Anda di halaman 1dari 18

B.

KAJIAN TEORI

1. Kehamilan

a. Pengertian

Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin.

Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7

hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi dalam

3 triwulan pertama dimulai dari hasil konsepsi sampai 3 bulan,

triwulan kedua dimulai dari bulan ke empat sampai 6 bulan, triwulan

ketiga dari bulan ketujuh sampai 9 bulan (Saifuddin,2009).

b. Klasifikasi Kehamilan

Kehamilan dibagi menjadi 3 trimester, yaitu :

1) Trimester pertama (0-12 minggu)

2) Trimester kedua (13-28 minggu)

3) Trimester ketiga (29-40 minggu) (Manuaba, 2011)

c. Ketidaknyamanan Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Menurut Varney (2008) ketidaknyamanan ibu hamil dan cara

mengatasinya, yaitu :

1) Konstipasi atau sembelit

Konstipasi diduga terjadi akibat penurunan peristaltik yang

disebabkan relaksasi otot polos pada usus besar ketika terjadi

peningkatan jumlah progesteron. Pergeseran dan tekanan pada

usus akibat pembesaran uterus atau bagian presentasi juga dapat

menurunkan motilitas pada saluran gastrointestinal sehingga

menyebabkan konstipasi. Cara mengatasi konstipasi yaitu

24
mengkonsumsi makanan bersera, istirahat cukup, dan asupan

cairan yang adekuat (minum air minimal 8 gelas/hari).

2) Edema atau pembengkakan dependen

Edema dependen pada kaki timbul akibat gangguan

sirkulasi vena dan peningkatan tekanan vena pada ekstrimitas

bagian bawah. Gangguan sirkulasi ini disebabkan oleh tekanan

uterus yang membesar pda vena-vena panggul saat wanita

tersebut duduk atau berdiri dan pada vana kava inferior saat ia

berada dalam posisi telentang.

3) Insomnia

Insomnia, baik pada wanita yang mengandung maupun

tidak, dapat disebabkan oleh sejumlah penyebab, seperti

kekhawatiran, kecemasan, terlalu gembira menyambut suatu

acara untuk keesokan hari. Wanita hamil, bagaimanapun, memiliki

tambahan alasan fisik sebagai penyebab insomnia. Hal ini meliputi

ketidaknyamanan akibat uterus yang membesar,

ketidaknyamanan lain selama kehamilan, dan pergerakan

janin,terutama jika janin tersebut aktif. Penanganan insomnia yaitu

dengan mandi air hangat dan melakukan aktivitas yang tidak

menimbulkan stimulus sebelum tidur.

4) Nyeri punggung bawah (Nyeri pinggang)

Nyeri punggung bawah merupakan nyeri punggung yang

terjadi pada area lumbosakral. Nyeri punggung bawah biasanya

akan meningkat intensitasnya seiring pertambahan usia kehamilan

karena nyeri ini merupakan akibat pergeseran pusat gravitasi

25
wanita tersebut dan postur tubuhnya. Perubahan-perubahan ini

disebabkan oleh berat uterus yang membesar. Jika wanita

tersebut tidak memberi perhatian penuh terhadap postur tubuhnya

maka ia akan berjalan dengan ayuanan tubuh kebelakang akibat

peningkatan lordosis. Lengkung ini kemudian akan meregangkan

otot punggung dan menimbulkan rasa sakit atau nyeri.

Nyeri punggung juga dapat merupakan akibat

membungkuk berlebihan, berjalan tanpa istirahat, dan angkat

beban. Aktivitas-aktivitas tersebut menambah peregangan pada

punggug. Cara mengatasi nyeri punggung yaitu :

a) Postur tubuh yang baik

b) Mekanik tubuh yang tepat saat mengangkat beban

c) Hindari membungkuk berlebihan, mengangkat beban, dan

berjalan tanpa istirahat

d) Ayunkan panggul/miringkan panggul

e) Gunakan sepatu tumit rendah, sepatu tumit tinggi tidak

stabil dan memperberat masalah pada pusat gravitasi dan

lordosis

f) Kompres hangat pada punggung

g) Kompres es pada punggung

h) Pijatan/usapan pada punggung

5) Nyeri ulu hati

Nyeri ulu hati adalah refluks isi lambung yang asam

menuju esofagus bagianbawah akibat peristaltik balikan. Isi

lambung bersifat asam karena sifat asam hodroklorida yang

26
terdapat di dalam lambung. Keasaman ini menyebabkan materi

tersebut membakar tenggorokan dan terasa tidak enak.

