Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
“ PENCACAH ”
Oleh :
Khafizunnisa Septiana M
173022440006
I. Tujuan
1. Mempelajari cara kerja pencacah biner sinkron
2. Membuktikan tabel kebenaran pencacah biner sinkron
Pencacah atau Counter merupakan jenis khusus dari register, yang dirancang guna
mencacah/menghitung jumlah pulsa-pulsa detak yang tiba pada masukan-masukannya. Peranti
ini terdiri dari satu atau lebih flip-flop yang dirangkai sedemikian rupa sehingga setiap pulsa
masukan akan menambah cacahan. Pencacah dibedakan menjadi dua yaitu : pencacah sinkron
dan pencacah tak sinkron. Perbedaan mendasar dari kedua jenis pencacah atau counter ini
terletak pada cara memberikan sinyal detak pada tiap flip-flopnya. Karakteristik penting dari
pencacah adalah Kerjanya sinkron atau tak sinkron, mencacah maju atau mundur, sampai
beberapa banyak dapat mencacah (modulo pencacah). Pencacah sinkron atau synchronous
counter, yang beroperasi serentak dengan pulsa clock yang kadang-kadang disebut juga dengan
pencacah deret atau series counter atau pencacah jajar. Pencacah sinkron adalah pencacah yang
sinyal detaknya diberikan secara serentak (pararel) pada masing-masing input flip-flop.
Pencacah sinkron terdiri dari empat macam yaitu Pencacah maju sinkron yang berjalan
terus (Free Running), Pencacah maju sinkron yang dapat berhenti sendiri (Self Stopping),
Pencacah mundur sinkron, Pencacah maju dan mundur sinkron (Up-down Counter) merupakan
gabungan dari Up Counter dan Down Counter. Rangkaian ini dapat menghitung bergantian
antara Up dan Down karena adanya input eksternal sebagai control yang menentukan saat
menghitung Up atau Down. Jika input Up bernilai ‘1’ (satu) maka Counter akan menghitung
naik (UP), sedangkan jika input Down bernilai ‘0’ (nol) , Counter akan menghitung turun
(DOWN). Dalam Counter Synchronous modulo-5 memerlukan dua IC JK-FF. Untuk mencari
bentuk rangkaian dari Counter Synchronous modulo-5 dibutuhkan 4 input yaitu input JA, JB,
KA dan KB. Untuk mencari semua input dapat menggunakan tabel eksitasi. Setelah itu dapat
disederhanakan dengan rumus Karnough Map. Setelah langkah tersebut dilakukan, maka kita
dapat membuat rangkaian Counter Synchronous modulo-5.
III. Alat dan bahan
1. Catu daya dc +5 volt
2. IC-7408, IC-7476
3. IC-7400
4. Papan rangkaian (projectboard)
5. Multimeter
6. LED
7. Kabel-kabel penghubung
V. Data Percobaan
Pulsa masukan Q3 Q2 Q1
0 0 0 0
1 0 0 1
2 0 1 0
3 0 1 1
4 1 0 0
5 0 0 0
6 0 0 1
7 0 1 0
Data yang diperoleh sudah sesuai dengan tabel kebenaran yang menyatakan pencacah
sinkron modulo 5 sebagai berikut ;
VII. Pembahasan
VIII. Kesimpulan
1. Prinsip kerja rangkaian pencacah biner sinkron yaitu sumber clock diberikan pada
masing-masing input Clock dari Flip-flop penyusunnya, sehingga apabila ada
perubahan pulsa dari sumber, maka perubahan tersebut akan men-trigger seluruh Flip-
flop secara bersama-sama. Dalam Syncronous counter ini sendiri terdapat perbedaan
penempatan atau manipulasi gerbang dasarnya yang menyebabkan perbadaan waktu
tunda yang di sebut carry propagation delay.
2. Hasil yang didapat sudah sesuai dengan teori yang ditunjukkan dengan tabel kebenaran
pencacah biner sinkron
DAFTAR PUSTAKA