Anda di halaman 1dari 17

PEDOMAN PELAKSANAKAN PROGRAM

USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)


PUSKESMAS CIPEDES

KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN BANDUNG
2019

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
tersusunnya Pedoman Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Puskesmas
Cipedes tahun 2019.
Pedoman ini kami susun sebagai panduan bagi pelaksanaan kegiatan
program UKS di Puskesmas Cipedes untuk melaksanakan kegiatan dan pelayanan
komprehensif dan paripurna kepada sasaran,dengan lebih terprogram dan terperinci
sesuai target yang diharapkan.
Kepada semua pihak yang terkait dalam mendukung tersusunnya Pedoman
ini kami sampaikan penghargaan dan terima kasih.
Akhir kata, kami menyadari bahwa Pedoman Program Usaha kesehatan
Sekolah (UKS),yang kami susun ini jauh dari sempurna, untuk itu saran dan
masukan untuk kegiatan program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang lebih baik
lagi di wilayah kerja Puskesmas sangat Cipedes kami harapkan.

Mengetahui Cipedes, 2019


Kepala Puskesmas Cipedes Penanggung Jawab Program UKS

H. Odang Rohmat, S.Kep HJ. Chicha Ekafania,AMKG


NIP. 19650203 199703 1 002

2
DAFTAR ISI

BAB I . PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.......................................................................... 4
B. Tujuan pedoman .....................................................................
C. Sasaran pedoman ....................................................................
D. Ruang Lingkup Pedoman ........................................................ 5
E. Batasan Operasional.................................................................
F. Landasan Hukum

BAB II. STANDART KETENAGAAN

a. Kualifikasi Sumber Daya Manusia ..................................................


b. Distribusi ketenagaan .......................................................................
c. Jadwal kegiatan ................................................................................

BAB III. STANDART FASILITAS

a. Denah Ruangan ................................................................................


b. Standart Fasilitas ..............................................................................

BAB IV. TATA LAKSANA PELAYANAN

a. Lingkup Kegiatan ..............................................................................


b. Metode ..............................................................................................
c. Langkah Kegiatan...............................................................................

BAB V. LOGISTIK ............................................................................................

BAB VI. KESELAMATAN SASARAN PROGRAM .....................................

BAB VII. KESELAMATAN KERJA ................................................................

BAB VIII. PENGENDALIAN MUTU ..............................................................

BAB IX PENUTUP .............................................................................................

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan wadah untuk berbagai
program, seperti Kesehatan reproduksi, Gizi, Pencegahan penyalahgunaan
NAPZA, Pengendalian Penyakit, Penyehatan Lingkungan, Promkes dan
pengobatan sederhana. Wadah ini menjadi penting dan strategis, karena
pelaksanaan program melalui UKS jauh lebih efektif dan efisien serta berdaya
ungkit besar. Hal ini dikarenakan selain jumlahnya yang besar (25%) di antara
jumlah penduduk, mereka merupakan sasaran yanng mudah dijangkau
karena terorganisir dengan baik.
Masalah kesehatan yang dialami peserta didik sangat kompleks dan
bervariasi. Pada usia sekolah dasar, permasalahan kesehatan peserta didik
umumnya berhubungan dengan ketidakseimbangan gizi, kesehatan gigi,
kelainan refraksi, kecacingan dan penyakit menular yang terkait dengan
prilaku hidup bersih dan sehat.
Melihat permasalahan yang ada, pelayanan kesehatan di sekolah
melalui Usaha kesehatan Sekolah (UKS) di utamakan pada upaya
peningkatan kesehatan dalam bentuk promotif dan Preventif.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta
didik dengan meningkatkan prilaku hidup bersih dan sehat serta derajad
kesehatan peserta didik dan menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal
dalam rangka pembentukan manusia seutuhnya

2. Tujuan Khusus
Dengan disusunnya Pedoman Pelaksanaan Kegiatan diharapkan :
a. Sebagai acuan pemegang program UKS dalam melaksanakan
kegiatan program
b. Agar pelaksanaan kegiatan program dapat terarah dan terukur
sesuai SOP yang telah ditentukan
c. Pencatatan dan Pelaporan bisa tertib administrasi

4
C. SASARAN
Sasaran UKS : peserta didik dari tingkat dasar sampai tingkat (SD/MI,
SMP/MTS,SMA/MA/SMK ), beserta lingkungannnya

D. Ruang Lingkup Pedoman

Pedoman program UKS ini berlaku di lingkup Puskesmas Cipedes.

