Topologi Jaringan

Deskripsi

Topologi jaringan komputer adalah sebuah langkah dalam menghubungkan antara komputer satu
dengan komputer lainnya sehingga membentuk suatu jaringan yang saling terhubung baik melalui
kabel maupun nirkabel. Dengan adanya topologi dapat mepermudah dalam mengaplikasian suatu
jaringan.

Ada beberapa jenis topologi dalam mengimplementasikan jaringan komputer yaitu topologi Bus,
topologi Star, topologi Ring, topologi Mesh. Yang digunakan dalam percobaan kali ini menggunakan
topologi Star. Topologi star merupakan bentuk topologi yang menggunakan pusat dari node tengah
ke setiap pengguna. Setiap Node berkomunikasi secara langsung dengan node tengah. Traffic data
mengalir dari node ke node tengah dan dialirkan kembali.

Dalam percobaan ini, perangkat yang dibutuhkan yaitu 3 buah PC / laptop, sebuah MikroTik sebagai
router, serta sebuah TPLink yang digunakan sebagai akses internet. Ketiga PC terhubung dengan
router secara nirkabel yang sudah memiliki akses internet dari TPLink. Masing-masing PC memiliki
peran yang berbeda. PC1 sebagai monitoring jaringan dengan menggunakan tools LibreNMS. PC2
digunakan sebagai server untuk melayani service, dan PC3 sebagai klien. Perangkat router
(MikroTik), PC2 (service) dan PC3 (klien) dipantau melalui PC1 (LibreNMS) sehingga didapatkan
beberapa informasi yang akan diteruskan melalui notifikasi telegram.
Konfiguasi IP pada PC1 sebagai klien.
Konfigurasi IP pada PC2 sebagai server untuk service.

Konfigurasi IP PC3 sebagai monitoring.

IP address yang digunakan PC1
IP address yang digunakan PC2
IP address yang digunakan PC3
Tes koneksi dari PC1 terhadap PC2 dan PC3

Tes koneksi dari PC2 terhadap PC1 dan PC3

Tes koneksi dari PC3 terhadap PC1 dan PC2

Simulasi pengiriman pesan

Ubuntu 16.06 LTS

Achievement :

- Topologi jaringan yang dibuat dapat saling terhubung.

- Ubuntu desktop sebagai klien sudah terinstal.
- Mencoba menginstal docker dan pada ubuntu yang terclone. (Belum berhasil)

Kendala :

- Dalam cisco packet tracer, tidak semua jenis router dapat memiliki 3 IP yang berbeda.
- Setting IP router tambahan secara manual tidak dapat dilakukan.
- Proses instalasi ubuntu di Virtual Box terhambat karena sering terjadi not responding.
- Saat ubuntu sudah terinstal tidak dapat dibuka kembali di Virtual Box, terdapat eror tentang
Hyper-V Hypervisor.
- Saat mencoba instal docker di windows, docker tidak dapat digunakan dan virtual box yang
ada rusak.

Ubuntu 16.04 Desktop

Kendala