Bahasa Inggris
Bahasa Inggris
BAHASA INGGRIS
HANDOUT PENDAMPINGAN
IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK
I. PEMAHAMAN KOMPETENSI
A. Konsep
B. Deskripsi
2. SKL merupakan profil lulusan yang akan dicapai oleh semua mata pelajaran
pada jenjang tertentu yang mencakup ranah sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
Materi
Pembelajara
n
Penilaia
S KI n
K + KD PEMBE-
L RL LAJARAN Penilaia HASIL
n BELA-
JAR
Penilaia
n
RL = Ruang lingkup materi
Gambar 1: Skema Hubungan SKL, K-I, KD, Penilaian dan Hasil Belajar
6. Kompetensi Inti pada ranah pengetahuan (KI-3) memiliki dua dimensi dengan
batasan-batasan yang telah ditentukan pada setiap tingkatnya. Dimensi
pertama adalah dimensi perkembangan pengetahuan peserta didik untuk kelas
X dan kelas XI dimulai dari memahami (C2), menerapkan (C3) dan kemampuan
menganalisis (C4), untuk kelas XII ditambah hingga kemampuan evaluasi (C5).
Dimensi kedua adalah dimensi bentuk pengetahuan ( knowledge); untuk kelas X
berupa pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural, sedangkan untuk
kelas XI dan XII dilanjutkan sampai metakognitif.
8. Kompetensi Inti sikap religius dan sosial (KI-1 dan KI-2) memberi arah tentang
tingkat kompetensi sikap yang harus dimiliki oleh peserta didik, dibentuk
melalui pembelajaran KI-3 dan KI-4.
9. Kompetensi Inti pengetahuan dan keterampilan (KI-3 dan KI-4) memberi arah
tentang tingkat kompetensi pengetahuan dan keterampilan minimal yang harus
dicapai peserta didik.
Melalui proses dan pengalaman belajar yang dirancang dengan baik, peserta
didik akan memperoleh pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) berupa
pengembangan sikap spiritual dan sosial yang relevan dengan Kompetensi
Dasar dari KI-1 dan KI-2.
11. Agar menjamin terjadinya keterkaitan antara SKL, KI, KD, materi pembelajaran,
proses pembelajaran, serta penilaian perlu dilakukan langkah-langkah sebagai
berikut.
Keterangan :
1. SKL diambil dari Permendikbud nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
2. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar diambil dari Permendikbud nomor 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum SMK/MAK dan lampirannya.
3. Analisis diisi dengan hasil analisis taksonomi dan gradasi hasil belajar. Jika KD tidak terkait dengan KI maka dikembangkan melalui tujuan
pembelajaran dan atau indikator pencapaian kompetensi.
D. Latihan
Buatlah analisis keterkaitan SKL, KI, dan KD untuk kelas XI sesuai contoh Tabel 3.
A. Konsep
Materi pembelajaran atau lingkup materi adalah bagian dari isi rumusan
Kompetensi Dasar (KD), merupakan muatan dari pengalaman belajar yang
diinteraksikan di antara peserta didik dengan lingkungannya untuk mencapai
Kemampuan Dasar berupa perubahan perilaku sebagai hasil belajar dari mata
pelajaran.
B. Deskripsi
2. Indikator perilaku sikap spiritual (KD dari KI-1) dan sikap sosial (KD dari KI-2)
dapat tidak dirumuskan sebagai indikator pencapaian kompetensi pada RPP,
tetapi perilaku sikap spiritual dan sikap sosial harus dikaitkan pada perumusan
tujuan pembelajaran.
C. Contoh
@2014, Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 SMK, Direktorat Pembinaan SMK 13
Pembelajaran Bahasa Inggris
Tabel 4. Penjabaran KI dan KD ke dalam Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK) dan Materi Pembelajaran
Materi
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar IPK
Pembelajaran
1. Menghayati dan 1.2 Mensyukuri
mengamalkan ajaran kesempatan dapat
agama yang mempelajari bahasa
dianutnya. Inggris sebagai
bahasa pengantar
komunikasi
internasional yang
diwujudkan dengan
semangat belajar.
