5 April 2019

Kimia/FMIPA
Ekspresi gen (200 minutes)

• Konsep
• Vektor ekspresi
• Sistem ekspresi dalam prokariot

1
Genotip dan fenotip

2
Sifat organisme

3
Konsep dogma central
• Konsep biologi molekuler
→ dari Francis Crick pada
1985.
• Dogma central → transfer
informasi genetik dari DNA
ke protein terjadi melalui
beberapa langkah :
– Replikasi
– Transkripsi
– Translasi dan produksi
protein.

4
 Proses ekspresi gen

• Proses ekspresi gen digunakan oleh semua makhluk hidup :

– Eukariot
– Prokariot (bakteri dan arkea)
– Virus
• Proses ekspresi untuk menghasilkan mesin makromolekul untuk
kelangsungan hidupnya.
• Beberapa tahapan dalam proses ekspresi gen:
– Transkripsi → penyambungan atau splicing RNA
– Translasi dan modifikasi pasca-translasi dari protein
• Dalam genetika, ekspresi gen merupakan tingkat paling mendasar yang
mana genotip memunculkan fenotip → sifat yang dapat diamati.
• Kode genetik yang disimpan dalam DNA ditafsirkan oleh ekspresi gen, dan
sifat-sifat ekspresi tersebut memunculkan fenotip organisme.
5
Konsep

• Ekspresi gen → rangkaian

proses penggunaan informasi
dari suatu gen untuk sintesis
produk gen fungsional.
• Produk-produk tersebut dapat
berupa :
– Protein
– Gen penyandi non-protein:
• transfer RNA (tRNA)
• gen RNA inti kecil
(snRNA)
• tRNA dan snRNA → produk RNA
fungsional.

6
Proses ekspresi gen

7
Lokasi ekspresi gen dalam sel

8
Replikasi DNA
• DNA harus dapat menggandakan
diri (replikasi) sebelum diwariskan
• Harus sama/tetap antar generasi
(basa-basa DNA harus selalu
komplementer; A=T dan G=C)
• Replikasi berjalan secara
antiparallel (ujung 5’ ke ujung 3’)
• Enzim yang dibutuhka selama
proses replikasi
– Enzim topoisomerase → melonggarkan
pilinan dan memperbaiki rotasi DNA
heliks ganda
– Enzim helikase → mengkatalisis untuk
membuka DNA heliks ganda
– DNA polimerase → menjalin
penambahan basa-basa nukelotida dan
pemanjangan untai DNA yang
komplementer terhadap cetakan DNA

9
Pola replikasi

• Pola replikasi terjadi

secara semikonservatif
yaitu masing-masing
untai DNA parental
bertindak sebagai
cetakan (template)
• Primase → RNA
polimerase yang
mensintesis primer

10
 Pola replikasi

Leading strand → yang disintesis secara kontinyu dalam arah 5’→ 3’ oleh DNA polymerase
Lagging strand → yang disintesis secara tidak kontinyu. Primase mensintesis RNA primer
yang kemudian diperpanjang oleh DNA polymerase untuk membentuk fragmen Okazaki
11
Replikasi

12
Transkripsi DNA

13
Tahap-tahap transkripsi

14
Tahap elongasi dalam transkripsi

15
Transkripsi dan translasi

16
Translasi

17
Ribosom

18
Informasi dalam mRNA

19
Kode genetik

20
Transfer RNA (tRNA)

21
 Tahap-tahap translasi

1. Inisiasi
2. Elongasi
3. Terminasi

22
Step 1: Inisiasi

23
 Step 2: elongasi
(penambahan asam amino baru)

24
Step 3: terminasi

25
Vektor
• Vektor → wahana/kendaraan/agen
pembawa fragmen DNA masuk ke
dalam sel makhluk hidup (sel
inang) yang berfungsi untuk
memperbanyak fragmen DNA dan
dapat diekspresikan dalam sel
inang tersebut
• Vektor kloning harus dapat
disambungkan atau menyatu
dengan fragmen DNA yang ingin
ditransfer, kemudian dapat
dimasukkan ke dalam sel

26
 Jenis-jenis vektor

plasmid 5 macam vektor

• Plasmid
• Bakteriofage lambda
• Kosmid → vektor yang diturunkan
dari plasmid yang mengandung
ujung kohesif (cos) dari fage atau
molekul hibrid antara fage dan
plasmid
• Kromosom bakteri buatan
• Kromosom khamir buatan →
diperlukan untuk mengklon DNA
Bakteriofage lambda yang ukurannya besar

cosmid 27
Vektor ekspresi

• Vektor ekspresi → vektor

yang digunakan untuk
membawa potongan DNA
penyandi protein atau
potongan DNA penyandi
protein ditransplantasikan
ke suatu plasmid
• Teknik yang digunakan
untuk mempelajari fungsi
protein

28
Perbedaan ekspresi gen dalam prokariot
dan eukariot

29
Kode genetik

30
 Kode genetik universal
namun ada beberapa pengecualian

31
Perbedaan ekspresi gen pada prokariotik
dan eukariotik

32
Sistem transkripsi pada prokariotik

33
Promoter

34
35
36
RNA polimerase mengikat promoter

37
Lac Operon

38
Lac operon

39
Lac operon

40