Anda di halaman 1dari 1

Mahasiswa UMSIDA

kembali mengharumkan
nama UMSIDA dikancah
Nasional. Mahasiswa
Universitas
Muhammadiah Sidoarjo
berhasih meraih juara 2
pada acara event Born to
Protect. Event Born to
Protect merupakan
kompetisi tahunan
berskala nasional yang
rutin diselenggarakan oleh
Kementerian Komunikaso
dan Informasi.

Kompetisi tersebut
berlangsung di Jakarta, 25
September – 05 oktober
2018. Nikko Enggaliano
adalah mahasiswa yang
berhasil juara 2 pada kompetisi event Born to Protect yang diikuti oleh 100 peserta Born
to Protect camp terbaik. Event Born to Protect adalah pemikiran untuk menyiapkan
sumberdaya manusia untuk memproteksi negara Indonesia dari serangan terhadap
jaringan siber. mereka yang diharapkan menjadi cikal bakal sumber daya manusia
Indonesia yang akan berkembang terus yang akan memproteksi negara kita baik dari sisi
pemerintahan, baik dari sisi korporasi, swasta, perguruan tinggi, LSM, CSO, organisasi
manapun yang mempunyai potensi diserang atau diattack melalui jaringan sibernya
Selain pada event itu mahasiswa Jurusan Teknk Informatika Fakultas Teknik ini juga
sering menjuarai kompetisi tingkat nasional antara lain menjadi 10 besar Cyber Jawara,
juara 3 Amazing Trace di Bali yang dilaksanakan oleh Badan Siber Dan sandi Negara
(BSSN) yang bekerjasama dengan Fujitek Jepang.
Prestasi ini sangat membanggakan bagi Universiats Muhammadiah Sidoarjo. Ini juga
mempertegas bahwa Universitas Muhammadiah Sidoarjo melalui dunia Pendidikannya
dapat menciptakan sumber daya manuasia yang siap bersaing di kancah nasional
maupun international.

Anda mungkin juga menyukai