6) Sering buang air kecil

Frekuensi berkemih pada trimester ke tiga paling sering

dialami oleh wanita primigravida setelah lightening terjadi. Efek

lightening adalah bagian presentasi akan menurun masuk ke

dalam panggul dan menimbulkan tekanan langsung pada kandung

kemih. Tekanan ini menyebabkan wanita merasa perlu berkemih.

Uterus yang membesar atau bagian presentasi uterus juga

mengambil ruang di dalam rongga panggul sehingga ruang untuk

distensi kandung kemih lebih kecil sebelum wanita tersebut

merasa perlu berkemih. .

2. Holistik

a. Pengertian holistic care

Holistic memiliki arti “menyeluruh” yang terdiri dari kata holy dan

healty. Pandangan holistik bermakna membangun manusia yang utuh

dan sehat, dan seimbang terkait dengan seluruh aspek dalam

pembelajaran, seperti spiritual, moral, imajinasi, intelektual, budaya,

estetika, emosi, dan fisik. Jadi healty yang dimaksud bukan hanya

phisically, tetapi lebih pada aspek sinergitas spiritually (Ibrahim,2014).

Pengobatan holistik adalah pengobatan dengan menggunakan

konsep menyeluruh, yaitu keterpaduan antara jiwa dan raga, dengan

metode alamiah yang ilmiah, serta ilahiah yang mana tubuh manusia

merupakan keterpaduan system yang sangat kompleks dan saling

berinteraksi satu sama lainnya dengan sangat kompak dan otomatis

27
terganggunya satu fungsi tubuh manusia dapat mempengaruhi fungsi

yang lainnya (Ibrahim, 2014).

b. Sejarah holistic care

Sejarah holistik dimulai sebelum istilah holism diperkenalkan

oleh Jan Christian Smuts dalam bukunya “Holism and Evolution”.

Holisme saat ini berkembang dalam istilah holistik yang

mengkombinasikan penyembuhan, seni, dan ilmu hidup. Holistik

populer dengan cepat di tahun70-an (Ibrahim,2014).

Walaupun istilah holisme diperkenalkan di tahun 1926,

penyembuhan holistik sebenarnya sudah ada jauh di jaman kuno kira-

kira 5000 tahun yang lalu. Sejarawan belum bisa memastikan dari

bangsa manakah pertama kali ia dipraktekkan. Kebanyakan

sejarawan percaya bahwa penyembuhan holistik dimulai di India dan

atau Cina (Ibrahim,2014).

Para praktisi holistik mempraktekkan prinsip hidup sehat lewat

menyeimbangkan tubuh, pikiran, dan roh untuk menyatu atau

harmonis dengan alam.Contoh praktis holistik adalah Socrates, yang

hidup 4 abad sebelum kelahiran Kristus. Ia menganut pandangan ini

dan mengajarkan bahwa kita harus memandang tubuh sebagai

keseluruhan, bukannya bagian yang terpisah (Ibrahim,2014).

c. Perawatan holistic

Semua bentuk praktik keperawatan yang tujuannya adalah

membantu kesembuhan seseorang secara menyeluruh. Perawat

melihat pasien sebagai manusia secara total dimana ada keterkaitan

28
antara tubuh, pikiran, emosi, sosial/budaya, spirit, relasi, konteks

lingkungan.

Asuhan keperawatan yang didasarkan kepada perawatan

pasien secara total yang mempertimbangkan kebutuhan fisik, emosi,

sosial, ekonomi dan spiritual seseorang. Perawat perlu

mempertimbangkan respon pasien terhadap penyakitnya dan

mengkaji tingkat kemampuan seseorang untuk memenuhi kebutuhan

dirinya. Perawat harus menjadi teman yang mendukung dan

memotivasi pasien, mendorong pasien agar pasien memahami arti

kehidupan.

d. Dimensi perawatan holistic

Dimensi hubungan antara bio- psiko- sosial dan spiritual seseorang.

Dimensi pemahaman bahwa seseorang merupakan satu kesatuan

secara utuh tanpa bisa dipisahkan (Ibrahim,2014).

e. Nilai Utama Perawatan Holistik

1) Filosofi dan pendidikan

Menekankan bahwa asuhan yang holistik didasarkan pada suatu

kerangka filosofi dan pengetahuan.

