1,15 burden. Pola square juga dapat diperoleh efek staggered pattern dgn
mengatur pola penyalaan sedemikian hingga diperoleh sistem penyalaan selang seling. 19
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Diameter Lubang
Tembak De / φe
Tinggi jenjang
Tingkat produksi
Jenis alat bor
Fragmentasi batuan
Dampak terhadap lingkungan (GV, air blast, fly rock)
Ekonomi peledakan.
20
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
21
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Sebaiknya dirancang
2 Sedang Sedang Sedang Sedang
ulang
Terkontrol dan
3 Baik Baik Baik Baik
fragmentasi memuaskan
Tidak menambah
keuntungan bila stifness
4 Sangat baik Sangat baik Sangat baik Sangat baik
ratio dinaikkan lebih dari
4
22
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
23
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Offset -
Offset + 24
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
25
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Tinggi jenjnag H - (m) Dia lubang tembak D - (mm) Rekomendasi alat muat
26
Tipikal Parameter Lubang Tembak
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
28
Skematik Susunan
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Lubang Tembak
Delay Delay NONEL
Starter
Stemming
Lobang kering
Isi :1. ANFO
Nonel 94% Ammonium Nitrate Prilled
Tube 6% Fuel Oil (solar)
Primer HDP 400 gram
2. Heavy Anfo
30% Emulsion matrix
70% Anfo
Lobang Basah
Isi : Titan Black
50% Emulsion matrix
50% ANFO
Detonator
Booster
400 gram
29
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
30
- Spasi
Pola Lubang
Tembak – Burden
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
31
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Subdrilling (J)
32
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Peledakan
Variasi Subdrilling Terhadap Kinerja
33
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Peledakan
Variasi Subdrilling Terhadap Kinerja
34
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Stemming = collar, bagian lubang tembak bagian atas yg tidak diisi BP, tapi
diisi oleh material hasil pemboran & kerikil yg dipadatkan & berfungsi
sebagai pemampat & menentukan "stress balance" dalam lubang bor.
Untuk memampatkan gas-gas peledakan agar tidak keluar terlalu dini
melalui lubang tembak sehingga gas-gas peledakan tersebut terlebih
dahulu dapat mengekspansi rekahan-rekahan pada batuan yang
disebabkan gelombang kejut.
Untuk mendapatkan "stress balance" → T = B.
Pada batuan kompak, jika KT < 1 terjadi "cratering" atau "back breaks",
terutama pada "collar priming"
Kt = T/B = 0,7 B nilai ini cukup untuk mengontrol air blast & fly rock.
35
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
37
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Peledakan
Pengaruh Stemming Pada Kinerja
38
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Spasi (S)
KS = S/B
Jarak antar lubang tembak dalam satu baris & diukur sejajar dgn bidang bebas.
Spasi tergantung pada burden, kedalaman lubang tembak, letak primer, delay & arah
umum struktur batuan.
Konya (1968): nisbah spasi tergantung pada waktu penyalaan peledakan & perbandingan
burden (B) dgn tinggi jenjang (L).
Bila lubang-lubang bor dlm satu baris diledakkan secara sequence delay → KS = 1, S = B.
Bila lubang-lubang bor dlm satu baris diledakkan secara simultan, → KS = 2, S = 2B.
Bila multiple row lubang-lubang bor dalam satu baris diledakkan secara sequence delay,
lubang-lubang bor dalam arah lateral dari baris yang berlainan diledakkan secara simultan
→ pola pemborannya harus dibuat square arrangement.
Bila suatu multiple rows lubang-lubang bor dalam satu baris diledakkan secara simultan,
tetapi antara baris yg satu dgn yg lainnya beruntun, → harus digunakan pola staggered.
