Anda di halaman 1dari 30

No.

1
Diantara kelompok besaran berikut, yang termasuk kelompok besaran pokok dalam system
Internasional adalah ….
A. Suhu, volume, massa jenis dan kuat arus
B. Kuat arus, panjang, waktu, dan massa jenis
C. Panjang, luas, waktu dan jumlah zat
D. Kuat arus, intersitas cahaya, suhu, waktu
E. Intensitas cahaya, kecepatan, percepatan, waktu

No. 2.
Perhatikan tabel berikut!

No Besaran Satuan dalam SI

Jumlah
1 zat Mole

2 Suhu Celcius

3 Waktu Sekon

4 Panjang Km

5 Massa Gram

Pasangan yang benar adalah ……


A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5

No.3.
Dibawah ini yang merupakan satuan besaran pokok adalah …

A. Newton ,Meter, Sekon


B. Meter, Sekon, Watt
C. Kilogram, Kelvin, Meter
D. Newton, Kilogram, Kelvin
E. Kelvin, Joule, Watt

No 4.

Kelompok besaran di bawah ini yang merupakan kelompok besaran turunan adalah …
A. Panjang lebar dan luas
B. Kecepatan, percepatan dan gaya
C. Kuat arus, suhu dan usaha
D. Kecepatan, berat dan suhu
E. Intensitas cahaya, banyaknya mol dan volume
No. 5.
Sebuah sepeda motor bergerak dengan kecepatan sebesar 72 km/jam jika dinyatakan dalam
satuan Internasional (SI) maka kecepatan sepeda motor adalah …

A. 36 ms-1
B. 30 ms-1
C. 24 ms-1
D. 20 ms-1
E. 15 ms-1
No. 6.
Besaran pokok panjang dapat diturunkan menjadi …
A. volume dan daya
B. volume dan kuat arus listrik
C. luas dan volume
D. luas dan tegangan
E. tinggi dan kecepatan

No. 7.
Sebuah pipa berbentuk silinder berongga dengan diameter dalam 1,6 mm dan diameter luar
2,1 mm. Alat yang tepat untuk mengukur diameter dalam pipa tersebut adalah…

A. Mistar
B. Altimeter
C. Mikrometer
D. Jangka Sorong
E. Amperemeter

No. 8.
Hasil pengukuran panjang dan lebar suatu bidang persegi panjang masing-masing 12,73 cm dan
6,5 cm. Menurut aturan penulisan angka penting, luas bidang tersebut adalah ……

A. 82,74 cm2
B. 82,745 cm2
C. 82,75 cm2
D. 82,,8 cm2
E. 83 cm2
No.9.
Luas suatu Bujur sangkar adalah 26,5 cm2, mka panjang salah satu sisinya adalah…
A. 5,1478 cm
B. 5,148 cm
C. 5,15 cm
D. 5,2 cm
E. 5,1 cm
No. 10.
Seorang siswa mengukur diameter sebuah lingkaran hasilnya adalah 8,50 cm. Keliling
lingkarannya dituliskan menurut aturan angka penting adalah … (π = 3,14).

A. 267 cm
B. 26,7 cm
C. 2,67 cm
D. 0.267 cm
E. 0,0267 cm

No. 11.
Perhatikan gambar berikut!

Gambar tersebut menunjukkan hasil pengukuran diameter tabung menggunakan jangka sorong.
Berdasarkan gambar tersebut hasil yang benar
adalah ….
A. 5,70 cm
B. 5,75 cm
C 5,76 cm
D. 5,86 cm
E. 6,30 cm

11. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Skala yang ditunjukkan dari hasil
pengukuran tampak pada gambar. Besarnya hasil pengukuran adalah :

A. 3,19 cm
B. 3,14 cm
C. 3,10 cm
D. 3,04 cm
E. 3,00 cm

12.
Gambat berikut menampilkan hasil pengukuran mikrometer terhadap sebuah diameter bola
logam kecil , maka nilai yang ditunjukkan adalah :

A. 8,12 mm D. 8,62 mm
B. 8,50 mm E. 9,12 mm
C. 8,52 mm
13. Satuan dari beberapa besaran-besarn dibawah ini yang benar adalah…
A. Massa satuannya Newton
B. Berat satuannya Kilogram
C. Massa jenis satuannya Newton/m2
D. Tekanan satuannya Paskal
E. usaha satuannya joule/sekon
14. Beberapa pasangan besaran berikut, memiliki dimensi yang sama, yaitu :
1. Massa dan berat
2. momentum dan impus
3. Gaya dan berat
4. usaha dan daya
Pernyataan yang benar adalah..
A. 1,2 dan 3
B. 1 , 2 dn 4
C. 1 dan 3
D. 2 dan 3
E. 2 dan 4
15. . Dimensi ML-1T-2 menyatakan dimensi : …..
A. Gaya
B. Energi
C. Daya
D. Tekanan
E. Momentum
16. Rumus dimensi momentum adalah ……
A. MLT -³
B. ML-1T -2
C. MLT-1
D. ML–2T2
E. ML–2 T–2
17. Rumus dimensi daya adalah …
A. ML2 T –2
B. ML³ T –2
C. MLT–2
D. ML²T -³
E. MLT -³
18. Tiga besaran di bawah ini yang merupakan besaran skalar adalah ….
A. Jarak, waktu dan luas
B. Perpindahan, kecepatan dan percepatan
C. Laju, percepatan dan perpindahan
D. Gaya, waktu dan induksi magnetic
E. Momentum, kecepatan dan massa
19. Dari hasil pengukuran di bawah ini yang termasuk vektor adalah …
A. Gaya, daya dan usaha
B. Gaya, berat dan massa
C. Perpindahan, laju dan kcepatan
D. Kecepatan, momentum dan berat
E. Percepatan, kecepatan dan daya
20. Dua buah vector V1 dan V2 masing-masing besarnya 12 satuan dan 5 satuan. Kedua vector
tersebut
membentuk sudut 90°. Resultan kedua gaya
A. -7 satuan b. 5 satuan C. 7 satuan D. 12 satuan E. 13 satuan
21. Dua buah vector F1 dan F2 masing-masing besarnya 12 satuan dan 12 satuan. Kedua vector
tersebut membentuk sudut 120o. Resultan kedua gaya
A. 0 satuan b. 6 satuan C. 12 satuan D. 15 satuan E. 24 satuan
22. Dua buah gaya bernilai 3 N dan 4 N. Resultan gaya tersebut tidak mungkin bernilai ….. N
A. -1
B. 2
C. 5
D.7
E. 8