2) Holistik etik, teori keperawatan, dan riset.

Menekankan bahwa asuhan yang professional didasarkan pada

teori, diinformasikan oleh penelitian dan didasarkan oleh prinsip

etik sebagai petunjuk praktik yang kompeten.

3) Holistik nurse save care

Keyakinan bahwa perawat harus terlibat dalam perawatan diri

untuk meningkatkan kesehatan dan kesadaran pribadi sehingga

29
perawat dapat melayani orang lain sebagai suatu alat sebagai

proses penyembuhan seseorang.

4) Holistik communication, therapeutic environment and cultural

competency

Menekankan pada perkembangan untuk memanfaatkan penkajian

dan asuhan terapeutik yang mengacu pada pola, masalah dan

kebutuhan klien dan suatu lingkungan yang mendukung proses

penyembuhan pasien (Ibrahim, 2014).

f. Macam-macam cabang penyembuhan holistik

1) Holistik tradisional

Suatu teknik penyembuhan yang memanfaatkan alam dengan

prinsip holisme, berawal sejak ribuan tahun lalu. Biasa disebut

sebagai penyembuhan/pengobatan alternatif atau pengobatan

tradisional. Yang termasuk holistik tradisional adalah akupuntur,

akupresur, herbal, ayurveda, uropathy, pranic healing, apitherapy,

dan lain-lain. Gelar para praktisinya bermacam-macam. Ada yang

disebut sebagai tabib, sin-se, dukun, dan lain-lain.

2) Holistik modern

Suatu teknik penyembuhan yang menggabungkan

penyembuhan tradisional/kuno dengan teknologi dan sains

modern yang memanfaatkan alam dengan prinsip holisme. Holistic

modern berawal sekitar 200 tahun yang lalu dengan adanya

homeopathy. Yang termasuk holistik modern adalah homeopathy,

osteopathy, ananopathy, psikologi hipnotis, naturopathy modern,

dan sebagainya.

30
Tapi perlu juga Anda ketahui bahwa tidak semua alternatif

adalah holistik. Jika suatu pengobatan alternatif tidak

memandang permasalahan kesehatan secara menyeluruh,

pengobatan tersebut berarti bukan pengobatan holistik.

3) Holistik Moderen Antophaty

Ananopathy adalah gabungan teknik pengobatan alternatif

tradisional/kuno dengan teknologi dan sains modern, dimana

tujuannya adalah menyembuhkan, bukan sekedar merawat.

Pengobatan Ananopathy fokus pada akar penyakit, bukan pada

gejala; merawat manusia secara keseluruhan (whole), bukan pada

apa yang tampak saja. Tehnik yang digunakan adalah dengan

menggunakan Hukum Alam, Hukum Sebab-Akibat, perbaikan pola

makan dan gaya hidup, penggunaan bahan-bahan alami, yang

diterapkan dengan basis alam dan sains modern. Ananthopaty

dari segi aplikasinya bersifat 3, yaitu :

a) Sederhana

Begitu sederhana karena tidak memerlukan obat-obatan kimia

dan operasi.

b) Cerdik

Mengajarkan Anda untuk berpikir dan bertindak cerdik,

bukannya pandai.

c) Bijaksana

Menekankan pemikiran bijak yang melihat faktor moralitas dan

keselarasan.

Dari segi pemikiran dasar Ananopathy juga ada tiga, yaitu :

31
a) Tuhan

Selalu melihat permasalahan dari sudut pandang Ketuhanan.

b) Hukum alam

Berpedoman pada hukum alam.

c) Kasih

Mendasari pemikiran dan prakteknya atas dasar kasih.

Contoh beberapa “penyakit serius” yang bisa Anda taklukkan

setelah menguasai beberapa teknik Ananopathy, tanpa obat-

obatan kimia dan operasi adalah:

a) Diabetes melitus,

b) Kolesterol tinggi dan sakit jantung,

c) Stroke,

d) Asam urat dan rematik,

e) Tumor dan kanker,

f) TBC,

g) Maag akut dan kronis,

h) Hepatitis,

i) Gagal ginjal,

j) Demam berdarah.

k) AIDS (Ibrahim, 2014).

g. Pengembangan metode holistik

Methode Pengobatan Holistic yang dikembangkan dengan terapi

berikut :

1) Pengaturan Pola hidup dan Pola makan dengan gizi dan

kebutuhan berimbang.

