STMIK LOMBOK

LEMBAR PENGESAHAN NASKAH PUBLIKASI

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah dengan judul :

“ Sistem Informasi Pembuatan Manifest Muatan Kapal Berbasis Dekstop dan Mobile “

Oleh :
Muhammad Hasyin Basri
SI 11140029

Telah dibaca dengan seksama dan telah dianggap memenuhi standar ilmiah, baik
jangkauannya maupun kwalitasnya, sebagai Naskah Publikasi Tugas Akhir/Skripsi
Jenjang pendidikan Sarjana (S1)
Pembimbing:
Tanda Tangan Nama Terang

1. Khairul Imtihan, S.Kom., M.Kom

NIDN. 0826098701

2. Maemun Saleh, S.Kom

NUP. 9908419990

Naskah Publikasi Ini telah diserahkan kepada Program Studi Sistem Informasi STMIK
Lombok dan telah diterima sebagai syarat untuk memenuhi jenjan pendidikan Sarjana
(S1).

Praya,
Ketua Program Studi Sistem Informasi (SI)
Tanda Tangan Nama Terang

Maulana Ashari, S. Kom., M.Kom

Nik. 88.041012.02
Sistem Informasi Pembuatan Manifest Muatan Kapal Berbasis Dekstop Dan
Mobile (Studi Kasus : PT. Mentari Sejati Perkasa)

Muhammad Hasyin Basri, Khairul Imtihan, Maemun Saleh

Sistem Informasi , STMIK Lombok

Jln. Basuki Rahmat No. 105 Praya Lombok Tengah Phone: (0370) 653109 Kode Post :
653109
Hasyin@mentariline.com Khairulimtihan31@gmail.com

ABSTRACT

PT. Mentari Sejati Perkasa is a national company that is engaged in

shipping cargo, which has several activities including loading and unloading
activities, in making manifest or data on ship cargo still by hand writing by filling
in the form with the cargo, the results are then recapitulated and re-using
Microsoft Excel in the report recapitulation and reporting process sometimes
takes a long time because it waits for the results of the form to be filled with
mutants, the validation process and the delivery of reports that result in cost
overruns every time the loading and unloading activities are carried out. To
simplify the creation of manifests (ship cargo data), a system is needed to
facilitate the recording of shipload data, search for shipload data, recapitulation
of shipload data, making reports and sending reports to the head office.
In designing the system using the System Development Life Cycle (SDLC)
method. This model is an approach to systematic software development, with
several stages, namely: planning, analysis, design, implementation, testing and
maintenance with the method of analysis of the PIECES Method by identifying
and solving problems that occur by analyzing performance, information,
economy, control , efficiency, and service.
With the existence of a manifest information system at PT. Mentari Sejati
Perkasa can be used as an alternative to processing manifest data and database
system manifest information can store manifest data so that data search and
reporting is automatically carried out through the database.

Keywords: Information Systems, Manifest, SDLC, Shiploads.

ABSTRAK
PT. Mentari Sejati Perkasa adalah perusahaan nasional yang bergerak dalam
bidang pelayaran cargo, yang terdapat beberapa kegiatan diantaranya yaitu
kegiatan bongkar muat barang, dalam pembuatan manifest atau data muatan kapal
masih dengan cara tulis tangan yaitu dengan mengisi formulir teli muatan, hasil
isian tersebut kemudian direkap dan ktik ulang menggunakan Microsoft Excel
dalam proses rekapitulasi dan pembutan laporan terkadang membutuhkan waktu
yang lama karna menunggu hasil isian formulir teli mutan, proses validasi dan
pengiriman laporan yang mengakibatkan pembengkakan biaya dalam setiap kali
kegiatan bongkar muat. Untuk mempermudah dalam pembuatan manifest (data
muatan kapal), diperlukan sebuah sistem yang dapat mempermudah dalam
pencatatan data muat kapal, pencarian data muat kapal, rekapitulasi data muat
kapal, pembuatan laporan dan pengirimina laporan ke kantor pusat.
Dalam perancangan sistem menggunakan metode System Development Life
Cycle (SDLC). Model ini merupakan sebuah pendekatan terhadap pengembangan
perangkat lunak yang sistematik, dengan beberapa tahapan, yaitu: perencanaan,
analisis, perancangan, implementasi, pengujian dan pemeliharaan dengan metode
analisis Metode PIECES dengan mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan
yang terjadi dengan menganalisa performance, information, economy, control,
eficiency, dan service.
Dengan adanya sistem informasi manifest pada PT. Mentari Sejati Perkasa
secara terkomputerisasi dapat digunakan sebagai alternative pengolahan data
manifest dan database sistem informasi manifest dapat menyimpan data manifest
sehingga pencarian data dan pelaporan secara otomatis dilakukan melalui
database.

