BADANRUMAHSAKITUMUMTABANAN

(TABANAN GENERAL HOSPITAL)

Alamat/Address: JI. Pahiawan l4Tabanan Bali Indonesia, Phone:

+62. 361. 811027. Fax +62. 361.811202

Email: dikipt brsuyphoo.com

KEPUTUSAN I)IREKTUR BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN

NOMOR: 578/SKIBRSU/2013

TENTANC

MEKANISME RUJUKAN PASIEN

DI BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN

DIREKTUR BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN,

Menimbang : a. bahwa agar pasien mendapatkan pcnanganan yang

Iebih spesialîstik ke

rumah sakit rujukan yang Iebih tinggi, dikarenakan kurangnya

sumbet

daya atau dikarenakan oleh penuhnya rung perawatan di Badan

RSU

Tabanan:

b. bahwa untuk memberikan penanganan yang lebih komprehensif

oleh

tenaga dan sarana yang lebih mendukung sesuai dengan

permasalahan

kasus pasien;

e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam

huruf a

dan huruf b perlu menetapkan Keputusan Direktur tentang

Mekanisme

Rujukan Pasien di Badan Rumah Sakit Umum Tabanan;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang

Pembentukan Daerah
daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali.
Nusa

Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara

Republik

Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 1655);

2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek

Kedokteran

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nornor I 16.

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4431);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125.

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)

sebagaimana telah diubah beberapakali, terakhir dengan Undang

Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang

Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

(Lembaran

Negara Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5063);

5. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumab Sakit

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);

6. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan

Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5234);

7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang

Sistem

Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan;

8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 012 Tahun 2012 Tentang

Akreditasi Rumah Sakit;

9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor l333IMenkes/SK11999

tentang

Standar Pelayanan Kesehatan;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan Nomor 3 Tahun 2008

tentang

Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah

Kabupaten Tabanan ( Lembaran Daerah Kabupaten Tabanan Tahun

2008 Nomor 3);

II. Peraturan Bupati Tabanan Nomor 4 Tahun 2005 tentang

Pelimpahan

Wewenang Penandatanganan Keputusan yang bersifat Penetapan

(Berita

Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2005 Nomor 4);

12. Peraturan Bupati Tabanan Nomor 29 Tahun 2008 tentang

Penetapan

Badan Ruinah Sakit Umum Kabupaten Tabanan sebagai Badan

Layanan

Umum (B LU) (Lembaran Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2008

Nomor 30);

13. Peraturan Bupati Tabanan Nomor 54 Tahun 2012 tentang

Uralan Tugas

Jabatan Struktural Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupalen

Tabanan:
MEMUTUSKAN:

Menetapkan

KESATU : Mekanisme Rujukan Di Badan Rumah Sakit Umum Tabanan.

KEDUA : Mekanisme rujukan sebagaimana dimaksud pada diktum

KESATU yaitu:

1. pasien yang datang ke IRD Badan RSU Tabanan dengan diantar

oleh

petugas dan unit pelayanan kesehatan lain serta membawa surat

rujukan

dan unit pelayanan kesehatan tersebut dengan pemberitahuan

terlebih

dahulu atau tanpa pemberitahuan terlebih dahulu;

2. pasien dirujuk dengan alasan ruang perawatan penuh dimana

atas

permintaan pihak keluarga maupun atas permintaan pasien

sendíri untuk

direfral/dirawat ke rumah sakit swasta setelah berkonsultasi

dengan

dokter yang merawat dan KIE, setelah itu keluarga pasien

menandatangani form atas permintaan sendiri;

3. rujukan pasien keluan dimana pasien dilayani dengan

meneruskan ke

rumah sakit yang dianggap mampu untuk mengatasi kasus pasien

dengan mengeluarkan surat rujukan dimana pasien diantar oleh

ambulance Badan RSU Tabanan yang didampingi oleh petugas yang

memantau kondisi pasien selarna dalam perjalanan dan setelah

sampai di

rumah sakit rujukan, petugas memberikan surat rujukan beserta

hasil

observasi sejama diperjalanan kepada petugas di rumah sakit

rujukan.
KETIGA : Keputusan ¡ni beriaku sejak langgal ditetapkan,
dengan keternuan apablia

dikemudjan han terdapat kekeliruan dajam keputusan ¡ni akan

diadakan

perbajkan sebagajmana mestinya.

Ditetapkan di Tabanan

pada ranggal 4 Januari 2013

ÐIREKTUR BADAN RUMAF! SAi TABANANg