LIMFADENITIS
Pembimbing : dr. Firmansyah, Sp.B< MARS
Nadhila Adani
110 2013 196
IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. A
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur pasien : 17 tahun
Alamat : Cipayung
Agama : Islam
Pekerjaan : Pelajar
Tanggal masuk : 23 Mei 2019
Tanggal Pemeriksaan : 24 Mei 2019
ANAMNESIS
Dilakukan autoanamnesis pada tanggal 24 Mei
2019 di Bangsal Anyelir RS Ridwan Meuraksa.
Keluhan utama : Benjolan pada lipat paha kiri.
Sejak 1 minggu SMRS
Keluhan tambahan : Nyeri perut, demam,
mual, muntah, tidak BAB 1 minggu
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien datang dengan keluhan terdapat benjolan pada lipat paha kiri.
Benjolan muncul sejak kurang lebih 1 minggu yang lalu. Benjolan
tersebut terasa nyeri dan panas. Menurut pasien benjolan selalu
terlihat tanpa perlu dirangsang dengan batuk atau pun mengedan.
Pasien juga mengeluhkan nyeri perut yang hilang timbul sejak 1
minggu yang lalu. Pasien merasa demam, mual dan muntah 5x berisi
makanan. Nafsu makan pasien menurun. Pasien mengatakan bahwa
pasien belum buang air besar sejam 1 minggu SMRS.
RIWAYAT KEBIASAAN
Pasien mengatakan jarang mengkonsumsi
sayur-sayuran dan buah-buahan dan jarang
minum. Pasien tidak merokok dan minum
minuman beralkohol.
PEMERIKSAAN FISIK
Makroskopik
Sediaan menunjukkan kelenjar getah bening bersimpai dengan arsitektur normal
masih ditemuka. Tampak hiperplasia folikel yang berukuran tidak besar, sinus
melebar, parakortek mengandung histiosit yang sebagian berisi pigmen coklat.
Tampak gambaran granuloma diantaranya. Tidak tampak tanda ganas.
Kesimpulan
Gambaran histologi sesuai dengan limfadenopati dermatopati disertai gambaran
radang kronik granulomatosa non spesifik.
Diagnosis
Limfadenitis inguinalis sinistra
Diagnosis Banding
Limfadenitis TB
TERAPI
Terapi konservatif Terapi bedah
IVFD RL 20 tetes/menit Biopsi
Ceftriaxone inj 2x1 gr
Ranitidin 2x1 ampul
Paracetamol 3x500mg
SARAN PEMERIKSAAN
Cek BTA
Kultur kuman
PROGNOSIS
• FUNGSI à Menyaring
mikroorganisme dan sel-sel
abnormal yang berada di cairan
limfe
Kelenjar limfa (kelenjar getah bening) berukuran 10-25 mm,
ditemukan sepanjang pembuluh limfatik dan dinamakan sesuai
dengan tempatnya (sevikalis, aksilar, inguinal). Isi cairan hampir
sama dgn plasma darah dan cairan jaringan, bedanya banyak
mengandung limfosit, tdk terdapat CO2, mengandung sedikit O2.
Fungsi: Menyaring cairan limfa dari benda asing
c
• Pembentukan abses
• Sepsis
• Fistula (terlihat dalam limfadenitis yang
disebabkan oleh TBC)
PROGNOSIS