23. Dua vektor gaya tampak pada gambar berikut.


Jika salah satu mewakili gaya 1 N, maka
besarnya resultan kedua gaya adalah …
A. 6 N B. 8 N C. 10 N D. 16 N E. 18 N

24. Komponen-komponen vektor dari gambar vektor berikut adalah…

A. Fx = 6 N dan Fy = 8 N
B. Fx = 8 N dan Fy = 6 N
C. Fx = -6 N dan Fy = 8 N
D. Fx = -8 N dan Fy = 6 N
E. Fx = -8 N dan Fy = -6 N
25. Sebuah perahu menyeberangi sungai yang lebarnya 180 meter dan kecepatan arus airnya 4
m/s. Bila perahu di arahkan menyilang tegak lurus sungai dengan kecepatan 3 m/s, maka
setelah sampai diseberang perahu telah menempuh lintasan sejauh ….
A. 100 m
B. 240 m
C. 300 m
D. 320 m
E. 360 m
26. Vektor F1 = 20 N berimpit sumbu x positif, Vektor F2 = 20 N bersudut 120° terhadap F1
dan F3 = 24 N bersudut 240° terhadap F1. Resultan ketiga gaya pada pernyataan di atas
adalah :
A. 4 N searah F3
B. 4 N berlawan arah dengan F3
C. 10 N searah F3
D. 16 N searah F3
E. 16 N berlawanan arah dengan F3
27. Dua buah gaya bernilai 3 N dan 4 N. Resultan gaya tersebut tidak mungkin bernilai …..
A. -1 N
B. 0 N
C. 2 N
D. 5 N
E. 8 N
28. Jika sebuah vector= 12 N diuraikan menjadi dua buah vector yang saling tegak lurus dan
yang sebuah dari padanya membentuk sudut 30° dengan vector itu, maka besar masing-masing
adalah :
A. 3 N dan 3V3 N
B. 3 N dan 3V2 N
C. 6 N dan 3V2 N
D. 6 N dan 6V2 N
E. 6 N dan 6V3 N

29. Tiga vektor perpindahan tampak pada gambar berikut .

Jika salah satu garis kotak mewakili perpindahan 10 satuan maka Resultan perpindahan dari
grafik di atas adalah …

A. 100 satuan
B. 80 satuan
C. 70 satuan
D. 60 satuan
E. 50 satuan

30. Seorang anak berjalan lurus 2 meter ke barat, kemudian balik ke selatan sejauh meter, dan
belok lagi ke timur sejauh 10 meter. Perpindahan yang dilakukan anak tersebut dari posisi awal

A. 18 meter arah barat daya
B. 14 meter arah selatan

C. 10 meter arah tenggara


D. 6 meter arah timur
E. 2 meter arah tenggara

1. Persamaan gas ideal dalam persamaan P, V, dan T yang menyatakan tekanan,


volume, dan suhu. Dimensi dari konstanta C yaitu...
a. [M] [L]-2[T]-2 [ θ]-1
b. [M] [L]-1[T]-2 [θ ]-1
c. [M] [L]2 [T]-1 [θ ]-1
d. [M] [L]2 [T]-2 [θ ]-1
e. [M] [L]-2[T]2 [ θ]-1

2. Gaya elastis sebuah pegas dinyatakan dalam persamaan F = k . Δx, dengan k


merupakan konstanta pegas dan Δx adalah pertambahan panjang pegas. Dimensi k
yaitu ...
a. [M] [L]-2 [T]-1
b. [L] [T]-1
Iklan (Tutup KI!k 2x)
c. [M] [L] [T]-1
d. [M] [T]-2
e. [M] [L] [T]-2

3. Dimensi energi potensial dapat dirumuskan ...


a. [M] [L]-2 [T]-2
b. [M] [L] [T]-1
c. [M] [L]-1 [T]-2
d. [M] [L] [T]-2
e. [M] [L]2 [T]-2

4. Daya yaitu besarnya usaha / energi tiap satuan waktu. Persamaan dari dimensi dari
daya yaitu...
a. [M] [L]2 [T]-3
b. [M] [L] [T]
c. [M] [L] [T]-2
d. [M] [L] [T]-1
e. [M] [L]2 [T]-2

