Kata Pengantar
BAB I Pendahuluan
BAB IX Penutup
yang disebut Cetak Biru (Blueprint) 2019-2024. Blueprint teknologi informasi ini
merupakan edisi pertama bagi STKIP Muhammadiyah Bone yang diharapkan mampu
memberikan arah dan langkah dalam mencapai cita-cita dalam pemanfaatan TI secara utuh
akademika, Jurusan, Lembaga, Biro, Bagian dan Unit Pelaksana Teknik (UPT) sehingga
dihasilkanlah suatu pedoman yang memberikan kesamaan pola pikir, visi dan misi dalam
untuk jangka waktu yang cukup panjang yaitu 5 tahun dapat menjadi langkah besar untuk
pengembangan teknologi informasi yang akan dilakukan serta diharapkan dapat berjalan
lebih baik lagi, lebih terstuktur, lebih terukur dan tepat sasaran.
pelaksanaan dilapangan oleh karenanya dukungan dari berbagai pihak, terutama civitas
Pada kesempatan ini pula saya ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-
pihak yang telah mendukung dalam penyusunan blueprint teknologi informasi ini, yaitu para
perumus dari blueprint teknologi informasi STKIP Muhammadiyah Bone 2019-2024 ini.
Semoga kerja keras kita menjadi pemicu bagi semua pihak untuk bergerak mencapai
Ketua
NIDN.0930066501
PENDAHULUAN
Keberadaan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) salah satunya adalah membantu upaya
peningkatan akses serta menaikkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi. Peran
pengembangan IPTEK, perlu dikelola secara baik berbasis perencanaan yang baik. Oleh karena
itu, setiap perguruan tinggi perlu memiliki perencanaan pengembangan yang disusun
sebagai cabang Fakultas Ilmu Pendidikan UNISMUH Makassar berdasarkan Akte Notaris No.
17 tanggal 09 Juni 1963 Notaris R. Surojo W (Jakarta) yang dikelolah oleh Majelis Pendidikan
Muhammadiyah. Berdiri sendiri sebagai Sekolah Tinggi pada tanggal 19 Januari 1979 status
“terdaftar” jenjang Sarjana Muda. Pada tahun 1986 menjadi jenjang Sarjana Sastra Satu (S1)
semuanya telah berdharma bakti di berbagai instansi baik negeri maupun swasta dalam rangka
ikut mencerdaskan Bangsa sebagaimana diamanatkan oleh Pembukaan UUD 1945. Pada masa
yang akan datang di STKIP Muhammadiyah Bone akan dibuka Program Studi yang sesuai
a. VISI
2030“
Unggul adalah lulusan diharapkan unggul bidang pendidikan, unggul penelitian, unggul
b. MISI
yang unggul.
Dalam pencapaian Visi tersebut disusunlah Tujuan STKIP Muhammadiyah Bone sebagai
berikut:
5. Memiliki sumber daya manusia yang berkompeten sesuai dengan bidang keilmuan.
Sesuai dengan program kerja yang tertuang pada renstra STKIP Muhammadiyah Bone
tahun 2019-2024, maka unit sistem informasi dan pusat data merangcang beberapa garis besar
rancangan program kegiatan yang akan dilaksanakan. Adapun beberapa program utama yang
2019 2024
Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Bone adalah wewenang dari Unit Sistem Informasi dan
Data dibawah Wakil Ketua II Bidang Administrasi dan Keuangan. Berikut Ini Struktur Unit
Informasi dan Data Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah
Bone.
Unit Sistem
Informasi dan
Data
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Informasi dan Data Sekolah Tinggi Keguruan
teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung pencapaian visi dan misi
sekolah tinggi.
tinggi.
tinggi.
dan Keuangan
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
0
BAB IV
dikatakan menjadi kebutuhan primer dalam saat ini. Akses Internet menjadi salah satu sarana
yang wajib ada dan dibutuhkan oleh setiap sivitas akademika terutama di lingkungan.
sharing file dan printer, serta akses informasi adalah kegiatan-kegiatan yang memerlukan
jaringan Intranet maupun Internet agar setiap komputer saling terhubung dan melakukan
menyediakan layanan jaringan Intranet dan Internet yang cepat dan handal adalah:
4. Monitoring Jaringan
Data center adalah suatu fasilitas yang digunakan untuk penyimpanan data secara
digital. Keberadaan data center sangat diperlukan untuk penyimpanan data-data penting secara
terpusat yang dapat diakses 24 jam sehari dan 7 hari dalam satu minggu.
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
1
Keberadaan data center akan sangat besar manfaatnya manakala ada hal tak terduga
yang melanda sebuah kampus. Misalnya saja terjadi bencana alam yang merusak kampus
sehingga menyebabkan semua arsip data kampus musnah. Dengan adanya data center, maka
semuanya dapat diatasi karena data kampus tetap utuh di lokasi data center.
C. Pengadaan Komputer
terutama untuk mata kuliah yang menggunakan aplikasi komputer. Di STKIP sudah ada ruang
Laboratorium Komputer (Labkom) yang dapat digunakan sebagai ruang mata kuliah atau
digunakan oleh mahasiswa yang memang membutuhkan komputer untuk mendukung kegiatan
belajar mereka.
