Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MANAJEMEN OPERASI DAN RANTAI PASOK

ANALISA ALIRAN PROSES


## JUDY’S CAKE SHOPS P – 4 (PAGE 110) ##

Disusun Oleh :
KELOMPOK 4:

1. ARUJI MURTIANTO
2. DIHAN YUSRO
3. MUHAMMAD YUSUF
4. ROHIMAH

PROGRAM PASCA SARJANA


MAGISTER MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN PPM
JAKARTA
2019
LANDASAN TEORI

1 Proses Berpikir
Proses berpikir adalah sudut pandang bahwa semua pekerjaan dapat dilihat sebagai
suatu proses. Itu dimulai dengan menggambarkan proses yang menarik sebagai suatu
sistem. Suatu sistem didefinisikan oleh batas-batasnya, input, output, pemasok,
pelanggan, dan aliran sistem. Definisi sistem diperlukan sebelumnya pengukuran
terperinci dan proses flowchart dapat dimulai. Suatu sistem adalah kumpulan elemen-
elemen yang saling terkait yang keseluruhannya lebih besar dari jumlah bagian-
bagiannya. Organisasi bisnis juga dapat dilihat sebagai suatu sistem. Bagian-bagiannya
adalah fungsi pemasaran,operasi, keuangan, akuntansi, sumber daya manusia, dan
sistem informasi. Setiap fungsi-fungsi ini tidak menghasilkan apa-apa dengan
sendirinya.
Aplikasi Berpikir system pada bisnis adalah mendefinisikan batasan-batasan system.
Peran Tim lintas fungsional dalam analisis system adalah untuk memasukkan semya
fungsi yang terpengaruh.

2 Pandangan Proses Bisnis


Salah satu kontribusi paling penting dari proses berpikir adalah bahwa suatu bisnis
dapat dipandang sebagai sistem yang terdiri dari kumpulan proses yang saling
berhubungan. Pandangan proses bisnis bersifat horizontal; tampilan fungsional vertikal.
Ini ditunjukkan pada Gambar II.1

3 Flowcharting Proses
Flowcharting proses adalah alat untuk mulai memahami dan meningkatkan proses.
Proses flowcharting adalah membuat diagram visual untuk menggambarkan proses
1
transformasi. Proses ini juga dikenal dengan nama, Pemetaan Proses, Flow-process
charting, service blueprinting atau Value stream mapping.
Tujuan dari Proses Flowcharting adalah untuk menggambarkan secara visual dan
menemukan jalan atau memperbaiki proses saat ini seperti
1. Menemukan proses yang berulang.
2. Mengindentifikasi bottlenecks.
3. Menggambarkan arah dan tujuan dari proses.
4. Mengurangi limbah.

Analisa aliran proses dapat menyebabkan perubahan pada:


1. Raw materials
2. Product or service design
3. Job design
4. Processing steps or activities used
5. Management control information
6. Equipment or tools
7. Suppliers

Langkah analisis diagram aliran proses dengan pendekatan system adalah:


1. Memilih proses yang akan dipelajari.
2. Membentuk tim yang akan menganalisa dan memperbaiki system.
3. Menentukan batas-batas proses transformasi.
4. Mengidentifikasi dan mengurutkan langkah-langkah operasional.
5. Identifikasi matrik kinerja.
6. Menggambar Diagram alir.

4. Pertanyaan untuk analisa Aliran Proses


Pendekatan sistematis harus diikuti untuk menganalisis diagram alur yang dibuat dan
proses transformasi yang mendasarinya. Pendekatan ini dicontohkan dengan
mengajukan pertanyaan tentang diagram alur dan, dengan perluasan, proses
transformasi yang mendasarinya. Berikut contoh daftar pertanyaan:

2
5. Mengukur Aliran Proses
Hukum Little menunjukkan bahwa jumlah rata-rata item dalam suatu sistem (I) adalah
produk dari tingkat kedatangan rata-rata ke sistem (R) dan waktu rata-rata item tetap
dalam sistem (T). Waktu rata-rata dalam sistem ini adalah waktu throughput, waktu
mulai dari saat pemrosesan dimulai hingga produk atau layanan sepenuhnya selesai.
I=TxR
Dimana:
I = Rata-rata jumlah barang di system (Inventory)
T = Waktu rata-rata dalam system (waktu Proses + waktu tunggu)
R = Laju aliran rata-rata dalam proses.

6. Proses Redesain
Perancangan ulang proses biasanya dimulai dengan mengidentifikasi proses penting
yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Perubahan-perubahan ini
mungkin termasuk menghilangkan beberapa langkah dan menggabungkan yang lain,
atau bisa menjadi ekstrim seperti konfigurasi ulang langkah proses yang lengkap.
BPR adalah pemikiran ulang mendasar dan desain ulang radikal dari proses bisnis
untuk mencapai peningkatan dramatis dalam ukuran kinerja kritis seperti biaya,
kecepatan, kualitas dan servis. Perubahan bisa kontras sampai perubahan incremental
atau perbaikan berkesinambungan.

Anda mungkin juga menyukai