Anda di halaman 1dari 3

5 Larangan Saat Hamil dan Alasannya

Jul 29

Posted by Baby Orchestra

Rate This

Saat hamil tidak semua kegiatan atau makanan dan minuman boleh dikonsumsi oleh ibu hamil.
Ini dia penjelasan mengenai 5 larangan yang tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil.

Apapun yang dilakukan atau dikonsumsi oleh ibu hamil bisa mempengaruhi kehamilan dan
kondisi janin yang dikandungnya.

Dikutip dari Healthland.time.com, Jumat (12/11/2010) ada penjelasan mengenai 5 larangan bagi
ibu hamil, yaitu:
Alkohol

Organisasi kesehatan dunia (WHO) serta pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika
Serikat (CDC) mendorong perempuan yang sedang hamil untuk tidak mengonsumsi alkohol
setetes pun.

Hal ini karena konsumsi alkohol selama hamil dapat meningkatkan risiko keguguran dan
kelahiran prematur. Peminum alkohol berat dikaitkan dengan fetal alcohol syndrome yang
gejalanya mencakup kecacatan pada wajah, IQ rendah, keterbelakangan mental, koordinasi
buruk, perilaku agresif dan masalah lainnya.

Kafein

Kafein bisa melintasi plasenta sehingga meningkatkan laju jantung dan juga pernapasan janin.
Satu hal yang menjadi kekhawatiran adalah kafein dapat mengurangi penyerapan zat besi pada
ibu yang secara teoritis dapat memicu anemia. Karena perempuan hamil rentan terkena anemia,
maka mengonsumsi kafein bisa memberikan efek buruk dan memperparah keadaan seperti
pusing, kelelahan serta detak jantung tak teratur.

Studi tahun 2008 yang dimuat dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology
menemukan konsumsi lebih dari 200 mg kafein (sekitar 10 ons kopi) per hari bisa meningkatkan
dua kali lipat risiko keguguran pada usia kehamilan 71 hari. Studi lainnya menunjukkan
konsumsi kafein terkait dengan cryptorchidism (testis yang tidak turun) pada bayi laki-laki.

Hot tubs (berendam air panas)

Tujuannya adalah menghindari peningkatan suhu inti tubuh yang dapat mempengaruhi
perkembangan janin dan risiko keguguran terutama selama trimester pertama, dan berendam air
panas juga dapat memicu terjadinya dehidrasi serta meningkatkan denyut jantung. Karenanya
mandi kolam air panas atau sauna sebaiknya dihindari.

Selain itu perempuan yang tinggal di iklim panas harus lebih berhati-hati agar tidak terlalu panas
dengan cara tinggal di dalam rumah, menggunakan AC serta menghindari udara panas.

Mewarnai rambut

Sebuah studi tahun 2005 yang didukung oleh National Institute of Health menemukan hubungan
antara ibu yang mewarnai rambut sebelum atau selama hamil bisa meningkatkan risiko
neuroblastoma, yaitu salah satu jenis kanker pada anak. Namun penyebab pastinya belum dapat
diketahui dengan jelas, sehingga perlu dilakuakn studi lebih lanjut.

Meski demikian American Pregnancy Association menuturkan sedikit pewarna yang bersentuhan
dengan kulit ibu bisa diserap oleh tubuh dan masuk ke dalam aliran darah.

Perjalanan udara
Beberapa kondisi kesehatan tertentu selama hamil bisa menimbulkan risiko saat melakukan
perjalanan udara. Sebagai contoh, hipertensi selama hamil (preeclampsia) dapat meningkatkan
risiko penggumpalan darah yang nantinya berujung pada trombosis vena (deep vein thrombosis).

Sementara itu studi tahun 1999 menemukan pekerja udara memiliki risiko lebih tinggi
mengalami keguguran selama trimester pertama. Karenanya sebelum ibu hamil bepergian
menggunakan pesawat, pastikan untuk memeriksa kondisi kesehatan dan janin yang
dikandungnya terlebih dahulu.

Anda mungkin juga menyukai