Kata Kunci : Sistem Informasi, Manifest, SDLC, Muatan Kapal, Sistem

Informasi Manifest
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi informasi disesuaikan dengan kebutuhan
organisasi, dimana dalam perkembangan teknologi informasi sebuah
organisasi saling berinteraksi untuk menghasilkan suatu informasi yang
berguna bagi kelangsungan hidup sebuah organisasi. Teknologi Informasi di
era globalisasi sudah merambah keberbagai bidang dan sektor usaha salah
satunya dalam bidang pelayaran cargo. Perkembangan teknologi informasi juga
membutuhkan sumber daya yang kompeten dibidangnya supaya tetap terjaga
keutuhannya dan dari hasil informasi tersebut dapat dikembangkan menjadi
informasi yang lebih baik. (Falahani, 2013).
PT. Mentari Sejati Perkasa adalah perusahaan nasional yang bergerak dalam
bidang pelayaran cargo, yang terdapat beberapa kegiatan diantaranya yaitu
kegiatan bongkar muat barang, dalam pembuatan manifest atau data muatan kapal
masih dengan cara tulis tangan yaitu dengan mengisi formulir teli muatan, hasil
isian tersebut kemudian direkap dan ktik ulang menggunakan Microsoft Excel
dalam proses rekapitulasi dan pembutan laporan terkadang membutuhkan waktu
yang lama karna menunggu hasil isian formulir teli mutan, proses validasi dan
pengiriman laporan yang mengakibatkan pembengkakan biaya dalam setiap kali
kegiatan bongkar muat.
Untuk mempermudah dalam pembuatan manifest (data muatan kapal),
pembuatan dan pembutan laporan diperlukan sebuah sistem yang dapat
mempermudah dalam pencatatan data muat kapal, pencarian data muat kapal,
rekapitulasi data muat kapal, pembuatan laporan dan pengirimina laporan ke
kantor pusat, sehingga dibutuhkan “Sistem Informasi Pembuatan Manifest
Muatan Kapal berbasis Dekstop dan Mobile”, dengan tujuan untuk mempermudah
dan mempercepat proses pendataan muatan dan mempercepat proses pembuatan
manifest muatan, pembuatan laporan dan pengiriman laporan ke kantor pusat.

