Anda di halaman 1dari 3

Visum et Repertum. VER/ KS.

146 / III/ 2013/ RUMKIT


Halaman 1 dari 3

SURAT KETERANGAN VISUM ET REPERTUM


KORBAN HIDUP
Bagian Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal (IKFM)
RS Pendidikan Universitas Hasanuddin
Jl. Tamalanrea No. 90 Makassar- Indonesia

PRO JUSTITIA
Nomor Surat Keterangan VeR : KS.146/ III/ 2013

I. Surat Permintaan VeR (SPV) -----------------------------------------------------------------------


a) Nomor Surat Keterangan VeR : B / 76 / III / 2013 / SPKT --------------------------
b) Hari, tanggal dan Waktu SPV diterima: hari jumat, tanggal delapan bulan
Maret tahun dua ribu tiga belas pukul nol satu lewat empat puluh lima menit
Waktu Indonesia Tengah ------------------------------------------------------------------
c) Pihak yang membuat SPV (penyidik) : Muh. Arfah, Inspektur Polisi Dua, NPR
62000043, tertanggal delapan bulan Maret tahun dua ribu tiga belas. ---------
II. Laporan Visum et Repertum (VeR)----------------------------------------------------------------
a) Hari, tanggal dan Waktu Pemeriksaan VeR : hari jumat, tanggal delapan
bulan maret tahun dua ribu tiga belas pukul nol satu lewat empat puluh lima
menit Waktu Indonesia Tengah ------------------------------------------------------------
b) Identitas Pasien/Korban: (KTP/SPV)------------------------------------------------------
1. Nama Korban : Junaedi -------------------------------------------------------
2. Tanggal Lahir/Umur : 56 tahun------------------------------------------------------
3. Alamat :Jl.Sungai limboto no.127 Makassar. ------------------
4. Bukti Identitas : Tidak dicantumkan-----------------------------------------
5. No Bukti Identitas : Tidak dicantumkan-----------------------------------------
c) Hasil Pemeriksaan -----------------------------------------------------------------------------
1. Anamnesis : Korban diantar oleh polisi dan temannya. Menurut
pengakuan korban; korban diserang dan dipukul sekitar dua puluh menit
yang lalu pada bagian leher belakang dan beberapa anggota tubuh
lainnya oleh seorang tetangganya dengan menggunakan parang. Dua
hari lalu, korban sempat memarahi anak tetangganya tersebut karena
kedapatan memanjat pagar rumah korban. Sebelum kejadian pemukulan
ini, korban sedang santai bersama temannya sambil minum minuman
kopi. Menurut pengakuan temannya, saat penganiayaan terjadi korban
terjatuh satu kali, tidak ada pingsan ataupun muntah setelah kejadian.
Baju yang dikenakan korban sudah diganti karena saat kejadian banyak
bercampur darah. --------------------------------------------------------------------------
2. Pemeriksaan Fisik :------------------------------------------------------------------------
1. Keadaan umum : kesadaran penuh, GCS 13 (E3M5V5). ---------------
Tekanan darah seratus per delapan puluh milimeter air raksa, nadi
seratus dua belas kali permenit, napas dua puluh delapan kali
permenit, dan suhu tiga puluh lima derajat selsius. ---------------------------