E. Batasan Operasional

1. Pedoman Program UKS: yaitu Panduan atau Acuan bagi Tim


Pelaksana UKS dalam melaksanakan UKS di Wilayah Puskesmas
Cipedes

2. Kesehatan Sekolah yaitu : Dalam Undang Undang no 30 Tahun 2009


tentang kesehatan pasal 79 menyatakan bahwa, kesehatan sekolah di
selenggarakan untuk meninngkatkan kemampuan hidup sehat peserta
didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik belajar,
tumbuh dan berkembang secara harmonis dan setinggi-tingginya
menjadi Sumber Daya manuasia yang berkualitas.

3. Sekolah : Sekolah Dasar/ MI dan Sekolah Menengah Pertama/MTS

4. Usaha kesehatan Sekolah : segala usaha yang dilakukan untuk


meningkatkan kesehatan peserta didik

F. Landasan Hukum

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasiona;l
2. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah;
3. Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
4. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah,Pemerintah Daerah Provinsi dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/kota;
5. Peraturan Pemerintah N0. 17 tentang Pengelolaan dan
penyelenggaraan Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah No 23 Tahun 2011 tentang Peran Gubernur
sebagai wakil Pemerintah Pusat;
7. SKB Menteri Pendidikan Nasional,Menteri Kesehatan,Menteri
Agama,dan Menteri dalam Negeri Nomor : 1/u/SKB/2003, Nomor :
1067/Menkes/SKB/VII/2003,Nomor : MA/230 A/2003, Nomor : 26
Tahun 2003 tanggal 23 Juli 2003 tentang Pembinaan dan
Pengembangan UKS;
8. SKB Menteri Pendidikan Nasional,Menteri Kesehatan,Menteri Agama
dan Menteri Dalam Negeri Nomor : 2/P/SKB/2003; Nomor :
1068/Menkes/SKB/VII/2003; Nomor : MA /230 B/2003; Nomor : 4415-

5
404 Tahun 2003 tanggal 23 Juli 2003 tentang Tim Pembina UKS
Pusat;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.1 Tahun 2012
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.

6
BAB II

STANDAR KETENAGAAN

A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia


Pelaksanaan program UKS dilaksanakan oleh Tim UKS, yang melibatkan
Lintas Program dan Lintas sektor.
Tim Pelaksanan UKS terdiri dari :
1. Dokter umum/perawat
2. Dokter gigi/perawat gigi
3. Petugas Gizi
4. Petugas Kesling
5. Petugas promkes
Lintas Program yang terlibat :
a. Program Gizi
b. Program Promkes’
c. Program KIA KB
d. Program Kesling
Sedangkan Lintas sektor yang terlibat meliputi :
1. UPTD Dikpora dengan fungsi
2. Departemen Agama
3. Kecamatan selaku sektap UKS
4. Kepolisian sektor Kecamatan Paseh

B. DISTRIBUSI KETENAGAAN
Pelaksanaan program UKS dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai
kompetensinya
Tim Pelaksanan UKS terdiri dari :
1. Dokter umum/perawat bertugas memeriksa kesehatan umum
2. Dokter gigi/perawat gigi bertugas memeriksa kesehatan gigi dan mulut
3. Petugas Gizi bertugas melakukan penimbangan BB dan pengukuran TB
dibantu guru UKS
4. Petugas Kesling bertugas melakukan monitoring dan pembinaan terhadap
lingkungan sekolah
5. Petugas promkes bertugas pembinaan PHBS anak sekolah.

Lintas Program yang terlibat :


a. Program Gizi
b. Program Promkes’
c. Program KIA KB
d. Program Kesling
Sedangkan Lintas sektor yang terlibat meliputi :
1. UPTD Dikpora dengan fungsi

7
a. melaksanakan koordinasi,pengawasan, pembinaan dan pengembangan
UKS
b. Memberikan dukungan dalam pembinaan dan pengembangan program
UKS

2. Departemen Agama
a. melaksanakan koordinasi,pengawasan, pembinaan dan pengembangan
UKS
b. Memberikan dukungan dalam pembinaan dan pengembangan program
UKS

3. Kecamatan selaku sektap UKS


a. Memfasilitasi kelembagaan UKS
b. Memfasilitasi aspek kepegawaian terkait formasi kepegawaian tim
Pembina UKS
c. Melakukan pembinaan dan pengawasan secara umum terhadap program
UKS.

4. Kepolisian sektor Kecamatan Paseh


a. Memberikan dukungan pembinaan dalam program UKS terutama dalam
penyuluhan NAPZA pada remaja

Petugas penanggungjawab program UKS Puskesmas Cipedes


,merangkap sebagai pelaksana dan administrasi oleh karena, keterbatasan
jumlah tenaga di Puskesmas Cipedes.