5. Ketika pengukuran panjang suatu benda didapat hasil pengukurannya sebesar 0,304
cm. Banyaknya angka penting pada hasil pengukuran tersebut yaitu...
a. 6
b. 2
c. 4
d. 3
e. 5

6. Dari kelompok besaran berikut ini yang hanya terdiri dari besaran turunan saja yaitu...
a. suhu, kecepatan, jumlah zat
b. kuat arus, massa, gaya
c. percepatan, waktu, momentum
d. massa, suhu, volume
e. usaha, momentum, percepatan

7. Berukut ini merupakan macam-macam besaran.


1) panjang
2) kuat arus
3) massa
4) gaya
Bersasarkan uraian di atas, yang termasuk dalam besaran pokok yaitu nomor ...
a. 2, 3, 4
b. 1, 3
c. 2, 4
d. 1, 2, dan 3
e. 3, 4

8. Seorang calon penumpang menunggu bis selama 30 menit. Berdasarkan pernyataan


tersebut, yang menunjukkan satuan yaitu ....
a. 30 menit
b. siswa
c. 30
d. bus
e. menit

9. Dalam sistem CGS (cm - gram - sekon), massa jenis air yaitu 1 g/cm3. Apabila massa
jenis ini diubah ke sistem internasional (SI), maka nilainya yaitu ....
a. 103 kg/m3
b. 10 -3 kg/mm3
c. 1 kg/m3
d. 10 -1 kg/mm3
e. 10 kg/m3

10. Dalam SI, satuan berat yaitu ....


a. kg.m3/s2
b. kg
c. kg.m/s2
d. kg.m/s
e. kg.m3/s

11. Satuan tekanan dalam SI yaitu ....


a. watt
b. dyne
c. pascal
d. joule
e. newton
12. Lintasan suatu partikel dinyatakan dengan persamaan x = A + Bt + Ct2. Dalam
persamaan tersebut, x merupakan tempat kedudukan dalam cm, t adalah waktu dalam
sekon, A, B, dan C adalah konstanta. Satuan C yaitu ....
a. cm
b. cm/s
c. cm.s
d. cm/s2
e. s/cm

13. Dari besaran berikut, yang termasuk besaran pokok yaitu...


a. Usaha, gravitasi, intensitas cahaya, gaya normal.
b. Massa, jarak, berat, gaya.
c. Kuat arus, jumlah zat, suhu, panjang.
d. Panjang, momentum, daya, kecepatan.
e. Waktu, percepatan, energi, tekanan.

14. Berikut ini yang termasuk kelompok besaran turunan yaitu...


a. Momen gaya, usaha, momentum
b. Waktu, momentum, kuat arus.
c. Usaha, energi, waktu putar.
d. Usaha, kecepatan, massa.
e. Panjang, waktu putar, massa.

15. Energi kinetik dinyatakan dengan persamaan Ek = ½ . m . v2. Dimensi energi kinetik
yaitu...
a. [M] [L]-2 [T]-2
b. [M] [L] [T]
c. [M] [L]-1 [T]-2
d. [M] [L] [T]-2
e. [M] [L]2 [T]-2

16. Skala terkecil dari mistar, jangka sorong, dan mikrometer sekrup (alat ukur panjang)
adalah ....
a. 0,5 mm; 0,01 mm; 0,001mm
b. 1 mm; 0,1 mm; 0,01 mm
c. 0,1 mm; 0,01 mm; 0,001 mm
d. 0,5 mm; 0,1 mm; 0,01 mm
e. 0,5 mm; 0,05 mm; 0,005 mm

17. Hasil pengukuran tebal buku tulis menggunakan jangka sorong yaitu 5,24 mm.,
Pembacaan dari hasil pengukuran tersebut dengan memperhitungkan kesalahan mutlak
dapat dituliskan menjadi ....
a. (5,24 + 1) mm
b. (5,24 + 0,01) mm
c. (5,24 + 0,1) mm
d. (5,24 + 0,05) mm
e. (5,24 + 0,5) mm

18. Besaran di bawah ini yang termasuk dalam besaran turunan adalah ....
a. tekanan, gaya, dan berat
b. kecepatan, gaya, dan panjang
c. waktu, massa, dan percepatan
d. daya, berat, dan waktu
e. energi, berat, dan massa

19. Besaran di bawah ini yang merupakan besaran pokok tambahan yaitu ....
a. intensitas cahaya
b. panjang
c. waktu
d. massa
e. sudut datar

20. Besaran-besaran di bawah ini yang tidak termasuk besaran pokok yaitu ....
a. muatan listrik
b. panjang
c. waktu
d. massa
e. suhu

21. Daya yaitu usaha per satuan waktu. Dimensi daya yaitu ....
a. M L–3 T –2
b. M L T –2
c. M L2 T –3
d. M L2 T –2
e. M L–2 T –2

22. Sebuah kubus mempunyai panjang rusuk sepanjang 10 cm. Dengan memakai
aturan angka penting dan notasi ilmiah, volume kubus tersebut yaitu ....
a. 1,000 × 103 cm3
b. 1,000 cm3
c. 1,0 × 103 cm3
d. 1 × 10 cm3
e. 1,00 × 103 cm3