32
2) Rileksasi, dengan konsep Meditasi Penyembuhan

3) Stimulasi Otak dengan tehnik perangsangan alamiah

4) Silaturahmi Doktrin

5) Pancaran Bio energy (Pranaisasi)

6) Stimulan promotor dengan Nutrisi Herbal

7) Terapi Doa, dengan kepasrahan mencapai God Spot.

8) Hydroteraphy dan stimulant alam sebagai pelengkap dan

penyeimbang (Ibrahim,2014).

h. Motto klinik holistik care

C : Caring - Kami senantiasa mempertahankan pelayanan kesehatan

bernuansa caring.

A : Accessible - Kami memberikan pelayanan yang terjangkau oleh

semua lapisan masyarakat.

R : Research bassed - Kami mengintegrasikan pembuktianklinis

dengan keahlian kami dan pilihan klien dalam membuat keputusan

kesehata yang tepat bagi dirinya.

E : Empowerment - Kami memberikan informasi yang tepat bagi

pasien agar mampu memberdayakan dirinya sendiridalam membuat

keputusan yang tepat bagi kesehatannya (Ibrahim,2014).

3. Seft – Healing

a. Pengertian

Seft healing adalah suatu proses pengkondisian tubuh, pikiran,

dan jiwa dalam keadaan rileks, tenang, dan positif. Tujuannya adalah

untuk menciptakan harmonisasi di dalam tubuh kita agar semua

33
jaringan tubuh bekerja sesuai dengan fungsinya sehingga tubuh

menjadi sehat (Wardel, 2014).

b. Manfaat seft healing

1) Menurunkan hormon stres yang secara fisik dapat mempengaruhi

fungsi tubuh.

2) Mengurangi ketegangan di dalam otot yang dapat memperburuk

atau menambah rasa sakit terhadap otot, tendon, dan persendian

ketika terdapat suatu trauma di dalam tubuh.

3) Memperbaiki kualitas tidur melalui relaksasi yang berguna untuk

meningkatkan metabolisme dan fungsi fisiologis tubuh.

4) Mengendalikan tekanan emosional, depresi, amarah dan emosi

lainnya yang mungkin dapat mempengaruhi kurang baiknya

hubungan di dalam lingkungan sosial dan atau lingkungan

pekerjaan.

4. Aromaterapi

a. Pengertian

Aromaterapi adalah terapi yang menggunakan minyak esensial atau

sari minyak murni untuk membantu memperbaiki atau menjaga

kesehatan, membangkitkan semangat, menyegarkan serta

menenangkan jiwa dan raga. Aromaterapi memiliki manfaat yang

sangat beragam, mulai dari pertolongan pertama sampai

membangkitkan rasa gembira (Perez,2013).

b. Manfaat

Aromaterapi digunakan untuk mempengaruhi emosi seseorang dan

membantu meredakan gejala penyakit. Sari minyak yang digunakan

34
dalam aromaterapi ini berkhasiat untuk mengurangi stres,

melancarkan sirkulasi darah, meredakan nyeri, mengurangi bengkak,

menyingkirkan zat racun dari tubuh, mengobati infeksi virus atau

bakteri, luka bakar, tekanan darah tinggi, gangguan pernafasan,

insomnia (sukar tidur), gangguan pencernaan, dan penyakit lainnya.

Aromaterapi mempengaruhi sistem limbik di otakyang mempengaruhi

neurohormon di endorpin dan encephalin yang berfungsi untuk

menghilangkan rasa sakit dan serotonin (Perez, 2013).

c. Cara pemberian aromaterapi

1) Inhalasi

Inhalasi adalah cara pemberian aromaterapi dengan cara minyak

aromaterapi ditempatkan di atas peralatan listrik sebagai penguap.

Kemudian ditambahkan dua sampai lima tetes minyak

aromaterapi dalam vaporiser degan 20 ml air untuk menghasilkan

uap (Perez,2013).

2) Pijat

Pijat adalah hal yang paling umum digunakan. Melalui pemijatan,

minyak esensial yang digunakan untuk memijat bisa menembus

melaui kulit dan bisa dibawa ke dalam tubuh, mempengaruhi

jaringan internal dan organ-organ tubuh. Minyak esensial sangat

berbahaya jika diaplikasikan langsung ke kult dalam bentuk murni

(Erniati,2012).

