Anda di halaman 1dari 5

Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal

muhamad syaiful anam 12:56:00 azolla , bibit lele , cacing , ikan lele , jual bibit azolla , Pakan Alternatif , pakan
ikan ,Perikanan

Cara memulai ternak ikan lele adalah garis-garis besar cara memulai beternak ikan terutama ikan
lele, saat ini yang paling populer adalah ternak lele sangkuriang. Kelebihan dari sangkuriang ini
adalah ketahanannya terhadap berbagai macam penyakit serta kecepatan pertumbuhannya yang
mengagumkan. Pertumbuhan lelel sangkuriang ini cepat, dalam 3 bulan seorang peternak sudah
dapat melakukan panen ikan lelel ukuran yang baik untuk dijual di pasar. Bibit lele sangkuriang
mudah didapatkan, hampir semua balai benih ikan milik pemerintah daerah menjual bibit ikan lele
sangkuriang ini

Budidaya lele adalah salah satu bisnis yang cukup menjanjikan. Dalam hal ini ikan lele yang paling
mudah dibudidayakan adalah ikan lele dumbo. Selain memiliki tekstur daging yang renyah sehingga
diminati banyak orang, ikan lele dumbo juga merupakan jenis lele yang cepat besar, dan dalam
perawatannya juga sangat mudah dilakukan.
Oleh sebab itu memelihara ikan lele di kolam terpal juga sangat layak dilakukan Dalam budidaya
ikan lele di kolam terpal dapat dijalani dengan dua tujuan, yaitu sebagai pembibitan dan juga
sebagai konsumsi. Selain itu budidaya ikan lele dengan tujuan konsumsi juga merupakan pilihan
yang tidak salah, sebab kebutuhan akan ikan lele untuk bahan konsumsi juga semakin hari semakin
meningkat pula.

Cara budidaya ikan lele di kolam terpal hampir sama saja dengan membudidayakan lele di kolam
tanah, perbedan hanya terletak pada media dan teknik pemupukan kolam lele. Kolam lele yang
paling baik adalah kolam yang sesuai antara lebar kolam dengan populasi bibit lele yang ditebar.
Semua jenis lele (sangkurinag, dubo dan lainnya) dapat dipelihara di kolam terpal. Cara membuat
kolam terpal budidaya lele. Setelah kita memastikan jumlah ikan lele yang akan kita pelihara kita
sudah bisa membuat kolam terpal dengan perosedur berikut. setalah disanitasi biarkan galian kolam
tersebut selama tiga hari. Untuk menahan terpal yang akan diisi air menjadi kolam bisa
menimbunnya dengan tanah atau dipancang dengan kayu. Terpal yang digunakan adalah terpal
yang dapat bertahan selama tiga bulan dalam rendaman air contohnya; terpal tenda atau terpal
plastik kaca tebal.

Air awal yang mengandung banyak plankton didapatkan dari kolam khusus untuk pembuatan air
plankton, caranya selain membuat galian untuk kolam terpal kita juga membuat satu kolam tanah
khusus untuk membuat air yang mengandung banyak plankton dengan cara pemupukan. Air inilah
yang dikuras dan dipindahkan ke kolam terpal. Cara kedua, membuat air plankton langsung di
kolam terpal ikan lele. Biarkan kolam terpal selama seminggu baru dimasukkan bibit lele.

Dari kedua cara pemupukan kolam terpal diatas maka untuk ikan lele cara yang paling baik adalah
cara pertama yakni melakukan pemupukan air di kolam terpisah. Memberi atap pada kolam ikan lele
sangat dianjurkan, hal ini untuk menghindari kontaminasi air hujan yang tidak baik untuk
pertumbuhan ikan lele karena air hujan mengandung asam.

Pengertian Azolla Microphylla


Manfaat Azolla Microphylla
Cara budidaya / cara mengembangkan Azolla Microphylla
Video Azolla Microphylla
Pakan alternatif lele Murah

Budidaya Iklan Lele Untuk Pembibitan


Hal yang perlu diketahui bila ingin membudidayakan ikan lele, khusus pada bidang pembibitan
adalah saat pemijahan dan penetesan telur lele. Tetapi 122 pemeliharaan bibit ikan lele juga
sebenarnya bisa dilakukan di kolam terpal, meski hal ini tidak bisa dilukan dalam jumlah polulasi
bibit yang terlalu besar. Agar bibit ikan lele cepat besar ketika memiliharanya pada kolam terpal,
maka hal yang harus dilakukan adalah memberikan makanan berupa pelet yang cukup setiap
harinya. Untuk menjadikan bibit ikan lele hingga ukuran 5-7 cm, maka perlu waktu hingga 2 bulan.

Budidaya Ikan Lele Untuk Konsumsi


Lele untuk keperluan konsumsi dapat dipelihara ketika mencapai ukuran 5-7 cm. Ukuran bibit yang
lebih besar, akan lebih baik pula untuk dibudidayakan. Budidaya ikan lele untuk konsumsi dinilai
cukup mudah, sebab ikan dengan ukuran lebih besar akan lebih tahan terhadap penyakit.
Dalam hal ini dilakukan di kolam terpal, sehingga pembuatan kolam terpal adalah hal yang paling
penting untuk dilakukan. Untuk 100 ekor ikan lele, maka kolam yang harus dipersiapkan adalah
dengan ukuran 2 x 1x 0.6 meter.
Pemeliharaan Ikan Lele
Kolam terpal yang sudah tersedia, kemudian diisi dengan air yang tidak terlalu dalam terlebih
dahulu. Seiring dengan pertambahan usia dan juga ukuran tubuh ikan lele, maka kedalaman air
kolam juga bisa dilakukan. Karena lele merupakan ikan yang senang bersembunyi di daerah
tertutup. Meski ikan lele dianggap tahan terhadap kondisi air, tetapi bila air kolam terpal tidak diganti
akan membuat kondisi air menjadi bau. Dengan kondisi air yang berbau akan membuat ikan lele
mudah diserang penyakit.
Khusus untuk ikan lele pada usia 1 bulan, perlu dilakukan seleksi dan pemisahan yang memiliki
ukuran yang berbeda.Meski Lele dumbo tahan terhadap kondisi air yang buruk ada baiknya perlu
diganti air sekitar 10-30% setiap minggu, agar kolam tidak terlalu kotor dan berbau. Penyakit pada
ikan lele mudah menyerang pada air dengan kondisi yang kotor. Pada usia satu bulan atau lebih,
maka jika diperlukan perlu dilakukan seleksi dan pemisahan lele yang memiliki ukuran yang
berbeda.
https://www.slideshare.net/buluulong/cara-budidaya-ikan-lele-di-kolam-terpal

https://www.slideshare.net/buluulong/cara-budidaya-ikan-lele-di-kolam-terpal

http://azollamagelang.blogspot.com/2013/10/cara-budidaya-ikan-lele-di-kolam-terpal.html

Anda mungkin juga menyukai