Anda di halaman 1dari 2

Gastrin

Gastrin diproduksi di dinding lambung. Distimulus dan disekresikan oleh sel-sel dalam lambung
untuk produksi makanan dalam lambung, dan merangsang produksi asam hidroklorat oleh sel
parietal lambung dan meningkatkan pergerakan dari dinding lambung. Selain itu, mampu
meningkatkan sekresi HCL dan pepsinogen, yaitu kedua bahan yang penting dalam memulai
pencernaan protein yang mendorong sekresinya. Selain itu meningkatkan motilitas lambung,
merangsang motilitas ileum, melemaskan sfingter ileosekum, dan memicu pergerakan masa
dikolon. Fungsi-fungsi yang semuanya ditujukan untuk menjaga isi usus tetap bergerak maju
sewaktu makanan baru tiba. Gastrin bersifat trofik tidak saja untuk mukosa lambung tetapi juga
mukosa usus haslus, membantu memlihara lapisan dalam saluran cerna yang telah berkembang
baik dan dapat hidup secara fungsional. Dapat diperkirakan bahwa sekresi gastrin dihambat oleh
akumulasi asam dilambung dan oleh adanya asam dan konstituen lain dilumen duodenum yang
mengharuskan perlambatan sekresi lambung

Sekretin

Sewaktu lambung mengosongkan isinya kedalam duodenum, adanya asam diduodenum


merangsang pelepasan sekretin, yang melakukan fungsi-fungsi terkait berikut:

 Menghambat pengosongan lambung untuk mencegah masuknya lebih banyak asam ke


dalam duodenum hingga asam yang ada telah dinetralkan
 Menghambat sekresi lambung untuk mengurangi jumlah produksi asam

Dihasilkan oleh usus halus yang dipicu oleh kehadiran asam pada usus 12 jari. Hormon ini
merangsang pankreas untuk menyekresikan enzim pencernaan termasuk ion bikarbonat umtuk
menetralkan asam. Ion bikarbonat merupakan buffer dari tingkat keasaman bubur makanan
(chyme) yang memasuki usus halus dari lambung. Hal ini penting karena enzim-enzim yang
diperlukan untuk pencernaan di usus halus tidak dapat bekerja dalam lingkungan asam. Pengaruh
hormon ini dalam proses pencernaan yaitu merangsang pankreas untuk mengeluarkan bikarbonat,
yang menetralkan bubur makanan (chime) asam dalam duodenum. Merangsang hati dan kantung
empedu untuk mensekresikan empedu.6,7

Cholecystokinin (CCK)

Cholecystokinin (CCK) diproduksi di dinding duodenum. Distimulus untuk produksi asam amino
atau asam lemak dalam chime. Pengaruhnya untuk merangsang pankreas mengeluarkan enzim
pankreas ke dalam usus halus, merangsang kantung empedu untuk berkontraksi, yang
mengeluarkan empedu ke dalam usus halus. Hormon ini bekerja sebagai penghambat kompetitif
untuk memblok motilitas lambung yang meningkat yang disebabkan oleh gastrin.1

Gastric Inhibitory Peptide (GIP)

Tempat produksi dinding duodenum. Distimulus untuk produksi chime dalam duodenum.
Pengaruhnya menghambat peristalsis (memperlambat masuknya makanan dalam usus halus).6,7

Anda mungkin juga menyukai