Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL PELATIHAN BANTUAN HIDUP DASAR

POKJA IV PAP
RSIA PERMATA HATI

I. PENDAHULUAN

Pelayanan pasien resiko tinggi adalah pelayanan yang diberikan pada pasien
dengan berbagai variasi seperti pasien anak, usia lanjut, pasien ketakutan, bingung ataupun
koma dan berbagai variasi kebutuhan pelayanan kesehatan misalnya memerlukan peralatan
medis dan pengobatan penyakit yang potensi membahayakan pasien karena efek
pengobatan

II. LATAR BELAKANG

Keadaan kegawatdaruratan adalah suatu keadaan dimana korban


akan mengalami kecacatan atau bahkan kematian, bila tidak mendapatkan pertolongan
dengan segera. Kondisi tersebut dapat terjadi kapan saja, dimana saja dan siapa saja.
Saat ini, masih banyak dijumpai keadaan korban yang tergolong gawat darurat yang
mestinya dapat terselamatkan, tetapi karena manejemen pertolongan pertama yang tidak
adekuat, sehingga pertolongan tersebut menjadi sia-sia. Salah satu jenis masalah
kegawatdarutan yang dapat menimbulkan kematian mendadak biasanya ditemui
diakibatkan oleh henti jantung (cardiac arrest), dalam keadaan ini tindakan resusitasi
segera sangat diperlukan. Tindakan resusitasi harus sudah dilakukan 4 menit pertama
sejak terjadinya cardiac arrest. Jika tidak segera dilakukan bantuan resusitasi dapat
menyebabkan kematian atau jika masih sempat tertolong dapat terjadi kecacatan otak
permanen. Waktu sangat penting dalam melakukan bantuan hidup dasar. Otak dan
jantung bila tidak mendapat oksigen lebih dari 8 - 10 menit akan mengalami kematian,
sehingga korban tersebut dapat meninggal.
Tindakan Basic Life Support (BLS) atau Bantuan Hidup Dasar (BHD) merupakan
layanan kesehatan dasar yang dilakukan terhadap korban yang mengancam jiwa sampai
penderita tersebut mendapat pelayanan kesehatan secara paripurna di unit pelayanan
kesehatan. Tindakan BLS umumnya dilakukan oleh paramedis, namun di beberapa
negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Kanada serta Inggris dapat dilakukan oleh
kaum awam yang telah mendapatkan pelatihan sebelumnya. Tindakan Bantuan Hidup
Dasar secara garis besar dikondisikan untuk keadaan di luar Rumah Sakit sebelum
mendapatkan perawatan lebih lanjut sehingga tindakan bantuan hidup dasar dapat
dilakukan diluar rumah sakit tanpa menggunakan peralatan medis.

III. TUJUAN
a. Umum

Melaksanakan kegiatan pelatihan guna meningkatkan pengetahuan dan


keterampilan personil RSIA Permata Hati tentang pengelolaan resiko tinggi.

b. Khusus
1. Memahami dan melakukan pengenalan kejadian henti jantung
2. Melakukan penilaian cepat tanda-tanda potensial henti jantung
3. Melakukan tindakan aktivasi sistem gawat darurat segera sebelum melakukan
pertolongan pada korban kegawatdaruratan
4. Mencetak karyawan yang memiliki skill berkualitas dalam bidang
kegawatdaruratan.
5. Melakukan tindakan bantuan hidup dasar atau Basic Life Support

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Kegiatan Pokok

Membantu RSIA Permata Hati dalam meningkatkan pengetahuan dan


keterampilan.

2. Rincian Kegiatan
a. Pelaksanaan kegiatan pelatihan diselenggarakan secara berkala
b. Tenaga Pelaksana:
- Panitia pelatihan
- Peserta adalah dokter umum, perawat dan bidan,dan semua pihak yang
bertanggung jawab terhadap pengelolaan dan manajemen nyeri di rumah
sakit.
c. Waktu pelaksanaan sesuai yang telah disusun oleh panitia
d. Pemateri ditunjuk sebanyak 1 orang dari dokter.
e. Materi Pelatihan:

 Defenisi BHD
 Pelaksanaan BHD

V. RINCIAN ANGGARAN DAN BIAYA PELATIHAN

1. Konsumsi Rp. 300.000


2. Biaya Fotokopi materi pelatihan Rp. 500.000
3. Pemateri Rp. 500.000
4. Sertifikat Rp. 300.000
Total Rp. 1.600.000

V. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN


Aula RSIA Permata Hati

VI. KESIMPULAN

Rencana program kerja Instalasi Rawat Jalan dan Inap yang akan
dilaksanakan ini sebagai salah satu upaya peningkatan kemampuan personil melalui
pengisian ilmu pengetahuan dan keterampilan guna memenuhi tuntutan tugas
sehari-hari.
VII. PENUTUP

Demikianlah rencana kegiatan instalasi rawat jalan dan inap RSIA Permata
Hati dipedomani dan dapat dilaksanakan,

Ditetapkan di: Makassar


Pada tanggal: 30 Januari 2019

Ketua Pokja PAP

Margareth Octavia Amd.Keb

Anda mungkin juga menyukai