23. Sebatang kayu mempunyai panjang 10 m. Berdasarkan pernyataan tersebut yang


dinamakan besaran yaitu ....
a. kayu
b. 10
c. 10 m
d. m
e. panjang

24. Berdasarkan sistem besaran di bawah ini, yang termasuk dalam besaran pokok
sistem SI yaitu ....
a. kecepatan
b. berat
c. volume
d. muatan listrik
e. suhu

25. Besaran yang mempunyai dimensi M L T –1 yaitu ....


a. percepatan
b. gaya
c. energi
d. tekanan
e. momentum

26. Notasi ilmiah dari bilangan 0,000000044686 yaitu ....


a. 4,4686 × 10 –9
b. 44,686 × 10 –9
c. 4,46 × 10 –8
d. 44,686 × 10 –10
e. 4,4686 × 10 –8

27. Orde bilangan dari 0,00000002456 yaitu ....


a. 10 –8
b. –10
c. 10 –12
d. –8
e. 10 –9

28. Besaran di bawah ini yang tidak termasuk dalam besaran turunan yaitu ....
a. usaha
b. massa jenis
c. jumlah zat
d. momentum
e. tekanan

29. Nama-nama besaran di bawah ini yang bukan besaran turunan yaitu ....
a. daya, usaha, dan gaya
b. massa jenis, usaha, dan suhu
c. panjang, luas, dan volume
d. gaya, daya, dan intensitas cahaya
e. suhu, kuat arus listrik, dan waktu

30. [M] [L] [T] –2 memperlihatkan dimensi dari ....


a. daya
b. percepatan
c. usaha
d. energi
e. gaya

31. Apabila L = dimensi panjang, M = dimensi massa, dan T = dimensi waktu, maka
dimensi tekanan yaitu ....
a. [M] [L] –3 [T] –2
b. [M] [L] [T] –2
c. [M] [L] 2 [T] –3
d. [ML] –1 [T] –2
e. [M] [L] –1 [T] –2

Soal Essay Besaran dan Satuan


1. Sebutkan 7 contoh besaran pokok dan satuanya!
2. Apabila diketahui satuan gaya sebesar Kg m/s2, maka gaya ini diturunkan dari
besaran ...
3. Hasil pengukuran panjang meja yaitu 1,5 meter. Tentukan mana yang dinamakan
dengan besaran, nilai besaran dan satuanya?
4. Jelaskan perbedaan besaran Pokok dan turunan!
5. Perhatikan data berikut ini!
Massa, volume, waktu, massa jenis luas, tekanan, panjang kuat arus, suhu, gaya.
Berdasarkan data tersebut, kelompokkan yang termasuk besaran pokok dan besaran
turunan
6. Sebutkan contoh satuan tidak baku dan satuan baku untuk besaran panjang?
7. Konversikan satuan berikut ini!
a. 1.500 cm = ... m
b. 2000 gram =........kg
8. Konversikan satuan di bawah ini!
a. 1,5 jam = ... menit
b. 30 l = ....... cm3
9. Mudawam bekerja dalam sehari 8, 5 jam, apabila diubah dalam secon maka
Mudawam bekerja selama!
10. Putri memberikan gaya pada meja 20 N. Berdasarkan kasus tersebut, jelaskan
mana yang merupakan besaran dan satuan!

Jawaban Soal Essay (Uraian) Besaran dan Satuan


1. Pembahasan nomor 1

2. Pembahasan nomor 2 :
kg = satuan besaran massa , m = satuan besaran panjang, dan s = satuan besaran
waktu. Jadi Gaya diturunkan dari besaran masa, panjang dan waktu
3. Pembahasan nomor 3 :
Panjang meja 1, 5 meter
=> Panjang = besaran
=>1,5 meter = nilai besaran
=> meter = satuanya
4. Pembahasan nomor 4
Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok, sedangkan
besaran pokok yaitu besaran yang satuannya telah ditentukan lebih dahulu berdasarkan
kesepatan
5. Pembahasan nomor 5 :
Besaran pokok adalah massa , waktu, panjang dan kuat arus, suhu
Besaran turuanan adalah luas, volume dan massa jenis, gaya, tekanan
6. Pembahasan nomor 6 :
Contoh satuan tidak baku : Panjang diukur dengan satuan depa, hasta, jengkal
Contoh satuan baku : panjang diukur dengan satuan km, m, cm,
7. Pembahasan nomor 7 :
a. 1.500 cm = 1.500 × 1/100m = 15 m
b. 2.000 g = 2.000 × 1/1.000kg = 2 kg
8. Pembahasan nomor 8 :
a. 1,5 jam = 1,5 × 60 menit = 90 menit
b. 30.000 cm3
9. Pembahasan nomor 9 :
8,5 jam x 60 menit x 60 detik = 30.600 jam
10. Pembahasan nomor 10 :
Gaya adalah besaran dan Newton adalah satuannya
Besaran merupakan segala sesuatu yang dapat diukur, satuan yaitu pembanding dalam
pengukuran

Jawaban Soal Pilihan Ganda Besaran dan Satuan


1 D 8 E 15 E 22 C 29 E
2 D 9 A 16 B 23 E 30 E
3 E 10 C 17 D 24 E 31 E
4 A 11 C 18 A 25 E
5 D 12 D 19 E 26 E
6 E 13 C 20 A 27 D
7 D 14 A 21 C 28 C

Soal No. 1
Perhatikan gambar di bawah ini!