2. Tinjauan Pustaka
Nurcahyawati, (2017) “Sistem Pengolahan Dokumen Ekspor Muatan Kapal
Berbasis Web” Saat ini, terjadi kerusakan maupun kehilangan dokumen SI
(Shipping Instruction) sebanyak 5% karena shipper mengirimkan dokumennya
dalam bentuk kertas yang harus di input kembali oleh bagian dokumen ekspor.
Selain itu, shipper tidak dapat memantau status pengiriman muatannya sehingga
harus menelpon bagian customer service maka mengurangi kecepatan customer
service terhadap pelayanan pelanggan lainnya. Pada proses pelaporan akhir
kegiatan ekspor, bagian dokumen hanya mengarsip dokumen manifest dan
mempetakan dalam periode satu bulan. Aplikasi ini akan dibuat berbasis web yang
terdiri dari fitur input data shipping instruction, fitur pemantauan status
pengiriman muatan, dan fitur pelaporan akhir dalam bentuk grafik. Dengan
adanya aplikasi ini, pihak shipper dapat melakukan input data shipping instruction
secara langsung ke dalam website, selain itu pihak shipper juga dapat memantau
posisi/status muatannya saat sedang dikirim kepelabuhan tujuan. Kepala cabang
juga dapat melihat laporan kegiatan ekspor secara real time.
 Agustina, (2013) “Sistem Informasi Perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal
Laut Pada PT. Tirang Jaya Samudera Semarang”. Perusahaan Ekpedisi Muatan
Kapal Laut adalah perusahaan jasa yang mengurus muatan kapal laut. Proses
muatmeliputi menyewakan peti kemas/container, mengangkut container
kepelabuhan, menumpuk barang di pelabuhan, sampai menaikkan keatas kapal.
Sedang proses bongkar meliputi menurunkan container dari kapal, mengirim ke
tujuan. Proses bongkar muat barang dipelabuhan Tanjung Emas Semarang
semakin meningkat. Hal ini harus diikuti oleh meningkatnya
kinerja perusahaan Ekpedisi Muatan Kapal Laut, salah satunya adalah PT Tirang
Jaya Samudera. Salah satu cara yang dilakukan oleh PT. Tirang Jaya Samudera
adalah merubah sistem informasi perusahaan dan memaksimalkan sumber daya
komputer yang ada diperusahaan. Hal ini dikarenakan pada perusahaan sejenis
minim sumber daya manusia yang mengurusi administrasi karena kebanyakan
adalah pekerja lapangan. Oleh karena itu penelitian ini akan membuat sebuah
sistem informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Permograman akan dibuat
menggunakan VisualBasic 6.0 dengan database MySql.
Susilowati, dan Mulyani (2003) “Pembuatan Sistem Informasi Perusahaan
Pelayaran Nusantara PT. X”. PT. ”X" adalah perusahaan pelayaran yang bergerak
di bidang menyediakan jasa kapal. Perusahaan ini berbeda dengan EMKL
(Expedisi Muatan Kapal Laut). Perusahaan pelayaran adalah badan usaha yang
menyediakan transportasi laut (penyedia jasa kapal), sedangkan EMKL adalah
badan usaha yang menyediakan jasa untuk mengatur berbagai dokumen yang
dibutuhkan dan mengoperasikan barang dari konsumen ke perusahaan pelayaran
yang menyediakan kapal. Transportasi laut sangat dibutuhkan untuk mengirimkan
barang-barang dari satu tujuan ke tujuan lainnya. PT.”X" dalam melakukan
kegiatan usaha mengalami kesulitan dalam administrasi penginputan,
penyimpanan, pengiriman, dan penerimaan semua data transaksi. Maka dari itu
sangat berguna jika dibuat suatu sistem informasi yang dapat membantu
perusahaan pelayaran. Transaksi yang dikerjakan meliputi penginputan dan
pencetakan data master, penginputan dan pencetakan voyage, konosemen,
manifest, nota, dan kwitansi. Setelah melalui serangkaian proses pengembangan
sistem informasi perusahaan pelayaran maka dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi yang dibuat dapat membantu proses penginputan data, pencetakan data,
pengiriman data ke cabang tujuan, penerimaan data dari cabang tujuan, dan
didapatkan laporan laporan perusahaan per periode.
Nurdianto, dan Winarmo (2017) “Perancangan Sisem Informai Pencatatan
Bongkar Muat Kapal Di PT. Putra Segara Abadi” PT. Putra Segara Abadai adalah
sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pelayaran yang bertempat di
kabupaten Ketapang Kalimantan Barat. Sekarang ini, pencatatan bongkar muat
kapal merupakan suatu kegiatan khusus untuk menyediakan informasi data
bongkar muat kapal ke pelabuhan. Untuk mengefektifkan dan mengefisiensikan
fungsi penyediaan informasi tersebut, diperlukan suatu sistem informasi yang
khusus untuk mencatat dan menyediakan data serta menghasilkan informasi yang
akurat kepada pihak yang berwenang dalam penyelenggaraan dasar pengambilan
keputusan pimpinan. Saat ini dalam menghasilkan informasi data bongkar muat
kapal, PT Putra Segara menggunakan Microsoft Excel sebagai tools pencatatan
data tersebut.Adapun pencatatan yang dimaksud yakni apabila kapal tersebut
masuk k pelabuhan maka bagian administrasi langsung memberikan formulir
bongkar muat barang kepada pihak pemilik kapal. Setelah pihak pemilik kapal
tersebut menyerahkan ke bagian administrasi dan pada akhir bulan (seterlah 30
hari kerja) bagian administrasi akan merekapitulasi seluruh formulir yang ada
dengan menggunakan excel. Setelah melakukan penelitian, adapun yang menjadi
beberapa kekurangan sistem saat ini adalah sebagai berikut:
1. Pencatatan transaksi berdasarkan formulir yang diberikan memerlukan
waktu yang lama ± 10 menit untuk setiap transaksi.
2. Penyajian informasi kurang akurat.
3. Terdapat Redudancy dokumen
Berdasarkan dengan hasil yang diperoleh di atas, maka yang menjadi
masalah dalam penelitian ini yakni kurangnya efektivitas dan efisiensi dalam hal
kinerja bagian administrasi dalam mencatat data bongkar muat kapal sehingga
menghasilkan produktivitas kinerja yang rendah. Hal ini disebabkan karena
pencatatan atau proses rekapitulasi membutuhkan waktu yang relatif lama.
Penelitian tentang perancangan sistem informasi telah banyak dilakukan dalam
beberapa tahun terakhir seperti perencanaan strategis sistem informasi pada PT
Dok & Perkapalan Kodja Bahari cabang Palembang [6];; perancangan sistem
informasi manajemen [8]; dan masih banyak lagi, telah menunjukkan efektivitas
dan efisiensi yang baik dalam hal penyajian informasi dengan menggunakan
sistem khusus tersebut. Adapun yang menjadi kelebihan pencatatan system
informasi perkapalan dengan menggunakan visual basic dan my sql yakni dapat
membantu meningkatkan kinerja, produktivitas serta efisiensi pegawai bagian
administrasi yang ada pada PT. Putra Segara.Oleh karena itu, diharapkan dengan
adanya penelitian ini dapat membantu pihak bersangkutan dari segi proses
pencatatan data bongkar muat kapal sampai menyajikan informasi yang akurat,
tepat dan cepat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Fadilah, dan Nofriani (2015)” Aplikasi Pengolahan Data Bongkar Muat
Barang Pada PT. Musi Prima Karsa Palembang”. PT Musi Prima Karsa
Palembang adalahan perusahaan yang bergerak dibidang Jasa Angkutan Bongkar
Muat Barang. PT Musi Prima Karsa Palembang memiliki permasalahan pada
bagian bongkar muat barang di pelabuhan yaitu melakukan perekapan data-data
bongkar muat barang secara manual dengan cara mengumpulkan berkas-berkas
yang dibutuhkan dikarenakan belum adanya aplikasi khusus yang dapat
mendukung proses pengolahan data bongkar muat barang di PT Musi Prima Karsa
Palembang. Proses pengrekapan data tergolong rumit dikarenakan banyak berkas-
berkas yang harus direkap lalu berkas tersebut dicatat kedalam buku lalu direkap
kembali ke Microsoft excel. Sering terjadi keterlambatan dalam Perekapan data
karena pada saat mau merekap data masih menggunakan cara manual yaitu
dengan mengumpulkan beberapa berkas dan data yang diperlukan sehingga masih
melihat berkas atau data tersebut satu persatu, sehingga membutuhkan waktu yang
lama.