3) Kompres

Penggunaan aromaterapi dengan di kompres hanya

membutuhkan sedikit minyak esensial. Kompres hangat dengan

35
minyak aromaterapi dapat bermanfaat untuk menurunkan nyeri

punggung, dan nyeri perut (Perez,2013).

4) Berendam

Cara lain untuk menggunakan aromaterapi adalah dengan

berendam. Dengan menambah minyak esensial ke dalam air

hangat untuk berendam. Dengan berendam minyak esensial akan

membuat rileks dan nyaman melarutkan pegal-pegal dan nyeri,

juga memberi efek yang merangsang dan mengembalikan energi.

Pasien juga memperoleh manfaat tambahan dari menghirup

aroma minyak esensial yang menguap dari air panas

(Hutasoit,2012).

d. Aromaterapi lavender

Lavender memiliki efek yang menenangkan yaitu memberikan

ketenangan, keseimbangan, dan rasa nyaman. Selain itu lavender

juga diyakini dapat mengurangi rasa tertekan, stres, rasa sakit, emosi,

yang tidak seimbang, histeria, rasa frustasi, dan kepanikan

(Erniati,2012). Aromaterapi lavender memiliki kandungan yang terdiri

dari linalool, linalyl acetate, alfa, dan bera pinene, dan 1,8 – cineole.

Linalyl acetate dan linalool merupakan kandungan aktif utama yang

berperan pada efek anti cemas (relaksasi) pada lavender

(Asiyah,2015).

5. Pregnancy Massage

a. Pengertian

Pijat merupakan aplikasi tekanan pada jaringan lunak tubuh,

seperti kulit, otot, tendon dan ligamen. Pijat atau massage adalah

36
salah satu cara untuk memunculkan wellness for body and mind.

Massage adalah sebagai pijat yang telah di sempurnakan dengan

ilmu-ilmu tentang tubuh manusia atau gerakan-gerakan tangan yang

mekanis terhadap tubuh manusia dengan mempergunakan

bermacam-macam bentuk pegangan atau teknik (IHCA, 2018).

Prenatal Massage adalah pijat yang di lakukan pada ibu hamil

untuk memperlancar sirkulasi darah ibu dan mengurangi keluhan

yang sering di alami ibu hamil. Jenis pijatan disesuaikan dengan

perubahan tubuh tubuh ibu hamil (IHCA, 2018).

b. Faktor Pertimbangan Dalam Massage, yaitu :

1) Tangan masseur harus selalu menyentuh tubuh klien.

2) Tekanan telapak tangan hanya boleh diberikan ketika melakukan

gerakan mengurut ke arah jantung dan harus dihilangkan ketika

melakukan gerakan balik.

3) Massage yang dilakukan untuk menghasilkan relaksasi pada

orang yang dipijat dan frekuensi gerakan mengurut kurang lebih

15 kali dalam satu menit.

4) Irama yang tidak terputus-putus.

5) Keseluruhan bagian tubuh harus diurut dengan kontinuitas.

6) Massage dalam 10 menit harus sudah menghasilkan relaksasi

yang cukup agar pasien bisa tidur nyenyak pada malam harinya.

7) Umumnya diyakini bahwa massage paling efektif jika dilakukan

tiap hari (IHCA, 2018).

c. Manfaat pregnancy massage, yaitu :

1) Mengurangi nyeri

37
2) Meningkatkan relaksasi

3) Meningkatkan pola tidur

4) Mengurangi nyeri punggung, bahu, leher pada ibu hamil dan

kondisi otot secara umum pada kehamilan.

5) Menciptakan hubungan harmonis ibu dan bayi.

6) Membantu menstabilkan perubahan hormonal dan tekanan darah

7) Mengurangi mual, merangsang aktifitas peristaltik.

8) Mendorong bernafas lebih dalam, meningkatkan respirasi internal.

9) Mengurangi ketegangan otot, mengembalikan keseimbangan

postur tubuh, menormalkan berbagai gerak sendi.