Hasil pengukuran tebal sebuah buku fisika menggunakan jangka sorong seperti diperlihatkan
pada gambar di atas adalah ….
A. 2,76 cm
B. 2,95 cm
C. 3,25 cm
D. 3,16 cm
E. 3,27 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 2,70 cm + 0,06 cm = 2,76 cm

Jawaban : A

Soal No. 2
Perhatikan gambar pengukuran menggunakan diameter koin menggunakan jangka sorong di
bawah ini!

Hasil pengukuran diameter koin menggunakan jangka sorong di atas adalah ….


A. 2,03 cm
B. 2,08 cm
C. 2,11 cm
D. 2,23 cm
E. 2,28 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 2,20 cm + 0,08 cm = 2,28 cm

Jawaban : E

Soal No. 3
Seorang siswa mengukur diameter sebuah pipa menggunakan jangka sorong seperti terlihat
pada gambar berikut.

Diameter pipa tersebut adalah ….


A. 4,17 cm
B. 4,29 cm
C. 4,57 cm
D. 4,52 cm
E. 5,03 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,10 cm + 0,07 cm = 4,17 cm

Jawaban : A

Baca juga : Lintasan Partikel yang Bergerak Tegak Lurus Garis Medan
Magnetik dan Pembahasan soal mengenai fluida statis.

Soal No. 4
Seorang siswa mengukur diameter sebuah kelerang menggunakan jangka sorong seperti terlihat
pada gambar berikut.
Diameter kelerang tersebut adalah ….
A. 3,15 cm
B. 3,27 cm
C. 3,37 cm
D. 4,72 cm
E. 4,83 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,30 cm + 0,07 cm = 3,37 cm

Jawaban : C

Soal No. 5
Perhatikan gambar jangka sorong berikut.

Besar menggunakan jangka sorong berdasarkan gambar di atas adalah ….


A. 3,59 cm
B. 3,62 cm
C. 4,18 cm
D. 4,24 cm
E. 4,57 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,20 cm + 0,04 cm = 4,24 cm

Jawaban : D

Soal Jangka Sorong UN Fisika 2017


Dua buah pelat besi diukur dengan menggunakan jangka sorong, hasilnya digambarkan sebagai
berikut:

Selisih tebal kedua pelat besi tersebut adalah ….


A. 0,3 mm
B. 0,6 mm
C. 0,7 mm
D. 0,8 mm
E. 1,7 mm

Pembahasan Soal Jangka Sorong UN Fisika tahun 2017 :

Hasil pengukuran gambar 1 : 2,41 cm


Hasil pengukuran gambar 2 : 2,34 cm

Soal 1
Pengukuran diameter bola dapat terlihat seperti gambar dibawah ini. Hitunglah besar
diameter bola dibawah ini!

Jawaban:

perhatikan Pengukuran mikrometer sekrup dibawah ini.

Skala tetap = 4 × 1mm = 4mm

Skala nonius = 30 × 0,01mm = 0,30mm

Hasil = skala tetap ditambah skala nonius

Hasil = 4mm + 0,30mm = 4,30mm

jadi, maka hasil dari pengukurannya ialah 4,30mm.

Soal 2
Pengukuran tebal batang terlihat seperti gambar dibawah ini. hitunglah Hasil dari
pengukuran mikrometer dibawah ini ialah …mm.

Jawaban:

perhatikan Pengukuran mikrometer sekrup dibawah ini.


Skala tetap = 4,5 × 1 mm = 4,5mm

Skala nonius = 46 × 0,01 mm = 0,46mm

Hasil = skala tetap ditambah skala nonius

Hasil = 4,5 mm + 0,46 mm = 4,96mm

Jadi,maka hasil dari pengukurannya diatas adalah 4,9 mm.

soal 3
Jika pada suatu pengukuran didapatkan gambar skala utama ataupun skala nonius
dibawah ini,hitunglah berapa panjang dari benda yang akan diukur?

Jawaban

Skala utama = 4mm

Skala nonius = 0,30mm

Maka,jadi hasil dari pengukuran diatas adalah: Skala utama ditambah skala nonius =
4 +0,3 = 4,30mm

soal 4
hitunglah Berapa ketebalan kawat tembaga yang diukur dengan mikrometer sekrup
dibawah ini?
Jawaban

Skala utama = 1,5mm

Skala nonius = 0,30mm

jadi,maka hasil dari pengukuran diatas adalah: Skala utama ditambah skala nonius =
1,5 + 0,3 = 1,80mm.

soal 5
Perhatikan gambar mikrometer sekrup dibawah ini!

hitunglah Besar pengukurannya adalah ….