C. Jadwal Kegiatan

BULAN
N
KEGIATAN
O 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penjaringan ingkat SD √ √ √
2 penjaringan tingkat SMP √
3 Penjaringan tingkat √
SMA/MA/SMK
4 Pelatihan Dokter Kecil Tingkat √
SD/MI

8
BAB III
STANDART FASILITAS

A. Denah Ruangan
Ruangan penanggung jawab program UKS menjadi satu dengan
ruang pelayanan kesehatan gigi dan mulut, oleh karena penanggung jawab
ruangn kesehatan gigi dan mulut juga menjadi penanggung jawab program
UKS.
B. Standart Fasilitas
Untuk mendukung tercapainya tujuan kegiatan upaya kesehatan
UKS,Puskesmas Cipedes memiliki:
1. UKS Kit
2. Alat peraga (Phantom )Gigi
3. Blangko pemeriksaan umum, gilut.
4. 1 unit Lap top.

9
BAB IV
TATALAKSANA PELAYANAN

A. LINGKUP KEGIATAN PROGRAM UKS


1. Ruang Lingkup.
Ruang lingkup Program UKS adalah ruang lingkup yang tercermin
dalam Tiga Program pokok Usaha Kesehatan Sekolah ( TRIAS UKS),
yaitu sebagai berikut:
1) Penyelenggaraan Pendidikan Kesehatan , yang meliputi aspek:
a. Pemberian pengetahuan dan ketrampilan tentang prinsip
prinsip hidup sehat.
b. Penanaman prilaku/ kebiasaan hidup sehat dan daya
tangkal pengaruh buruk dari luar.
c. Pelatihan dan penanaman pola hidup sehat agar dapat di
implementasikan dalam kehidupan sehari hari.
2) Penyelenggaraan pelayanan kesehtan di sekolah antara lain
dalam bentuk:
a. Pelayanan kesehatan
b. Pemeriksaan penjaringan kesehatan peserta didik
c. Pengobatan ringan dan P3K
d. Pencegahan penyakit
e. Penyuluhan Kesehatan
f. Pengawasan warung sekolah dan perbaikan Gizi
g. Pencatatan dan pelaporan tentang keadaan penyakit dan
status Gizi dan hal lainnya yang berhubungan dengan
pelayanan kesehatan.
h. Rujukan kesehatan ke Puskesmas
i. UKGS
j. Pemeriksaan Berkala.
3) Pembinaan Lingkungan Kehidupan sekolah sehat, baik fisik,
mental sosial maupun lingkungan yang meliputi :
a. Pelaksanaan7K(kebersihan,keindahan,kenyamanan,ketertib
an,keamanan,kerindangan dan kekeluargaan )
b. Pembinaan dan pemeliharaan kesehatan lingkungan
c. Pembinaaan kerja sama antar masyarakat sekolah
(guru,peserta didik, pegawai sekolah,komite sekolah dan
masyaratkat sekitar).

10
Kegiatan UKS meliputi kegiatan di dalam dan di luar Puskesmas.
Kegiatan di dalam Puskesmas meliputi:
a. Pemeriksaan kesehatan rujukan hasil penjaringan kesehatan pada
peserta didik tingkat dasar (SD/Mi),dan tingkat lanjutan
(SMP/MTS)(SMA,MA,SMK)
b. Penyuluhan dan konseling kesehatan
Sedangkat kegiatan di Luar Puskesmas meliputi :
a. Penjaringan kesehatan peserta didik tingkat dasar (SD/MI) dari kelas 1
sampai dengan kelas 6 dan tingkat lanjutan (SMP/MTS)dari kelas 1
sampai dengan kelas 3, dan tingkat lanjutan (SMA/MA/SMK) pada anak
yang baru masuk ( kelas 1)

2. Metode
Metode pelaksanaan program UKS di Puskesmas Cipedes
dilaksanakan dengan :
1. Pemeriksaaan peserta didik meliputi pemeriksaan umum , gigi dan
mulut, yang dilakukan oleh tim UKS Puskesmas Cipedes, dimana
setiap peserta didik dicatat hasil pemeriksaannya di blangko
pemeriksaan.
2. Penyuluhan terhadap peserta didik yang dilakukan oleh petugas
promkes dengan metode , petugas memberikan penyuluhan dan
dilakukan tanya jawab dengan peserta didik.
3. Pembinaan Lingkngan sekolah sehat, meliputi, kamar mandi,warung
sekolah , dan ruang UKS.