10) Mempersiapkan fisik, emosional, mental ibu untuk menghadapi

nifas (IHCA, 2018).

d. Titik Kontraindikasi saat Pregnancy Massage, yaitu :

1) Titik limpa 6 (spleen 6 point/SP6)

2) Titik kandung kemih 60 (bladder 60 point/ BL60)

3) Titik usus besar 4 (Large instine 4)

4) Titik kandung kemih 67 (bladder 67 point)

5) Titik perikardium 8 (perikardium 8 point)

6) Titik kandung kemih 32 (bladder 32)

e. Cara melakukan pregnancy massage, yaitu :

1) Efflurage (stroking movement)

Gerakan urut mengusap yang dilakukan secara berirama dan

berturut-turut ke arah atas. Gerakan mengusap, yaitu gerakan

ringan dan terus-menerus yang dilakukan dengan ujung jari

bagian bawah pada bagian wajah yang sempit seperti hidung, dan

38
dagu, dengan telapak tangan pada bagian wajah yang lebar

seperti dahi dan pipi.

2) Friction (menggosok, menggesek)

Gerakan ini memberi tekanan pada kulit untuk memperlancar

sirkulasi darah, mengaktifkan kelenjar kulit, menghilangkan

kerutan dan memperkuat otot kulit. Lakukan pijatan ringan dengan

dua ujung hari yang ditekankan tegak lurus pada bagian yang

dipijat.

3) Petrissage (kneading movement)

Gerakan ini menggunakan ujung jari dan telapak tangan untuk

menjepit beberapa bagian kulit, pijatan jenis ini perlu sedikit

tekanan yang dilakukan secara ringan dan berirama. Fulling

adalah suatu bentuk petrissage yang kebanyakan dipakai untuk

mengurut lengan. Dengan jari kedua belah tangan, lengan

dipegang dan satu gerakan memijat dilakukan pada otot.

4) Tapotage (mengetuk)

Gerakan ketukan yang berturut-turut dan cepat yang dilakukan

dengan seluruh tangan atau ujung jari. Ketukan dilakukan untuk

mengembalikan tonus otot-otot yang kendur dan pula untuk

merangsang ujung urat syaraf. Khasiat gerakan tapotage yaitu

menyegarkan otot-otot, melancarkan peredaran darah dan getah

bening pada tempat yang diurut.

5) Vibration (menggetarkan )

Gerakan menggetar untuk merangsang atau menenangkan urat

syaraf dan menghilangkan kerut pada wajah. Gerakan

39
menggunakan ujung jari dan telapak tangan untuk menggetarkan

kulit secara bergantian. Khasian gerakan vibrasi adalah untuk

melemaskan jaringan-jaringan dan menghilangkan ketegangan.

6) Shacking (goncangan)

Gerakan goncangan dengan mempergunakan satu tangan atau

kedua belah tangan dan biasanya dilakukan di daerah otot-otot

paha, tungkai bawah, kaki, tengkuk, bahu, lengan atas dan bawah

tangan, dan perut bawah. Tujuannya untuk melancarkan

peredaran darah vena, getah bening, mengurangi ketegangan

otot, dan mempengaruhi bagian-bagian yang lunak dan kerja

sistem saraf.

7) Stroking (mengurut)

Gerakan mengurut dengan mempergunakan ujung-ujung tiga jari

yang merapat (jari telunjuk,tengah,manis). Teknik ini banyak

digunakan untuk segmen massage.

8) Skin rolling (melipat)

Gerakan melipat atau menggeser kulit yang berguna untuk

menyembuhkan fatiggue (IHCA, 2018)

6. Akupressure

a. Pengertian

Akupressure adalah bentuk fisioterapi dengan memberikan

pemijatan dan stimulasi pada titik titik tertentu pada tubuh (garis aliran

energi atau meridian) untuk menurunkan nyeri atau mengubah fungsi

organ (Widyaningrum, 2013).

40
Akupresur merupakan salah satu teknik pengobatan tradisional

Cina yang dapat digunakan untuk menurunkan nyeri, mengobati

penyakit dan cidera. Akupresur dilakukan dengan memberikan

tekanan fisik pada beberapa titik pada permukaaan tubuh yang

merupakan tempat sirkulasi energi dan keseimbangan pada kasus

gejala nyeri. Teknik akupresur ini tidak invasif, aman, dan efektif

(Yurdanur, 2012).

b. Manfaat Akupresur

terbukti dapat mengurangi nyeri punggung, kepala, osteoarthritis, otot,

leher, nyeri pre-operasi dan postoperasi, mual muntah dan masalah

tidur (Yurdanur, 2012).

41

Anda mungkin juga menyukai