A. 1,93mm
B. 3,17mm
C. 3,23mm
D. 3,77mm
E. 4,10mm

Pembahasan nya :
Hasil ukur = skala utama ditambah skala nonius = 3,50mm + 0,27mm = 3,77mm

Jawaban diatas adalah : D.3,77mm

soal 6
Perhatikan gambar mikrometer sekrup dibawah ini.
hitunglah Besar pengukurannya adalah ….
A. 3,22mm
B. 3,27mm
C. 3,86mm
D. 4,17mm
E. 4,26mm

Pembahasannya :
Hasil ukur = skala utama ditambah skala nonius = 3,00mm + 0,22mm = 3,22mm

Jawaban diatas adalah : A.3,22mm

soal 7
Hitunglah Tebal sebuah lempeng logam yang akan diukur dengan mikrometer
sekrup seperti ditunjukkan gambar ini adalah …

A. 4,28mm
B. 4,27mm
C. 4,78mm
D. 5,28mm
E. 5,78mm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama ditambah skala nonius = 4,50mm + 0,28mm = 4,78mm

Soal 8
Perhatikan gambar dibawah ini!Hitunglah hasil dari pengukuran tebal kawat dibawah
ini!
Jawaban:

Pengukuran tebal kawat akan menggunakan mikrometer sekrup, yakni:

Skala tetap = 1,5 × 1mm = 1,5mm

Skala nonius = 30 × 0,01mm = 0,30mm

Hasil = skala tetap + skala nonius

Hasil = 1,5mm + 0,30mm = 1,80mm

Jadi, hasil pengukurannya 1,80mm.

Jawaban : C.1,80mm

Soal 9
Seorang remaja dapat melakukan pengukuran tebal benda menggunakan
mikrometer sekrup terlihat seperti gambar dibawah ini.

Berapakah hasil pengukurannya?

Jawaban:

Hasil pengukurannya dibawah ini.

Skala tetap = 1 × 6,5mm = 6,5mm


Skala nonius = 44 × 0,01mm =0,44mm

Hasil = skala tetap ditambah skala nonius

Hasil = 6,5mm + 0,44mm = 6,94mm

jadi,maka hasildari pengukurannya adalah 6,94mm.

soal 10
Perhatikan gambar berikut! Sebuah benda ketebalannya diukur dengan mikrometer
sekrup seperti gambar dibawah ini. Htunglah hasil pengukuran dari ketebalan benda!

Jawaban:

Hasil pengukurannya sebagai berikut.

Skala tetap =2 × 1mm = 2mm

Skala nonius = 0,o1 × 47mm= 0,47mm

Hasil = skala tetap ditambah skala nonius

Hasil = 2mm + 0,47mm = 2,47mm

Jadi,maka hasil dari pengukurannya 2,47mm.

Contoh Soal 1
Perhatikan gambar mikrometer sekrup berikut ini!

Besar pengukurannya adalah ….


A. 2,93 mm
B. 3,27 mm
C. 3,48 mm
D. 3,77 mm
E. 4,26 mm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,50 mm + 0,27 mm = 3,77 mm

Jawaban : D

Contoh Soal 2
Perhatikan gambar mikrometer sekrup berikut ini.

Besar pengukurannya adalah ….


A. 3,22 mm
B. 3,53 mm
C. 3,86 mm
D. 4,17 mm
E. 4,26 mm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,00 mm + 0,22 mm = 3,22 mm

Jawaban : A

Contoh Soal 3
Tebal sebuah lempeng logam yang diukur dengan mikrometer sekrup seperti ditunjukkan
gambar adalah ….

A. 4,28 mm
B. 4,27 mm
C. 4,78 mm
D. 5,28 mm
E. 5,78 mm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,50 mm + 0,28 mm = 4,78 mm

Jawaban : C

1. Gambar di bawah ini menunjukan pengukuran lebar balok menggunakan jangka sorong. Lebar
balok adalah….
A. 1,39 cm
B. 1,54 cm
C. 1,98 cm
D. 2,08 cm
E. 3,02 cm
Pembahasan
Garis di sebelah atas merupakan skala utama dan garis di sebelah bawah merupakan skala nonius
(skala tambahan). Jangka sorong menggunakan satuan centimeter (cm). Jarak antara tiap garis pada
skala utama = 1 cm.
Hasil pengukuran menggunakan jangka sorong = skala utama + skala nonius.
Angka 0 dari skala nonius berada di antara 1,9 dan 2 karenanya skala utama = 1,9 cm
Garis pada skala nonius yang berhimpit dengan garis pada skala utama adalah garis ke-8 karenanya
skala nonius = 8 x 0,01 cm = 0,08 cm.
(0,01 cm = 0,1 mm merupakan batas ketelitian dari jangka sorong).
Jadi hasil pengukuran menggunakan jangka sorong adalah 1,9 cm + 0,08 cm = 1,98 cm.
Jawaban yang benar adalah C.

2. Sebuah benda ketebalannya diukur menggunakan mikrometer skrup seperti gambar di bawah.
Hasil pengukuran ketebalan benda adalah ….

A. 2,97 mm
B. 2,37 mm
C. 2,03 mm
D. 1,97 mm
E. 1,47 mm
Pembahasan
Garis di sebelah kiri merupakan skala utama dan garis di sebelah kanan merupakan skala tambahan.
Mikrometer skrup menggunakan satuan milimeter (mm). Jarak antara tiap garis pada skala utama = 1
mm.
Hasil pengukuran menggunakan mikrometer skrup = skala utama + skala tambahan.
Skala utama = 2 mm
Garis pada skala tambahan yang berhimpit dengan garis tengah pada skala utama adalah garis ke-
37 karenanya skala tambahan = 37 x 0,01 mm = 0,37 mm.
(0,01 mm merupakan batas ketelitian dari mikrometer skrup).
Jadi hasil pengukuran menggunakan mikrometer skrup adalah 2 mm + 0,37 mm = 2,37 mm.
Jawaban yang benar adalah B.
1. Sebuah bola menggelinding ke bawah dari suatu bidang miring dengan percepatan
tetap 3,4 m/s2. Jika bola bergerak dengan kecepatan awal 3 m/s, tentukan kecepatan
bola setelah bergerak selama 5 detik!
Jawab:
v = vo + a t
= 3 + (3,4 . 5)
= 20 m/s