3. JENIS KEGIATAN DAN LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN


1. Penjaringan tingkat sekolah dasar dan tingkat lanjutan.
a. Kegiatan penjaringan dilakukan setiap setahun sekali pada awal
tahun ajaran baru, pada peserta didik kelas 1 sampai dengan kelas
6,dan kelas 7 sampai dengan Kelas 9 dan kelas 10 .
b. Kegiatan yang dilakukan selain pemeriksaan juga melakukan
penyuluhan dan pembinaan
c. Instrumen Penjaringan dengan memakai form penjaringan
UKS/UKGS yang kemudian hasilnya direkap di rekap Puskesmas .
2. Pembinaan kesehatan
a. Pembinaan kesehatan di tingkat dasar meliputi pembinaan cara
menyikat gigi yang benar, yang dilakukan dengan sikat gigi bersama

11
peserta didik kelas 1,3,5 pembinaan lingkungan sekolah sehat,
meliputi kamar mandi, warung sekolah dan ruang UKS.
b. Pembinaan kesehatan di tingkat lanjutan meliputi :, penyuluhan
kesehatan reproduksi, PHBS, dan NAPZA .
3. Pembentukan dan Pembinaan Dokter Kecil
a. Kegiatan ini dilakukan setahun sekali, dimana tiap tiap sekolah
mengirim 2 dokter kecil.
b. Dilakukan oleh Tim UKS

4. MEKANISME PENCATATAN DAN PELAPORAN


1. PENCATATAN :
a. Data dasar dan tabulasi data dibuat setiap awal tahun
b. Membuat Rencana Kerja Tahunan dan Bulanan
c. Setiap kegiatan dicatat dalam buku kegiatan harian
d. Hasil penjaringan dimasukan buku rekap Puskesmas.
e. Buku Rekap Puskesmas digunakan sebagai bahan laporan ke
kabupaten

2. PELAPORAN :
a. Laporan Program UKS dilaporkan ke Dinkes Kab.Bandung Pada
setiap selesai kegiatan penjaringan

5. . EVALUASI DAN MONITORING


Dari semua hasil kegiatan dilakukan evaluasi dan Monitoring yang baik
Setiap selesai kegiatan ,

12
BAB V
LOGISTIK

Kebutuhan dana dan logistik untuk pelaksanaan kegiatan program UKS didanai

oleh Dana Alokasi Khusus (BOK), direncanakan melalui pertemuan minilokakarya

puskesmas .

13
BAB VI

KESELAMATAN SASARAN

Dalam perencanaan sampai dengan pelaksanaan kegiatan UKS perlu

diperhatikan keselamatan sasaran dengan melakukan identifikasi risiko terhadap

segala kemungkinan yang dapat terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan UKS.

Upaya pencegahan risiko terhadap sasaran harus dilakukan untuk tiap-tiap kegiatan

yang akan dilaksanakan.

14
BAB VII

KESELAMATAN KERJA

Dalam perencanaan sampai dengan pelaksanaan kegiatan UKS perlu

diperhatikan keselamatan Tim UKS Puskesmas Cipedes dan lintas sektor terkait

dengan melakukan identifikasi risiko terhadap segala kemungkinan yang dapat

terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan risiko harus dilakukan

untuk keselamatan pelaksana kegiatan UKS yang akan dilaksanakan. Kegiatan UKS

yang dilaksanakan harus sesuai standart dan prosedur yang ada dan mematuhinya

sehingga keselamatan kerja bisa terpenuhi.

15
BAB VIII

PENGENDALIAN MUTU

Kinerja pelaksanaan kegiatan UKS dimonitor dan dievaluasi dengan

menggunakan indikator sebagai berikut:

1. Ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadual

2. Kesesuaian petugas yang melaksanakan kegiatan

3. Ketepatan metoda yang digunakan

4. Tercapainya indikator kinerja UKS

Permasalahan dibahas pada pertemuan minilokakarya di Puskesmas Cipedes

16
BAB IX
PENUTUP
KESIMPULAN DAN SARAN

A.KESIMPULAN
Semua jenis kegiatan Program UKS supaya dilaksanakan dengan tertib
administrasi,baik kegiatan didalam gedung maupun kegiatan diluar gedung.Dengan
menggunakan Pedoman tersebut,kegiatan diharapkan agar :
1. Tertib data dan tertib Administrasi
2. Kegiatan bisa terarah dan tepat sasaran
3. Mudah dievaluasi sesuai dengan Target yang ditentukan,sehingga dapat
menentukan tindak lanjut kegiatan yang tepat

B.SARAN
Diharapkan Kepala Puskesmas Cipedes mengupayakan sarana dan prasarana
yang memadai,sehingga kegiatan program bisa berjalan lancar dan dapat mencapai
hasil sesuai
Yang diharapkan,serta Rencana Usulan Kegiatan (RUK) bisa terealisasi dalam
Rencana
Pelaksanan Kegiatan (RPK)sesuai dengan kegiatan yang diperlukan.

17

Anda mungkin juga menyukai