Anda di halaman 1dari 5

Cara Remote Router MikroTik via Internet (Studi Kasus GPON

Indihome)
Posted on March 30, 2017 adminPosted in MikroTik

Pengguna Internet yang berlangganan Internet tipe personal pada umumnya memiliki kendala saat
akan melakukan remote dari Internet terhadap perangkat-perangkat jaringan yang dimilikinya.
Sehingga diperlukan dilakukan konfigurasi sehingga remote Router MikroTik via Internet dapat
dilakukan. Masalah ini lebih disebabkan karena untuk pelanggan personal, pada umumnya Internet
Service Provider akan menempatkan perangkat berupa modem maupun GPON pada sisi
pelanggannya. Perangkat modem inilah yang membatasi akses pengguna tadi saat akan melakukan
remote dari Internet. Kondisi ini banyak ditemukan pada pengguna Internet yang ingin
menambahkan Router MikroTik pada jaringannya, dan ingin melakukan remote dari jaringan luar
(via Internet) terhadap Router MikroTik tadi.
Topologi yang umum digunakan saat pengguna menambahkan Router MikroTik terlihat pada
gambar berikut ini.

Gambar di atas merupakan contoh jaringan Internet dari Indihome, dimana pelanggan
menambahkan Router MikroTik pada interface LAN dari Modem GPON. Dan seperti terlihat pada
gambar tersebut, akses ke Router MikroTik dari Internet akan terhalang oleh Modem GPON.
Sehingga diperlukan cara untuk melakukan remote Router MikroTik dari Internet melalui Modem
GPON. Perlu diketahui bahwa IP Address publik yang bisa digunakan untuk keperluan romote tetap
akan berada pada interface WAN milik modem GPON. Router MikroTik tetap akan menggunakan IP
Address private pada interface ether1.
Ada beberapa cara yang mungkin bisa dilakukan, namun pada artikel ini konfigurasi yang dilakukan
adalah dengan memanfaatkan fitur DMZ pada Modem GPON. Fitur DMZ dapat membuat traffic
yang masuk pada interface WAN dari Modem GPON akan diteruskan ke Router MikroTik, sehingga
akses remote terhadap Router MikroTik via Internet, cukup dilakukan dengan melakukan remote
melalui interface WAN dari Modem GPON.
Adapun asumsi yang digunakan pada artikel ini, adalah asumsi bahwa Router MikroTik sudah bisa
mengakses Internet dan sudah bisa memberikan akses Internet pada beberapa komputer client
yang terhubung pada interface ether2. Jika Anda masih kesulitan untuk membuat Router MikroTik
terhubung ke Internet, mungkin Anda bisa membaca artikel Konfigurasi Dasar Router MikroTik pada
web site ini.
Adapun tahapan konfigurasi lengkap untuk melakukan remoter Router MikroTik via Internet dapat
dijabarkan sebagai berikut.

Konfigurasi DMZ pada Modem GPON


Tahapan pertama adalah mengaktifkan fitur DMZ pada Modem GPON. Pada contoh skenario ini
modem yang digunakan adalah modem Alcatel Lucent. Konfigurasi DMZ terletak pada
menu Security > DMZ and ALG. Anda tinggal mencentang fitur DMZ dan memasukkan IP
Address ether1 dari Router MikroTik, seperti pada gambar berikut ini.

Sampai pada tahapan ini, sebenarnya Router MikroTik sudah dapat diakses dari Internet melalui IP
Address publik yang ada di interface WAN milik modem GPON. Namun, untuk pelanggan personal,
IP Address tersebut selalu berganti-ganti (dinamik), sehingga sulit untuk melakukan konfigurasi jika
ternyata IP Address tersebut berubah.

Konfigurasi IP Cloud pada Router MikroTik


Untuk mengatasi perubahan IP Address publik yang selalu terjadi, maka perlu dilakukan konfigurasi
IP Cloud pada Router MikroTik. Konfigurasi ini dilakukan pada Router MikroTik dengan
menggunakan perintah berikut ini.

1 [admin@MikroTik] > ip cloud set ddns-enabled=yes update-time=yes


2 [admin@MikroTik] > ip cloud force-update
1 [admin@MikroTik] > ip cloud print
2 ddns-enabled: yes
3 update-time: yes
4 public-address: 36.83.128.109
5 dns-name: 40d0021db772.sn.mynetname.net
6 status: updated
7 warning: DDNS server received request from IP 36.83.128.109 but your local IP was 192.168.1.3; DDN
Bila ingin menggunakan WinBox, maka konfigurasi dapat dilakukan melalui menu IP > Cloud,
seperti gambar berikut ini.

Setelah melakukan konfigurasi di atas, maka berapapun IP Address publik yang didapatkan oleh
modem GPON, maka IP Address tersebut akan dikenal sebagai
domain 40d0021db772.sn.mynetname.net (perhatikanlah bagian DNS Name pada konfigurasi IP
Cloud). Sehingga untuk melakukan remote Router MikroTik via Internet, Anda cukup menggunakan
alamat tersebut, dan domain tersebut dapat diisikan pada WinBox saat akan melakukan remote,
seperti pada gambar berikut ini.
Sampai pada tahapan ini, maka seharusnya Anda dapat dengan mudah melakukan remote Router
MikroTik via Internet dengan menggunakan alamat domain,
seperti 40d0021db772.sn.mynetname.net pada contoh skenario ini.

Menggunakan CNAME
Jika Anda memiliki sebuah domain, maka konfigurasi CNAME pada domain tersebut dapat
digunakan untuk mempermudah penggunaan domain 40d0021db772.sn.mynetname.net yang
relatif panjang dan sulit untuk diingat. Pada contoh ini,
domain 40d0021db772.sn.mynetname.net akan dipetakan menjadi domain lab.ilmujaringan.com,
seperti terlihat pada gambar berikut ini.

Dengan konfigurasi CNAME, maka Anda tidak perlu lagi menggunakan domain yang sulit untuk
mengakses Router MikroTik tadi. Pada contoh ini, jika ingin melakukan remote, cukup dengan
menggunakan domain lab.ilmujaringan.com.

Tips
Untuk memaksa Router MikroTik selalu melakukan update pada fitur IP Cloud, maka dapat
ditambahkan konfigurasi scripting dan scheduler. Contoh berikut adalah konfigurasi yang akan
memaksa Router MikroTik untuk melakukan update IP Cloud setiap 2 jam. Ini akan mencegah
ketidakakuratan hubungan antara domain dengan IP Address publik di modem GPON (yang
kemungkinan bisa saja berganti).
1 /system script
2 add name=ip-cloud owner=admin policy=\
3 ftp,reboot,read,write,policy,test,password,sniff,sensitive source=\
4 "/ip cloud force-update"

1 /system scheduler
2 add interval=2h name=ip-cloud-schedule on-event=ip-cloud policy=\
3 ftp,reboot,read,write,policy,test,password,sniff,sensitive start-date=\
4 sep/15/2016 start-time=07:00:00

Anda mungkin juga menyukai