2. Sebuah mobil yang sedang melaju dengan kecepatan 2 m/s mengalami percepatan
tetap sebesar 4 m/s2 selama 2,5 detik. Tentukan kecepatan akhir mobil tersebut!
Jawab:
v = vo + a t
= 2 + (4 . 2,5)
= 12 m/s

3. Sebuah truk bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 4 m/s 2. Tentukan
kecepatan dan jarak tempuh truk setelah 4 detik!
Jawab:
Kecepatan akhir truk:
v = vo + a t
= 0 + (4 . 4)
= 16 m/s
Jarak tempuh truk:
s = vo t + ½ a t2
= 0 . 4 + ½ . 4 . 42
= 32 m

4. Kecepatan sebuah mobil berubah dari 6 m/s menjadi 20 m/s sewaktu menempuh
jarak 45,5 m. Tentukan percepatan dan waktu tempuh mobil!
Jawab:

Percepatan mobil:
v2 = vo2 + 2 a s
202 = 62 + 2 . a . 45,5
a = 4 m/s2
Waktu tempuh mobil:
v = vo + a t
20 = 6 + 4 . t
t = 3,5 s
5. Seseorang menuruni bukit dengan kecepatan awal 5 m/s dan percepatan tetap 0,5
m/s2 selama 10 detik. Tentukan jarak tempuh orang tersebut!
Jawab:
s = vo t + ½ a t2
= 5 . 10 + ½ . 0,5 . 102
= 75 m
6. Sebuah pesawat terbang bergerak dengan percepatan tetap 32 m/s2selama 10 detik
sebelum lepas landas. Tentukan panjang landasannya!
Jawab:
s = vo t + ½ a t2
= 0 . 30 + ½ . 32 . 102
= 1.600 m
7. Sebuah pesawat terbang bergerak dengan percepatan tetap 2,5 m/s2. Pesawat
tersebut membutuhkan kecepatan 60 m/s agar dapat lepas landas. Tentukan panjang
landasan agar pesawat dapat lepas landas!
Jawab:
v2 = vo2 + 2 a s
602 = 02 + 2 . 2,5 . s
s = 720 m
8. Sebuah pesawat yang akan mendarat mendapat perlambatan 5 m/s2dan berhenti
pada jarak 1.000 m setelah roda menyentuh landasan. Tentukan kecepatan pesawat
ketika mendarat!
Jawab:
v2 = vo2 + 2 a s
02 = vo 2 + 2 × (– 5) × 1.000
vo = 100 m/s
9. mobil yang dikendarai Budi melaju dengan kecepatan 20 m/s. saat melihat jilah budi
mengerem sehingga kecepatan mobil berkurang menjadi 10 m/s dalam waktu 4 sekon.
Tentukan jarak yang ditempuh Budi dalam waktu mengere mobil!
Jawab:

Percepatan mobil:
v = vo + a t
10 = 20 + a . 4
a = – 2,5 m/s2
Jarak tempuh mobil:
s = vo t + ½ a t2
= 20 . 4 + ½ . (– 2,5) . 42
= 60 m
10. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 54 km/jam. Karena di depannya ada
rintangan, mobil tersebut direm dengan perlambatan 7,5 m/s2. Tentukan jarak yang telah
ditempuh mobil sejak direm hingga berhenti!
Jawab:
v2 = vo2 + 2 a s
02 = 152 + 2 × (– 7,5) × s
s = 15 m

1. Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 36 km/jam. Selang 5 detik kemudian


kecepatannya menjadi 72 km/jam, maka percepatan mobil tersebut adalah ......
a. 0,5 m/s2
b. 1,0 m/s2
c. 1,5 m/s2
d. 2,0 m/s2
e. 2,5 m/s2

Jawaban : D, satuan kecepatan dalam km/jjam harus diubah menjadi m/s, yaitu

Jadi percepatan gerak benda adalah 2,0 m/s2

2. Waktu yang diperlukan sebuah mobil yang bergerak dengan percepatan 2 m/s2 ,
untuk mengubah kecepatannya dari 10 m/s menjadi 30 m/s adalah ....
a. 10 s
b. 20 s
c. 30 s
d. 40 s
e. 50 s

Jawaban : A, soal ini dapat diselesaikan dengan :

3. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dan mengalami perlambatan
2 m/s2. Dalam 5 sekon, mobil tersebut menempuh jarak sejauh ....
a. 5 m
b. 10 m
c. 15 m
d. 20 m
e. 25 m

Jawaban : E, Ingat jika perlambatan maka nilai a negatif sehingga :

4. Sebuah pesawat terbang memerlukan waktu 20 s dan jarak 400 m untuk lepas
landas. Jika pesawat dari keadaan diam maka kecepatan pesawat tersebut ketika lepas
landas adalah ....
a. 10 m/s
b. 20 m/s
c. 30 m/s
d. 40 m/s
e. 50 m/s

Jawaban : D, penyelesaian :

5. Perhatikan grafik gerak suatu benda berikut ini!

Besar percepatan benda adalah .....