39
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Serentak S = ( L + 2B )/3 S = 2B
Waktu tunda Ks
Long interval delay 1
Short period delay 1–2
Normal 1,2 – 1,8
40
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
41
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Batu gamping kompak, marmer, granit, kuarsa, gneiss, dan gabro 3,8 – 4,7
42
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
43
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
44
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Stemtite
45
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Pemasangan Stemtite
Lakukan pengisian pemampat yang berasal dari cuttings di atas kolom isian bahan
peledak setinggi 1,5 kali diameter lubang tembak. Hal ini dimaksudkan untuk
melindungi stemtite dari gas yang sangat panas pada saat peledakan.
Masukkan stemtite ke dalam lubang tembak dengan menggunakan tongkat dan
menempatkan stemtite tersebut pada dudukan yang tepat
Timbun stemtite dengan material pemampat
Lepaskan tongkat dari stemtitenya secara perlahan hingga stemtite tertinggal di
dalam material pemampat
Lanjutkan pengisian pemampat ke dalam lubang tembak hingga mencapai
permukaan
46
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Powder Factor
PF - bilangan untuk menyatakan jumlah material yg diledakkan atau
dibongkar oleh sejumlah tertentu bahan peledak; dapat dinyatakan dalam
ton/lb atau lb/ton.
PF dipengaruhi oleh pola peledakan dan free face
Untuk menghitung PF harus diketahui luas daerah yang diledakkan (A),
tinggi jenjang (L), panjang muatan dari sebuah lubang tembak (PC), loading
density (de) dan material density ratio (dr).
9 dr = 0,0312 (SG) (ton/cuft)
9 W = AL (dr) (ton)
9 E = (de) (PC) N (lb)
9 PF= W/E ( ton/lb)
9 W = batuan atau material yang diledakkan (ton)
9 N = jumlah lubang bor
Dalam kenyataan di lapangan harga W didapat dari pengukuran sebelum
peledakan dan pengukuran setelah hasil ledakan habis terangkut
47
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Fat soft clay, heavy clay, morainic clay, slate clay, heavy loam,
1 0,3 - 0,5
coarse grit
Marl, brown coal, gypsum, tuff, pumice stone, anthracite, soft
2 0,35 - 0,55
limestone, diatomite
Clayey sandstone, conglomerate, hard clay shale, marly
3 0,45 - 0,6
limestone, anhydrite, micaceous shale
Granites, gneisses, synites, limestone, sandstone, siderite,
4 0,6 - 0,7
magnesite, dolomite, marble
Coarse-grained granite, serpentine, audisite and basalt,
5 0,7 - 0,75
weathered gneiss, trachyte
Hard gneiss, diabase, porphyrite, trachyte, granite-gneiss,
6 0,85
diorite, quartz
Andesite, basalt, hornfels, hard diabase, diorite, gabbro,
7 0,9
gabbro diabase
48
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Volume Setara
49
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
50
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
51
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Suatu peledakan batu kapur direncanakan kurang lebih 2000 ton per hari,
bobot isi (density) = 168 lb/cu ft.
1. Kondisi
a. KT = 0,7 ; KJ = 0,3 ; KS = 1
L = 20 ft dan dr = 0.084 ton/cu ft
b. E1 = Extra 60 % dynamite, SG = 1,28 ; Ve = 12.200 fps
c. E2 = Field-mixed AN-FO, 94/6, SG = 0,85; Ve = 11.100 fps
d. Diameter lubang tembak 3 inci
Kompresor dengan 500 cfm
Kecepatan rata-rata pemboran 400 ft per 8 jam/gilir.
