Anda di halaman 1dari 2

Pemeriksaan Fisik obstetric

Perkenalan kepada pasien


Informed concent dengan prosedur yang ingin dilakukan,
pastikan ada perawat jika pemeriksa adalah lawan jenis
Cuci tangan terlebih dahulu, minta pasien membuka baju
Pastikan pasien sudah pipis
Minta pasien berbaring, jgn telentang, pada Kasur dan tekuk kaki
ibu
Inspeksi pada abdomen
- Linea Nigra
- Bekas Operasi
- Diskolorasi
- Tanda-tanda infeksi
- Massa Abnormal
Cek Fundal Height dari symphisis pubis ke batas atas fundus uteri
(ukuran fundus sesuai dengan minggu kehamilan) 
menggunakan meteran
- Uterine contraction: 1 tangan di fundus selama 10
menit, hitung jumlah kontraksi, durasi, dan seberapa
kuat kontraksinya.
Leopold 1  Fundal grip
- Dengan kedua tangan, lakukan rabaan pada daerah
fundus uteri
- Kalo bokong akan teraba large, nodular mass
- Kalo kepala akan terasa bulat, lebih motile, Ballotable
Laporan  jika (+) ballotement maka kepala
 Jika (-) ballotement maka bokong
Leopold 2 Lateral grip
- Letakkan tangan pada dinding lateral perut
- Geser ke arah bawah secara perlahan dan rasakan
apakah ada bagian rata (punggung) atau ada bagian-
bagian kecil (ekstrimitas)
- PUKI/PUKA?
- Cek DJJ di bagian punggung dengan menggunakan
fetoskop (pinard fetoskop)
- 5 detik interval 5 detik, diakali 4  DJJ normal 120 –
160 bpm
Leopold 3 Pavlik sign
- Mengetahui letak janin di simfisi pubis
- Menggunakan jari telunjuk dan ibu jari, meraba di atas
simfisi pubis
Jika kepala = Keras dan bulat
Jika bokong maka lunak
Jika massa mobile, maka belom memasuki rongga panggul
Leopold 4 deep pelvic grip
> menentukan bagian terbawah janin
> gunakan kedua tangan untuk menentukan bagian
presentasi janin dan ditekan lembut untuk menentukan
presentasi bayi
> Jika konvergen maka bayi belum memasuki rongga
panggul, jika divergen maka bayi sudah memasuki
rongga panggul
Selesai pemeriksaan, minta ibu untuk mengenakan pakaiannya
lagi, ucapkan terima kasih
Cuci tangan
Pemeriksaan Gynekologi
Lakukan perkenalan diri dan jelaskan prosedur yang akan dilakukan, pastikan ada perawat yang
menemani jika pemeriksa adalah lawan jenis
Minta pasien untuk berbaring, serata mungkin pada bed pemeriksaan, pemeriksa mensiapkan alat
Pemeriksa mencuci tangan
Cek payudara, abdomen dan tanda seks sekunder
Inspekulo
Ketika memasukkan dengan orientasi horizontal, lalu
ketika sampai ujung diputer 90 derajat
- Ketika memasukkan nilai ruggae vagina, mukosa,
apakah ada tumor atau massa
- Nilai bentuk portio
- Lihat apakah ada massa, tumor
- Lihat apakah ada secret, fluxus (perdarahan) dari
ostium cervix external
- Kalo portio keputihan parah, boleh dibersihkan
Pemeriksaan Dalam (bimanual)

Oleskan lubrikan pada jari telunjuk dan jari tengah pasien,


tangan yg dominan masuk kedalam vagina, tangan yang
kurang dominan membuka vagina menggunakan jari
telunjuk dan jempol
Masukkan kedua jari ke vagina pasien
> Perhatikan apakah terdapat ruggae vagina
> Perhatikan apakah ada ulkus atau laserasi pada
vagina
> Perhatikan apakah ada massa pada dinding vagina
Terus masukkan jari hingga mencapai cervix pasien
> Perhatikan ukuran cervix, bentuk cervix, mobilitas
> Perhatikan apakah ada nyeri tekan torsio cervix
> Perhatikan apakah ada massa pada cervix pasien
Raba sekitar porsio
- Apakah ada nyeri goyang
- Konsistensi dan bentuk
Taruh tangan yang tidak dominan di atas simfisis pubis
pasien, raba apakah terdapat massa, atau nyeri tekan pada
bagian tersebut
> Tangan kanan menekan bagian posterior fornix
> Tangan kiri menekan dari umbilikus ke bawah,
raba uterus pasien, lihat ukuran, regularity dan
discomfort pada pasien
> Tekan lateral fornix, tangan kiri meraba lateral
mencari massa dan ovarium
> Cek fornix  kavum douglas
> Adnexa/perimetrium dinilai
> Cek uterus apakah anteflexi

Keluarkan jari tangan, lepas handscoon.


Ucapkan terimakasih, minta pasien berpakaian kembali
Cuci tangan
Pemeriksaan selesai

Anda mungkin juga menyukai