Anda di halaman 1dari 5

RETRIBUSI PENGENDALIAN

MENARA TELEKOMUNIKASI
DALAM PERSPEKTIF UU 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH
UNDANG-UNDANG 28 TAHUN 2009
Tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah
• Pasal 109
• Objek Retribusi Jasa Umum adalah pelayanan yang disediakan atau diberikan Pemerintah
Daerah untuk tujuan kepentingan dan kemanfaatan umum serta dapat dinikmati oleh orang
pribadi atau Badan.
• Pasal 110
• (1) Jenis Retribusi Jasa Umum adalah: Diantaranya: Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi
• (2) Jenis Retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat tidak dipungut apabila potensi
penerimaannya kecil dan/atau atas kebijakan nasional/daerah untuk memberikan pelayanan
tersebut secara cuma-cuma.
• Pasal 124
• Objek Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 110 Cell Plan sebagai bagian dari
ayat (1) huruf n adalah pemanfaatan ruang untuk menara telekomunikasi dengan
memperhatikan aspek tata ruang, keamanan, dan kepentingan umum. tata kelola pemanfaatan
ruang
• Pasal 125
• (1)Subjek Retribusi Jasa Umum adalah orang pribadi atau Badan yang
menggunakan/menikmati pelayanan jasa umum yang bersangkutan.
• (2) Wajib Retribusi Jasa Umum adalah orang pribadi atau Badan yang menurut ketentuan Rekomendasi dikeluarkan oleh
peraturan perundangundangan Retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaran Retribusi,
termasuk pemungut atau pemotong Retribusi Jasa Umum. OPD pengelola Tata Ruang
PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI
Wasdal dilakukan pada komponen
• Pasal 124 Menara (Konstruksi fisik menara),
Mengingat tingkat penggunaan jasa pelayanan yang bersifat bukan pada aspek Telekomunikasi
pengawasan dan pengendalian sulit ditentukan serta untuk
kemudahan penghitungan, tarif retribusi ditetapkan paling
tinggi 2% (dua persen) dari nilai jual objek pajak yang digunakan Wasdal terhadap Konstruksi fisik
sebagai dasar penghitungan Pajak Bumi dan Bangunan menara menara dilakukan oleh OPD
telekomunikasi, yang besarnya retribusi dikaitkan dengan yang memiliki fungsi dan
frekuensi pengawasan dan pengendalian menara kemampuan di bidang
telekomunikasi tersebut. Konstruksi

Mahkamah memahami bahwa di satu sisi penetapan tarif maksimal bertujuan agar tarif
retribusi pengendalian menara telekomunikasi tidak berlebihan dan memberatkan penyedia
menara dan penyelenggara telekomunikasi. Namun di sisi lain, jika penerapannya di setiap
daerah adalah sama, tanpa memperhatikan frekuensi pengawasan dan pengendalian, justru
akan menimbulkan ketidakadilan.

Penghitungan tarif dibatalkan oleh MK


Nomor 46/PUU-XII/2014
PERSPEKTIF UU 23/2014 • Dinas Komunikasi dan Informatika tidak
- 74 -

P. PEMBAGIAN URUSAN BIDANG KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA diberikan wewenang di bidang Postel
NO SUB URUSAN PEMERINTAH PUSAT DAERAH PROVINSI DAERAH • Terkait pengendalian menara
KABUPATEN/KOTA
1 2 3 4 5 telekomunikasi, fokusnya adalah
1. Penyelenggaraan, Pengelolaan penyelenggaraan
Sumber Daya, dan sumber daya, dan perangkat
pemanfaatan ruang, bukan pada aspek
Perangkat Pos, serta pos, serta informatika. telekomunikasi
Informatika
2. Informasi
Komunikasi Publik
dan Pengelolaan informasi dan Pengelolaan informasi dan
komunikasi publik komunikasi publik
Pengelolaan informasi dan
komunikasi publik
• Terkait Wasdal Menara Telekomunikasi,
Pemerintah Pusat serta Pemerintah Daerah provinsi.
informasi strategis nasional
Pemerintah
kabupaten/kota.
Daerah fokus wasdal adalah konstruksi fisik
dan internasional.
bangunan, bukan pada aspek teknis
3. Aplikasi Informatika a. Penetapan nama domain a. Pengelolaan nama domain a. Pengelolaan nama domain
dan sub domain bagi yang telah ditetapkan oleh yang telah ditetapkan oleh
- 75 -
telekomunikasinya.
instansi Pemerintah Pusat Pemerintah Pusat dan sub Pemerintah Pusat dan sub
dan Pemerintah Daerah. domain di lingkup domainDAERAH
di lingkup
NO SUB URUSAN PEMERINTAH PUSAT DAERAH PROVINSI
b. Pengelolaan nama domain Pemerintah Daerah Pemerintah
KABUPATEN/KOTA Daerah • Dinas Komunikasi dan Informatika tidak
instansi 3penyelenggara provinsi. kabupaten/kota.
1 2
negara. b. Pengelolaan
di
4

lingkup
5
e-government b. Pengelolaan e-government
Pemerintah di lingkup Pemerintah
diberikan wewenang otonom untuk
mengelola Telekomunikasi.
c. Pengelolaan e-government
nasional. Daerah provinsi. Daerah kabupaten/kota.
• Pemerintah Daerah masih memiliki kewenangan untuk
memungut, sesuai Keputusan MK
• Tugas memberikan rekomendasi diserahkan kepada OPD
yang menangani Tata Ruang
TERIMA KASIH
• Pengawasan dan Pengendalian, dalam hal ini konteksnya
adalah pengawasan terhadap konstruksi menara, diserahkan
kepada OPD yang memiliki Tusi dan kasitas di bidang
konstruksi

Anda mungkin juga menyukai