52
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
1 1
⎡
⎢1.28
2 ⎤ 3⎡
x (12.200) ⎥ ⎢160 ⎤⎥ 3
KB = KBstd x AF1 x AF2 = 30 x ⎢ ⎥
⎢⎣1.20 x (12.000)2 ⎥⎦ ⎢⎣168 ⎥⎦
KB = 30,5
1
KB = 12 B
De
KB De
B1 = = 13,5 x 3 = 7.625 ~ 8 ft
12 12
T1 = KT B1 = 0,7 x 8 ~ 5,5 ft
JT = KJ B1 = 0,3 x 8 ~ 2,5 ft
H1 = L + J1 = 20 + 2,5 = 22,5 ft
PC1 = H1 - T1 = 22,5 - 5,5 = 17 ft
53
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
beratbatuanW
= maka,
dr
W 2.250
Pj = = = 84 ft
(12B) x L x Dr 16 x 20 x 0,084
⎡ (P - 2B) ⎤
j
N1 = ⎢⎢ + 2⎥⎥ x 2
S
⎣⎢ ⎥⎦
⎡ (84 - (2 x 8) ⎤
N1 = ⎢ + 2⎥ x 2 = 17,6 = 18 lubang bor
⎣ 10 ⎦
54
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
W1 = A x L x dr = Pj1 x (2 B) x L x dr
de1 =
π De2 x SG x 62,4
4 x 144
= 3,9 lb/ft
E1 = de1 x (PC1) x N1
= 3,9 x 17 x 18 = 1.193,4 lb
W
Pf1 = 1
E
1
=
2.312 = 1,94 ton/ lb
1.193,4
Total kedalaman pemboran = N1 x H1
= 18 x 22,5 = 405 ft
55
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Pj = W
(2B) x L x dr
= 2.250 = 103 ft
13 x 20 x 0,084
56
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
2
de2 = 3,14 x 3 x 0,85 x 62,4
4 x 144
57
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Bmax =
d p.s
33 C . f. S/B
58
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
59
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Perhitungan Muatan BP
60
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
61
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
lb = 7,85 d2 x P
dimana :
d = diameter lubang tembak
P = "packaging degree", kg/liter
KONSENTRASI MUATAN BAHAN PELEDAK
62
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
63
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Subdrilling
Subdrilling U = 0,3 Bmax (paling sedikit 10 x d) - m
H = K + V 0,05 (K + V)
H = 1,05 (K + V) (m)
64
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Kesalahan Pemboran
E = d + 0,03 x H (m)
100
Pratical Burden
B = Bmax - E (m)
65
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Pratical Spacing
S = 1,25 x B (m)
Apabila nisbah S/B dirubah sedangkan specific drilling atau specific charge tidak dirubah
maka :
Specific drilling adalah pemboran yang diperlukan untuk meledakkan 1 meter kubik
batuan (kebalikan "equivalent volume").
nH
b= (m/m3), untuk kuari dan tambang terbuka
n xBxSxK
nH
b= (m/m3), untuk jalan dll., dimana peledakan dilaksanakan di daerah
W xBxK
yang terbatas,
W = lebar dari round
66
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
67
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
68
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
"Specific charge"
n Q tot
q= (kg/cu m)
n xBxSxK
n Q tot
q= (kg/cu m)
W xB xK
69
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
70
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
71
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
72
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Urutan Penyalaan
Tujuan
9 Penggalian dan pemberaian – fungsi peralatan penggaliant
9 Cast %
9 Kehilangan dan kerusakan
9 Stabilitas lereng
9 Vibrations & kebisingan
Ketersediaan bidang bebas
Geometri peledakan
Orientation of structure
Ketersediaan delay detonators
73
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
109ms
Cord
74
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
Urutan Penyalaan V
Free face
Restricted forward movement
High muckpile profile
Good fragmentation
Increase Damage at Base of V
42ms
176ms 176ms
42ms
75
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
42ms
176ms
42ms
76
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
176ms
Choke Blast
Blasted
muckpile
77
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
109ms 42ms
109ms 42ms
78
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
42ms 109ms
Centre Lift Patterns 67ms
80
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
81
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
82
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
83
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
84
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
85
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
86
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
87
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
88
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
89
6 # TA3211 Bahan Peledak & Teknik Peledakan SK Departemen Teknik Pertambangan ITB
90