1.

KONFIGURASI KULIT ATOM

Pengisian atau penempatan elektron pada kulit-kulit atom

Untuk menentukan konfigurasi elektron harus mengetahui jumlah elektron maksimum pada
masing- masing kulit atom.

Jumlah elektron maksimum untuk masing-masing kulit atom dirumuskan dengan

n : Kulit ke 2n2
kulit k elektron maksimum : 2x 12 = 2 elektron

kulit L elektron maksimum : 2 x 22 = 8 elektron

kulit M elektron maksimum : 2 x 32 = 18 elektron

kulit N elektron maksimum : 2 x 42 = 32 elektron

kulit O dst elektron maksimum : sama seperti kulit N

konfigurasi elektron dimulai dari kulit yang tingkat energinya paling rendah yaitu kulit yang paling
dekat dengan inti atom (kulit K ).

Aturan pengisian elektron pada masing-masing kulit atom :

 Kulit K :
Diisi 1 elektron jika atom memiliki elektron =1elektron
Diisi 2 elektron jika atom memiliki elektron ≥ 2 elektron
 Kulit L :
Diisi sisa dari kulit K jika sisanya < 8 elektron
Diisi 8 elektron jika sisa elektron dari kulit K ≥ 8 elektron
 Kulit M :
Diisi sisa dari kulit L jika sisanya < 8 elektron
Diisi 8 elektron jika sisa elektron dari kulit L ≥ 8 elektron dan < 18 elektron
Diisi 18 elektron jika sisa elektron dari kulit L ≥ 18 elektron
 Kulit N :
Diisi sisa dari kulit M jika sisanya < 8 elektron
Diisi 8 elektron jika sisa elektron dari kulit M ≥ 8 elektron dan < 18 elektron
Diisi 18 elektron jika sisa elektron dari kulit M ≥ 18 elektron dan < 32 elektron.
Diisi 32 elektron jika sisa elektron dari kulit M ≥ 32 elektron
 Kulit O dst Aturan sama seperti kulit N
Contoh
Konfigurasi elektron dari :
K L M N O
1. 23 Na : 2 8 1
11

2. 31P : 2 8 5
15

3. Sn : 2 8 18 18 4
50

ELEKTRON VALENSI :
Adalah elektron yang terletak pada kulit terluar suatu atom
K L M N O

1. 23 Na : 2
11
8 1 Elektron valensi

2. 31P : 2 8 5
15

Sn : 2 8 18 18
50
2. KONFIGURASI SUB KULIT ATOM

Langkah-langkah penulisan konfigurasi elektron:

1. Menentukan jumlah elektron dari atom tersebut. Jumlah elektron dari atom unsur
sama dengan nomor atom unsur tersebut.

2. Menuliskan jenis subkulit yang dibutuhkan secara urut berdasarkan diagram curah
hujan pada gambar 2 yaitu : 1s- 2s- 2p- 3s- 3p- 4s- 3d- 4p- 5s- 4d- 5p- 6s- 4f- 5d- 6p-
7s- 5f- 6p- 7p- 8s
3. urutan tingkat energi dari yang paling rendah ke yang paling tinggi adalah sebagai
berikut :

4. Mengisikan elektron pada masing-masing subkulit dengan memperhatikan jumlah

elektron maksimumnya, maka sisa elektron dimasukan pada subkulit berikutnya.