Anda di halaman 1dari 4

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA

ATAS

Nomor: 8

Pada hari ini, _______________ Tanggal _______________ bertempat di _______________ telah ditandatangani
perjanjian kerjasama antara :

Nama : Maximus Tipagau

No KTP :

Alamat :

Jabatan :

Instansi :

Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA

Nama :

No KTP :

Alamat :

Jabatan :

Instansi :

Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA adalah pribadi yang bertindak sebagai perwakilan dari instansi tersebut diatas.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan ini mengikat suatu perjanjian kerjasama dengan kondisi sebagai berikut:

PASAL 1

MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan perjanjian kerjasama ini adalah PARA PIHAK sepakat untuk melakukan kerjasama untuk kegiatan

PASAL 2

OBJEK PERJANJIAN

Objek Perjanjian kerjasama ini adalah berupa pengelolaan

PASAL 3
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup perjanjian kerjasama ini adalah:

PARA PIHAK sepakat bahwa dalam kerjasama ini

Dan PIHAK KEDUA akan

PASAL 4

HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK

PIHAK PERTAMA berkewajiban:

1)

PIHAK PERTAMA berhak :

PIHAK KEDUA berkewajiban :

PIHAK KEDUA berhak :

PASAL 5

PELAKSANAAN

PASAL 6

BAGI HASIL

PASAL 7

JANGKA WAKTU

Perjanjian kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 2 (dua) tahun, terhitung mulai tanggal 2 Desember 2018 sampai
dengan tanggal 2 Desember 2020.

PASAL 8

BERAKHIRNYA PERJANJIAN

PARA PIHAK sepakat bahwa Perjanjian Kerjasama ini berakhir bilamana :

1) Jangka waktu Perjanjian Kerjasama ini telah berakhir dan tidak diperpanjang lagi.
2) Salah satu pihak tidak memenuhi salah satu ketentuan dalam pasal-pasal serta ayat-ayat Perjanjian Kerjasama
ini.
3) Force Majeure / Keadaan Memaksa yang menyebabkan tidak mungkin dilaksanakannya kembali Perjanjian
Kerjasama ini.

Yang dapat dikatakan sebagai Force Majeure / Keadaan Memaksa diantaranya :


1. Bencana alam berupa gempa bumi, kebakaran, angin topan, angin puyuh, banjir bandang atau aktivitas vulkanik;
2. Peperangan baik dinyatakan atau tidak, terorisme;
3. Pemberontakan, kerusuhan massal, huru hara, perebutan kekuasaan, gangguan sosial, pemogokan atau lock
out, pemblokiran oleh orang-orang selain personil Kontraktor atau subkontraktor;
4. Perubahan peraturan perundang-undangan nasional maupun daerah secara material;
5. Hal – hal lainnya.

PASAL 9

PERSELISIHAN

Apabila dikemudian hari timbul perselisihan dalam pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini, kedua belah pihak sepakat
untuk menyelesaikan melalui jalan musyawarah dan mufakat.

PASAL 10

KETENTUAN LAIN-LAIN

Ketentuan yang tidak tercantum dalam perjanjian harus dicantumkan dalam perjanjian terpisah yang disepakati oleh
PARA PIHAK atas dasar niat baik. Setiap adendum pada perjanjian ini harus dituangkan secara tertulis dan
ditandatangani oleh PARA PIHAK. Perjanjian ini ditujukan bagi pihak-pihak yang tercantum dalam perjanjian ini dan
pihak lain yang ditujukan dan disepakati oleh PARA PIHAK, serta tidak dapat dialihkan kepada pihak lain tanpa
kesepakatan PARA PIHAK. PARA PIHAK sepakat untuk menjaga kerahasiaan ini, kecuali bila dinyatakan untuk dibuka
berdasarkan hukum yang berlaku.

PASAL 11

KORESPONDENSI (PEMBERITAHUAN)

Sehubungan dengan pelaksanaan dari perjanjian ini, agar PARA PIHAK mengetahui, segala sesuatu yang berkaitan
dengan perjanjian ini harus disampaikan secara tertulis (baik otentik ataupun dalam bentuk digital) dan dapat dikirimkan
melalui :

PIHAK PERTAMA :

PIHAK KEDUA :

PASAL 12

KETENTUAN TAMBAHAN (ADDENDUM)

Hal-hal yang tidak atau belum diatur dalam Perjanjian Kerjasama ini akan diatur kemudian oleh PARA PIHAK berdasarkan
kesepakatan bersama dan dituangkan dalam Perjanjian Tambahan (addendum)

----------------------------------------------------------DEMIKIAN ISI PERJANJIAN INI--------------------------------------------------------------

Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) asli masing-masing sama bunyinya di atas kertas bermaterai cukup serta
mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah ditandatangani PARA PIHAK. Perjanjian ini berlaku efektif sejak tanggal
ditandatangani bersama oleh PARA PIHAK.

___________, ________________
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Maximus Tipagau ____________

Saksi-saksi:

1. __________________

2. __________________

3. __________________

4. __________________

Anda mungkin juga menyukai