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan
mengamalkan perilaku santun dan
perilaku jujur, peduli dalam
disiplin, tanggung melaksanakan
jawab, peduli komunikasi
(gotong-royong, kerja interpersonal
sama, toleran, dengan guru dan
damai), santun, teman.
responsif dan proaktif 2.2 Menunjukkan
dan menunjukkan perilaku jujur,
sikap sebagai bagian disiplin, percaya diri,
dari solusi atas dan bertanggung-
berbagai jawab dalam
permasalahan dalam melaksanakan
berinteraksi secara komunikasi
efektif dengan transaksional
lingkungan sosial dan dengan guru dan
alam serta dalam teman.
menempatkan diri 2.3 Menunjukkan
sebagai cerminan perilaku tanggung
bangsa dalam jawab, peduli, kerja
pergaulan dunia. sama, dan cinta
damai, dalam
melaksanakan
komunikasi
fungsional.
3. Memahami, 3.2 Menganalisis fungsi 3.2.1 Membaca Teks
menerapkan, sosial, struktur teks, teks penawaran
menganalisis dan dan unsur mengenai jasa dan
mengevaluasi kebahasaan pada penawaran responnya
pengetahuan faktual, ungkapan jasa. Struktur
konseptual, menawarkan jasa 3.2.2 Menunjukkan penawaran
prosedural dan dan responnya, ungkapan jasa dan
metakognitif sesuai dengan penawaran respon
berdasarkan rasa konteks jasa dan
penggunaannya. Unsur-
ingin tahunya tentang responnya unsur
ilmu pengetahuan, pada teks kebahasaan
teknologi, seni, yang
budaya, dan diberikan.
humaniora dengan 3.2.3 Menentukan
wawasan struktur teks
kemanusiaan, penawaran
kebangsaan, jasa dan
kenegaraan, dan responnya
Menganalisis fungsi pada situasi
sosial, struktur teks, lain.
dan unsur
kebahasaan pada 3.2.4 Merinci unsur
Integrasi “muatan lokal” dalam Mata Pelajaran Bahasa Inggris dimaknai dengan
materi Bahasa Inggris yang kontekstual sesuai lingkungan sekitar atau topik
kekinian. Integrasi ekstrakurikuler kepramukaan dimaknai dengan pemanfaatan
kegiatan kepramukaan sebagai aktualisasi materi bahasa Inggris, yang dipilih dari
KD dari KI-3 dan KD dari KI-4 yang dimungkinkan diajarkan dalam program
akutalisasi kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan.
D. Latihan
1. Buat analisis keterkaitan KI, KD, Materi dan Indikator Pencapaian Kompetensi
seperti Tabel 4 dari pasangan KD-3 dan KD-4.
2. Buat analisis integrasi materi KD Bahasa Inggris dengan Muatan Lokal dan
Ekstrakurikuler Kepramukaan seperti contoh Tabel 5.
A. Konsep
B. Deskripsi
1. Perencanaan Pembelajaran
c. Perumusan indikator
d. Perumusan tujuan
e. Langkah pembelajaran
2. Pelaksanaan Pembelajaran
1) Sintaks model Problem Based Learning dari Bransford and Stein (dalam
Jamie Kirkley, 2003:3) terdiri atas:
a) Mengidentifikasi masalah;
b) Menetapkan masalah melalui berpikir tentang masalah dan
menseleksi informasi-informasi yang relevan;
c) Mengembangkan solusi melalui pengidentifikasian alternatif-
alternatif, tukar-pikiran dan mengecek perbedaan pandang;
d) Melakukan tindakan strategis, dan
e) Melihat ulang dan mengevaluasi pengaruh-pengaruh dari solusi yang
dilakukan.
C. Contoh
1. Pilih pasangan KD-KD dari mata pelajaran yang diampu sesuai dengan silabus
dan buku teks siswa terkait.
3. Tentukan kegiatan peserta didik dan kegiatan guru sesuai dengan langkah-
langkah (sintaks) model pembelajaran yang dipilih, kemudian sinkronkan
dengan langkah pendekatan saintifik (5M) sampai mencapai IPK.
D. Latihan
Buat pemaduan pendekatan saintifik dengan model belajar yang Saudara pilih
berdasarkan analisis menggunakan format matrik seperti di atas.
