Print 1 LAPORAN MASALAH MANAJEMEN KEPERAWATAN Kel 2
Print 1 LAPORAN MASALAH MANAJEMEN KEPERAWATAN Kel 2
OLEH :
KELOMPOK II
A. Orientasi
B. Pengkajian
Pengkajian dilaksanakan selama satu minggu mulai tanggal 11-16 April 2016.
Dari hasil pengkajian didapatkan beberapa masalah di ruang rawat inap Stella
4 antara lain :
Hasil Pengkajian
Analisa hasil pengkajian yang dilakukan dengan mempelajari secara seksama
informasi-informasi yang diperoleh melalui berbagai pendekatan yaitu
meliputi:
1. Observasi
Dari hasil observasi yang dilakukan selama 6 hari di ruangan Stella IV
ditemukan bahwa standart asuhan keperawatan menurut NANDA NIC
NOC belum dilakukan secara optimal .
2. Wawancara
Setelah dilakukan wawancara dengan kepala ruangan, diperoleh
gambaran bahwa perawat ruangan memiliki ketidaksepahaman tentang
1
pelaksanaan standart asuhan keperawatan menurut NANDA NIC NOC di
ruangan Stella IV masih melaksanaan asuhan keperawatan menggunakan
Dongues.
3. Perhitungan Ketenagaan
a. Rata-rata jumlah pasien setiap hari 45 pasien (Stella IV A dan IV B)
b. Ruang stella IV merupakan ruang rawat penyakit dalam dan bedah
sehingga setiap pasien membutuhkan lama waktu perawatan
sebanyak.. jam/hari
c. Pasien yang dirawat inap mayoritas dengan tingkat ketergantungan
sedang (partial care)
d. Jumlah tenaga keperawatan Stella IV = 29 orang
4. BOR lantai Stella IV.
∈𝑃
BOR =∈𝑇𝑇 X 100 %
40
BOR = 55 X 100 %
BOR = 72,72 %
b. Loss day :
Jumlah hari minggu dalam 1 tahun+cuti+hari besar
X Jumlah perawat tersedia
Jumlah hari kerja efektif
Contoh :
𝟓𝟐+𝟏𝟐+𝟏𝟖
x 29
𝟑𝟔𝟓−𝟖𝟐
𝟖𝟐 𝒙 𝟐𝟗
=8,4atau 8 orang
𝟐𝟖𝟑
2
c. Non Nursing Job :
(Jumlah tenaga keperawatan + loss day) X 25%
Contoh :
29 +5 x 25 % = 1 orang
Sehingga jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan adalah 29+ 6 +1
= 36 orang
3
C. Distribusi Hasil Pengolahan Data Masalah Manajemen Keperawatan di
Ruang Stella 4
1. Karakteristik Perawat
Diagram I
Distribusi Karakteristik Perawat Berdasarkan Umur di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
UMUR PERAWAT
0%
28% 33%
< 25 tahun
25-30 tahun
39% > 30 tahun
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritasrentang usia perawat berada antara 25-
30tahunsebanyak 7 orang (39%).
Diagram II
Distribusi Karakteristik Perawat Berdasarkan Pendidikan Terkahir
diStella Lantai 4 RSU Sari Mutiara Medan 2016
PENDIDIKAN TERAKHIR
11% 0% 0%
SPK
DIII Keperawatan
89% S1 Keperawatan
4
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas perawat berpendidikan DIII Keperawatan sebanyak
16 orang (89%).
Diagram III
Distribusi Karakteristik Perawat Berdasarkan Masa Kerja di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
< 5 tahun
5-10 tahun
83% >10 tahun
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritasmasa kerja perawat < 5 tahun sebanyak 15 orang
(83%).
2. Kinerja Perawat
Diagram IV
Kinerja Perawat Dalam Manajemen Waktu Pemberian Obat Pada Pasien
diStella Lantai 4 RSU Sari Mutiara Medan 2016
5
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas perawat selalu tepat waktu dalam pemberian obat
pada pasien sebanyak 8 orang (44%), terdapat sebanyak 3 orang (17%)
perawat yang kadang-kadang tepat waktu dalam pemberian obat pada pasien.
Diagram V
Kinerja Perawat Dalam Pemilahan Sanpah di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas perawat berpendapat setuju dalam pemilahan sampah
di rumah sakit sebanyak 13 orang (73%), sementara terdapat 1 orang (5%)
perawat yang kurang setuju dalam pemilahan sampah di rumah sakit
sebanyak.
