Anda di halaman 1dari 18

NAMA : ENDANG HERWANTO

NO.PESERTA : 19330218010055

TUGAS AKHIR M5
Setelah Saudara mendalami materi mata kegiatan: model-model pembelajaran, media
pembelajaran, pengembangan bahan ajar, dan terakhir perencanaan pembelajaran,
kemampuan memahami kompetensi pedagogik hampir purna. Untuk mengukur tingkat
kepurnaan tersebut, kerjakan tugas berikut:
1. Susun perangkat pembelajaran mata pelajaran yang Saudara ampu untuk satu
kompetensi dasar. Adapun perangkat pembelajaran yang dimaksud terdiri dari: a.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang mengaktifkan peserta didik b. Mendesain
atau membuat media pembelajaran yang relevan (minimal media presentasi dengan
powerpoint)
2. Anda telah mempelajari beberapa model pembelajaran berbasis SCL yang juga relevan
dengan pendekatan saintifik. Silakan Anda memilih satu model (misalnya model
kooperatif Jigsaw) dan catatlah sintaknya (langkah-langkah pembelajarannya).
Kemudian, bukalah YouTube dan temukan video tentang penerapan model
pembelajaran kooperatif Jigsaw. Amati dengan cermat bagaimana sintak model
kooperatif Jigsaw tersebut dilaksanakan, Kemudian jelaskan apakah sintak model
kooperatif Jigsaw dalam video tersebut sesuai dengan catatan sintak model
pembelajaran kooperatif Jigsaw Anda?

Kerjakan secara mandiri tugas ini, kemudian kirimkan hasilnya dalam bentuk file PDF atau
MS Word
Jawab

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Baras


Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Materi Pokok : Matriks
Alokasi Waste : 2 x 45 men it (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Pertemuan Kompetensi Dasar Indikator

1 3.4 Mendeskripsikan konsep 1. Menjelaskan konsep matriks.


matriks sebagai representasi
2. Menentukan unsur-unsur
numerik dalam kaitannya
matriks.
dengan konteks nyata.
3. Menentukan ordo matriks

4.6 Menyajikan model 1. Terampil menyajikan masalah


matematika dari suatu nyata ke dalam bentuk matriks
masalah nyata yang berkaitan dengan terlibat secara aktif,
dengan matriks. bekerjasama, dan toleran
pada proses pemecahan
masalah yang berbeda dan
kreatif.

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui proses pengamatan, bertanya, mengumpulkan informasi dan diskusi


peserta didik dapat:
1. Menjelaskan konsep matriks.
2. Menentukan unsur-unsur matriks.
3. Menyajikan masalah konstektual ke dalam bentuk matriks dengan terlibat
secara aktif, bekerjasama, dan toleran pada proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.

A. Materi Pembelajaran

Fakta
1. Masalah kontekstual yg berkaitan dengan matriks.
2. Contoh data rekening listrik atau telepon, daftar klasemen Liga Spanyol.

Konsep
Matriks

Prinsip

Matriks adalah susunan bilangan yang diatur menurut aturan baris dan kolom dalam
suatu susunan berbentuk persegipanjang. Susunan bilangan itu diletakkan di dalam
kurung biasa “( )” atau kurung siku “[ ]“.
Biasanya pelabelan suatu matriks dinyatakan dengan huruf kapital, misalnya A,
B,
C, D, ..., dan seterusnya. Secara umum, diberikan matriks
A,

aij bilangan real, menyatakan elemen matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j, i =
1,
2, 3, .., m; j = 1, 2, 3, …, n .
Am×n : m menyatakan banyak baris matriks A.
n menyatakan banyak kolom matriks A.