A. Konsep
Pada penilaian hasil belajar Kurikulum 2013 peserta didik dinyatakan kompeten bila
hasil pengukuran kompetensi pengetahuan dan keterampilan mencapai ketuntasan
belajar dengan nilai 2,67 (B-) dan untuk sikap dengan nilai B (Baik). Penilaian pada
Kurikulum 2013 juga digunakan penilaian otentik baik terhadap ranah sikap, ranah
pengetahuan maupun terhadap ranah keterampilan. Penilaian otentik menekankan
pada penilaian proses dan hasil belajar secara berimbang.
B. Deskripsi
Penilaian otentik adalah pendekatan, prosedur, dan instrumen penilaian proses dan
pencapaian belajar peserta didik dalam menerapkan sikap spiritual dan sikap
sosial, penguasaan pengetahuan dan penguasaan keterampilan yang
diperolehnya, dalam bentuk pelaksanaan tugas perilaku nyata atau perilaku
dengan tingkat kemiripan dengan dunia nyata, atau kemandirian belajar. Penilaian
otentik dalam pembelajaran dilakukan sebagai berikut.
Kompetensi siswa pada ranah pengetahuan dapat diukur melalui tes dan
nontes. Bentuk tes yang digunakan antara lain adalah tes tulis (uraian, pilihan
ganda, isian, benar salah, dan lain-lain) dan/atau tes lisan. Sedangkan, bentuk
nontes dapat dilakukan melalui tugas-tugas yang diberikan, baik tugas
menjawab soal maupun tugas membuat laporan dalam bentuk tulisan.
Pengukuran kompetensi pengetahuan melalui tes dan nontes dirancang dalam
melalui kisi-kisi soal mulai dari menyusun indikator pencapaian kompetensi,
indikator soal dan/atau aspek penilaian nontes, hingga pedoman penilaian/
penskoran.
Peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar (2,67) wajib mengikuti
kegiatan remedial pada semester berjalan hingga mencapai ketuntasan belajar.
Pengayaan adalah pendalaman materi bagi peserta didik yang memiliki
kecepatan belajar di atas rata-rata waktu yang telah ditetapkan.
C. Contoh
1. Penilaian Sikap
Keterangan:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (yaitu skor yang sering muncul) keempat
aspek sikap di atas.
Direction:
AT THE RESTAURANT
Waiter : Welcome, Sir. A 1._________for two, right?
Guest : Yes, that’s right.
Waiter : This way, please.2._____________.
A moment later…
Waiter : 3. ________________?
Guest : I’d like to have two orange juice and one sirloin steak and one
chicken steak.
Waiter : 4. ____________________________________?
Guest : Black pepper sauce.
Waiter : 5.___________________________________?
Guest : I’d like to have one large size of French fries, please.
Waiter : 6. _______________________? We have ice cream and honey
pancake.
Guest : 7.___________________________with strawberry topping on it.
Waiter : 8._____________________. Two orange juice, one sirloin steak, one
chicken steak, one large size of French fries and two ice cream with
strawberry topping on it. Is that right, Sir?
Guest : Yes, it is.
Waiter : 9._______________________. Your order will come in 10 minutes
Guest : 10._______________.
Pedoman Penilaian
Nilai Maksimal: 4.
Siswa akan mendapatkan nilai maksimal jika:
1. Mengisi titik-titik dengan ungkapan yang tepat.
2. Menuliskan ungkapan dengan tata bahasa yang tepat.
3. Penilaian Keterampilan
a. Ranah Pengetahuan
Nilai Akhir
Nilai Capaian Kompetensi
**)
KD 3.1 3,30
KD 3.2 4,00
Rerata KD 3,65
Ulangan tengah semester 3,50
Ulangan akhir semester 2,90
Nilai Pengetahuan *)
Keterangan :
*) Nilai pengetahuan diperoleh dari rerata nilai KD, UTS, UAS yang
bobotnya diserahkan kepada satuan pendidikan berdasarkan
kompleksitasnya.
**) Penulisan nilai akhir merujuk pada Pedoman Penilaian 2014 yang
dikeluarkan oleh Puskurbuk.
b. Ranah Keterampilan
Nilai Akhir
Nilai Capaian
**)
KD 4.1 3,30
KD 4.2 4,00 A
Nilai Keterampilan *) 4,00
Keterangan:
D. Latihan
Buat instrumen untuk melakukan pengukuran pada aspek sikap, pengetahuan dan
keterampilan dengan menggunakan rubrik penilaian skala 4.