Diagram VI
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Pengkajian Standar Asuhan Keperawatan
menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Pengkajian
10%
cukup
90%
kurang
6
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
pengkajian menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC
sebanyak 18 orang (62%).
Diagram VII
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Diagnosa Standar Asuhan Keperawatan
menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Diagnosa
10%
cukup
90% kurang
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
diagnose menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC sebanyak
18 orang (62%).
Diagram VIII
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Intervensi Standar Asuhan Keperawatan
menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Intervensi
10%
cukup
90% kurang
7
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
intervensi menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC
sebanyak 18 orang (62%).
Diagram IX
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Implementasi Standar Asuhan Keperawatan
menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Implementasi
10%
cukup
90% kurang
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
implementassi menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC
sebanyak 16 orang (55 %).
Diagram X
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Evaluasi Standar Asuhan Keperawatan
menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Evaluasi
10%
cukup
90% kurang
8
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
evaluasi menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC sebanyak
22 orang (83 %).
Diagram XI
Kinerja Perawat Dalam Pelaksanaan Pendokumentasian Standar Asuhan
Keperawatan menurut NANDA NIC NOC di Stella Lantai 4A
RSU Sari Mutiara Medan 2016
Pendokumentasian
10%
cukup
kurang
90%
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas kinerja perawat kurang baik dalam melaksanakan
evaluasi menurut standart asuhan keperawatan NANDA NIC NOC sebanyak
26 orang (90%)
10%
cukup
90% kurang
9
Dari diagram di atas terlihat bahwa di Stella Lantai 4 RSU Sari Mutiara
Medan 2016, mayoritas responden menyatakan puas sebanyak 10 orang
(60%).
10
D. Analisa SWOT
PEMBERIAN OBAT
1. Perawat Stella 4 selalu 1. Sebanyak 17% perawat 1. Ada kemauan perawat 1. Ketidaktepatan dalam
melakukan cek ulang waktu stella 4 tidak memberikan untuk berubah pemberian dosis akan
pemberian obat yang tertera obat sesuai jadwal yang 2. Adanya kerja sama menyebabkan penyembuhan
dalam catatan pemberian ditentukan, misalnya antara perawat klien
obat. menaikkan jam pemberian pelaksana, kepala 2. Penggunaan jarum suntik
2. Perawat stella 4 selalu obat. ruangan, kepala secara berulang pada pasien
melakukan cek ulang 2. Perawat ruangan stella 4 keperawatan dan yang sama dapat
program terapi pengobatan tidak melakukan direktur Rumah Sakit. menimbulkan terjadinya
dari dokter. pemberian obat injeksi infeksi nosokomial.
3. Perawat ruangan stella 4 sesuai SOP. Contohnya: 3. Banyaknya rumah sakit yang
melakukan cek ulang pada saat menginjeksi tidak memiliki perawat yang
tanggal kedaluarsa obat. membuka ampul obat kompeten.
4. Perawat ruangan stella 4 didepan pasien secara
selalu memperhatikan langsung.
simbol “a.c” atau ante
cimum (obat diminum 1 jam 3. Perawat ruangan stella 4a
sebelum makan) dan “p.c” stella menggunakan jarum
11
atau post cimum (obat suntik untuk pasien yang
diminum 1 jam setelah sama.
makan). 4. Sebanyak 17 % perawat
5. Sebanyak 44 % perawat ruangan stella 4 kadang-
ruangan stella 4 selalu kadang mencuci tangan
memperhatikan sebelum melakukan
kontraindikasi pemberian pemberian obat.
obat.
PEMILAHAN SAMPAH
Strenght (Kekuatan) Weakness (Kelemahan) Oportunity (Peluang) Threats (Ancaman)
1. Sebanyak 95 % memiliki 1. Perawat ruangan stella 4 1. Ada kemauan perawat 1. Jika tidak dilakukan
pengetahuan baik tentang rumah sakit tidak untuk berubah pemilahan sampah maka akan
pemilahan sampah menerapkan pembuangan 2. Adanya kerja sama menyebabkan terjadinya
sampah pada tempat antara perawat infeksi nosokomial.
pembuangan sampah medis pelaksana, kepala
dan non medis. ruangan, kepala
keperawatan dan
direktur Rumah Sakit.