Ke. Hal 2. 2. Pakaian ....…. 1


Visum et Repertum. VER/ KS. 146 / III/ 2013/ RUMKIT
Halaman 2 dari 3

2. Pakaian : Tampak korban mengenakan baju kaos berwarna hitam dan


celana jeans panjang berwarna biru, bercampur darah dan bekuan
darah. -------------------------------------------------------------------------------------
3. Kepala : tidak ditemukan kelainan.------------------------------------------------
4 Wajah : kelopak mata atas sebelah kanan tampak satu memar
berwarna kemerahan berukuran panjang enam sentimeter, lebar tiga
koma lima sentimeter, bentuk memar mengikuti kelopak mata atas,
berbatas tegas. Gerakan bola mata terbatas, pupil isokort ( sama),
refleks cahaya menurun, dengan ketajaman penglihatan (visus) enam
per sepuluh. Ada perdarahan pada selaput mata putih. ---------------------
Mata sebelah kanan tidak ditemukan kelainan. -------------------------------
5. Leher : tampak satu luka terbuka di daerah leher kiri bagian belakang
berukuran panjang lima sentimeter, lebar dua sentimeter dan
kedalaman luka merata sepanjang sejajar kulit. Kedalaman luka tiga
koma delapan sentimeter, Ujung kanan luka terletak dua sentimeter
dari garis tengah tubuh bagian belakang dan dua sentimeter dari batas
bawah rambut. Ujung kiri luka terletak delapan sentimeter dari garis
tengah tubuh belakang dan tiga sentimeter dibawah garis mendatar
telinga. Ujung kiri luka runcig, ujung kanan runcing. Tepi luka rata,
tebing luka terdiri dari kulit, otot, lemak dan tulang, tidak terdapat
jembatan jaringan, Dasar luka tamapak tulang, terdapat pula
perdarahan aktif dan bekuan darah. Apabila luka dirapatkan panjang
luka enam sentimeter dan membentuk satu garis lurus tanpa celah
dengan kedua ujung luka membentuk titik. Sekitar luka bersih tidak ada
memar. Menggunakan kaca pembesar (lup), tampak rambut halus
sekitar tepi luka tidak terpotong. Pada perabaan sekitar luka terdapat
krepitasi.----------------------------------------------------------------------------------
6. Dada, perut dan pinggang : tidak ditemukan kelainan. ----------------------
7.Anggota gerak atas: terdapat satu luka terbuka pada lengan bawah
kanan bagian belakang (posterior), berukuran panjang empat
sentimeter, lebar satu koma tiga sentimeter, kedalaman luka merata
sepanjang sejajar kulit, kedalaman luka tiga koma dua sentimeter.
Ujung atas luka terletak dua puluh satu sentimeter dari batas bawah
siku kanan sedangkan ujung bawah luka terletak dua sentimeter dari
batas atas pergelangan tangan kanan. Sudut ujung luka atas lancip
dan sudut ujung luka bawah lancip. Tepi luka rata, tebing luka terdiri
dari kulit, otot, lemak, dan tulang. Tidak terdapat jembatan jaringan.
Dasar luka terdiri tulang, terdapat perdarahan aktif. Apabila dirapatkan
panjang luka empat koma tiga sentimeter, membentuk garis lurus
tanpa celah dengan kedua ujung luka membentuk titik. Sekitar luka
bersih tidak ada memar. Perabaan ada krepitasi. Menggunakan kaca
pembesar (lup), tampak rambut halus sekitar tepi luka tidak terpotong.
Lengan bawah kanan tidak dapat digerakkan. --------------------------------
Tangan sebelah kiri tidak ditemukan kelainan. --------------------------------
8. Anggota gerak bawah : tidak ditemukan kelainan. ----------------------------

Ke. Hal 3. 3. Pemeriksaan ......


2
Visum et Repertum. VER/ KS. 146 / III/ 2013/ RUMKIT
Halaman 3 dari 3

3. Pemeriksaan Penunjang: Rontgen kepala dan lengan kanan bawah,


pasien menolak. (terlampir) -------------------------------------------------------------
4. Diagnosis Kerja: -----------------------------------------------------------------------------
1. Penyebab damage (cedera) yang langsung (A-1): Sesuai ciri luka
bacok pada leher belakang dan lengan bawah kanan ---------------------
Penyebab dasar (A-2): kekerasan akibat trauma tajam. -------------------
Penyebab kontribusi lainnya (B) : - ----------------------------------------------
2. Penyebab damage (cedera) yang langsung (A-1): luka memar
(hematom) pada mata sebelah kanan-------------------------------------------
Penyebab dasar (A-2): kekerasan akibat trauma tumpul. -----------------
Penyebab kontribusi lainnya (B): - -----------------------------------------------
5. Pengobatan dan tindakan : pasang infus, rawat luka (debridement), injeksi
TT, jahit luka,obat analgetik dan antibiotik. Rawat inap (pasien menolak;
terlampir). ------------------------------------------------------------------------------------
6. Prognosis dari penyakit/damage : cedera menyebabkan penyakit dan
dapat menimbulkan maut atau cacat berat. ----------------------------------------
7. Odontogram (kasus gigi) : tidak ditemukan kelainan-------------------------------
III. Penutup ----------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikian Surat keterangan ini dibuat berdasarkan dengan penguraian yang
sejujur – jujurnya dan menggunakan pengetahuan yang sebaik – baiknya
serta mengingat sumpah pada saat menerima jabatan.----------------------------------
--------------
a. Tempat, hari dan tanggal dikeluarkan surat VeR : Makassar, hari sabtu, tanggal
sembilan bulan Maret tahun dua ribu tiga belas. -------------------------------------------
b. Nama lengkap dan Nomor Induk Kepegawaian dr / drg yang diberi wewenang
pelayanan kesehatan : Annisa Anwar Muthaher/ NIM: C20911301 --------------------
c. Jabatan dan kompetensi dari (b) : Dokter Forensik dari Bagian Ilmu Kedokteran
Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
Makassar-----------------------------------------------------------------------------------------------
d. Tanda tangan:

Annisa Anwar Muthaher


NIM: C20911301

IV. Lampiran Pemeriksaan--------------------------------------------------------------------------------


a. Lampiran foto : Dilampirkan sebanyak tiga foto berwarna terdiri dari satu foto kepala
bagian belakang, satu foto daerah wajah dan satu foto tangan kanan bagian bawah. -
b. Lampiran video : - ----------------------------------------------------------------------------------------
c. Lampiran lain–lain : - ------------------------------------------------------------------------------------

Anda mungkin juga menyukai