Anda di halaman 1dari 2

Pemberian Vaksin Polio

No.
:
Dokumen
No. Revisi :
Tanggal
SOP :
Terbit
Halaman : 1/2

Ditetapkan dr.Khamid Arif


oleh Pimpinan
Klinik Rifda

1. Pengertian Vaksin Oral Polio hidup (Oral Polio Vaccine = OPV) adalah Vaksin
Polio Trivalent yang terdiri dari suspensi virus poliomyelitis tipe 1, 2
dan 3 (Strain Sabin) yang sudah dilemahkan.

2. Tujuan Sebagai Acuan penerapan langkah-langkah untuk


melaksanakan pemberian vaksin Polio.

3. Kebijakan
4. Referensi Permenkes RI No. 42 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan
Imunisasi.
Modul Penyelenggaraan Imunisasi Kemenkes RI tahun 2012

5. Alat dan 1. Vaksin polio


bahan 2. Dropper
3. Buku KIA anak
4. ATK

6. Prosedur / Cara Pemberian dan Dosis :


Langkah-  Diberikan secara oral (melalui mulut), 1 dosis adalah 2
langkah (dua) tetes sebanyak 4 kali (dosis) pemberian, dengan
interval setiap dosis minimal 4 minggu.
 Setiap membuka vial baru harus menggunakan penetes
(dropper) yang baru.
 Sebelum vaksin dipergunakan, periksa dahulu masa
kadaluarsa dan label VVM.

1
Cara pemberian:
1. Atur posisi anak
2. Cuci tangan
3. Siapkan alat dan vaksin
4. Buka mulut anak dengan menggunakan ibu jari dan
telunjuk
5. Teteskan vaksin kedalam mulut anak sebanyak 2 tetes
6. Cuci tangan

7. Diagram Alur
Atur posisi Siapkan alat
Cuci tangan
anak dan vaksin

Teteskan vaksin Tentukan


Cuci tangan Buka mulutlokasi
anak
kedalam mullut penyuntikan
sebanyak 2 tetes

8. Hal-hal yang Perhatikan tanggal kadaluarsa, label VVM, dan teknik


perlu penyuntikan, serta usia anak
diperhatikan

9. Unit terkait Ruang Kesehatan Anak dan Imunisasi

10. Dokumen Rekam medis, Buku KIA


Terkait

11. Rekaman
historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan

- - - -

Anda mungkin juga menyukai