12
STANDART ASUHAN KEPERAWATAN NANDA NIC NOC
Strenght (Kekuatan) Weakness (Kelemahan) Oportunity (Peluang) Threats (Ancaman)
1. Sebanyak 10 % peraat 1. Sebanyak 90 % perawat kurang 1. Ada kemauan perawat 1. Tidak terkumpulnya data
melakukan pengkajian secara dalam melakukan pengkajian untuk berubah primer pada pasien
lengkah terutama dalam pengkajian 2. Adanya kerjasam 2. Tidak ditemukan
2. Sebanyak 10 % perawat triase primer aantara perawat masalah keperawatan
melakukan diagnosa dari 2. Sebanyak 90 % perawat kurang pelaksana, kepala 3. Terjadinya resiko infeksi
pengumpulan data lengkap baik dalam rencana tindakan ruangan, kepala pada pasien
dengan cukup dan sebagian tidak sesuai prioritas masalah keperawatan dan 4. Pasien masuk rumah
perawat melakukan diagnosa 3. Sebanyak 90 % perawat direktur Rumah Sakit. sakit kembali akibat
keperawatan baik melakukan implementasi tidak 1) Adanya mahasiswa tidak ada evaluasi dan
3. Sebanyak 10 % peraat cukup memperhatikan prinsip aseptik profesi Ners dan pendokumentasian
dalam melakukan evaluasi dan antiseptik dan tidak sesuai praklinik yang praktek di 1) Ada tuntutan tinggi dari
Internal dengan SOP(Standart ruang rawat inap RSU masyarakat untuk
1) Merupakan rumah sakit Operasional Prosedur) Sari Mutiara Medan. pelayanan yang lebih
umum swasta Tipe B 4. Sebanyak 90 % perawat kurang 2) Adanya kerjasama yang professional
2) Merupakan Rumah Sakit baik dalam melakukan evaluasi baik antara mahasiswa 2) Persaingan antara rumah
dengan system manajemen 5. Sebanyak 90 % perawat kurang Ners dengan perawat sakit swasta yang
13
terbuka baik dalam melakukan ruangan semakin ketat
3) Mempunyai sarana dan pendokumentasian. 3) Adanya kerjasama antara 3) Makin tingginya
prasarana untuk pasien dan 6. Sebagai perawat belum institusi Ners dengan kesadaran masyarakat
tenaga kesehatan memahami tentang peran dan Rumah Sakit akan hukum
4) Mempunyai standar asuhan fungsinya 3. Adanya 4) Adanya tanggunggugat
keperawatan 7. Pembagian uraian tugas yang kerjasama dari pasien yang merasa
5) Memiliki perawat dengan belum jelas tidak puas dengan
tingkat pendidikan Ners dan 8. Belum memiliki pembagian pelayanan Rumah sakit
D-III Keperawatan tugas sesuai dengan struktur
6) Ada kemauan perawat untuk organisasi ruangan
berubah
7) Adanya prosedur
pendelegasian tugas masing-
masing tim kerja Rumah
Sakit
8) Jumlah tenaga yang
dibutuhkan sudah sesuai.
Eksternal
1) Memiliki UU Keperawatan
14
No. 38 Tahun 2014
4. Memiliki organisasi yang sah
yaitu PPNI
Prioritas Masalah
1. Pemberian Obat - Mensosialisasikan kembali untuk mensterilkan terlebih dahulu barang habis
pakai (bak injeksi, neirbeken) sebelum digunakan.
- Merekomendasikan kepada kepala ruangan untuk mensosialisasikan tentang
penting nya injeksi sesuai SOP.
- Merekomendasikan spulling jarum suntik sebelum pemakaian ulang dan
menempelkan label obat di tiap spuit.
15
2. Pemilahan Sampah - Merekomendasi untuk mengganti tempat sampah yang rusak
- Menyediakaan Label pada setiap tong sampah yang ada di ruangan stella 4
- Menyediakan plastik berwarna kuning (infeksius) dan berwarna hitam
(domestik) pada setiap tindakan asepsis
3 19-20 April 2016 Standart Asuhan - Merekomendasikan kepada kepala ruangan untuk mensosialisasikan
Keperawatan belum kembali tentang penting nya dilakukan standart asuhan keperawatan
optimal dan tidak dberdasarkan NANDA NIC NOC
berdasarkan NANDA
NIC NOC
16