Anda di halaman 1dari 2

SCM adalah kumpulan proses yang mengatur pengadaan, perpindahaan,penyimpanan dari material, part,

barang jadi, informasi dan uang daru hulu ke hilir sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi tujuan global.

Proses Pada SCM :

1. Pengadaan (Procurment) : Adalah suatu proses di SCM yang mengadakan barang-barang antara
suplier dan manufacture yang akan di siapkan sebelum ke proses perpindahan, dan penyimpanan.
2. Perpindahan (Movement) : proses setelah pengadaan yaitu perpindahan, perpindahan berlaku
secara 2 arah. Perpindahan yang dimaksud bisa berupa uang, informasi, maupun barang.
3. Penyimpanan (Storage) : penyimpanan ini adalah proses terakhir dari SCM sebelum diserahkan ke
costumer. Dimana disini akan terjadi proses penyimpanan barang ataupun material antara supplier
dengan manufacture.

Contoh Proses supply chain :

Misalkan alur pabrik pembuatan baju :

– pertama kali pabrik pembuatan baju menerima kain dari supplier pabrik produksi kain. (supplier)

– setelah mendaptkan kain pabrik baju kemudian mengelolah kain tersebut didalam pabrik untuk
memproses barang tersebut dari bahan mentah menjadi bahan jadi berupa baju. (manufacture)

– setelah produk baju telah selesai diolah kemudian masuk kedalam tahap distributor atau proses
pengiriman. Di tahap ini baju akan dikirimkan ke para agen. (distributor)

– tahap selanjutnya produk baju sampai ke tangan agen, untuk dikirim ke kios-kios setempat.
(wholeseler)

– tahap berikutnya produk baju sampai ke kios-kios untuk dipasarkan kepada konsumen. (retailer)
– dan tahap terakhir produk baju sampai ke tangan konsumen disini konsumen melakukan pembayaran.
dari pembayaran tersebut alur produksi baju pun kembali berulang. Uang yang diterima dari konsumen akan
kembali ke kios, dari kios kembali ke agen, dari agen kemudian proses dikirim melalui distributor, dari
distributor kemudian kembali ke pabrik untuk modal produksi, dan yang terakhir kembali ke supplier. (end
customer)

Perbedaan antara Supply Chain dan Value Chain

 Supply Chain adalah rantai supply yang lebih berfokus pada aktivitas persediaan bahan baku (contoh
: pemesanan, penerimaan bahan baku). Dari hulu ke hilir mulai dari pengadaan, penyimpanan, dan
perpindahan.

Anda mungkin juga menyukai