Notasi m × n, menyatakan ordo (ukuran) matriks A,

Prosedur
1. Langkah-langkah mengidentifikasi unsur-unsur matriks

F. Metode Pembelajaran
1. Model : Discovery Learning
2. Pendekatan : Saintifik
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok,tanya jawab, dan penugasan

G. Alat/Media/Bahan
1. Alat/media : lcd projector
2. Bahan ajar : Buku Matematika pegangan guru, Buku Matematika pegangan siswa

H. Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 15 menit
berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya
2. Siswa menerima informasi tentang pembelajaran
yang akan dilaksanakan dengan materi yang
memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
3. Siswa menerima informasi tentang tujuan,
manfaat, dan langkah pembelajaran serta metode
yang akan dilaksanakan
Inti Fase I 55 Menit
Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
1. Siswa Mengamati potongan Koran/surat kabar yang
menampilkan klasemen sementara Liga Sepakbola,
contoh:

2. Siswa mencatat informasi apa saja yang diperoleh


dari data klasemen yang disajikan
3. Siswa diminta menyajikan data tersebut dalam
bentuk baris dan kolom, dengan menghilangkan
judul baris dan kolom
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Fase II
Problem statemen (pertanyaan/identifikasi masalah)
Siswa menyimak pertanyaan yang diajukan guru:
Susunan bilangan yang terdiri atas baris dan kolom
dalam matematika dikenal dengan konsep apa?

Fase III
Data collection (pengumpulan data)
1. Siswa menyimak tugas yang diberikan guru untuk
mengumpulkan contoh fenomena, fakta dan
menyajikannya dalam bentuk data
2. Secara berkelompok siswa mencari/mengumpulkan
contoh fenomena, fakta yang terkait dengan data
yang disajikan dalam bentuk baris dan kolom.

Fase IV
Data processing (pengolahan data)

2. Secara berkelompok siswa mendiskusikan data yang


ditemukan pada kegiatan sebelumnya dan
menyajikan dalam bentuk baris dan kolom
3. Secara berkelompok siswa menyajikannya hasil
diskusinya ke dalam kertas plano sebagai bahan
presentasi.

Fase V
Verification (pembuktian)
1. Guru meminta perwakilan setiap kelompok untuk
menyajikan/mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya masing-masing.
2. Kelompok lain menanggapi sajian dari perwakilan
kelompok tertentu.

Fase VI
Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi)
Berdasarkan arahan dan bimbingan guru, siswa
menyimpulkan data yang diperoleh dalam bentuk
susunan bilangan yang terdiri atas baris dan kolom
itulah yang disebut dengan MATRIKS
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Penutup 1. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah 20 menit
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan
materi.
2. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
3. Guru memberikan tugas mandiri
4. Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
I. Penilaian

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran


dan saat diskusi
a. Terlibat aktif dalam
pembelajaran.
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.

2. Pengetahuan

1. Dapat menentukan elemen Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas


baris dan kolom masalah individu dan
matriks yang diberikan. kelompok
2. Dapat menentukan ordo
matriks dari masalah yang
diberikan
3. Dapat menuliskan dalam
bentuk matriks dari
permasalahan konstektual.

3. Keterampilan

a. Terampil menyajikan dalam Pengamatan Penyelesaian tugas


bentuk matriks dari (baik individu maupun
permasalahan kontekstual. kelompok)

J. Sumber Belajar
1. Buku Matematika pegangan siswa Kemendikbud Tahun 2013
2. Buku Matematika pegangan guru Kemendikbud Tahun 2013
K. instrumen penilaian hasil belajar
Tes tertulis

Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat !

1. Tante Ros menjual makanan ringan di 4 kantin sekolah . Berikut ini adalah tabel
banyaknya makanan yang dijual:

Keripik Kacang Biskuit

50 50 35
Kantin A

25 50 40
Kantin B

30 60 50
Kantin C

25 70 65
Kantin D

a. Sebutkan elemen-elemen tiap barisnya


..………………………………………………………………………………………………………………………………
b. Sebutkan elemen-elemen tiap kolomnya
…..……………………………………………………………………………………………………………………………
c. Sajikan data tersebut dalam bentuk matriks
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…..……………………………………………………………………………………………………………………………
d. Ordo matriks di atas adalah ……………………………………………………..………………………………

2. Diberikan matriks-matriks sebagai berikut . Tentukan ordo matriks berikut.

( ) ()
2 4 0
A= 1 2 B= 5 C=( 9 1 0 )
0 2 2

( ) ( ) ( )
1 0 0 1 2 3
D= 1 4 E= 0 1 0 F= 2 1 5
8 0
0 0 1 3 5 1

………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Dari matriks-matriks berikut mana yang sama ?, Jelaskan.