a. 0,4 m/s2
b. 0,8 m/s2
c. 1,2 m/s2
d. 1,6 m/s2
e. 2,4 m/s2

Jawaban : D, dari grafik diketahui Vo = 4 m/s, Vt = 12 m/s dan t = 5 s. Sehingga percepatannya


:

6. Perhatikan grafik gerak benda berikut ini !

Dari grafik tersebut, jarak yang ditempuh selama 20 s adalah ....


a. 42 m
b. 80 m
c. 210 m
d. 252 m
e. 420 m
Jawaban : D, menentukan jarak dari grafik gerak hubungan antara kecepatan v dan waktu t
adalah dengan menghitung luas daerah selama waktu tertentu. Dari grafik dapat di uraikan
menjadi 2 jenis bentuk trapesium:

7. Dua buah benda A dan B bergerak dengan grafik seperti berikut!

Jika keduanya bergerak lurus dari titik yang sama maka kedua benda tersebut akan
bertemu setelah ....
a. 5 sekon
b. 10 sekon
c. 15 sekon
d. 20 sekon
e. 25 sekon

Jawaban : D, dari grafik dapat diketahui bahwa benda A bergerak secara lurus berubah
beraturan (GLBB). Benda B bergerak secara lurus beraturan (GLB). Karena keduanya dari titik
yang sama dan akan bertemu pada titik yang sama maka keduanya menempuh jarak yang sama.
Sehingga :

Gimana penjelasan soal GLBB ? Mudah bukan menyelesaikan soal gerak lurus berubah
beraturan ? ingat kuncinya harus hafal ketiga rumus GLBB.

1. Irfan menembakkan peluru dengan kecepatan awal 120 m/s membentuk sudut elevasi 30°
terhadap permukaan tanah. Jika g = 10 m/s2, peluru mencapai titik tertinggi setelah ….
a. 4 s
b. 5 s
c. 6 s
e. 7 s
d. 8 s

Jawaban : C

Pembahasan :
Vo = 120 m/s
θ = 30°
Waktu untuk mencapai titik tertinggi = tp

Jadi waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak atau titik tertinggi adalah 6 sekon.

2. Seorang pemain sepakbola menendang bola dengan sudut elevasi 60°. Jika bola bergerak
dengan kecepatan awal 30 m/s, maka jarak pemain yang menerima umpan kiper tersebut
mendekati ....
a. 60 m
b. 65 m
c. 70 m
d. 75 m
e. 78 m

Jawaban : E

Pembahasan :
Vo = 30 m/s
θ = 60°

Arak horizontal maksimum = Xmax

Jadi jarak pemain yang menerima umpan kiper adalah 78 m.

3.Sebuah benda dijatuhkan dari pesawat terbang yang melaju horisontal dengan kelajuan 360
km/jam pada ketinggian 4500 m. Benda akan jatuh pada jarak horisontal sejauh (g = 10 m/s2)
....
a. 1.000 m
b. 2.000 m
c. 2.400 m
d. 3.000 m
e. 4.000 m

Jawaban : D

Pembahasan :
Vo = 360 km/jam = 100 m/s
h = 4500 m
X = ................?

“INGAT : Gerak setengah parabola, Gerak vertikal ke bawah = Gerak jatuh bebas dan Gerak
horizontal = Geral Lurus Beraturan”.

Jadi benda tersebut atuh pada jarak 3000 m dari jarak horizontal pesawat.

14.Tentukan ketinggian maksimum yang dicapai oleh sebuah bola yang


ditendang dengan kecepatan awal 5 m/s pada sudut elevasi 37o.
a) 0,36
b) 0,45
c) 0,67
d) 0,23
e) 0,47
Pembahasan
Dik : vo = 5 m/s; θ = 37o
hmax = (vo2 sin2 θ)/ 2g
⇒ hmax = (52 sin2 37o)/ 2(10)
⇒ hmax = {25 (9/25)}/ 20
⇒ hmax = 9/20
⇒ hmax = 0,45 m
Jadi, ketinggian maksimum yang dicapai bola adalah 0,45 meter. [b]

15. Sebuah peluru meriam ditembakkan dengan kecepatan awal 60 m/s dan sudut elevasi 53°.
Bila g = 10 m/s2 maka posisi peluru pada detik ke-1 adalah ….
A. x = 36 m, y = 64 m
B. x = 64 m, y = 43 m
C. x = 36 m, y = 43 m
D. x = 32 m, y = 32 m
E. x = 43 m, y = 36 m

Pembahasan

Data-data yang diketahui pada soal:


vo = 60 m/s
g = 10 m/s2
t =1s
α = 53°
Sudut α = 53° merupakan sudut segitiga siku-siku yang bisa digambarkan sebagai berikut:
Sin 53 =4/5
Cos 53=3/5
Tan 53=4/3
Gerak horizontal pada gerak parabola merupakan gerak lurus beraturan (GLB), sehingga:
x = vo cos α . t
= 60 . cos 53° . 1
= 60 . 3/5 . 1
= 36
Sedangkan gerak vertikal pada gerak parabola merupakan gerak lurus berubah beraturan
(GLBB), sehingga:
y = vo sin α − ½gt2
= 60 . sin 53° − ½ . 10 . 12
= 60 . 4/5 − 5
= 48 − 5
= 43
Jadi, posisi peluru pada detik ke-1 adalah x = 36 m, y = 43 m (C).

Anda mungkin juga menyukai