Akan tetapi hal itu dirasa kurang mencukupi, sehingga rencananya di setiap gedung
program studi akan diadakan sebuah unit komputer yang dapat digunakan oleh dosen dan
kegiatan belajar mengajar yang memang memerlukan perangkat multimedia seperti kuliah
Untuk saat ini STKIP Muhammadiyah Bone sudah menggunakan server sendiri
untuk menyimpan data ataupun aplikasi sistem informasi yang sudah ada. Yang terdiri
dari maka beberapa server yang perlu diadakan di lingkungan STKIP adalah sebagai berikut:
Server DNS, Server Web, Server Hosting, Server Database, Server Proxy, Mail Server,
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
2
BAB V
dipergunakan untuk kegiatan administrasi yang dikenal dengan nama CBIS (Computer
Sistem informasi akademik adalah suatu sistem informasi akademik untuk mengelola
kalender akademik, info kurikulum, jadwal kuliah, jadwal dosen, jadwal ujian, data
mahasiswa, nilai hasil belajar mahasiswa, presensi kehadiran mahasiswa, Kartu Rencana
Studi (KRS), Kartu Hasil Studi (KHS), Pembayaran biaya pendidikan oleh mahasiswa, Jadual
Kuliah, Kartu Ujian, Alamat laman web sistem akademik on line disajikan pada laman
(http://simakad.stkipmuhammadiyahbone.ac.id).
Website utama milik STKIP Muhammadiyah Bone dapat diakses melalui alamat
website tersebut merupakan hal yang diperlukan agar para pengunjung mendapatkan
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
3
Beberapa langkah revitalisasi website utama kampus STKIP Muhammadiyah Bone adalah :
Satu yang menjadi perhatian juga saat ini dimana, jurusan dan bebera unit belum
memiliki website tersendiri, untuk itu menjadi hal yang penting untuk segera diadakan. Selain
revitalisasi website utama, program studi, dan unit kerja pendukung, beberapa kegiatan yang
2. Fitur Helpdesk
Decision Support Systems atau DSS adalah suatu bentuk dari sistem informasi
manajemen yang secara khusus dibuat untuk mendukung perencana dan stakeholders
dalam pengambilan keputusan. DSS dapat mencerminkan berbagai konsep dari pengambilan
kebijakan tersebut akan diterapkan dengan mengakses data dan model yang bermanfaat untuk
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
4
Tujuan dibangunnya aplikasi DSS ini adalah:
efisiensinya.
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
5
BAB VI
aman, handal dan efektif. Pertambahan pengguna Internet dari mahasiswa dan karyawan
baru akan mempengaruhi kecepatan Internet di STKIP Muhammadiyah Bone, sehingga perlu
dan pimpinan maupun antara mahasiswa dengan dosen, meningkatkan kinerja karyawan, serta
bertahap sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pada saat itu. Saat ini besarnya bandwidth
yang ada di STKIP Muhammadiyah Bone hanya sebesar 20 Mbps dan diproyeksikan pada
Untuk mengurangi resiko akibat kegagalan jaringan pada sebuah titik yang
dapat menyebabkan seluruh jaringan pada bagian yang dilaluinya mati, maka jaringan utama
internet perlu dipecah menjadi beberapa bagian sesuai dengan topologi bangunan/gedung
kampus. Pemecahan jaringan juga sangat membantu dalam hal pembagian kuota
perfoma jaringan internet yang kuat, maka hal itu akan mudah untuk dilakukan tanpa harus
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
6
C. Perluasan Hotspot Area Kampus (2019-2023)
kampus STKIP Muhammadiyah Bone agar bisa mengakses internet di seluruh lingkungan
kampus dalam range area hotspot, dengan menggunakan PC, laptop, note book atau perangkat
lainnya dengan fitur yang ada WiFi (Wireless Fidelity), maka perluasan hotspot menjadi
sebuah keharusan. Sebaran hotspot harus dapat terjangkau di lingkup kampus dimana sivitas
akademika sebagai client dapat terhubung dengan internet secara wireless (nirkabel atau
tanpa kabel) dari PC, Laptop, note book ataupun gadget seperti handphone dalam jangkauan
Dengan cakupan hotspot area yang luas, seluruh sivitas akademika bisa
melakukan koneksi internet seperti browsing, berkirim email, chatting, download referensi
kuliah, artikel, pustaka dan sebagainya di setiap sudut kampus STKIP Muhammadiyah Bone.
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
7
BAB VII
Disaster recovery plan (DRP) merupakan program yang tertulis dan telah disetujui,
diimplementasikan, serta dievaluasi secara periodik, yang menfokuskan pada semua kegiatan
yang perlu dilakukan sebelum, ketika, dan setelah bencana. Rencana ini disusun berdasarkan
lingkup fasilitas, lokasi geografis, atau industri. Rencana ini juga merupakan pernyataan dari
tanggapan yang tepat untuk proses pemulihan yang bersifat efektif terhadap biaya dan cepat.
Disaster Recovery Plan (DRP) adalah suatu terminology yang sudah dikenal oleh
perusahaan, dimana basis bisnisnya adalah teknologi informasi (TI). Sekalipun demikian,
metode DRP ini terkadang dilupakan oleh para professional TI. Padahal metode DRP adalah
salah satu aspek yang sangat penting dan strategis. Pemahaman akan konsep-konsep pemulihan
sangat penting dalam perencanaan dan penerapan metode DRP. Dengan memahami konsep
DRP juga harus mencakup prosedur untuk merespons suatu keadaan darurat,
menyediakan backup operasi selama gangguan terjadi, dan mengelola pemulihan dan
menyelamatkan proses sesudahnya. Sasaran pokok disaster recover plan adalah untuk
mengembalikannya ke lokasi dan kondisi semula dalam suatu batasan waktu yang memperkecil
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
8
Gambaran Umum IT-DRP
Kegiatan pengkajian dan pembaharuan IT-DRP harus dilakukan secara terstruktur dan
terkontrol. Setiap perubahan yang dilakukan dalam IT-DRP harus diuji secara penuh sesuai
dengan kondisi sekolah tinggi. Sehingga seluruh perubahan yang dilakukan dalam IT-DRP ini
harus dikontrol dan dengan persetujuan dari Unit Sistem Informasi dan Data sekolah tinggi.
Penyimpanan IT-DRP
Salinan dari IT-DRP, CD, dan hard copy akan disimpan di dalam lokasi aman yang ditentukan
oleh sekolah tinggi. Setiap wakil ketua harus memiliki salinan dari IT-DRP yang harus
disimpan di dalam tempat tinggal setiap wakil ketua. Selain itu setiap anggota Disaster
Disaster Recovery Team (DRT) merupakan personil inti dari DRP yang bekerja dibawah
pengawasan kepala unit sistem informasi dan data sekolah tinggi. DRT bertugas untuk
menerapkan DRP ketika terjadi bencana dalam sekolah tinggi, dan memastikan bahwa DRP
Merupakan prosedur-prosedur yang harus dilakukan ketika terjadi suatu bencana mendadak.
Hal ini ditujukan agar ketika terjadi bencana tersebut, tim dapat menyediakan baik
1
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
9
DRP berfungsi untuk menyediakan kemampuan atau sumber daya untuk menjalankan
proses vital pada lokasi cadangan sementara waktu dan mengembalikan fungsi lokasi utama
menjadi normal dalam batasan waktu tetentu, dengan menjalankan prosedur pemulihan cepat,
Manfaat atau tujuan disaster recovery plan (DRP) bagi sekolah tinggi :
layanan
Menjamin kehandalan dari sistem yang sedia melalui pengetesan dan simulasi
2
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
0
BAB VIII
Pengembangan sistem informasi menjadi sangatlah penting. Untuk itu sistem unit
infomasi dan data merumuskan beberapa tahapan rencana pengembangan sistem informasi
Tahun
No Jaringan
Pencapaian
1 Pengembangan Backbone Fiber Optic STKIP 2019
2 Penguatan akses wireless di Kampus STKIP 2020
3 Penambahan Bandwith 20 Mbps 2020
4 Koneksi FO di Seluruh Kampus STKIP 2022
Muhammadiyah Bone
6
2. Rencana pengembangan kapasitas internet
Melengkapi
7 jaringan intranet, maka jaringan internet STKIP Muhammadiyah Bone
disediakan
8 dengan bekerjasama dengan CV. Seronine Sarana Media yang mana saat ini
jumlah bandwith yang dimiliki STKIP Muhammadiyah Bone mencapai 20 Mbps. Rencana
ke depan akan ditambahkan menjadi 50 Mbps pada akhir tahun 2022.
No Tahun Hardware
1 2019 Server SI Akademik
Server SI Kepegawaian
Server SI Penerimaan Calon Maba
Server SI eJournal
Storage and Memory Server Upgrade
2
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
2
BAB IX
PENUTUP
Blue Print Teknologi Informasi STKIP Muhammadiyah Bone ini merupakan salah
satu data dukung dan penunjang dari Visi dan Misi STKIP Muhammadiyah Bone. Untuk
tercapainya Visi dan Misi tersebut maka sangat penting sekali peranan dari Blue Print
Teknologi Informasi. Untuk mengikuti perkembangan lima tahun mendatang dan perubahan
baik internal maupun eksternal khususnya di bidang Teknologi Informasi maka Blue Print
Teknologi Informasi perlu di revisi dan dikembangkan sesuai kebutuhan saat itu.
Unit Sistemn Informasi dan Data adalah salah satu komponen penting di STKIP
oleh karena itu Unit Sistem Informasi dan Data berperan penting dan mendukung seluruh
Teknologi Informasi untuk tercapainya Visi dan Misi STKIP Muhammadiyah Bone lima
tahun mendatang. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan dan rahmat serta
barokah yang berlimpah untuk cita- cita yang mulia ini demi kemajuan masyarakat Banten
pada umumnya dan civitas akademika STKIP Muhammadiyah Bone pada khususnya.
Amiin.
Ketua
NIDN.0930066501
2
BLUE PRINT SISTEM INFORMASI
3