( )
−1 0
A=( 2 0 1
−1 3 2
B= )
1
1
2
( )
4−2 0 1
−sin 9 00 cos 1800
C=
−3+2
12
4
2
D= (cos 00 sin3 0 0 )
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………

Catatan:
Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk
jawaban akhir, tetapi juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman,
komunikasi matematis (ketepatan penggunaan simbol dan istilah), penalaran
(logis),
serta ketepatan strategi memecahkan masalah.

Baras, 26 Januari 2019


Mengetahui
Kepala SMK Negeri 2 Baras Guru Mata Pelajaran
Matematika

H. WAHIDIN, S.Pd ENDANG HERWANTO , S.Si


NIP. 196802231992031007 NIP. -
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : ....................................................

Kelas/Semester : ...................................................

. Tahun Pelajaran :

.................................................... Waktu Pengamatan

: ....................................................

Indikator perkembangan sikap: aktif, bekerjasama, toleran


1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh
dalam menyelesaikan tugas
2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum
ajeg/konsisten
3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas secara terus-menerus dan
ajeg/konsisten

Bubuhkan tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Aktif Bekerjasama Toleran


No Nama
BT MT MB MK BT MT MB MK BT MT MB MK
1

3
4
5
.

Keterangan :

BT = Belum Tampak
MT = Mulai Tampak
MB = Mulai Berkembang
MK = Mulai Membudaya
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : ....................................................

Kelas/Semester : ...................................................

. Tahun Pelajaran :

.................................................... Waktu Pengamatan :

....................................................

Indikator terampil menerapkan konsep matriks dalam menyajikan masalah kontekstual.


1. KT (kurang terampil) jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep matriks
dalam menyajikan masalah kontekstual.
2. T (terampil) jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep
matriks dalam menyajikan masalah kontekstual tetapi belum tepat.
3. ST (sangat terampil) jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan
konsep matriks dalam menyajikan masalah kontekstual sudah tepat.

Bubuhkan tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Keterampilan
Menerapkan Konsep/Prinsip dan Strategi
No Nama
Penyelesaian Masalah
KT T ST
1
2

Keterangan :

KT = Kurang Terampil T = Terampil ST = Sangat Terampil


2. Dengan pendekatan saintifik. Silakan Anda memilih satu model (misalnya model
kooperatif Jigsaw) dan catatlah sintaknya (langkah-langkah pembelajarannya).
Kemudian, bukalah YouTube dan temukan video tentang penerapan model
pembelajaran kooperatif Jigsaw. Amati dengan cermat bagaimana sintak model
kooperatif Jigsaw tersebut dilaksanakan, Kemudian jelaskan apakah sintak
model kooperatif Jigsaw dalam video tersebut sesuai dengan catatan sintak
model pembelajaran kooperatif Jigsaw Anda?
Jawab :

Langkah-langkah model pembelajaran kooperatif jigsaw


1. Elliot Aronson (2008) mengemukakan ada 10 langkah mudah dalam jigsaw, yaitu:
a. Membagi 5 atau 6 siswa menjadi satu kelompok jigsaw yang bersifat heterogen.
b. Menetapkan satu siswa dalam kelompok menjadi pemimpin
c. Membagi pelajaran menjadi 5 atau 6 bagian
d. Setiap siswa dalam kelompok mempelajari satu bagian pelajaran
e. Memberi waktu pada siswa untuk membaca bagian materi pelajaran yang telah
ditugaskan kepadanya.
f. Siswa dari kelompok jigsaw bergabung dalam kelompok ahli yang mempunyai
materi yang sama, dan berdiskusi
g. Kembali ke kelompok jigsaw
h. Siswa mempresentasikan bagian yang dipelajari pada kelompoknya.
i. Kelompok jigsaw mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas.
j. Diakhir kegiatan siswa diberikan soal untuk dikerjakan mengenai materi.

2. https://youtu.be/hQikeQF7Jrg
Setelah mengamati video diatas bahwa model kooperatif jigsaw hampir
sesuai dengan catatan sintak model pembelajaran kooperatif jigsaw yang saya
tulis dan saya mengikuti langkah-langkah model pembelajaran kooperatif jigsaw
elliot aronson (2008) akan tetapi di dalam video tersebut tidak ada satu kegiatan
yang tidak ada dalam pembelajaran kooperatif jigsaw elliot aronson (2008) yaitu
diakhir kegiatan siswa di berikan soal untuk dikerjakan mengenai materi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai