Anda di halaman 1dari 3

-Perdagangan gelap global yang melibatkan produksi, pendistribusian dan

penjualan zat-zat yang dilarang dan termasuk dalam undang-undang larangan


narkoba. Perdagngan narkotika dapat dikatakan suatu kejahatan transnational
apabila kegiatannya melibatkan banyak negara dan terdapat pelaku yang
menjalankan perdagangan tersebut.

Narkotika sendiri adalah suatu obat-obatan yang dalam pemakaiannya harus


dalam pengawasan dokter atau menggunakan resep-resep yang diberikan oleh
tim medis untuk pengobatan.

-Dalam keluarga narkotika, terdapat beberapa obat-obatan yang paling dicari


dan diminati, yaitu antara lain : Marijuana (Ganja), Cocain, dan Heroin, morfin,
dan opium

-Sebuah laporan PBB telah menyatakan bahwa "perdagangan global obat-


obatan terlarang menghasilkan sekitar US $ 321,6 miliar pada tahun 2003."
Dengan GDP dunia sebesar US $ 36 triliun di tahun yang sama, perdagangan
obat-obatan terlarang diperkirakan mencapai hampir 1% dari total
perdagangan global Konsumsi obat-obatan terlarang tersebar luas di seluruh
dunia.

-Perdagangan narkoba dianggap sebagai pelanggaran serius di seluruh dunia.


Hukuman biasanya tergantung pada jenis obat (dan klasifikasi di negara
tempat orang tersebut diperdagangkan), jumlah yang diperdagangkan, di mana
obat tersebut dijual dan bagaimana obat tersebut didistribusikan. Jika obat
tersebut dijual kepada orang di bawah umur, maka hukumannya akan lebih
berat.

-Keterkaitan DT dengan keamanan nasional adalah:

 Narkoba merupakan salah satu pemicu kriminalitas, yang di Amerika


Serikat disebut oleh Menlu Hillary Clinton sebagai kekerasan narkoba.
Hal ini terjadi akibat bisnis narkoba memutar uang dalam jumlah besar,
sehingga persaingan antar kelompok sering terjadi dalam
memperebutkan pasar atau mengamankan jalur pengederan dan
penyelundupan.
 Kasus pencucian uang (ekonomi)
 Pada tahun 1970-an, berbagai gerakan separatisme di dunia
menggunakan perdagangan narkoba sebagai sarana mendanai
perjuangan separatisme. Belakangan muncul beberapa kasus adanya
beberapa kelompok teroris yang memanfaatkan narkoba sebagai bagian
dari kegiatan pengumpulan dana terorisme, seperti yang dilakukan
kelompok Taliban di Afghanistan dan Pakistan. Dari sinilah kemudian
muncul istilah narcoterrorism.

-Penyelundupan narkoba biasanya diganjar dengan hukuman berat di banyak


negara. Hukuman bisa termasuk penyitaan aset, penahanan dengan periode
yang lama atau bahkan hukuman mati.

-Dalam usaha memerangi narkotika terdapat beberapa cara. Contohnya negara


seperti Amerika Serikat, China serta PBB melakukan kerjasama dalam
menanggulangi peredaran narkotika dengan cara menandatangi perjanjian
untuk mengurangi pasokan narkotika di beberapa negara dalam konfrensi
Denhag.

Contoh lain adalah ASEAN yang benar-benar berusaha untuk memberantas


kejahatan ini. Hal yang mereka lakukan adalah membuat forum khusus untuk
menangani hal ini. forum tersebut antara lain:

a) ASEAN Experts Group Meeting on the Prevention and


Control of Drug Abuse

b) Asean Senior Officiasl on Drugs Matters (ASOD)

c) Senior Official Meeting on Transnational Crime (SOMTC)

d) ASEAN and China Cooperative Operations in Response to


Dangerous Drugs (ACCORD)

e) ASEAN-EU Sub-Committe on Narctics

-Perdagangan narkoba yang semakin berkembang di seluruh dunia telah


menjadi salah satu isu global mengenai kejahatan transnasionalisme.
mobilisasi narkoba ke seluruh dunia seakan menjadi semakin mudah dengan
adanya globalisasi sebagai faktor pendorong. globalisasi yang menjadi tren
pasca berakhirnya perang dingin membuat akses mobilisasi narkoba semakin
mudahdicapai. Perkembangan teknologi komunikasi dan transportasi
menjadikan perdagangan ilegal narkoba semakin berkembang dengan begitu
cepat dan meluas. meskipun dengan berbagai cara pencegahan dan
pemberantasan narkobatelah dilakukan oleh banyak negara melalui berbagai
kerjasama, baik secara global maupun di tingkat regional namun belum
mampu untuk membongkar jaringan-jaringan internasional yang sangat
terorganisasi.

Bisnis perdagangan narkoba yang sudah semakin terorganisir dan


memiliki jaringan hampir di seluruh dunia tidak dapat diberantas hanya dengan
usaha darimasing-masing negara. Perlu diadakan kerjasama antarnegara untuk
memberantas kejahatan transnasionalisme ini.

Diperlukan komitmen dan peran serta kerjasama yang bukan hanya dari
pemerintah, namun juga masyarakat internasional untuk menangani
perdagangan ilegal narkoba.

Anda mungkin juga menyukai