Anda di halaman 1dari 1

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan
1. Water Treatment Injection Plant (WTIP) adalah fasilitas pengolahan air
terproduksi dari hasil pemisahan minyak dengan air.
2. Fungsi dari Water Treatment Injection Plant adalah Melakukan treatment
terhadap air terproduksi untuk keperluan injeksi ke sumur–sumur EOR
(enhanced oil recovery).
3. Chemical Treatment yang digunakan untuk parameter oil content adalah
Flocculant, untuk parameter Scale Stabilty Index adalah Scale Inhibitor,
untuk Bacteria adalah Biocyde, unyuk Dissolved Oxygen adalah Oxygen
Scavenger, dan untuk Fe adalah Corossion inhibitor.
4. Efisiensi yang didapatkan pada setiap parameter test yaitu oil Content 0%,
Scale Stability index 30%, Bacteria 10%, Dissolved Oxygen 12,196%, Fe
-4,167%, Total Suspend solid 9,09%, dan Total Dissolved Solid -0,95%.
5. Waktu tinggal yang diperoleh pada deaerator adalah 28,390 menit, pada
Skimming Tank adalah 8,32 jam, dan pada Storage tank adalah 10,95 jam.

6.2 Saran
1. Untuk meningkatkan kinerja pada unit pengolahan WTIP sebaiknya
jumlah tangki diperbanyak sehingga dapat menyesuaikan jumlah air yang
masuk ke WTIP setiap harinya agar efisiensi yang dihasilkan semakin
maksimal.
2. Proses backwash sebaiknya dilakukan dua kali dalam kurun satu tahun
selain itu, dapat dilakukan penambahan media filter seperti adsorbsi
menggunakan Na-Zeolit (Nadya, 2017) dan mengganti koagulan dengan
koagulan alami berbahan dasar kacang babi dan biji asam Jawa
(Purnamasari, dkk 2016).

69

Anda mungkin juga menyukai